Hasil Pengeboran suatu lokasi bangunan didapatkan data sebagai berikut :

Clay

Sand

h1

0.00

Batas Atas

h2

3.00

Batas bawah

1.50

t/m3

Berat isi tanah

Qu

0.30

kg/cm

DDT ultimate

Cv

1.20 x 10

cm3/dt

Kerapatan tanah

15

Kadar air

Gs

1.80

Cc

0.40

h1

3.00

Batas Atas

h2

6.00

Batas bawah

1.60

t/m3

Berat isi tanah

16

Gs

1.90

h1
h2

Qu
Cv

Gs
Cc

=
=
=
=
=
=
=
=

6.00
9.00
1.70
0.50
1.3x10
17
2.00
0.50

=
=
=
=
=
=
=

20
10
2
90
2
55
-150

Silk Clay

Data Lokasi Bangunan

L
B
SF
U
P
h
MAT

m
m
t/m3
kg/cm
cm3/dt
%

Batas Atas
Batas bawah
Berat isi tanah
DDT ultimate
Kerapatan tanah
Kadar air

m
m
%
ton
cm ( Rencana Kedalaman)
cm

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

KONSOLIDASI DAN PENURUNAN MENENTUKAN UKURAN PONDASI

DAYA DUKUNG TANAH, KESEIMBANGAN TANAH PONDASI, DIHITUNG DENGAN RUMUS
TERZAGHI.

Qu

= 1,3 . C . Nc + . h . Nq + 0,4 .b . . N

DIMANA :
Q

= Daya dukung tanah keseimbangan tanah ( q ultimate)

= Kedalaman pondasi dari permukan tanah

= Lebar dasar pondasi

= Barat isi tanah

= konstanta kuat gesr tanah

Nc, Nq, N

= Factor-faktor daya dukung tanah

Catatan :
Rumus diatas hanya berlaku untuk pondasi yang berpenampang bujursangkar atau persegi panjnag.
Harga C didapat dengan persaman

C=

Qu
2

Dimana Qu = Sniconfined Compression Strenght

Untuk nilai-nilai Nc, Nq, N didapat dengan menggunakan rumus
KREYZEIK
Nc =

6.

228 4,3.
40

N = 40.
Nq =

40 50.
40

Tegangan tanah yang di izinkan pada dasar pondasi

Qu
SF

Dimana SF = Sefety Factor

Dengan begitu (dalam h) dan beban pondasi (P) dapat diperoleh dengan ketentuan :

Dimana :

P
A

= Tegangan tanah yang di izinkan

P = Beban pondasi
A = Luas penampang
2

Menentukan kedalaman pondasi

~

Untuk tanah clay

Dik :
Qu

= 0,30 kg/cm

= 0 ( karna belum meminta beban P )

= Qu/2
=0,30/2

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

= 0,15 kg/cm
~

Dari tabel nilai-nilai kapasitas dukung tanah Terzaghi diperoleh

Nc =

228 4,3.
228 4,3.0
=
= 5,7
40
40 0

Nq =

40 50.
40 5 0
=
=1
40
40 0
6.

60

N = 40. =
=0
40 0
~

Dari rumus Terzaghi diperoleh

Dimana

Clay = 1,5 t/m 3

= 0.0015 kg/cm 3

= 0,15 kg/cm

= 2 ton

Sf

= 2.0

2000 kg

Sebagai permisalan untuk kedalaman (h) 55 cm

Qu

= 1,3 .C . Nc + . h . Nq + 0,4 .b . .N
= 1,3 . 0,15. 5,7 + 0.0015. 55 .1 + 0,4 . b . 0.0015. 0
= 1,111 + 0,0825 + 0
= 1.1925 kg/cm

Qu
1.1925
=
= 0.5962 kg/cm
SF
2
P

2000
= 3354.29cm
0.5962

A =

3354.29

= 57.91 60 cm

( Tegangan Tanah )
( Luas Beban/ Penampang Pondasi )
( Dimensi Pondasi )

Jadi a > h, berarti memenuhi sysarat pondsi dangkal.

