Ppok Eksaserbasi Akut Martha Chrismayana
Ppok Eksaserbasi Akut Martha Chrismayana
Oleh :
Nyoman Martha Chrismayana
Pembimbing :
dr. Nengah Artika, Sp. P
RESPONSI KASUS
I.
II.
IDENTITAS PENDERITA
Nama
: NKR
Umur
: 61 Tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Suku
: Bali
Agama
: Hindu
Pendidikan
: Tidak tamat SD
Status Perkawinan
: Menikah
Pekerjaan
Alamat
KELUHAN UTAMA
Sesak nafas
III.
ANAMNESA KHUSUS
Pasien mengeluh deman dua hari sebelum masuk rumah sakit. Demam
dikatakan terus menerus dan tidak terlalu panas. Pasien juga mengeluhkan nafsu
makan yang semakin menurun sejak lima bulan yang lalu. Sejak itu, pasien mengeluh
penurun berat badan dari berat badan 55kg ke 45kg. Pasien juga mengeluhkan mual
dan muntah beberapa kali sejak satu hari SMRS. Keluhan sakit kepala, berkeringat
dimalam hari, disangkal oleh pasien.
RIWAYAT PENYAKIT SEBELUMNYA
Pasien pernah dirawat inap di rumah sakit Wangaya kurang lebih lima hari
sebelum masuk rumah sakit Sanglah. Pasien dipulangkan setelah dirawat inap di
rumah sakit Wangaya selama tiga hari. Namun tiga hari kemudian pasein mulai
deman dan batuk semakin parah. Setelah itu, pasien dibawa ke rumah sakit Sanglah.
Riwayat tekanan darah tinggi, sakit jantung, asma dan kencing manis disangkal oleh
pasien. Keluhan sesak nafas berat seperti ini baru dirasakan saat ini oleh pasien
RIWAYAT PENGOBATAN
Pasien mendapat obat Cefadroxil 3 x 500 mg, Ambroxol 3 x CI,
Methlprednisolon 2 x 8 mg, dan Salbutamol 3 x 2 mg ketika kontrol di rumah sakit
Wangaya.
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
Riwayat tekanan darah tinggi, sakit jantung, asma dan kencing manis pada
keluarga disangkal. Keluhan yang sama seperti pasien tidak pernah dikeluhkan oleh
ahli keluarga pasien.
RIWAYAT PRIBADI DAN SOSIAL
Pasien adalah seorang ibu rumah tangga dari keluarga menengah kebawah.
Pasien memiliki riwayat memasak menggunakan kayu bakar sejak pasien masih
kecil. Riwayat merokok dan minum alkohol disangkal oleh pasien. Namun suami
pasien merokok.
IV.
: tidak ada
Rasa lelah
: ada
Faal umum
: menurun
Nafsu kerja
: menurun
Berat badan
: menurun
Panas badan
: ada
Bengkak
: tidak ada
Ikterus
: tidak ada
Nafsu makan
: menurun
Rasa haus
: normal
Rasa lemas
: ada
Cepat lapar
: tidak ada
Tidur
: dengan 1 bantal
B. KELUHAN DI KEPALA
Penglihatan di waktu siang
: normal
: normal
Berkunang-kunang
: tidak ada
: tidak ada
Pendengaran
: menurun
Keseimbangan
: normal
Kotoran telinga
: tidak ada
Hidung
darah
: tidak ada
ingus
: tidak ada
nyeri
: tidak ada
Lidah
: normal
Gigi
: normal
Gangguan bicara
: tidak ada
Gangguan menelan
: tidak ada
: tidak ada
4
Sesak di leher
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
Pembengkakan Leher
: tidak ada
Lain-lain
: tidak ada
: ada
: ada
: tidak ada
Ortopneu
: tidak ada
: ada
Nafas berbunyi
: ada
: tidak ada
Berdebar-debar
: tidak ada
Nyeri Retrosternal
: tidak ada
Batuk
: ada
Riak
Hemoptoe
: tidak ada
E. KELUHAN DI PERUT
Membesar
: tidak ada
Mengecil
: tidak ada
Pembengkakan
: tidak ada
Nyeri spontan
: tidak ada
Nyeri tekan
: tidak ada
Nyeri bila
Makan
: tidak ada
Berak
: tidak ada
Lapar
: tidak ada
Mual
: ada
Muntah
: tidak ada
Obstipasi
: tidak ada
Melena
Feses
Diare
: tidak ada
:
:
Air kencing
berair
: tidak ada
warna
: kuning
darah
: tidak ada
lendir
: tidak ada
Warna
: kuning
: -1 gelas
Nokturia
: tidak ada
Inkontinensia alvi
: tidak ada
Inkontinensia urine
: tidak ada
: tidak ada
Nyeri spontan
: tidak ada
Nyeri tekan
: tidak ada
Nyeri dalam
: tidak ada
Kesemutan
: tidak ada
: tidak ada
Gangguan sendi
: tidak ada
Luka-luka
: tidak ada
Gangren
: tidak ada
Rasa mati
: tidak ada
Lebih kurus
: tidak ada
Oedema
: tidak ada
Nekrosis
: tidak ada
Kelainan kuku
: tidak ada
Kelainan kulit
: tidak ada
G. KELUHAN LAIN
Alat lokomotorik
: tidak ada
Tulang
: tidak ada
Otot
: tidak ada
Kel. Limfe
: tidak ada
6
V.
