2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Isi Kuliah
Perencanaan Usaha Perikanan 1
Kuliah
Perencanaan Usaha Perikanan
Rencana
: Konsep, program yang akan dilakukan
Usaha Perikanan : Usaha yang berkaitan pengelolaan
sumberdaya ikan (penangkapan,budidaya,
pengolahan, pemasaran, jasa dll)
Tujuan Utama
1. Agar mahasiswa dapat merencanakan dengan baik
suatu usaha perikanan (budidaya, penangkapan,
penanganan dan pengolahan atau usaha terkait hulu
dan hilir)
2. Mempunyai ilmu dan teknologi, sifat/perilaku yang
selalu merencanakan setiap kegiatan dengan baik
3. Mendorong untuk berusaha/berwiraswasta
Pentingnya WIRAUSAHA
NEGARA tidak akan MAJU - jika
sebagian besar masyarakatnya PEGAWAI
minimal 2-5 % masyarakat wirausaha.
Pegawai hanya sbg pengambil KEBIJAKAN
sesuai keinginan masyarakat.
Produsen yang MEWUJUDKAN keinginan.
Wirausaha > menciptakan NILAI TAMBAH,
PASAR, DAYA SAING, LAPANGAN KERJA.
WIRAUSAHA
* Mempunyai PELUANG LEBIH
* Penguasaan IPTEK
* Menerapkan hasil analisis SWOT
* Tingkat KETERGANTUNGAN kurang.
* Lebih mempunyai KEBEBASAN/MANDIRI
* KREATIF dan INOVATIF (keharusan)
PROFESI : Mengambil peluang dan risiko
secara cerdas (profesional) sbg sumber
kehidupan
Ekonomi Perusahaan
Sistem manajemen perusahaan
-KEPEMIMPINAN ?
a. PERENCANAAN
b. Pengorganisasian
c. Pengarahan
d. Pengkoordinasian - Pelaksanaan
e. Pengendalian MCS - Perbaikan
2. Fungsi operasional
a. Produksi
b. Pemasaran
c. Personalia
d. Keuangan
e. Administrasi
VISI
MISI
GOAL
STRATEGI
KEPEMIMPINAN MANAGEMEN
X
X
PERENCANAAN
SEMUA LEVEL
PERLU
PERENCANAAN
DEKOM
X
X
5.
6.
7.
8.
TUJUAN
PROGRAM
KEGIATAN
PROSEDUR/JUK
NIS/JUKLAK
9. STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
10. MCS
11. PERBAIKAN
X
X
X
X
SEMUA LEVEL
PERLU
PERENCANAAN
MANAJER DAN
STAF
Potensi besar
USAHA MASA DEPAN
Peluang besar
SEBAGAI INDUSTRI
Menguntungkan
Dapat lestari
Dapat dikembangkan
Mempunyai multiplier effects
Resiko besar
IPTEK belum mapan
SDM belum kualified (penguasaan IPTEK,
ketrampilan, jiwa wirausaha)
Aturan kurang mendukung
Modal sulit (tingkat kepercayaan rendah)
Sangat erat dengan alam (unsur ketidakpastian)
Apresiasi masyarakat masih rendah
Prasarana dan sarana pendukung kurang
Tingkat persaingan ketat/tinggi
Pencemaran
Manajemen
Menyangkut :
1. Apa yang harus dilakukan oleh perusahaan
* Tidak mudah karena banyak alternatif
* Perlu IPTEK maju dan informasi yang aktual
dan akurat
2. Apa manfaat dari fungsi setiap kegiatan
3. Keunggulan dari kegiatan yang lalu (nilai