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

Pondasi sudut

a = 60cm
h = 55cm
a = 60cm

a = 60cm

Pada pondasi tengah beban P sebesar 2 kali, jadi beban yang diterima pondasi tengah adalah 2 kali P.
2.P

2 . 2000 kg = 4000 kg

Jadi

P = 4000 kg
A = 60 cm

Maka :

Jadi

Qu
1.1925
=
= 0,59625 kg/cm
SF
2
4000
P

= a.b

= 6493.506 cm

= 60 cm

= 0,59625 = 6708.59 cm

:
b

= A/a
=

6708.59cm 2
60cm

= 111.80 cm

( diambil 120 )

Pondasi tengah

.a =60 cm

.b=120 cm

a=55cm

b=120 cm

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

4
MEKANIKA TANAH II

PERHITUNGAN BEBAN TOTAL YANG DITERIMA

Rumus :
PT

P + berat pondasi

PT
Dimana :

P + h . f . Bj beton

PT

Beban total

Bebean bangunan

Kedalaman pondasi

Luas pondasi ( a.b )

Bj beton

2,4

t/m

( h = 55 cm )

( Buku T.sipil hal 180 )

Beban total untuk pondasi sudut

PT

2 t +(55/100)*(60*60/ 10000 ) . 2,4 t/m

2 t + 0.4752 t

2.4752 t

2475.2 kg

Beban total untiuk pondasi tengah

PT

4 t +(55/100)*(60*120/ 10000 ) . 2,4 t/m

4 t + 0.9504 t

4.9504 t

=
4950.4 kg
CATATAN :
Kedalaman yang ditinjau (Z) diambil yang ditengah lapisan kedalaman kedasar pondasi.
~

Pada lapisan Clay

( 300 55 )

z 1 = . 245
~

Pada lapisan Sand

( 600 300 )

z 2 = (245) + ( .600 300 )

~

Pada lapisan Sllty Clay h

( 900 600 )

245 cm

122,5 cm

300 cm

395 cm

300 cm

z 3 = ( 245 ) + 300 + ( .900 600 ) =

695 cm
KESIMPULAN DARI PERHITUNGAN DIATAS ( SETELAH DIBULATKAN )
Untuk pondasi sudut
:
0,60 m x 0,60 m

Untuk pondasi tengah

0,60 m x 1,20 m

Kedalaman pondasi ( h )

55 cm

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

PERHITUNGAN KEDALAMAN PONDASI

0,00

- 55
- 1,50

MAT

MAT

CLAY

z = 122,5 cm
- 3,00

SAND

z = 395 cm

- 6,00

z = 695 cm

SILK
CLAY

- 9,00

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

TEKANAN SEBLUM ADA MUATAN

Persamaan

Gs
W

Vs.s
s
Ws
= Vw.w = w
Ww
Ww
=
Ws
Vn
Vs.s
Vv.s.W
= V0
Ws
Ww

MEKANIKA TANAH II

= 100 %

Vv.s.W
Vw.w

Keterangan :
Gs

Berat jenis tanah

Berat isi tanah

Berat isi air

Kadar air (%)

Ww

Berat air

Ws

Berat tanah kering

Angka pori

Vv

Volume Rongga

Vw

Volume Air

Vs

Volume tanah kering

Dengan Sr (derajat kejenuhan)

Dimana Vv . Vw

Vw
. 100%
V

Volume udara (untuk tanah dalam keadaan jenuh)

Sr

=
100%
=
1
Sehingga persaman untuk angka pori menjadi

e =

Gs.w
Sr

e = Gs . w

Perhitungan angka pori (e)

-

Untuk tanah Clay

Dik : Gs
=

=
e
=

1.8
15 %
=
1,8 . 0,15 =

0.15
0.27

Untuk tanah Sand

Dik : Gs
=

=
e
=

1.9
16 %
=
1,9 . 0,16 =

0.16
0.304

Untuk tanah Silty Clay

Dik : Gs
=
2.0
W
=
17 %
=
e
=
2,0 . 0,17 =

0,17
0,34

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

Perhitungan untuk mencari saturated dan submerged

Persaman yang digunakan

sat :

Gs e'
. w
1 e'

Dimana w = Berat isi air

~

1 t/m

10 3 kg/m

Dik : Gs
e

=
=

sat =

1,8 0.27
. 10 3
1 0.27

1 e'

1,8
0.27

1,8 0.27 - 1 . 10 3

sub =

1 0.27

2,07
. 10 3
1,27

1.63 . 10 3 kg/cm

0,63 . 10 3 kg/cm

2,07
1,027

- 1 . 10 3

Untuk tanah Sand

sat =
=
=

=
=

1,9
0,30

1,9 0.30
3
1 0,30 . 10
2,22
. 10 3
1,30

1,9 0.30
-1 . 10 3
1 0,30
2,22
-1 . 10 3
1,30

sub =

0,692 . 10 3 kg/cm

1,692 . 10 3 kg/cm

Untuk tanah Silty Clay

Dik : Gs
e

sat =
=
=
No

Gs e' - 1 . w

Untuk tanah Clay

Dik : Gs
e

sub :

