Alignment
Alignment
Kerugian
1. Sulit mendapatkan data yang akurat pada muka kopling jika rotor mempunyai thrust bearing
yang hydrodinamis, karena permindahan aksial.
2. Sulit juga untuk motor listrik yang tidak mempunyai thrust bearing, karena jika di putar akan
lari kearah aksial atau maju-mundur.
3. Biasanya memerlukan melepas spool kopling.
4. Agak sulit digambar untuk kalkulasi perpindahan.
Memasang dial ganda.
Dengan memasang dua pasang seperti gambar diatas adalah cara yang sangat cerdik untuk
menghemat waktu. Dengan sekali putar menghasilkan dua penunjukan kemudian di rata2,
sehingga menghasilkan angka yang lebih teliti, tetapi harus lebih hati2 dalam mencatat dan
kalkulasi agar tidak terjadi
A. Formula Matematis Rim & Face
Untuk melakukan alignment dapat dikalkulasi secara matematis. Putarlah kedua mesin jika
memungkinkan tapi jika tidak mungkin sebaiknya pasanglah dial pada mesin yang mudah
diputar, jarum pada mesin yang akan direposisi
horizontal
Vertical
Horizontal
Dari hasil tsb. dalam table maka kita melakukan reposisi :
Vertical
Selanjutnya jika kita ingin melakukan vertical reposisi motor sbb:
IBdr (inboard driver =kaki dalam motor) menambah shim = 11,7 mm
OBdr (outboard driver =kaki luar motor) menambah shim = 16,1mm
Jika yang direposisi vertical pompa :
IBdn (inboard driven=kaki dalam pompa) mengurangi shim = 2,5 mm
OBdn (outboard driven =kaki luar pompa) menambah shim = 1,9 mm
Untuk Horizontal reposisi motor :
IBdr (inboard driver =kaki dalam motor) menggeser kekiri = 0,5 mm
OBdr (outboard driver =kaki luar motor) menggeser kekiri = 0,5mm
Horizontal reposisi pompa :
IBdn (inboard driven/ pompa) menggeser kekanan = 0,5mm
OBdn (outboard driven/ pompa) menggeser kekanan = 0,5 mm
Catatan:
cara tsb diatas relative cocok untuk mealignment:
1.dua mesin yang salah satunya sulit/tidak dapat diputar porosnya.
2.dua mesin yang salah satunya tidak dipasang thrust bearing sehingga jika diputar porosnya
bergerak banyak kearah axial (mengacaukan pembacaan dial)
3. Perlu tahu anatomi mesin, terutama susunan bearing, koneksi mesin, jenis kopling, clearence
beraing&kopling, center-point motor dll.
(bersambung dgn cara lain)