PENDAHULUAN
Jenis logam yang tergolong murah dan banyak dijual dipasaran adalah baja.
Realitanya, jenis logam yang banyak digunakan didalam pembuatan berbagai macam
peralatan industri yang dibutuhkan manusia adalah baja. Penggunaan baja ini
bervariasi, mulai dari peralatan rumah tangga seperti peralatan memasak hingga
peralatan industri seperti tanki, pipa, komponen mesin, dan lain-lain.
Teknologi material adalah bagian yang sangat penting dari teknologi modern.
Teknologi pembangunan sering dibatasi oleh sifat bahan dan pengetahuan tentang
bahan tersebut. Seperti contoh menentukan perilaku korosi, yang paling sulit untuk
digambarkan dan untuk dikontrol.(2) Sehingga mengimplikasikan bahwa logam baja
ini yang banyak memungkinkan mengalami korosi. Korosi menyerang semua logam,
sekalipun logam tahan karat.
dengan penyemprotan (Thermal Spraying), pencelupan panas (Hot Dipping) dan lainlain.
Sejarah dan perkembangan nikel kobalt dan krom serta paduannya paralel satu
sama lain dalam beberapa cara. Nikel pertama kali digunakan oleh Pria kuno untuk
pedang dan mengimplementasikan dibuat dari meteor besi-nikel. Paduan nikel-base
pertama dikembangkan adalah "Monell Logam" (sekarang dikenal sebagai Paduan
monel 400). Nikel saat ini banyak digunakan sebagai konstituen utama dalam baja
stainless, baja paduan rendah dan besi cor, sebagai elemen dasar untuk masalah korosi
dan paduan tahan panas, sebagai pelapis atau pelapis tahan korosi, dan tujuan khusus
bahan seperti paduan magnet dan ekspansi paduan terkontrol.(4)
2. Bagaimana perilaku korosi lapisan NiCoCr yang terbentuk pada substrat baja
komersial melalui kombinasi metode deposisi electroplating dan pack
cementation?
3. Bagaimana struktur mikro lapisan NiCoCr yang terbentuk pada subtrat baja
komersial melalui proses kombinasi metode deposisi electroplating dan pack
cementation?
Beberapa batasan perlu diberikan agar permasalahan yang akan dibahas menjadi
terarah. Batasan tersebut adalah sebagai berikut :
1. Bentuk baja karbon yang akan di-coating adalah berbentuk plat tipis yang banyak
terdapat dipasaran.
2. Elektroda yang digunakan pada proses electroplating adalah model elektroda
ganda berbentuk pelat yang terbuat dari nikel murni.
3. Komposisi larutan elektrolit Ni-strike yang digunakan adalah NiCl2 (250 g/liter),
HCl 37%, dan aquades.
4. Komposisi larutan elektrolit Ni-watts yang digunakan adalah NiCl2 (45 g/liter),
NiSO4 (330 g/liter), CoSO4 (16,5 g/liter), dan H3BO3 (40 g/liter).
5. Temperatur
larutan
elektrolit
Ni-watts
yang
digunakan
selama
proses
digital microhardness tester, dan uji struktur mikro dengan menggunakan SEM
(Scanning Electron Microscope) yang dilengkapi dengan EDS.
Adapun tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penyusunan tugas akhir ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengaruh lapisan NiCoCr terhadap peningkatan daya tahan
korosi baja komersial
2. Untuk mengetahui pengaruh lapisan NiCoCr terhadap sifat mekanik kekerasan
baja komersial
3. Untuk mempelajari teknik pendeposisian NiCo dan Cr menggunakan metode
electroplating dan pack cementation
Bab I
Pendahuluan
Bab ini mencakup latar belakang penelitian, batasan masalah yang akan
diteliti, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tempat penelitian, dan
sistematika penulisan.
Bab II
Tinjauan Pustaka
Bab ini membahas tentang landasan teori yang menjadi acuan untuk
proses pengambilan data, analisa data serta pembahasan.
Bab III
Metodologi Penelitian
Bab ini membahas tentang peralatan dan bahan penelitian, diagram alir
penelitian dan prosedur penelitian.
Bab IV
Bab V