lebih/nilai tambah yang diperoleh)
4. Apa ciri khusus/keunggulan dari perusahaan lain
5. Siapa yang harus melakukan baik perencanaan
maupun pengelolaannya
6. Bagaimana melakukan (proses perencanaan
termasuk tahapan dan mekanismenya)
7. Kriteria evaluasi apa yang diperlukan
Langkah-langkah perencanaan
1. Pemunculkan gagasan
a. Muncul dari berbagai sumber (pasar, produk,
teknologi, teman, pesaing, feeling, intuisi dll)
b. Melalui brain storming (sambung saran) antar
tim
c. Problem inventory (inventarisasi problem)
d. Analisis benefit
e. Analisis SWOT, trend, keinginan konsumen
f. dll
2. Penyaringan gagasan
Masukan/gagasan/kritik sangat banyak tidak
semua baik- baik ambil yang orisinil
3. Pengujian konsep
a. Ide, gagasan masih bersifat umum
b. Perlu ditelaah lebih mendalam dan spesifik
berdasarkan data/faktor-faktor/informasi
penting
c. Kebaikan - kelemahan
4. Analisis bisnis
a. Merupakan langkah kritis
b. Karena harus jelas biaya, keuntungan, B/C, dll
c. Informasi/data harus cukup rinci dan tepat
serta realistik
5. Pengembangan (produk)
- Perlu ilmu (tim pakar tiap disiplin/fungsi)
- Prototipe, maket, model, desain, dll
* Multi pakar
* Ko lokasi (sesuai lokasi)
* Komunikasi intensif
* Sumberdaya mendukung/tersedia secara penuh
* Keterlibatan luar (yang terkait konsumen, pembina
hukum dll)
6. Pengujian pasar
-
7. Komersialisasi
- Ke pasar sasaran
- Dengan sistem distribusi yang baik
- Bertahap atau sekaligus
Optimal
DO,
pH
t
Protein
Lemak
Karbohidrat
Vitamin
Jenis penyakit
Tingkat kematian
Kualitas air
Bibit
Pakan
Penyakit
Waktu
pengamatan
Metode
pengamatan
BBI
Penanganan
transpor
Dosis
Waktu
Cara
Frek.
Pemberian
?
Teknik
diagnosis
Pengendali
an
?
-
Jenis,
Varietas
Umur
Ukuran
Lab
Alat
bahan
SDM
Kerjasama
?
- Kerjasama
dengan pemasok
benih (BBI,
pedagang)
- Mengurangi
jumlah
- Ikut memperbaiki
pemasok
- Kerjasama dengan
pemasok, pabrik
pakan/penjual
- Kurangi jumlah
pemasok
- Ikut
memperbaiki/saran
?
-
Lab
Alat
bahan
SDM
Kerjasama
Produksi
Ukuran
SR
Kualitas
(of flavor)
Bau lumpur
Kesalahan umum :
Misal : Merencanakan pengembangan pasar
Melatih tim
Memimpin tim
1. Memberi ruang gerak untuk
mengembangkan pemecahan masalah
2. Menghilangkan hambatan supaya tim
optimal
3. Memberi peluang untuk gagal
Kerja Tim
5 Aspek menciptakan sebuah tim kerja
1. Memahami kekuatan tim/individu yang ada/yang
dibentuk
2. Memilih tim
3. Memotivasi tim
4. Melatih tim
5. Memimpin tim
6. Tujuan dan kriteria jelas
7. Reward and punishment (penghargaan dan
sangsi)
