Nama
: Sulasmi
No. RM
: 1381
Jenis kelamin
: Perempuan
Alamat
: sri wulan, demak, semarang
Gol. Darah
:O
Pekerjaan
: IRT
Problem
Pasien
Anamnesa
Pasien
MORE INFO
MORE INFO
Pemeriksaan
Ekstra Oral
Kunjungan I (13/08/2014)
Px. Subyektif:
Keluhan Utama
Pasien ingin merawat gigi depan atasnya yang pernah patah
Anamnesis
Pasien mengeluh gigi depan atas kiri patah, sekitar 6 bulan yang lalu gigi
tersebut pernah di tambal akan tetapi setelah beberapa bulan tambalan
tersebut patah. Gigi tersebut pernah sakit tiba tiba dan spontan, saat
datang ke rumah sakit pasien tidak merasakan sakit , area gigi tersebut
tidak pernah bengkak.
Px. Obyektif:
Sondasi
:(-)
Perkusi
:(-)
Palpasi
:(-)
Mobilitas
: (0)
Druck
:(-)
CE : ( - )
Assesment :
karies kelas 4, karies profunda terbuka, nekrosis pulpa, periapikal sehat
Planning :
Foto Rontgent Perialpikal
Foto klinis
HIPOTESIS
Perencanaan
Perawatan :
Perawatan saluran akar pada gigi 21
Tindakan yang dilakukan
Indikasi, diskusi dan persiapan alat dan
bahan
Kunjungan II 20/08/2014
Px. Subyektif:
Keluhan Utama
Pasien ingin merawat gigi depan atasnya yang pernah patah
Anamnesis
Pasien mengeluh gigi depan atas kiri patah, sekitar 6 bulan yang lalu gigi
tersebut pernah di tambal akan tetapi setelah beberapa bulan tambalan
tersebut patah. Gigi tersebut pernah sakit tiba tiba dan spontan, saat datang
ke rumah sakit pasien tidak merasakan sakit , area gigi tersebut tidak pernah
bengkak.
Px. Obyektif:
Sondasi : ( - )
Perkusi
:(-)
Palpasi
:(-)
Mobilitas : (0)
Druck
:(-)
CE
:(-)
Assesment :
karies kelas 4, karies profunda terbuka, nekrosis pulpa, periapikal sehat
Planning
:
Perawatan saluran akar tunggal
Open akses gigi 21
Ekstirpasi menggunakan barber broach
Rontgen panjang kerja
Diperoleh Panjang K-file #20 21 mm
Px. Subyektif:
Keluhan Utama
Pasien ingin merawat gigi depan atasnya yang pernah patah
Anamnesis
Pasien mengeluh gigi depan atas kiri patah, sekitar 6 bulan yang lalu
gigi tersebut pernah di tambal akan tetapi setelah beberapa bulan
tambalan tersebut patah. Gigi tersebut pernah sakit tiba tiba dan
spontan, saat datang ke rumah sakit pasien tidak merasakan sakit ,
area gigi tersebut tidak pernah bengkak.
Px. Obyektif:
Sondasi : ( - )
Perkusi
:(-)
Palpasi
:(-)
Mobilitas : (0)
Druck
:(-)
CE
:(-)
Assesment :
karies kelas 4, karies profunda terbuka, nekrosis pulpa, periapikal sehat
Kunjungan III
15/08/2014
Perhitungan
panjang kerja
PGR x PAS
20,5 x 21,5
= 22 1 = 21 mm
PGS
(PK)
PAR
20
Panjang
Penampang melintang
file (# )
1.
20
21 mm
2.
25
21 mm
3.
30
21 mm
4.
35
21 mm
5.
40 MAF
21 mm
6.
45
20 mm
7.
40 (R)
21mm
8.
50
19 mm
9.
40 (R)
21 mm
10.
55
18 mm
11.
40 (R)
21 mm
12.
60
17 mm
13.
21 mm
14.
60
17 mm
15.
40 (R)
21 mm
16.
70
16 mm
17.
40 (R)
21 mm
18.
80
15 mm
Kunjungan IV 01/09/2014
Px. Subyektif:
Keluhan Utama
Pasien ingin merawat gigi depan atasnya yang pernah patah
Anamnesis
Pasien mengeluh gigi depan atas kiri patah, sekitar 6 bulan yang lalu gigi
tersebut pernah di tambal akan tetapi setelah beberapa bulan tambalan tersebut
patah. Gigi tersebut pernah sakit tiba tiba dan spontan, saat datang ke rumah
sakit pasien tidak merasakan sakit , area gigi tersebut tidak pernah bengkak.
Px. Obyektif:
Sondasi : ( - )
Perkusi
:(-)
Palpasi
:(-)
Mobilitas : (0)
Druck
:(-)
CE
:(-)
Assesment :
karies kelas 4, karies profunda terbuka, nekrosis pulpa, periapikal sehat
Prosedur tindakan
Isolasi saliva
Pemeriksaan objektif
Pembukaan tumpatan sementara
Pengambilan bahan dressing ( Irigasi CaOH dengan salin )
Keringkan dengan paper point
Obturasi saluran akar dengan Pasta endomethasone + eugenol yang di
masukkan dengan menggunakan lentulo sepanjang panjang kerja GP
#40 dengan PK 21 mm penuhi guttap pada saluran akar dengan plugger
lakukan kondensasi lateral
Rontgen
Potong
Kunjungan V 16/09/2014
Px. Subyektif:
Pasien datang untuk kontrol pasca perawatan saluran akar,
tidak ada keluhan sakit.
Px. Obyektif:
Inspeksi
:
Kavitas masih tertutup tumpatan sementara
Sondasi
:(-)
Perkusi
:(-)
Palpasi
:(-)
Mobilitas : (0 )
Druck
:(-)
CE
:(-)
Assesment :
Nekrosis pulpa
Planning :
Rontgen periapikal
Kontrol dan dilanjutkan dengan pencetakan untuk dilakukan
tumpatan akhir Pasak dan jaket karena kondisi gigi yang rapuh.
Rontgen periapikal