Kepemilikan Umum
benda-benda yang termasuk dalam kepemilikan umum dapat dikelompokkan menjadi tiga
kelompok:
a. Benda-benda yang merupakan fasilitas umum, dimana kalau tidak ada di dalam suatu
negeri atau suatu komunitas, maka akan menyebabkan kesulitan hidup dan masyarakat
akan berpencar ke sana kemari mencarinya
b. Benda-benda yang sifat pembentukannya menghalangi untuk dimiliki hanya oleh individu
secara perorangan.
c. Bahan tambang yang jumlahnya sangat besar
Kepemilikan Negara
Harta-harta yang terrnasuk milik negara adalah harta yang merupakan hak seluruh kaum
muslimin yang pengelolaannya menjadi wewenang negara, dimana negara dapat
memberikan kepada sebagian warga negara, sesuai dengan kebijakannya.
Sebagai contoh terhadap air, tambang garam, padang rumput, lapangan dan lain-lain tidak
boleh sama sekali negara memberikannya kepada orang tertentu, meskipun semua orang
boleh memanfaatkannya secara bersama-sama sesuai dengan keperluannya.
tuntunan pengembangan harta melalui cara-cara yang sah seperti jual-beli, kerja
sama syirkah yang Islami dalam bidang pertanian, perindustrian, maupun
perdagangan. Selain Islam juga melarang pengembangan harta yang terlarang
seperti dengan jalan aktivitas riba, judi, serta aktivitas terlarang lainnya.