Anda di halaman 1dari 10

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN DAN CATATAN PERKEMBANGAN

No.
Dx
Kep
1.

Waktu
Tgl/Jam
6-05-2014

08.00 WITA

TT
Implementasi
1.
2.
3.
4.
5.

Monitor warna dan suhu kulit


Monitor nadi dan RR
Monitor intake dan output
memberikan cairan intravena
menganjurkan pemberian air

Waktu
Tgl/Jam
6-05-2014

S : ibu mengatakan badan anak


panas

O: T : 37,80C
RR: 40 x/menit

anak.
6. Tingkatkan intake cairan dan

N : 127 x/menit

nutrisi
7. Monitor hidrasi seperti turgor
kelembaban

Catatan Perkembangan (SOAP)

14.00 WITA

hangat ke ibu anak pada tubuh

kulit,

TT

membran

A: Masalah belum teratasi

mukosa)

P: Pertahankan Intervensi
1.

6-05-2014

14.00WITA

1.
2.
3.
4.
5.

Monitor warna dan suhu kulit


Monitor nadi dan RR
Monitor intake dan output
Berikan cairan intravena
Kompres klien pada lipat paha

dan aksila
6. Tingkatkan intake cairan dan
nutrisi
7. Monitor hidrasi seperti turgor

6-05-2014

S : ibu mengatakan badan anak


masih panas

21.00 WITA
O: T: 37,40C
RR: 43 x/menit

kulit,

kelembaban

membran

N: 122

mukosa)
A: Masalah Teratasi

P: Hentikan Intervensi

No.
Dx
Kep
2.

Waktu
Tgl/Jam
7-05-2014

TT
Implementasi
1. Berikan

penjelasan

kepada

Waktu
Tgl/Jam

TT
Catatan Perkembangan (SOAP)

7-05-2014

S:-

14.00 WITA

O: -

keluarga klien tentang sebab08.00 WITA

sebab

peningkatan

TIK

dan

akibatnya.
2. Baringkan klien (tirah baring)

Klien tidak gelisah

total

dengan

posisi

terlentang tanpa bantal.


3. Monitor
tanda-tanda

tidur
vital,

seperti,nadi, suhu, dan frekuensi


pernapasan.
4. Monitor input dan output
5. Ciptakan lingkungan yang tenang

pupil isokor
Kejang (-)
Klien
menangis

dipegang di bagian kepala


tanda tanda vital (nadi :
127

x/menit,

saat

suhu

37,8 C, RR: 40 x/mnt)

dan batasi pengunjung.


6. Berikan cairan per infus dengan
perhatian ketat.

A: Masalah teratasi sebagian

P: Lanjutkan intervensi no 2 - 7
2.

7-05-2014

1. Baringkan klien (tirah baring) total


dengan

14.00WITA

posisi

tidur

suhu,

dan

S : - Ibu mengatakan anaknya

terlentang

tanpa bantal.
2. Monitor tanda-tanda vital, seperti,
nadi,

7-05-2014

frekuensi

tidak kejang
21.00 WITA

O: -

Klien tidak gelisah

pernapasan.
3. Monitor input dan output
4. Ciptakan lingkungan yang tenang

pupil isokor
Kejang (-), muntah (-)
Klien
menangis
saat

dan batasi pengunjung.


5. Berikan cairan per infus dengan

dipegang di bagian kepala


tanda tanda vital (nadi :

perhatian ketat.

122

x/menit,
o

suhu

37,4 C, RR: 43 x/mnt)

A: Masalah teratasi sebagian

P: Pertahankan intervensi
2.

7-05-2014

1. Baringkan klien (tirah baring) total


dengan

21.00 WITA

posisi

tidur

suhu,

dan

S:-

08.00 WITA

O: - Klien tidak gelisah

terlentang

tanpa bantal.
2. Monitor tanda-tanda vital, seperti,
nadi,

8-05-2014

frekuensi

- pupil isokor
- Klien
menangis

pernapasan.
3. Monitor input dan output
4. Ciptakan lingkungan yang tenang

dipegang di bagian kepala


- Kejang (-), muntah (-)
- tanda tanda vital (nadi :

dan batasi pengunjung.


