Kompetensi
Menjelaskan aspek farmakodinamik dan
farmakokinetika pasien kelainan ginjal dan saluran
kemih
Menjelaskan prinsip umum penggunaan obat pada
kelainan ginjal dan saluran kemih
Memilih dan menggunakan dengan tepat obat
untuk pasien kelainan ginjal dan saluran kemih
Estimasi GFR
Berdasarkan rumus Cockroft-Gault
CrCl = F x (140-umur) x BB
kreatinin plasma
F laki-laki = 1,23
F perempuan = 1,04
Farmakokinetika
Absorpsi (T max)
Distribusi (Vd dan Cmax)
Metabolisme (t )
Ekskresi (Kel dan Cl)
filtrasi
sekresi
Diuretik Thiazid
Antihipertensi poten (t/u kombinasi dengan ARB
atau ACE-inhibitor), edema
Bekerja pada tubulus convulatus distalis
Efek samping :
gangguan metabolik hiperurikemia, hipokalemia,
hiponatremia, gangguan toleransi glukosa
volume depletion
ALLHAT
Diuretik Thiazid
Amilorid
menghambat kanal Na di ductus collectivus (dipengaruhi
aldosteron)
NSAIDs
Mengganggu produksi prostaglandin gangguan
regulasi aliran darah ginjal & keseimbangan air dan
garam
Gangguan ginjal kronik :
Konsumsi berlebihan (habitual use)
Diperberat obat lain (antihipertensi, ACE inhibitor)
Aminoglikosida
Antibiotika poten
terutama untuk bakteri Gram (-)
bakterisidal
Kerugian :
nefrotoksik
frekuensi 1x/hari
ototoksik
dosis tergantung fungsi
renal
indeks terapi sempit
kerusakan lisosom
nekrosis sel
nekrosis sel
nekrosis sel
Penyesuaian dosis :
dosis tunggal tidak perlu
dosis maintenance dosis diturunkan ATAU interval
diperpanjang ATAU keduanya
Antihipertensi
Diuretik thiazide tidak rekomendasi pd CrCl < 30 mL/mnt
Loop diuretics lazim untuk hipertensi tanpa komplikasi
Diuretik hemat kalium & penghambat aldosteron K+
ACE-inhibitor & ARB 1st line drugs untuk DM dan
kelainan ginjal dini
ACE-inhibitor & ARB GFR dan kreatinin (pada CHF,
penggunaan diuretik atau NSAID) hentikan jika kreatinin
serum > 30%
Obat Hipoglikemik
Metformin tingkatkan risiko asidosis laktat, tidak
direkomendasikan jika kreatinin serum >1,5 mg/dL
(laki-laki), > 1,4 mg/dL (perempuan), umur > 80th,
CHF
Sulfonilurea hipoglikemia
Glipizid tidak perlu penyesuaian dosis
Antibiotika
Penisilin G, karbenisilin neurotoksik, mioklonus,
kejang, koma
Imipenem/cilastatin kejang
Tetrasiklin (doksisiklin -) uremia
Nitrofurantoin neuritis perifer
Aminoglikosida kontraindikasi
Analgetika
parasetamol tidak perlu penyesuaian dosis
meperidin, dextropropoxyphene, morfin, tramadol, kodein
CNS dan sistem respirasi
NSAIDs :
3x lebih besar alami ARF (tmsk SN, nefritis interstisial, ARF)
ekskresi K+ hiperkalemia
ekskresi Na+ udem perifer, TD , gagal jantung
efek antihipertensi (-blocker, ACE inhibitor, ARB)
NSAID jangka pendek diijinkan selama hidrasi baik, fungsi
ginjal baik, tidak ada DM, gagal jantung, hipertensi
Obat Hiperlipidemik
Statin penyesuaian dosis (kecuali atorvastatin)