CATARACT SURGERY
IN PATIENTS WITH
HISTORY OF
Ujwalabaheti, UVEITIS
DO. DNB; Sana S. Siddique, MD; C.
Stephan Foster, MD. FACS. FACR
Saudi Ophtalmological Society 2012
PRESENTASI OLEH:
Cut Nanda Fitri
Fadhillah Idr is
Ri ca Afdalia
Rizky Ama lia Si regar
T. Muhammad Iqbal
Pembimbing :
dr. Firdalena Meutia, M.Kes,
Sp. M
ABSTRAK
Operasi katarak pada pasien dengan uveitis tidak
sesederhana dengan operasi katarak senilis biasa.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa prognosis akan
baik jika ditangani dengan baik juga. Faktor kunci yang
menunjukkan prognosis baik adalah kontrol dari
infl amasi preoperatif adalah dengan penggunaan obat
imunomodulatory yang baik, teknik operasi yang baik,
deteksi penyakit yang dini, perawatan komplikasi pasca
operasi.
Keyword : uveitis, katarak, obat
biokompatibilitas lensa intraokular
imunomodulatory,
PENDAHULUAN
EVALUASI PERIOPERATIF
Ya n g m e n e n t u ka n e v a l u a s i p e r i o p e r a t i f a d a l a h e t i o l o g i d a r i d i a g n o s i s
t s b , p e m i l i h a n p a s i e n m e m p u n y a i p ro g n o s i s b a i k d a r i t i n d a ka n t s b d a n
ko n t ro l p re o p e r a t i f y a n g b a i k u n t u k p e n a n g a n i n fl a m a s i .
PENELITIAN
Pada penelitian terbaru, 25 dari 34 pasien dengan uveitis
setelah diberi terapi imunomodulatory untuk mengontrol
infl amasi dan didapatkan visus, walaupun perbedaannya tidak
signifi kan.
Zaborowski et al mengemukakan penelitian mereka saat
menangani 6 pasien anak-anak dengan katarak uveitis
dimana 3 dari mereka memiliki JIA ( Juvenile Idiopathic
Arthritis) yang disertai dengan uveitis. Semua pasien
dilakukan ekstraksi katarak dan penanaman lensa intraokular.
Terapi
imunomodulatory
dalam
bentuk
methotrexate
diberikan kepada 5 dari 6 pasien saat preoperatif dan post
operatif, dimana 3 pasien juga menerima infl iximab post
operatif dan 1 pasien menerima tambahan micophenolat
mofetil dan hasilnya didapat perbaikan visus 20/30 pada
anak-anak tersebut.
TEKNIK OPERASI
Operator pembedahan harus menghadapi berbagai
macam tantangan ketika melakukan operasi terhadap
pasien dengan riwayat uveitis karena beberapa hal :
Pupil yang
TEKNIK OPERASI
EXTRACAPSULAR CATARACT
EXTRACTION (ECCE) VS
PHACOEMULSIFICATION
Phacoemulsifi kasi dengan lensa intraokular
merupakan teknik yang sering dipakai oleh operator
pembedahan.
Penelitian membandingkan Phacoemulsifi kasi dengan
ECCE dan menunjukkan bahwa ketajaman penglihatan
setelah operasi tidak begitu berbeda pada kedua
teknik tersebut.
Bahkan terdapat penurunan insiden dari infl amasi
yang menyangkut terapi pada Phacoemulsifi kasi
(41%) dibandingkan dengan ECCE (51%).
Ini dapat mengurangi perlakuan dari jaringan pada
teknik Phacoemulsifi kasi.
BIOKOMPATIBILITAS INTRAOCULAR
LENSA
KESIMPULAN
Operasi
katarak
pada
pasien
dengan
uveitis
memerlukan evaluasi diagnosis yang luas untuk
menentukan penyebab dari uveitis, persiapan pasien,
tidak ada toleransi untuk infl amasi preoperatif,
penggunaan obat imunomodulatory yang hati-hati
untuk mengontrol infl amasi preoperatif, operasi yang
sangat teliti, keputusan yang tepat untuk penanaman
IOL, manajemen infl amasi post operatif dan deteksi
dini juga manajemen untuk komplikasi.
Perubahan yang lebih lanjut terhdapa penggunaan
obat, teknik operasi dapat mempengaruhi prognosis
dari operasi katarak yang berhubungan dengan
uveitis.