Kel. Hipotiroid
: tidak ada
Kel. Endokrin
: tidak ada
Lain-lain
: tidak ada
ANAMNESIS TAMBAHAN
Makanan
Kualitas
: cukup
Kuantitas
: cukup
Intoksikasi
: tidak ada
Merokok
: tidak ada
Alkohol
Candu
: tidak ada
Obat-obatan
: tidak ada
Keluarga
Penyakit menular
: tidak ada
Penyakit keturunan
: tidak ada
: tidak ada
PEMERIKSAAN UMUM
A. KESAN UMUM
Kesan sakitnya
: sedang
Kesadaran
: E4V5M6
Tinggi badan
: 157 cm
Keadaan gizi
: cukup
Suhu badan
: 38,5 oC
Anemia
: tidak ada
Berat badan
: 35 kg
Ikterus
: tidak ada
Tidur dengan
: 1 bantal
Sianosis
: tidak ada
: bisa
Oedema
: tidak ada
Keadaan kulit
: normal
Otot
: normal
Afoni
: tidak ada
Tenang
: ada
Afasia
: tidak ada
Tidak tenang
: tidak ada
Anartria
: tidak ada
Kejang
: tidak ada
Tremor
: tidak ada
: 110/60 mmHg
: 110/60 mmHg
Kelainan nadi : tidak ada
Nadi
: 104 x/menit
P. Magnus
: tidak ada
Isi
: cukup
P. Parvus
: tidak ada
Gelombang
: teratur
P. Alternan
: tidak ada
Irama nadi
: reguler
Kulit
: normal
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
Lain-lain
: tidak ada
C. KEADAAN KULIT
Penyakit kulit
: tidak ada
Petekie
: tidak ada
Luka-luka
: tidak ada
Hematom
: tidak ada
Pigmentasi
: tidak ada
Oedem
: tidak ada
Anemia
: tidak ada
Dehidrasi
: tidak ada
Ikterus
: tidak ada
Dermografi
: normal
Turgor
: normal
D. PERNAFASAN
Tipe
: torakoabdominal
Kelainan pernafasan
Frekwensi
: 27 x/menit
Oligpnoe
: ada
Teratur
: ada
Polipnoe
: ada
Ortopnoe
: tidak ada
Ekspirasi
: memanjang
Dispnoe
: ada
Inspirasi
: normal
Nafas cuping
hidung
Stridor
: tidak ada
: tidak ada
Pernafasan
berbunyi
: ada
VII.