Jenis Perusahaan
1. Perusahaan industri : memproduksi barang.
Misal : Perbenihan, pembesaran (kolam,
tambak, dll) atau usaha budidaya perikanan,
pengolahan, penangkapan
2. Perusahaan dagang : menjual barang tetapi
tidak memproduksi sendiri. Misal : toko,
penyalur, pengumpul, pengekspor,
pengimpor
3. Perusahaan jasa : menjual jasa pada
konsumen. Misal : asuransi, iklan, akuntan,
notaris, bank, konsultan dll)
Siklus kegiatan
1. Identifikasi : Potensi melalui survai
2. Persiapan dan analisis : persiapan kegiatan
terutama studi kelayakan (FS) biaya 7-10% total
investasi
3. Apprasial : penilaian terhadap persiapan-persiapan,
perlu tim antara lain menilai FS
4. Implementasi : a. Periode investasi pada proyek utama,
b. Periode investasi saat proyek selesai
dikerjakan
Evaluasi
Identifikasi
Implementasi
Persiapan dan
Analisis
Appraisal
INVESTASI
1. Autonomus Invesment : tidak dipengaruhi tingkat
pendapatan dan suku bungan (Io), tetapi
keharusan untuk memperlancar usaha. Misalnya :
Prasaranan jalan, irigasi dalam hal ini
pemerintah lebih berkewajiban
2. Induce Invesment : tergantung tingkat
pendapatan In = f (Y). Misalnya kenaikan
pendapatan dan atau permintaan barang
mendorong investasi oleh perusahaan
3. Investasi dipengaruhi tingkat bunga : apabila
bunga lebih rendah dibanding keuntungan maka
mendorong inflasi (I = f (r) oleh perusahaan
Oleh sebab itu pemerintah dan swasta/perusahaan
harus selalu menganalisa kondisi perekonomian
dalam rangka melakukan berbagai perencanaan
termasuk insvestasi yang tepat
Tingkat Bunga
I = f (r)
r
r
dI
---dr = 0
Investasi
- Pasar komersial
- Pasar kompentensi/profil/image
- Pasar modal
2. Karakteristik pasar
a. Minat meneliti/menghitung yang berminat membeli
riil/potensial
b. Pendapatan yang sanggup membeli dari yang
berminat (potensial)
c. Akses jangkauan pasar/konsumen potensial apabila
aksesnya ditingkatkan jadi pasar riil
d. Insentif mempermudah prosedur (memperoleh
barang, pembayaran dll)
e. Promosi untuk penarik yang masih potensial
f. Service (pelayanan)
Macam pasar
a. Produce market barang dibeli untuk bahan
baku (diolah)
b. Reseller market dijual lagi
c. Government market digunakan instansi
tertentu
d. Consumer market langsung dikonsumsi
e. International market
Ada beberapa aturan yang berakibat bertambahnya
biaya dan perlu peningkatan teknologi (produksi
efisiensi kualitas)
Pasar digolongkan
a. Pasar dalam negeri
b. Pasar luar negeri
c. Imbal dagang/beli
Karantina
SPS
Polutan/residu
Isu lingkungan
Kuota
Animal welfare
Kelompok negara
Lain-lain (politik)
Rethinking Marketing
Sustainable Marketing Enterprise (SME)
Redefinisi pasar
Komprehensif
Simpel
Ampuh/powerfull
Menjaga kualitas
a. Mencegah cacat
- Pemeriksaan sebagai kunci kualitas
- Pengendalian mutu perlu biaya
Kualitas
Ukuran
Frekuensi
1.
2.
3.
4.
5.
- Jelek
- Sedang
- Baik
- Sedang
- Jelek
> 500
400 500
300 400
200 300
< 200
30
30 40
40 50
50 70
70 - 100
Batas atas
Batas peningkatan atas
Rata-rata
Batas peningkatan bawah
Batas bawah
PENGALAMAN 1
Pembuatan tambak :
1. Pengerukan lahan (lahan tidak bagus bentuknya)
2. Tata guna lahan (MP)
3. Gambar (DD)
4. Pembuatan profil di lapangan
5. Mencari Back hoe (PU swasta) negosiasi harga
syarat konsekuensi tenaga operator mesin
pembantu pengawas surat perjanjian cara
pembayaran
6. Pengiriman dan penarikan Back hoe
7. Tempat pondokan operator/pengawas
Dukungan :
1. Sumber dana
2. Tim jurusan (ukur, gambar, pengawas, jaga
siang/malam, perbekalan, bahan (oli, BBM,
makanan dll)
Masalah :
1. Back hoe baru bagus
2. Operator kurang pintar (biasa di gunung/daerah
kering)
3. Pengawas kurang ahli, kurang tegas
4. Hasil kerja kurang baik
5. Tim jurusan tidak ahli dijelaskan (benar/tidak)
manut dongkol
6. Kejeblos di lumpur
Berbagai usaha sulit (ganjal - beberapa batang pohon
kelapa - dan tenaga
Back hoe baru dari Semarang tali penarik putus
Kecerobohan operator kena pasang konslet
mesin rusak)
Mistik (kenduri dengan bebek 2 ekor)
Ditarik bisa
Kerugian :
1. Waktu (molor)
2. Back hoe ditarik diperbaiki
3. PU/operator tidak sanggup
4. Biaya perbaikan dimintakan jurusan (biaya tinggi)
Penyelesaian 1. ke swasta
Inti persoalan :
Profesional
Perencanaan baik
Perjanjian jelas
Akhirnya :
Rugi waktu
Rugi biaya
Kualitas hasil kerja kurang
PENGALAMAN 2
Pemeliharaan
Pemeliharaan lancar
Saat panen (sebelum/menjelang panen)
Ada masalah kualitas air
- Air terbatas, tidak dapat ganti
- Ada gejala (udang ngambang mengumpul ke tepi)
- Usaha mengatasi sulit (tidak punya kincir)
Penebaran rendah, 20 ekor/m2
Kehilangan 200 kg x Rp 50.000, Panen baik 200 kg x Rp 50.000,Hrsnya panen 400 kg x Rp 50.000,Hanya panen 200 kg x Rp 50.000,Kehilangan
1. Komunikasi
2. Keberanian petugas mengambil keputusan
3. Sistem (birokrasi/otoritas kurang memberi kebebasan)
PENGALAMAN 3
Pergantian penjaga siang dan malam
1. Siang pulang lebih awal
2. Malam terlambat
3. Kehilangan pompa seharga Rp. 500.000,-
Masalah :
Utama :
1. Kualitas hasil semakin baik
2. Waktu (efisiensi/tepat waktu kecepatan & percepatan)
3. Produktivitas : Rasio input/output (biaya, tenaga, bahan
pendapatan, laba dan jumlah hasil)
4. Keterlibatan SDM
5. Upaya, program, perencanaan (proses)
BUSINESS PLAN
(Rencana Bisnis)
RENCANA USAHA OPERASIONAL
1. RENCANA TEKNIS
- Rekayasa budidaya (wadah, air,benih,
pakan, penyakit
- Sarana, proses dan target produksi
- Penanganan, ditribusi dan pemasaran
- Jadwal kegiatan dan target produksi
sesuai target pemasaran
2. RENCANA EKONOMI
- Sumber dana, bunga, cara memperoleh
dan pengembalian, jangka waktu
- Pemasaran (harga, tempat, promosi,
pelayanan, cara pembayaran,
pengembangan pasar)
- Analisis ekonomi (biaya, pendapatan,
keuntungan, B/C, IRR),
- Pembagian keuntungan
- Investasi dan pengembangan
KOMPARASI
1. LANGKAH JITU Memulai Bisnis dari Nol
Bambang Suharno, 2006-08 (11x cetak)
BEST SELLER
2. Bisnis Maya Laba Nyata
Roy Sambel, Hanny Santoso (ed), 2002
Bunga Rampai-Manajemen Ekonomi Baru
Modal di mana-mana !
Pendapatan = PNS (Rp 1,5 jt/bl) awal
Modal Budidaya Lele
- keuntungan Rp 1.500/kg (> Rp 2.000)
- Rp 1.500.000,- (produksi 1.000 kg/bl)
- Biaya produksi Rp 8.500,-/kg
1000 kg = Rp 8.500.000
- Waktu pemeliharaan 3 bl
perlu 3 kolam a 100 m2 > 40 m2
Modal Rp 25.500.000,(Rp 19.125.000)