Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1

Diagram Alir Penelitian


Metode penelitian berisi tahapan-tahapan pekerjaan membuat benda uji

dari bahan serbuk yang digunakan untuk pembuatan refraktori untuk lining tungku
induksi. Tahapan berikutnya merupakan langkah-langkah untuk melakukan
pengujian karakterisasi sifat refraktori, yaitu sifat refraktorines (Pyrometric Cone
Eqiuvalent), dan kekuatan bending (HMOR).
3.1.1 Pengujian Pyrometric Cone Eqiuvalent
Gambar

Bahan Baku

III.1
Diagram
Alir

Pencampuran bahan baku


Preparasi spesimen
Proses pembakaran
Standar Segel Kegel (SK)
Data pengamatan

Pembahasan
Kesimpulan
Pengujian Pyrometric Cone Eqiuvalent
3.1.2 Pengujian HMOR

Literatur

Gambar III.2 Diagram Alir Pengujian HMOR


Bahan Baku

3.2

Pencampuran bahan baku


Preparasi spesimen
Proses pembakaran pada temperatur 800, 1000, dan 1200

Pengujian HMOR
Data Pengamatan

Literatur

Pembahasan
Kesimpulan
Alat dan Bahan
3.2.1 Alat yang digunakan
a. Paddle Mixer
b. Cetakan dan bentuk serbuk segitiga kerucut
c. Segitiga kerucut
d. Furnace
e. Alat pengujian HMOR
3.2.2 Bahan yang digunakan
a. Alumina Ultra-Low Cement Castable
3.3
Prosedur Percobaan
3.3.1

Pengujian Pyrometric Cone Equivalent


1. Mempersiapkan bahan baku castable
2. Bahan baku kemudian dilakukan pencampuran pada alat
paddle mixer.
3. Melakukan pencetakan dengan memasukkan castable yang
pada cetakan besi dan dijadikan pancang uji berbentuk segitiga.

4. Menyusun spesimen segitiga pada tempat/papan tahan api


sesuai dengan nomor cone yang telah ditentukan dan siap untuk
dilakukan pembakaran di dalam tungku.
5. Melakukan proses pengujian
Mengoperasikan tungku pembakaran dimana temparatur
yang diberikan tidak ada acuan sehingga langsung pada
temparatur tinggi. Selain itu dilakukan pengamatan pada
setiap temperatur dengan peralatan untuk mengamati proses

terjadinya pembakaran.
Setelah proses pembakaran selesai untuk menyatakan nilai
Seger Kegel (SK), perlu diamati spesimen uji yang
mengalami pelengkungan hampir menyentuh dasar bidang

wadah/tempat pancang.
Kesetaraan nilai SK dilaporkan dengan menyebutkan
pancang standar yang melengkung hampir bersamaan
dengan spesimen uji.

3.3.2

Pengujian Hot Modulus Of Rupture


1. Mempersiapkan bahan baku castable
2. Bahan baku kemudian dilakukan pencampuran pada alat
paddle mixer.
3. Melakukan pencetakan dengan memasukkan castable yang
telah dihaluskan pada cetakan berukuran 25 x 25 x 152 cm
(mengacu pada standar ASTMC 583-80)
4. Melakukan pemanasan pada furnace dengan temperatur yang
berbeda, yaitu 800 , 1000 , dan 1200
5. Melakukan pengujian HMOR
Benda uji ditopang oleh blok alumina di dalam tungku
Pembebanan ditumpukan pada bagian tengah benda uji
Pemberian gaya tekan secara perlahan-lahan hingga benda
uji patah

Anda mungkin juga menyukai

  • Resume Artikel POlimer
    Resume Artikel POlimer
    Dokumen45 halaman
    Resume Artikel POlimer
    Dody Guntama Sopril
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • BAB II Impak
    BAB II Impak
    Dokumen6 halaman
    BAB II Impak
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen4 halaman
    Bab I
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab I-Ii
    Bab I-Ii
    Dokumen13 halaman
    Bab I-Ii
    AQbar Bio-taz
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen4 halaman
    Bab I
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Soal
    Soal
    Dokumen14 halaman
    Soal
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen2 halaman
    Bab Iii
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Outline Afif
    Outline Afif
    Dokumen6 halaman
    Outline Afif
    elmapd
    Belum ada peringkat
  • Command Prompt Windows 7 Administrator System Repair Disc Cara Repair Windows 7 Dengan System Recovery
    Command Prompt Windows 7 Administrator System Repair Disc Cara Repair Windows 7 Dengan System Recovery
    Dokumen1 halaman
    Command Prompt Windows 7 Administrator System Repair Disc Cara Repair Windows 7 Dengan System Recovery
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen1 halaman
    Bab V
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Chromic Acid Anodizing
    Chromic Acid Anodizing
    Dokumen1 halaman
    Chromic Acid Anodizing
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen1 halaman
    Bab V
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab 5
    Bab 5
    Dokumen1 halaman
    Bab 5
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen2 halaman
    Bab 3
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen8 halaman
    Bab 2
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen8 halaman
    Bab 2
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • BAB 1 Fix
    BAB 1 Fix
    Dokumen2 halaman
    BAB 1 Fix
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen2 halaman
    Bab I
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen1 halaman
    Bab V
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen10 halaman
    Bab 2
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen1 halaman
    Bab V
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen2 halaman
    Bab I
    RenrenNana
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen2 halaman
    Bab 1
    RenrenNana
    Belum ada peringkat