PEMERIKSAAN KHUSUS
A. KEPALA
Tenggorokan
Mata
Bentuk
: normal
Letak
: normal
Nyeri tekan
: tidak ada
Pergerakan
: simetris
: tidak ada
Anemia
: -/-
Sianosis
: -/-
D/S
Lain-lain
Muka
Otot
: normal
Ikterus
: -/-
Kel. Kulit
: tidak ada
Reflek cahaya
: +/+
Tumor
: tidak ada
Pupil
: isokor
Oedem
: tidak ada
Kornea
: N/N
Kakheksia
: tidak ada
Konvergensi
: +/+
Kel. Parotis
: normal
Konjungtiva
: N/N
Kel. Lakrimalis
: N/N
Hidung
Ingus
: tidak ada
Meatus
: normal
Saddle nose
: tidak ada
Lidah
Telinga
Besar
: normal
Cairan
: -/-
Bentuk
: normal
Pendengaran : N/
Papil
: normal
Drumhead
Frenulum
: normal
Pergerakan
: normal
Permukaan
: normal
Mukosa
: normal
Bibir
: normal
Tonsil
: normal
: normal
Dinding
: normal
Uvula
: normal
: -/-
Faring
B. LEHER
Inspeksi
Laring
Lokalisasi
: normal
Besarnya
: normal
Denyutan
: normal
Palpasi
JVP
: PR + 0 cm H2O
Kaku kuduk
: tidak ada
Tulang
: normal
Tumor
: tidak ada
Laring
: normal
Kel. Tiroid
: normal
C. KETIAK
Kulit ketiak
: normal
Kelenjar
: tidak membesar
: normal
Klavikula : N/N
: normal
Sternum
: normal
: < 90o
Sela iga
: N/N
Vousure cardiac
Simetri thorax
: simetris
: N/N
Spider nevi
: tidak ada
: N/N
kiri
Kulit
: N/N
Mamma
: N/N
Palpasi
Pergerakan nafas
: simetris
Vokal fremitus
: (parakardial)/N
: MCL ki ICS V
10
Iktus cordis
: teraba
Lokalisasi
Kulit
: normal
irama
: teratur
Otot
: normal
Tulang
: normal
Mamma
: N/N
Perkusi
Paru :
Jantung :
: ICS VII
Batas kanan
:PSL kanan
: ICS VIII
Batas kiri
: MCL kiri
Pergerakan
: N/N
Batas atas
:ICS II
Perbandingan perkusi :
Pinggang
:ada
Dull(parakardial)/hipersonor
Auskultasi
Paru
Jantung
Suara nafas
: ves + /+
Murmur
:-
: +(parakardial)/Punktum maksimum : -
Bronkofoni
: -/-
Kual/kuantitas
Wheezing
: +(parakardial )/-
:-
Derajat
: -
Penyebaran
:-
E. THORAK BELAKANG
Inspeksi
Palpasi
Bentuk
: Simetris
Nyeri tekan
Pergerakan
: Simetris
Tulang
: N/N
Tulang
: N/N
Otot
: N/N
Otot
: N/N
Kulit
: N/N
Kulit
: N/N
11
: -/-
Perkusi
Auskultasi
: Th IX
Suara pernafasan
: ves/ves
Peranjakan
: 1 jari
Suara tambahan
: ada
: Th IX
Bronkoponi
: tidak ada
Peranjakan
: 1 jari
F. ABDOMEN
Inspeksi
Bentuk
: normal
Denyutan
: tidak ada
Sudut
: < 90o
Kulit
: normal
Otot
: normal
Pergerakan
: normal
Pembuluh darah
Nafas
ekspirasi
memanjang
Pusar
Auskultasi
Suara usus
: normal
: tidak ada
Palpasi
Dinding perut
: normal
Hati teraba
: ttb
- konsistensi
: -
- permukaan
: -
- tepi
: -
- nyeri tekan
: -
Denyutan epigastrium
: tidak ada
Nyeri
: di ulu hati
Kandung empedu
: tidak teraba
Ginjal
: balotemen -/-
Lien
: tidak teraba
Ascites
: tidak ada
Perkusi
Shifting dullness
: tidak ada
12
: normal
Undulasi
: tidak ada
: tidak diperiksa
Genetalia
: tidak diperiksa
Sakrum
: tidak diperiksa
Rektum
: tidak diperiksa
RT
: tidak dikerjakan
: normal
Sendi-sendi
Otot
: normal
Tulang
: normal
Nyeri tekan
: tidak ada
Nyeri spontan
: tidak ada
Oedem
: tidak ada
Tenaga
: tidak ada
Lain-lain
: tidak ada
I. URAT SARAF
Reflek lutut
: +/+
Achiles
: +/+
Dinding Abdomen
: +/+
Bisep
: +/+
Reflek Patologis
: -/-
Perasaan di tangan
: N/N
Perasaan di kaki
: N/N
Tes Romberg
: tidak dilakukan
Cara berjalan
: tidak dilakukan
Ataksia
: tidak dilakukan
13
: normal
Perasa raba
: tidak terganggu
Perasa nyeri
: tidak terganggu
Perasa suhu
: normal
Perasa proprioseptif
: normal
Perasa vibrasi
: normal
Grafestesia
: tidak terganggu
2-4-2011
17,4 (tinggi)
16,3 (tinggi)
0,7
0,2
0,0
0,0
5,17
13,5
46,2 (tinggi)
89,3
26,1
29,2
439
B. KIMIA KLINIK
Pemeriksaan
Glukosa
BUN
SC
Albumin
SGOT
SGPT
Na+
K+
2-4-2011
125
18,74
0,52
4,375
17,52
14,37
134(rendah)
2,80(rendah)
C. AGD
Pemeriksaan
pH
pCO2
2-4-2011
7,43
46,00
14
pO2
BE
TCO2
HCT
HCO3-
52,00
5,30
27,10
35,00
30,50
D. Thorax AP (2-4-2011)
Cor : bentuk dan besar normal
Pulmo : infiltrat + di paracardial kanan, emphysematous paru, nodul - ,
corakan bronkovaskular normal
Sinus pleura kanan dan kiri tajam
Diafragma kanan dan kiri normal
Tulang tulang dan soft tissue normal
Kesan : Suspect Pneumonia
Empysematous lung
E. EKG (2-4-2011)
Kesan : Normal Sinus rhythm
IX.