=
=

2,0
0,34

2,0 0,34
3
1 0,34 . 10
2,34
. 10 3
1,34

2,0 0,34
-1 . 10 3
1 0,34
2,34
-1 . 10 3
1,34

sub =

0,746 . 10 3 kg/cm

1,746 . 10 3 kg/cm

sat

sub

0.27

kg/cm
0.0015

kg/cm
1,630 .10 3

kg/cm
0,630 . 10 3

0.30

0.0016

1,692 . 10

0,692 . 10 3

Jenis Tanah

Gs

Clay

1.8

15

Sand

1.9

16

Silk Clay

2.0

17

0.34

0.0017

1,746 . 10
3

0,746 . 10 3

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Perhitungan untuk mencari Tegangan Tanah sebelum ada muatan

Persamaan :
a. Tegangan Total ( t )
t =

Gs e'
h
1 e'

b. Tegangan Air Pori ( u )

u = w h
= 10-3 h ( kg / cm3 )
Dimana :
t = h

Sebelum melampaui MAT

t = sat h

Setelah melampaui MAT

c. Tegangan efektif ( eff )

eff = t u
Dimana h adalah kedalaman pondasi yang dicari
-

Untuk kedalaman 55 cm
Dik : = 1,5 10-3 kg/cm3
.h = 55 cm
t = h

u = w h

= 1,5 10-3 55
= 0,083 kg/cm2
-

eff = t u

= 10-3 55
= 0,055 kg/cm2

= 0.083 0,055
= 0.028 kg/cm2

Untuk kedalaman 55 -150 cm

Dik : = 1,5 10-3 kg/cm3
.h = 155-55 = 95 cm
t = h

u = w h

= 1,5 10-3 95
= 0,143 kg/cm2

eff = t u

= 10-3 95
= 0,095 kg/cm2

= 0,143 0,095
= 0,048 kg/cm2

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Untuk kedalaman 150-300 cm

Dik : sat = 0.00163 kg/cm3
.h = 300-150 = 150 cm
t = sat h

u = w h
= 10-3 150

= 0.002163 150
= 0.2445 kg/cm2

eff = t u
= 0,2445 0,15

= 0,15 kg/cm2

= 0,0945 kg/cm2

Untuk kedalaman 300 - 600 cm

Dik : sat = 0.001692 kg/cm3
.h = 600 300 = 300 cm
t = sat h

u = w h
= 10-3 300

= 0.001992 300
= 0.508 kg/cm2

eff = t u
= 0,508 0,3

= 0,3 kg/cm2

= 0,207 kg/cm2

Untuk kedalaman 600 900 cm

Dik : sat = 0.001746
.h = 900 600 = 300 cm
t = sat h
= 0.001746 300
= 0,524 kg/cm2

u = w h

eff = t u

= 10-3 300

= 0,524 0,3

= 0,3 kg/cm2

10

= 0,224 kg/cm2

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Tabel Perhitungan Sebelum ada Beban

Muka Air Tanah
: -150
Rencana Kedalaman Pondasi : - 55

Tebal
Tanah
(cm)

h
kedlm
(cm)

kg/cm3

Muka Tanah

0.0015

0.00163

0.0000

0.0000

0.0000

Clay

Rencana pondasi

-55

-55

0.0015

0.00163

0.083

0.055

0.028

Clay

Bwh pondasi s/d

Mat

-95

-55 s/d
150

0.0015

0.00163

0.143

0.095

0.048

Clay

Muka Air Tanah

-150

-150

0.226

0.1500

0.076

Clay

Tanah clay
bawah MAT

-150

-150 s/d
300

0.226

0.1500

0.076

Clay

Batas Tanah
Clay

-300

-300

0.450

0.3000

0.150

Sand

Sand

-300

-150 s/d
600

0.508

0.3000

0.228

Sand

Batas Sand

-600

-600

0.9570

0.6000

3.570

Silk Clay

Batas Silk Clay

-150

-600 s/d
900

0.524

0.3000

0.224

10

Silk Clay

Batas Tanah silk

clay

-900

-900

1.482

0.9000

0.582

Jenis
Tanah

Uraian

Clay
2

No

sat
kg/cm2

t
kg/cm2

eff
kg/cm2

kg/cm2

0.0015

0.0016

0.0017

11

0.00163

0.001692

0.001746

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

MENENTUKAN JARAK TIAP-TIAP SISI DENAH

( KUADRAN X,Y )

x - Jarak horizontal dari

sudut bangunan
ke titik pada
masing - masing titik
pondasi

y - Jarak vertikal dari

sudut bangunan
ke titik beban pada
masing-masing
titik pondasi

12

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Perhitungan Jarak Dengan Persamaaan Phytagoras

