dan
Control
setiap
Agens
adalah
penyakit
ataupun
organisme
semua
(insect),
sifat
merupakan
mengenal
melalui
Menurut
tindakan
mikroorganisme
jenis
serangga
teknik
isolasi.
mengandung
fisiologis
ini
faktor
atau
untuk
kebanyakan
penentu
dalam
mengetahui
nama
mengetahui
tertentu
apakah
benar-benar
spesifik
(Waluyo,
sederhana
metabolisme
yaitu
dengan
cara
tumbuh
suatu
(biakan)
pada
yang
2005).
digunakan
Media
suatu
media
spesifik
mikroba
mikroorganisme
mikroorganisme
mikroorganisme
mengetahui
morfologi
sifat-sifat
khusus.
atau
tersebut.
Media
Untuk
mengandung
air,
hidrogen),
penunjang
bertahan
serta
hidup
faktor
dan
melakukan
berbagai
menyebar.
mengembangbiakkan
mikroba
kultur
atau
TUJUAN
dapat
dimamfaatkan
untuk
metode
Total
Plate
dalam
konsep
perlindungan
mikroorganisme.
terserang
penyakit
sehingga
Tanaman
Universitas
cawan
petri,
timbangan
petri.
9. Disiapkan
tabung
reaksi
sebanyak
10
yang
tetes
campuran
pada
ditimbang
tersebut
tersebut
yang pertama.
sebanyak
tanah
diteteskan
penyakit
6. Campuran
lalu
terkena penyakit.
sudah
tabung
pada
laminar airflow.
dalam
PDA
3. Ditimbang
media
ml
dipotong
3. Potongan
membentuk
tanaman
tersebut
diambil
dengan
5. Disiapkan
media
PDA
pada
sudah
diteteskan
dalam
mortar
dan
kemudian
5 ml dan di homogenkan.
8. Cawan
petri
penutup
ditutup
cawan
dengan
petri
lalu
pertumbuhan
cendawan
minggu
melakukan
dengan
serangga
yang
sudah
jarum
ose
lalu
petri
ditutup
cawan
dengan
petri
lalu
Gambar
Identifikasi
g
a
n
Cendawan
Colletotri
1.
Kont
chum
gloeospo
rioides
in
dan
as
Penicilliu
m sp.
Kont
a
Bakteri
2.
Bacillus
in
cereus
as
i
Pembahasan
dari
dapat
proses-proses
khususnya
ataupun
Cendawan
akar,
tempat
Gangguan
atau
mengembangbiakkan, menumbuhkan
tanaman
berupa
atau
mengganggu
dapat
merusak
penyimpanan.
cendawan.
yang
biasanya
Mikroorganisme
untuk
hanya
uji
antagonis
sekedar
mikroorganisme
untuk
contohnya
meneteskan
perlindungan
umumnya
sampel
tanaman,
tanaman
penyakit
yang
sehingga
terserang
jamur
bahan
yang
diduga
atau
(biakan)
dan
mikroorganisme.
Nutrient
Agar
yang
dibuat
beef,
Media
dari
ekstrak
terserang
penyakit.
Pada
NA
yang
digunakan
(Nutrient
adalah
Agar).
Saat
Class
: Eurotiomycetes
Order
: Eurotiales
Family
: Trichocomaceae
Genus
: Penicillium
Spesies
: Penicillium sp.
menyengat
dan
terdapat
koloni
cendawan
yang
diduga
warna
bercabang
putih
koloni
timbul-datar,
tersebut
merupakan
karakteristik
merupakan
klasifikasi
: Fungi
Phylum
: Ascomycota
dari
koloni
berbentuk
bersekat.
silinder,
Karakteristik
tidak
tersebut
fungi
dari
Colletotrichum
: Fungi
Phylum
: Mycota
Class
: Deuteromycetes
Order
: Melanconiales
Family
: Melanconiaceae
Genus
: Colletotrichum
Spesies
: Colletorichum
gleosporioides
tepi
Menurut
Dwidjoseputro
(2003),
ordo
Hypomycetes,
filum
baunya
infeksi
tanaman.
gloeosporioides
parasit
pada
Colletotrichum
lemah
yang
dapat
menyengat
dan
terdapat
karakteristik
koloni
Karakteristik
Kingdom
: Bacteria
Phylum
: Firmicutes
daun.
(jamur)
Class
: Bacilli
gloeosporioides
Order
: Bacillales
yang
Family
: Bacillaceae
penyakit
Genus
: Bacillus
Spesies
: Bacillus cereus
adanya
coklat
tersebut
lubang.
serangga
(belalang)
satu
minggu
pengamatan
mengalami
Cendawan
Colletotrichum
dikenal
sebagai
merupakan
cendawan
penyebab
bercak-bercak
akan
menjadi
setelah
berbentuk
kuning
ireguler,
agak
kehijauan.
tersebut
merupakan
Simpulan
Isolasi agen hayati didefinisikan
sebagai suatu proses pengambilan
agen hayati berupa mikroorganisme
dari lingkungannya untuk kemudian
ditumbuhkan dalam suatu media di
Press.
koloni
cendawan
yang
gloeosporioides.
(belalang)
diidentifikasi
kontaminasi
berupa
dan
yang
terdapat
diduga
koloni
merupakan
Tanaman.
Yogyakarta:
UGM Press.
Kabupaten
Demak.
Warta
1999.
Penyakit-penyakit
Tanaman
Hortikultura.
67: p.491-502.
Tjahjadi, Nur. 1989. Hama dan
Penyakit Tanaman. Yogyakarta:
Kanisius.
Waluyo,
L.
2005.
Mikrobiologi
of
Endophytic
Microbiology, 68 ; p. 2198-220.
12
LAMPIRAN