5. Berikan cairan per infus dengan

122 x/menit, suhu : 37,4oC,

perhatian ketat.

RR: 44 x/mnt)

A: Masalah teratasi sebagian


P: Pertahankan intervensi
2.

8-05-2014

1. Baringkan klien (tirah baring) total


dengan

posisi

tidur

terlentang

tanpa bantal.
2. Monitor tanda-tanda vital, seperti,

saat

8-05-2014

S:-

08.00 WITA

nadi,

suhu,

dan

frekuensi

14.00 WITA

O: - Klien tidak gelisah

pernapasan.
3. Monitor input dan output
4. Ciptakan lingkungan yang tenang

- pupil isokor
- Klien
menangis

dan batasi pengunjung.


5. Berikan cairan per infus dengan

dipegang di bagian kepala


- Kejang (-), muntah (-)
- tanda tanda vital (nadi :

perhatian ketat.

saat

132 x/menit, suhu : 37,2oC,


RR: 40 x/mnt)
A: Masalah teratasi sebagian

P: Pertahankan intervensi
2.

8-05-2014

1. Baringkan klien (tirah baring) total


dengan

14.00WITA

posisi

tidur

suhu,

dan

frekuensi

pernapasan.
3. Monitor input dan output
4. Ciptakan lingkungan yang tenang
dan batasi pengunjung.
5. Berikan cairan per infus dengan
perhatian ketat.

S:-

21.00 WITA

O: - Klien tidak gelisah

terlentang

tanpa bantal.
2. Monitor tanda-tanda vital, seperti,
nadi,

8-05-2014

- pupil isokor
- Klien
menangis

saat

dipegang di bagian kepala


- Kejang (-), muntah (-)
- Tanda tanda vital (nadi :
130 x/menit, suhu : 37oC,
RR: 45 x/mnt)

A: Maslah teratasi sebagian

P: Pertahankan intervensi
2.

8-05-2014

1. Baringkan klien (tirah baring) total


dengan

21.00 WITA

posisi

tidur

suhu,

dan

frekuensi

pernapasan.
3. Monitor input dan output
4. Ciptakan lingkungan yang tenang
dan batasi pengunjung.
5. Berikan cairan per infus dengan
perhatian ketat.

S:-

08.00 WITA

O: - Klien tidak gelisah

terlentang

tanpa bantal.
2. Monitor tanda-tanda vital, seperti,
nadi,

9-05-2014

- pupil isokor
- Klien
menangis

saat

dipegang di bagian kepala


- Kejang (-), muntah (-)
- Tanda tanda vital (nadi :
122 x/menit, suhu : 37,4oC,
RR: 44 x/mnt)

A: Masalah teratasi sebagian

P: Pertahankan intervensi

No.
Dx
Kep
3.

Waktu
Tgl/Jam
8-05-2014

TT
Implementasi
1. mengkaji

warna,

kelembaban,

Waktu
Tgl/Jam

TT
Catatan Perkembangan (SOAP)

8-05-2014

S:-

14.00 WITA

O:

tekstur, dan turgor kulit.


2. mencuci tangan sebelum dan
08.00 WITA

sesudah tindakan keperawatan.


3. menggunakan sabun antiseptic

warna kulit :kemerahan


Kelembaban kulit :lembab
Turgor kulit :baik
Tidak terdapat tanda-tanda
infeksi (kemerahan, peningkatan
suhu tubuh, adanya pus)

untuk cuci tangan.


4. mengikuti standard precautions
dan gunakan sarung tangan ketika
bersentuhan

dengan

darah,

membran mukosa, kulit terbuka,


atau substansi tubuh lainnya.
5. mengobservasi dan melaporkan

A: masalah teratasi sebagian

tanda infeksi seperti kemerahan,


hangat, pus, dan peningkatan
suhu tubuh.
6. mengajarkan

keluarga

P: lanjutkan intervensi nomor


6,7,8.

tentang

tanda dan gejala infeksi.


