NURMIATI RAMLI

15020120011
51

Pengertian
Senyawa organik yang dibutuhkan oleh
tubuh
Tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh
Harus didapatkan masukan dari sumber
lain :
- makanan (hewan dan tumbuhan)
- obat vitamin
Fungsi vitamin terutama sebagai koenzim
Kebutuhan meningkat pada waktu sakit,
stres, wanita hamil dan menyusui.

Pembagian berdasarkan kelarutan :

Secara garis besar, vitamin dapat dikelompokkan menjadi 2

kelompok besar, yaitu :

Vitamin

yang

larut

dalamairdan

vitamin

yang

larut

dalamlemak. Hanya terdapat 2 vitamin yang larut dalam

air, yaitu B dan C,

Vitamin lainnya, yaitu vitamin A, D, E, dan K bersifat larut

dalam

lemak.

Vitamin

yang

larut

dalam

lemak

akan

disimpan di dalam jaringanadiposa(lemak) dan di dalam

hati. Vitamin ini kemudian akan dikeluarkan dan diedarkan
ke seluruh tubuh saat dibutuhkan.

Beberapa jenis

vitamin hanya dapat disimpan beberapa hari saja di dalam

tubuh, sedangkan jenis vitamin lain dapat bertahan hingga
6 bulan lamanya di dalam tubuh

VITAMIN A (RETINOL)

Untuk pertumbuhan dan

pemeliharaan normal, jaringan
epitel, kesehatan mata,
penglihatan malam hari,
pertumbuhan normal tulang dan
gigi.
Sumber susu, keju, hati, kuning
telur, mentega dan sayuran.

Defisiensi vitamin A dapat menyebabkan

rabun senja, katarak, infeksi saluran
pernapasan, dan penurunan daya tahan
tubuh. Kelebihan vitamin A di dalam
tubuh dapat menyebabkan keracuna.
Penyakit yang dapat ditimbulkan antara
lain pusing-pusing, kerontokan rambut,
kulit kering bersisik, dan pingsan.Selain
itu, bila sudah dalam kondisi akut, hal ini
dapat menyebabkan kerabunan,
terhambatnya pertumbuhan tubuh,
pembengkakan hati, dan iritasi kulit.

IDENTIFIKASI VITAMIN A (RETINOL)

Sebagai garam asetat & stearat

Reaksi Carr & Price :
Larutan dalam CHCl3 bebas air +
SbCl3 dalam CHCl3 bebas air
biru (warna cepat hilang)

VITAMIN D (KALSIFEROL)

Untuk pertumbuhan normal tubuh,

tulang dan gigi, pada proses
absorpsi serta metabolisme kalsium
dan fosfor.
Pencegahan dan pengobatan
penyakit Riketsia.
Sumber susu, hati, telur, ikan dan
minyak ikan.

IDENTIFIKASI VITAMIN D
Larutan dalam CHCl3 2 ml + 5
tetes HOAc biang + H2SO4 P
cincin merah sampai ungu
Larutan dalam petr. eter + larutan
0,1 % pyrogallol dalam EtOH,
diuapkan sampai kering
ungu

VITAMIN E (- TOKOFEROL)

Oksidator sangat kuat

Dalam usus untuk mencegah
oksidasi asam lemak tak jenuh
Melindungi sel darah merah dari
hemolisis
Sumber minyak nabati, sayuran
hijau, susu, kuning telur dan
kacang-kacangan

IDENTIFIKASI VITAMIN E

Larutan dalam EtOH + HNO3

merah

VITAMIN

B1 (TIAMIN)

Membantu proses pencernaan

Kesehatan saraf dan fungsi normal
sel-sel normal organ jantung
Defisiensi : penyakit beri-beri, gejala
depresi, mudah tersinggung, ggn
SSP, konstipasi, tidak dapat tidur dan
nafsu makan rendah.
Sumber :kacang-kacangan, biji-bijian,
susu, hati, ikan, daging unggas dan
kulit ari beras.

IDENTIFIKASI VITAMIN B1
Reaksi Thiokrom
10 ml larutan dalam air + 5 ml K3Fe(CN)6 1 % dikocok, +
10 ml NaOH 10%, dikocok lagi, + isobutilalkohol, dikocok
lap isobutil alkohol berfluoresensi biru ungu
Zat + Pereaksi Diazo A + Diazo B + pereaksi td 5,8 gram
Na asetat dalam 100 ml air dan NaOH 1 N 100 ml,
dikocok +
1 tetes formalin, dikocok
merah
Zat + pereaksi fosfomolibdat

biru

Zat + p-DAB + asam asetat dikeringkan di atas

penangas air, sisa ditarik dengan sedikit asam asetat
merah.

VITAMIN

B6 (PIRIDOKSIN)

Sebagai koenzim dalam

metabolisme lemak dan protein.
Penting untuk fungsi normal sel
jaringan tubuh.
Efektif melawan mual dan muntah
pada wanita hamil
Sumber : daging, hati, ikan,
sayuran, kacang-kacangan dan bijibijian.

IDENTIFIKASI VITAMIN B6

Zat + FeCl3

merah darah

VITAMIN

B12 (SIANOKOBALAMIN)

Diperlukan untuk sel darah merah yang sehat

dan dalam proses sintesis hemoglobin.
Koenzim dalam sintesis DNA, penting untuk
fungsi normal sel-sel saraf.
Mencegah anemia
Sumber : hati, susu, makanan dari sari susu,
daging dan telur serta makanan dari hewan.

IDENTIFIKASI VITAMIN B12

Warna merah karmin, larutan 1

% masih memberi warna merah.

Dinyatakan sebagai gugus CN

Secara Spektrofotometri

VITAMIN

C (ASAM ASKORBAT)

Sebagai antioksidan
Memperkuat pembuluh darah melalui
pembentukan jaringan kolagen.
Memudahkan penyerapan zat besi
dam asam folat.
Mencegah terjadinya penyakit skorbut.
Membantu dalam proses pembentukan
tulang
Sumber : buah-buahan, sayuran hijau,
dan yang lainnya.

IDENTIFIKASI VITAMIN C

Zat + aqua Iod

segera hilang

Zat + CuSO4 + H2SO4

biru
Zat + NaOH + CuOAc

warna
ungu
jingga