Polimorfisme Promotor gen bFgF -834 T/A dan -921 C/G
Pada Penderita pterigium dr. H.E.Iskandar,SpM(K) Latar Belakang : Patogenesis pterigium masih kontroversia. Meskipun beberapa studi mengindikasikan bahwa basic Fibroblast Growth factor (bFGF) berperan pada proses angiogenesis pada pterigium. Terdapat 3 hot spot mutasi pada gen bFGF yaitu -553 T/A, -834 T/A dan -921 C/G yang diidentifikasi pada promotor region. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh polimorfisme promotor gen bFGF 834 T/A dan -921 C/G pada penderita pterigium. Metode ; penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan case control pada 80 subjek yang dibagi kedalam dua kelompok : 40 subjek pterigium dan 40 subjek kelompok non pterigium. Identifikasi polimorfisme alel gen bFGF -834 T/A dan -921 C/G menggunakan Polymerase Reaction Restriction Fragment Length Polymorphysm (PCR-RFLP) Hasil : dari 80 subjek penelitian didapatkan perempuan 39 subjek (48,74%0 dan 41 subjek laki-laki (51,25%). Rata-rata usia subjek pada pterigium 47,13 + 11,85 tahun dan 42,00 +16,10 tahun pada kelompok non pterigium. Pegawai merupakan pekerjaan terbanyak pada penelitian ini, pada kelompok pterigium sebanyak 20 subjek (50,0%) dan 17 subjek (42,5%) pada kelompok non pterigium. Pada kelompok pterigium pendidikan terbanyak adalah SMA sebanyak 15 subjek (37,5%) dan pada kelompok non pterigium adalah perguruan tinggi sebanyak 15 subjek (47,5%). Semua subjek mempunyai tajam penglihanta <6/18 pada kelompok pterigium sebanyak 31 subjek (77,5%) dan kelompok non pterigium sebanyak 26 subjek (65,0%). Frekuensi alel gen wild type 834T/A pada kelompok pterigium dan non pterigium 100%. Frekuensi alel gen wild type -921 C/G pada kelompok pterigium sebesar 40% dan kelompok non pterigium sebesar 67,5%. Frekuensi alel gen mutan -921 C/G pada kelompok pterigium sebesar 60% dan kelompok non pterigium sebesar 32,5 %. Secara statistic terdapat hubungan bermakna antara alel alel gen -921 C/G terhadap pterigium dengan p=0,014 dan odds rasio 6,16. Kesimpulan : tidak ada pengaruh polimorfisme promotor gen bFGF- 834 T?A dan alel gen bFGF -921 c?G berpengaruh terhadap kejdian pterigium