08
Akuntansi Kontruksi Dalam Pengerjaan
Menurut PP No. 25 Tahun 2005 dan PP No. 71 Tahun 2010
Tujuan
Ruang Lingkup
Definisi
Akuntansi Kewajiban
Menurut PP No. 25 Tahun 2005 dan PP No. 71 Tahun 2010
Definisi
Klasifikasi Kewajiban
Pengakuan Kewajiban
Pengukuran Kewajiban
Setiap
entitas
pelaporan
mengungkapkan setiap pos
kewajiban yang mencakup
jumlah-jumlah
yang
diharapkan akan diselesaikan
dalam waktu 12 (dua belas)
bulan dan lebih dari 12 (dua
belas) bulan setelah tanggal
pelaporan.
Setiap
entitas
pelaporan
mengungkapkan setiap pos
kewajiban yang mencakup
jumlah-jumlah yang diharapkan
akan
diselesaikan
setelah
tanggal pelaporan.
Selisih
penjabaran
pos
kewajiban moneter dalam mata
uang asing antara tanggal
transaksi dan tanggal neraca
dicatat sebagai kenaikan atau
penurunan ekuitas dana periode
berjalan.
Untuk
sekuritas
utang
pemerintah yang diselesaikan
sebelum jatuh tempo karena
adanya fitur untuk ditarik oleh
penerbit (call feature) dari
sekuritas tersebut atau karena
memenuhi persyaratan untuk
Penyelesaian
Kewajiban
penyelesaian oleh permintaan
Sebelum Jatuh Tempo
pemegangnya maka perbedaan
antara harga perolehan kembali
dan nilai tercatat netonya harus
diungkapkan pada Catatan atas
Laporan Keuangan sebagai
bagian dari pos kewajiban yang
berkaitan.
Untuk
sekuritas
utang
pemerintah yang diselesaikan
sebelum jatuh tempo karena
adanya fitur untuk ditarik oleh
penerbit (call feature) dari
sekuritas tersebut atau karena
memenuhi persyaratan untuk
penyelesaian oleh permintaan
pemegangnya maka selisih
antara harga perolehan kembali
dan nilai tercatat netonya harus
disajikan
pada
Laporan
Operasional dan diungkapkan
pada Catatan atas Laporan
Keuangan sebagai bagian dari
pos kewajiban yang berkaitan.
Apabila
harga
perolehan
kembali adalah sama dengan
nilai tercatat (carrying value)
maka penyelesaian kewajiban
sebelum jatuh tempo dianggap
sebagai penyelesaian utang
secara normal, yaitu dengan
menyesuaikan
jumlah
kewajiban dan ekuitas dana
yang berhubungan.
Apabila
harga
perolehan
kembali adalah sama dengan
nilai tercatat (carrying value)
maka penyelesaian kewajiban
sebelum jatuh tempo dianggap
sebagai penyelesaian utang
secara normal, yaitu dengan
menyesuaikan
jumlah
kewajiban dan aset yang
berhubungan.
Penyelesaian
Kewajiban Apabila
harga
perolehan Apabila
harga
perolehan
Restrukturisasi Utang
Biaya-biaya
yang Biaya-biaya yang berhubungan
berhubungan dengan Utang dengan
utang
pemerintah
Pemerintah
adalah biaya bunga dan biaya
lainnya yang timbul dalam
kaitan dengan peminjaman
dana. Biaya-biaya dimaksud
meliputi:
(a) Bunga
atas
penggunaan
dana
pinjaman,
baik
pinjaman
jangka
pendek maupun jangka
panjang;
(b) Amortisasi diskonto
atau premium yang
terkait
dengan
pinjaman,
(c) Amortisasi biaya yang
terkait
dengan
perolehan
pinjaman
seperti
biaya
konsultan, ahli hukum,
commitment fee, dan
sebagainya .
(d) Perbedaan nilai tukar
dan sebagainya
(e) Perbedaan nilai tukar
pada pinjaman dengan
mata uang asing sejauh
hal
tersebut
diperlakukan sebagai
penyesuaian atas biaya
bunga.
AKRUAL
(PP NO 71 TAHUN 2010)
PSAP 10
PSAP 10
1.
1.
2.
2.
Pembetulan
pada
akun
pendapatan-LRA atau akun belanja
maupun akun pendapatan-LO atau
akun
beban
periode
yang
bersangkutan
3.
3.
Menambah posisi
kas dengan
Pembetulan pada akun pendapatan
lain-lain-LRA, mengurangi kas
dengan pembetulan pada akun
Saldo Anggaran Lebih
4.
Belum diatur
4.
5.
Belum diatur
5.
6.
6.
7.
7.
Koreksi
atas
pemdapatan-LO,
Pembetulan pada akun Ekuitas
Dana Lancar
8.
9.
8.
9.
AKRUAL
(PP NO 71 TAHUN 2010)
PSAP 11
PSAP 11
1.
1.
2.
2.
3.
3.
Badan
Layanan
Umum
(BLU)/Badan
Layanan
Umum
(BLU) Daerah adalah instansi di
lingkungan
pemerintah
yang
dibentuk
untuk
memberikan
pelayanan
kepada
masyarakat
berupa penyediaan barang dan/atau
jasa
yang
dijual
tanpa
mengutamakan mencari keuntungan
dan dalam melakukan kegiatannya
didasarkan pada prinsip efisiensi
dan produktivitas.
4.
4.
5.
Konsolidasi
adalah
proses
penggabungan antara akun-akun
yang diselenggarakan oleh suatu
entitas pelaporan dengan entitas
pelaporan
lainnya,
dengan
mengeliminasi akun-akun timbal
balik agar dapat disajikan sebagai
satu entitas pelaporan konsolidasi.
5.
Konsolidasi
adalah
proses
penggabungan antara akun-akun
yang diselenggarakan oleh suatu
entitas pelaporan dengan entitas
pelaporan lainnya, entitas akuntansi
dengan entitas akuntansi lainnya,
dengan mengeliminasi akun-akun 10
timbal balik agar dapat disajikan
sebagai satu entitas pelaporan