RECTUM
OLEH :
DR.BACHTIAR SURYA, SpB.KBD
Pathogenesa
- Faeces : - mukosa
- darah
- Benzidin test
4. Pemeriksaan Radiologi :
- Dengan barium enema kontras ganda
adanya gambaran filling defek
- Thorak Foto : Utk mengetahui
kemungkinan adanya metastase ke
paru.
5. Pemeriksaan Endoskopi :
- Recto-sigmoidoscopy
- Colonoscopy + biopsy
- Sistoskopi utk mengetahui adanya
metastase ke buli-buli/pundi kencing.
6. Pemeriksaan : USG, CT Scanning, MRI
mengetahui adanya metastase ke kelenjar,
atau ke liver
7. Pd wanita pemeriksaan Gynecologis
8. Penentuan lokasi tumor utk mengetahui
jenis tindakan operasi yg akan dipilih.
II. Therapy
- Operatif
- Operatif + Radiotherapy + Chemoterapy
- Radioterapy + Operatif + Chemoterapy
1.
Operatif
Jenis operasi ditentukan oleh jarak tumor
dari anal verge :
Tumor berada di 1/3 atas Rectum (12-18
cm dari anal verge)
Reseksi
Semua
operasi
diatas
bertujuan
mempertahankan sphincter (sphincter saving)
agar defekasi tetap dapat dilakukan melalui
anus.
Radiasi
Dilakukan pada:
1. Post reseksi dengan Dukes B dan C.
2. Pasien menolak dilakukan operasi.
3. Mengecilkan
massa
tumor
sebelum
dilakukan reseksi.
4. Tumor yang sudah inoperable.
Kemoterapi
Biasa dipakai:
- 5-fluorourasil
- leucoferin
Terima Kasih