Lapsus ZR Kulit
Lapsus ZR Kulit
TINEA KRURIS
Pembimbing:
Dr. Andi Fauziah, Sp.KK
Disusun Oleh:
Zera Dirgantara ZR
1102010308
I.
IDENTITAS
Nama
: Ny. S
Umur
: 49 tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Status
: Menikah
Pekerjaan
: Pegawai Swasta
Pendidikan
: SMA
Alamat
: Btn Ciheulut
ANAMNESIS (Autoanamnesa)
Seorang pasien perempuan berusia 49 tahun datang ke poliklinik kulit &
minggu yang lalu. Keluhan terasa semakin gatal jika berkeringat dan terkena
air. Pasien mengatakan suka menggaruk bagian yang gatal sampai terasa panas
dan perih.
Pasien mengaku mengganti celana dalam 1 kali sehari dan sering
menggunakan celana jeans yang ketat. Pasien mandi biasanya dengan
menggunakan sabun lifebuoy. Pasien mengaku keluhan belum pernah di obati.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Pasien mengatakan tidak pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya.
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS GENERALIS
Keadaan umum
: Baik
Kesadaran
: Compos Mentis
Kepala
: tidak dilakukan
Nadi
: 76x/menit
Pernapasan
: 24x/menit
Suhu
: tidak dilakukan
Berat badan
: 65 kg
Mata
Hidung
Tenggorokan
KGB
Thoraks
Paru-paru
Jantung
Abdomen
Ekstremitas
STATUS DERMATOLOGIKUS
Distribusi
: Regional
Lokasi
Sifat lesi
Efloresensi
STATUS VENEREOLOGIKUS
Tidak dilakukan
IV.
V.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
-
VI.
VII.
DIAGNOSIS BANDING
- Tinea kruris
- Kandidiasis
- Eritrasma
DIAGNOSIS KERJA
Tinea kruris
VIII. PENATALAKSANAAN
TERAPI
a. Terapi Umum
b. Menjelaskan kepada pasien tentang penyakit ini adalah penyakit
yang disebabkan oleh jamur.
c. Memberi tahu pasien untuk menggunakan obat secara teratur dan
tidak menghentikan pengobatan tanpa seizin dokter.
d. Menjaga kebersihan tubuh.
e. Menganjurkan pasien untuk memakai pakaian yang menyerap
keringat.
b. Terapi Khusus
Sistemik :
1. Antimikotik oral : Ketokonazol 1 x 200 mg/hari selama 2 minggu.
2. Antihistamin oral : Loratadin 1 x 10 mg/hari selama 10 hari.
Topikal :
1. Antimikotik topikal : ketokonazol 2 % 2 x 1 selama 2-4 minggu
IX.
PROGNOSIS
-
quo ad vitam
: ad bonam
quo ad functionam
: ad bonam
quo ad sanationam
: dubia ad bonam