7. menganjurkan orang tua masukan
nutrisi yang cukup
8. menganjurkan orang tua agar
anaknya istirahat total
3.

8-05-2014

1. mengkaji warna, kelembaban,

8-05-2014

S : - keluarga mengatakan paham

14.00WITA

tekstur, dan turgor kulit.


2. mencuci tangan sebelum dan
sesudah tindakan keperawatan.
3. menggunakan sabun antiseptic
untuk cuci tangan.
4. Ikuti standard precautions dan

mengenai tanda-tanda infeksi


21.00 WITA

-keluarga mengatakan akan


mencukupi masukan nutrisi
- keluarga mengatakan akan

gunakan sarung tangan ketika

meningkatkan kualitas istirahat

bersentuhan

anaknya

dengan

darah,

membran mukosa, kulit terbuka,


atau substansi tubuh lainnya.
5. mengobservasi dan melaporkan
tanda infeksi seperti kemerahan,
hangat, pus, dan peningkatan
suhu tubuh.
6. mengajarkan

keluarga

tentang

tanda dan gejala infeksi.


7. Menganjurkan kepada orang tua
agar masukan nutrisi yang cukup
8. Menganjurkan orang tua agar
anaknya
cukup

dapat istirahat yang

O:
warna kulit :kemerahan
Kelembaban kulit :lembab
Turgor kulit :baik
Tidak terdapat tanda-tanda
infeksi (kemerahan, peningkatan
suhu tubuh, adanya pus)
orang tua dapat menjelaskan
kembali mengenai tanda-tanda
infeksi
A: masalah teratasi sebagian

P: pertahankan intervensi
3.

8-05-2014

1. mengkaji warna, kelembaban,

9-05-2014

S:-

08.00 WITA

O:

tekstur, dan turgor kulit.


2. mencuci tangan sebelum dan
21.00 WITA

sesudah tindakan keperawatan.


3. menggunakan sabun antiseptic
untuk cuci tangan.
4. mengikuti standard precautions
dan gunakan sarung tangan ketika
bersentuhan

dengan

darah,

membran mukosa, kulit terbuka,

warna kulit :kemerahan


Kelembaban kulit :lembab
Turgor kulit :baik
Tidak terdapat tanda-tanda
infeksi (kemerahan, peningkatan
suhu tubuh, adanya pus)

atau substansi tubuh lainnya.


5. mengobservasi dan melaporkan
tanda infeksi seperti kemerahan,
hangat, pus, dan peningkatan
suhu tubuh.
6. mengajarkan

keluarga

tentang

tanda dan gejala infeksi.


7. anjurkan masukan nutrisi yang
cukup
8. anjurkan istirahat

A: masalah teratasi

P: pertahankan intervensi

3.

9-05-2014

1. mengkaji

warna,

kelembaban,

9-05-2014

S:-

14.00 WITA

O:

tekstur, dan turgor kulit.


2. mencuci tangan sebelum dan
08.00 WITA

sesudah tindakan keperawatan.


3. menggunakan sabun antiseptic
untuk cuci tangan.
4. mengikuti standard precautions
dan gunakan sarung tangan ketika
bersentuhan

dengan

darah,

membran mukosa, kulit terbuka,


atau substansi tubuh lainnya.
5. mengobservasi dan melaporkan

warna kulit :kemerahan


Kelembaban kulit :lembab
Turgor kulit :baik
Tidak terdapat tanda-tanda
infeksi (kemerahan, peningkatan
suhu tubuh, adanya pus)
Infuse dilepas

tanda infeksi seperti kemerahan,


hangat, pus, dan peningkatan
suhu tubuh.
6. mengajarkan

A: masalah teratasi
keluarga

tentang

tanda dan gejala infeksi.


7. anjurkan masukan nutrisi yang
cukup
8. anjurkan istirahat

P: hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai