Bab 3 Anyar
Bab 3 Anyar
BAB 3
TINJAUAN KASUS
Ruangan
: DIII (NICU)
Diagnosa medis
: Asfiksia Ringan
12.00
No. Register
: 47-08-xx
Tgl/jam MRS
: 28-03-2015 /
17.00
I.
II.
IDENTITAS ANAK
Nama
Umur/tanggal lahir
Jenis kelamin
Agama
Golongan darah
Bahasa yang dipakai
Anak ke
Jumlah saudara
Alamat
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Ibu Pasien
2.
Observasi
3.
Rekam Medik
By Ny. An
3 hari/ lahir tanggal 28 Maret 2015
Laki-laki
Islam
Indonesia
2
2 (1 meninggal)
Surabaya
Nama ibu
: Ny. An
Umur
: 32 tahun
Umur
: 29 tahun
Agama
: Islam
Agama
: Islam
Suku/bangsa : Indonesia
Suku/bangsa : Indonesia
Pendidikan : SMA
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Swasta
Pekerjaan
: Ibu Rumah
Alamat
: Surabaya
Tangga
Alamat
: Surabaya
III.
KELUHAN UTAMA
Bayi sesak napas
IV.
31
jam 50 menit, pada Kala II selama 15 menit. Ketuban pecah 28 jam 20 menit sebelum
bayi dilahirkan, ketuban berwarna jernih dan cukup. Letak bayi ketika dilahirkan
berupa kepala. Ketika dilahirkan, bayi merintih. Bayi mendapatkan injeksi Vit K.
Kemudian pada pukul 14.32 bayi dipindahkan ke ruang D III (NICU) untuk dilakukan
perawatan lebih lanjut. Di Ruang D III (NICU) bayi mendapatkan injeksi 3x40gr,
amikin 1x18 mg, kalsium glkonas 3x2,5cc. Terpasang Bubble CPAP PEEP 7 cm, FiO2
40% dan terpasang infuse D10% 200cc/24 jam, menggunakan syringe pump, bayi
dirawat didalam incubator dan dilakukan pemantauan SpO2. Pada tanggal 30 Maret
2015, saat dilakukan pemeriksaan fisik, bagian perut bayi mengalami distensi,
kemudian dokter menyarankan untuk dipasangkan OGT dan rectal tube, tetapi distensi
bayi tidak berkurang karena terdapat aganglionik pada colon bayi, dan akhirnya
dilakukan operasi laparotomy pada tanggal 2 April 2015. Pukul 13.30 dilakukan
perawatan post op diruang NICU (DIII). Reflek mengisap baik. Keadaan umum bayi
masih terlihat lemah.
V.
VI.
32
Setelah lahir, bayi diberi suntikan Vitamin K, bayi juga mendapatkan terapi
injeksi Meronem 3x40 mg, Amikin 1x18 mg, Calcium gluconas
D.
E.
F.
G.
VII.
PENGKAJIAN KELUARGA
A.
Genogram (Sesuai Dengan Penyakit)
Keterangan :
Keterangan :
: Laki-laki
: Meninggal
: Perempuan
: Memiliki hubungan
: Tinggal serumah
: Pasien
B.
Psikososial Keluarga
Orang tua pasien sangat bahagia atas kelahiran putra kedua mereka karena
anak pertamanya sudah meninggal sewaktu kecil. Semenjak anaknya masuk NICU,
orang tua pasien merasa sangat sedih dan berharap anaknya cepat sembuh, agar bisa
berkumpul dengan keluarganya di rumah.
33
C.
ibunya.
Pembawaan Secara Umum
Bayi di rawat di ruang NICU dengan kesadaran compos mentis, kulit bayi
terlihat memerah dan terdapat bintik bercak pucat merata pada kulit, terlihat
ada gerakan ekstermitas, perut bayi mengalami distesi, keadaan umum bayi
lemah.
IX.
KEBUTUHAN DASAR
A.
Pola Nutrisi
Pasien dipuasakan karena perut pasien mengalami distensi dan bayi terpasang
OGT slyime warna keruh dengan jumlah retensi 10cc/24 jam. Mendapatkan
B.
C.
D.
X.
bersuhu (35C)
Keadaan Umum
Bayi terlihat lemah, sudah mulai menangis, BAB (-) dan BAK (+). Perut
pasien mengalami distensi, nafas pasien terlihat ngos-ngosan (RR=50x/menit),
terpasang CPAP PEEP 7 cm, SPiO2 = 90%, FiO2= 40 %
XI.
XII.
TANDA-TANDA VITAL
Suhu/ DJ
:
RR
:
TB/BB
:
Lingkar lengan atas :
PEMERIKSAAN FISIK
34
A.
B.
C.
D.
E.
