Anda di halaman 1dari 1

RTRW Provinsi Papua Barat

2008 - 2028

6.2

KAWASAN STRATEGIS (LINGKUNGAN HIDUP)

Kriteria kawasan strategis provinsi dari sudut pandang kepentingan fungsi dan daya
lingkungan hidup ditetapkan:
a.

Merupakan tempat perlindungan keanekaragaman hayati.

b.

Merupakan aset berupa kawasan lindung yang ditetapkan bagi perlindungan


ekosistem, flora yang hampir punah harus dilindungi dan/atau dilestarikan.

c.

Memberikan perindungan terhadap keseimbangan iklim makro wilayah.

d.

Rawan bencana alam.

e.

Sangat menentukan dalam perubahan rona alam (rentan) dan mempunyai dampak
luas terhadap kelangsungan kehidupan.

Sebagian besar wilayah di Provinsi Papua Barat termasuk ke dalam kriteria di atas.
Apabila dilihat dari luasan dan nilai strategisnya, maka ditetapkan kawasan-kawasan
yang relatif penting dibandingkan kawasan lain di Provinsi Papua Barat dalam lingkup
provinsi. Berdasarkan kriteria-kriteria di atas, maka ditetapkan kawasan-kawasan yang
mempunyai nilai strategis dilihat dari sudut kepentingan lingkungan. Kawasan-kawasan
tersebut adalah Kabupaten Manokwari (Pegunungan Tamrau & Arfak), Teluk
Wondama

(Taman

Nasional

Laut

Teluk

Cendrawasih),

Kabupaten

Bintuni

(Mangrove).
Selain itu, Kawasan Rawan Bencana Alam yang potensial mengancam sejumlah
kawasan di wilayah Papua Barat adalah bencana gempa bumi dan tsunami di
Kabupaten

Manokwari

dan

Wondama,

yang

dapat

menimbulkan

kerusakan

lingkungan. Berdasarkan data Bakosurtanal mengenai Potensi Tsunami di Indonesia,


Wilayah Kabupaten Sorong, Kabupaten Manokwari (Ransiki dan Oransbari) dan
Teluk Wondama memiliki potensi tsunami yang tinggi, sedangkan di Kabupaten Raja
Ampat dan Kota Sorong berada pada tingkat sedang. Sedang kabupaten lain masuk
pada kategori tingkat kerawanan rendah.

Laporan Rencana

6-1

Anda mungkin juga menyukai