RESUME
Pasien seorang wanita berumur 61 tahun datang dengan keluhan sesak nafas sejak 1
hari sebelum masuk rumah sakit. Sesak dirasakan sepanjang hari dan semakin
memberat terutama ketika pasien melakukan aktivitas dan sedikit membaik saat
pasien beristirahat. Pasien mengatakan bahwa dia agak kesulitan dalam
menghembuskan nafas. Keluhan sesak seperti ini sudah dirasakan selama lima tahun
15
belakangan ini. Namun seasak yang dirasakan tidak separah saat pasien masuk ke
rumah sakit saat ini. Sesak dalam lima tahun ini hanya seperti dadanya tertekan.
Sesak terutama dirasakan saat pasien melakukan aktivitas yaitu berjalan kira-kira 10
menit atau 100 meter kurang. Keluhan sesak berkurang jika pasien duduk
beristirahat. Pasien juga mengeluhkan batuk berdahak, dahak dikatakan berwarna
kuning kental keluhan ini dirasakan sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit. Lima
tahun yang lalu pasien juga mengeluhkan batuk berdahak. Dahak dikatakan berwarna
putih kekuningan. Keluhan batuk berdarah disangkal oleh pasien. Pasien mengeluh
deman dua hari sebelum masuk rumah sakit. Demam dikatakan terus menerus dan
tidak terlalu panas. Pasien pernah dirawat inap di rumah sakit Wangaya kurang lebih
lima hari sebelum masuk rumah sakit Sanglah. Pasien dipulangkan setelah dirawat
inap di rumah sakit Wangaya selama selama tiga hari. Namun tiga hari kemudian
pasein mulai deman dan batuk semakin parah. Pasien juga mengeluhkan mual dan
muntah sejak satu hari SMRS.
: CM
TD berbaring
: 110/60 mm Hg
TD duduk
: 110/60 mm Hg
Nadi
Respirasi
: 27 kali / menit
Suhu axila
: 38,5 0 Celcius
BB
: 45 kg
TB
: 157cm
Status General
Mata
Thorax
: Kesan tenang
:
Cor
Po
Inspeksi : simetris
Palpasi
: VF (parakardial)/N
Perkusi
: Dull(parakardial)/hipersonor
16
Abdomen
Insp
:
: distensi (-)
- Hati
: tidak teraba
- Lien
: tidak teraba
- Ginjal
: balotement -/-
: tidak ada
: timpani
: akral hangat
+ Edema
PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Darah lengkap
- Kimia darah
- AGD
- Foto thoraks
- EKG
DIAGNOSIS
- PPOK eksaserbasi akut
- Hypokalemia ec loss
PENATALAKSANAAN
- MRS
- O2 2 lt/menit
- IVFD NaCl 0,9 % 8 tts/menit
- Nebul salbutamol + ipratropium bromide 3 x @ 15 menit @ 8 jam
- Methylprednisolone 2 x 62,5 mg
- Ciprofloxacin 2 x 1 gr
- Cefotaxim 3 x 1 gr inj
17
- Bromhexin 3 x CI
- Paracetamol 3 x 500mg
- Drip KCl 25 meq x 8 dpm
PLANNING
-Pemeriksaan Spirometri
-Kultur Sputum /gram/ST
-Urine 24 jam
MONITORING
- Vital Sign
- Keluhan
- Blood gas analysis + electrolite @ 6 hours
PROGNOSIS
Dubius vitam ad malam
Dubius fungsionam ad malam
18