Hidung
Inspeksi : Simetris, tidak ada Sekret, gerakan cuping hidung , deviasi septum,
maupun corpus allienum, Bayi terpasang bubble CPAP PEEP 7cm, FiO2 21%
Telinga
Kanan dan kiri simetris, tidak ditemukan benjolan, bersih, tidak ada serumen
Mulut Dan Tenggorokan
Bibir agak pucat, tidak ditemukan deviasi trachea, tidak terdapat lesi, terdapat
penumpukan mucus pada mulut, mucus berbusa berwarna putih kental dan bayi
F.
G.
lainnya.
Pemeriksaan Thorax/Dada
Bentuk dada normochest, barel anterior posterior, terdapat ronchi dan tidak ada
H.
I.
J.
K.
L.
35
Reflek Rooting/Sucking, ketika pipi bayi di usapkan dengan dot atau jari, bayi
akan menoleh ke arah rangsang. Apabila dot di masukan ke mulut maka bayi
M.
akan mencoba untuk menghisap dan menelan. Reflek sucking bayi kuat.
Reflek garbing, genggaman bayi lemah.
Tidak kejang, epistotonus ( - )
Pemeriksaan Integumen
Turgor cukup, kelelmbaban cukup, tidak ada lesi dan ikterus, CRT < 2 detik
Kulit kemerahan dengan bercak pucat merata, tidak ditemukan sianosis central,
terdapat sianosis perifer, tidak terdapat dermatitis,akral hangat dan kering,
terlihat adanya tanda-tanda kutis
Hasil
WBC = 6,6
Lymph# = 2,9
Mid# = 6,6
Gran% = 46,4
RBC = 3,91
HGB =15,3
HCT = 43,6
MCV = 111,4
PLT =232
Glucosa = 22
Unit
Normal
10^3/UL
10^3/UL
10^3/UL
%
10^6/UL
g/DL
%
DL
10^3dL
mg/dl
4,0-10,0
0,8-7,0
0,1-0,5
50,0-70,0
3,50-5,20
12,0-16,0
35,0-49
80,0-100
100-400
76-110
Hasil
WBC = 1,9
Gran# = 0,8
Lymp% = 43,7
Mid% = 12,8
Gran% = 43,5
RBC = 4,44
Unit
Normal
10^3/UL
10^3/UL
%
%
%
10^6/UL
4,0-12,0
2,0-8,0
2,0-6,0
3,0-15,0
50,0-70,0
3,50-5,20
36
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
HGB =16,3
HCT = 47,3
MCV = 106,6
PLT =101
Glucosa = 153
ALB =2,3
Ca = 5,9
T-Bil = 0,6
D-Bil = 0,6
Indirek Bil = 7,5
Na = 119,4
Kalium = 4,75
Chlorida = 91,2
Phospor = 6,4
g/DL
%
DL
10^3dL
mg/dl
g/dL
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mg/dL
12,0-16,0
35,0-49
80,0-100
100-400
4,4 5,4
3,5 5,0
8,6 10,3
0,2 1,0
0,00 0,3
B. Rontgent
Tanggal 28 Maret 2015 :
Foto Baby gram :
Kimus ada, hemithoraks kiri tampak berselubung, diafragma baik, sinus tajam tulang
baik bising usus meningkat. kesan : menyokong peradangan paru kiri.
Tanggal 30 Maret 2015 :
BOF LLD :
Gas di usus halus prominent pada LLd tampak udara bebas di cavum abdomen,
hepar, lien kabur, tulang baik, gambar psoas dan contour ginjal kabur.
kesan : perforasi, udara bebas, cavum peritonei.
C. Terapi
Infus drip
: NaCl 3% = 30 cc
D10%
= 150cc/24jam
Aminos 6 %
100 cc/6 jam (iv)
Calciumgluconas
3x2.5 mg (iv)
Meronem
3x40 gr (iv)
Amikin
1x18 gr (iv)
37
Nama klien
Umur
No.
: By Ny. An
: 3 hari
Data (Symptom)
ANALISA DATA
Ruangan/kamar
No. RM
Penyebab (Etiologi)
: NICU
:
Masalah (Problem)
38
DS :
DO :
-
Pernafasan bayi 45
Ketidakefektifan
bersihan jalan napas
x/menit dengan
bantuan Bubble CPAP
-
grok-grok (ronchi)
Terdapat mucus,
mucus berbusa
-
DS :
DO :
A:
- BBL:2600gr
- PB:46cm
2
B : GDA 22
C:
- Pasien menggunakan
OGT
- Reflek menghisap kurang
- Tangis kuat
D : Asi 8x5cc
-
Bayi mengalami
distensi
retensi : 3 cc slym :
keruh
DS :
DO :
- hasil lab tanggal 30
-
April 2015 :
WBC : 1,9 10^6/ul
PLT : 101 10^3/dl
Pasien mendapatkan
39
terapi antibiotik :
meronem 3x40gr dan
3
-
amikin 1x18gr
S : 37,9o C
Cairan pada OGT
berwarna hijau