Infeksi Virus
Dengue
Shera Nadhila Setyo Bisono
102011101040
Pembimbing :
dr. H. Ahmad Nuri Sp.A
dr. Gebyar T.B Sp.A
dr. Ramzy Syamlan Sp.A
dr. Saraswati Dewi Sp.A
Pendahuluan
Infeksi virus dengue banyak ditemukan di daerah tropis dan
sub-tropis
Tahun 1968-2009, WHO mencatat negara Indonesia sebagai
Definisi
Infeksi virus
dengue
adalah
infeksi
disebabkan oleh virus dengue DEN-1, DEN-2,
DEN-3 dan DEN-4, yang ditularkan pada
manusia melalui gigitan nyamuk Aedes
aegypti dan Aedes albopictus. Ditandai
dengan demam, nyeri otot dan atau nyeri
yang disertai leukopenia, nyeri sendi, ruam,
limfadenopati, trombositopenia dan diatesis
hemoragik.
Epidemiologi
Etiologi
Infeksi virus Dengue disebabkan oleh virus
vektor
nyamuk
albopictus.
Aedes
aegypti,
Aedes
Vektor
Vektor utama penyebaran DBD di Indonesia adalah
nyamuk Aedes aegypti. Penularan penyakit DBD
melaui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Para ahli
taksonomi menggolongkan nyamuk tersebut ke
dalam:
Phylum: Antrhopods
Class: Hexapoda
Ordo: Diptera
Subordo: Nematoda
Familia: Culicidae
Genus: Aedes
Species: Aedes aegypti
Patogenesis
Perdarahan
Syok
Manifestasi Klinis
Demam Dengue
Demam 2-7 hari langsung tinggi
Trias sindrom, yaitu demam tinggi, nyeri
anggota badan, dan timbulnya ruam (rash)
Diagnosis
Kriteria WHO :
Klinik
Demam 2-7 hr, terus menerus &
mendadak
Manifestasi perdarahan (petekie, purpura,
ekimosis, epistaksis, perdarahan gusi,
hematemesis, melena dll), tes tourniquet +
Hepatomegali
Shock/renjatan: nadi cepat dan lemah,
tekanan nadi menurun (< 20 mmHg) atau
nadi tak teraba, kulit dingin dan gelisah
Laboratorium
Trombositopenia <100.000/mm3
Hemokonsentrasi: Hct >20% dibandingkan
fase konvalesen
DD/DBD
GRADE
Demam Dengue
LABORATORIUM
Demam disertai 2
keadaan berikut :
Nyeri kepala
Mialgia
Rash
Atralgia
Manifestasi perdarahan
tanpa adanya plasma
leakage
Trombositopenia
( < 150.000 sel/mm3)
- Peningkatan Hematokrit
( 5 10 % )
DBD
Demam disertai
manifestasi perdarahan
(torniquet +) ada
plasma leakage
Trombositopenia
( < 100.000 sel/mm3)
Hematokrit Meningkat . 20%
DBD
II
Grade I ditambah
perdarahan spontan
Trombositopenia
( < 100.000 sel/mm3)
Hematokrit Meningkat
DBD (DSS)
III
Trombositopenia
( < 100.000 sel/mm3)
Hematokrit Meningkat
DBD (DSS)
IV
Trombositopenia
( < 100.000 sel/mm3)
Hematokrit Meningkat
Tatalaksana
formula Halliday - Segar
Berat Badan ( Kg )
10
100 CC / Kg BB
10 20
1000 CC + 50 CC / Kg BB diatas 10 Kg
> 20
1500 CC + 20 CC / Kg BB diatas 20 Kg
Pemeriksaan Penunjang
Parameter Laboratoris yang dapat diperiksa antara lain :
Leukosit: dapat normal atau menurun.
Trombosit: umumnya terdapat trombositopenia pada
hari ke 3-8.
Hematokrit: Kebocoran plasma dibuktikan dengan
ditemukannya peningkatan hematokrit 20% dari
hematokrit awal, umumnya dimulai pada hari ke-3
demam.
Protein/albumin: Dapat terjadi hipoproteinemia
akibat kebocoran plasma.
Imuno serologi dilakukan pemeriksaan IgM dan IgG
terhadap dengue.
Terima Kasih
Kriteria Pulang
Demam selama 24jam tanpa antipiretik
Nafsu makan baik
Keadaan umum baik
Hct stabil
3 hari setelah shock teratasi
Trombosit >50.000/mm3
Distres napas
Prognosis
Bila tidak disertai renjatan dalam 24 36 :
prognosis baik.
Bila > 36 jam belumada tanda perbaikan :
prognosis buruk.
Pengendalian vektor
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)
Fogging Focus dan Fogging Masal
Penyelidikan Epidemiologi
Penyuluhan perorangan/kelompok
Kemitraan untuk sosialisasi