Perhitungan jarak ( R ) adalah jarak dari titik pembebanan pondasi ke titik berat masing masing kolom
Pondasi, pada titik berat yang tidak satu garis (baik horizontal maupun vertikal) dengan titik beban maka
digunakan rumus phytagoras
R = x2

y2

Perhitungan Pada Jarak Titik I

13

Perhitungan pada jarak Titik II

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

14

Perhitungan pada jarak Titik III

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

15

Perhitungan pada jarak Titik IV

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

16

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Perhitungan pada jarak Titik V

17

Perhitungan pada jarak Titik VI

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

18

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

Perhitungan Tegangan Tanah Akibat Penggalian

Pada kedalaman Pondasi h = 55cm tanah yang digali adalah tanah clay ( lempung ) yang memiliki berat isi
( clay = 1,5 10 -3 ) Dengan adanya galian,maka timbul tegangan yang hilang sebesar q( Tegangan semula
Dimana : qu = h
= 1,5 10-3 55
= 0.0825 kg/cm
Sebelum pekerjaan selesai,bekas galian ditimbun dengan timbunan yang merupakan beban terbagi rata satuan
luas. Untuk mengetahui besarnya tegangan tanah pada suatu titik dibawah pondasi dipakai Rumus
Boussiness.Berbentuk persegi panjang yang dibebani dengan beban merata persatuan luas. Maka rumus yang
berlaku :
z = Kb q
Dimana :
t = Tegangan akibat ada gagguan
Kb = Faktor pengaruh yang diperoleh dari tabel
Factor pengaruh Kb beban merata berbetuk persegi panjang
.q = Tegangan efektif semula.
Untuk Kb harus ditentukan sebagai berikut :
m=

B
Z

dan

n=

L
Z

Jika factor
Jika pada tabel Faktor Pengaruh tidak terdapat harga-harga dari m dan n, maka dapat dicari
dengan cara interpolasi atau dengan grafik factor pengaruh Kb.
Rumus yang dipakai menntukan Kb
Untuk tekanan akibat penggalian :

Untuk Tekanan akibat beban kolom :

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

DAFTAR TEKANAN AKIBAT BEBAN KOLOM

Z4= 900
Titik
I

II

III

IV

VI

Kolom P Tot
A
B
C
D
E
F
A
B
C
D
E
F
A
B
C
D
E
F
A
B
C
D
E
F
A
B
C
D
E
F
A
B
C
D
E
F

2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2

R (Cm)

R/Z (Cm)

KB

42,43
940,48
1910,24
2116,7
1308,32
910,5

0,047144444
1,044977778
2,122488889
2,351888889
1,453688889
1,011666667

0,47482208
0,07543073
0,00671515
0,00437954
0,02792028
0,08197846

1030,44
67,08
910,49
1330,03
971,85
1414,85

2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2

1970,22
1000,45
42,43
910,43
1352,07
2170,02

2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2

2195,86
1393,16
970,46
42,43
1000,45
1970,23

2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2
2475,2
4950,4
2475,2

1350,74
940
1350,74
970
0
970
940
1350,74
2155,74
1940
970
0

1,144933333
0,074533333
1,011655556
1,477811111
1,079833333
1,572055556
2,189133333
1,111611111
0,047144444
1,011588889
1,5023
2,411133333
2,439844444
1,547955556
1,078288889
0,047144444
1,111611111
2,189144444
1,500822222
1,044444444
1,500822222
1,077777778
0
1,077777778
1,044444444
1,500822222
2,395266667
2,155555556
1,077777778
0

0,05881681
0,4708977
0,08198073
0,02639575
0,06914729
0,02126633
0,00591306
0,06388775
0,47482208
0,0819944
0,02494184
0,00394008
0,00374572
0,02246306
0,06941402
0,47482208
0,06388775
0,00591294
0,02502701
0,07553127
0,02502701
0,06950252
0,47746482
0,06950252
0,07553127
0,02502701
0,00405253
0,00630243
0,06950252
0,47746482

P Tot . KB

(P . KB)/ Z

1175,279612
373,4122858
16,62133928
10,84023741
138,2165541
202,9130842

0,0014509600
0,0004610000
0,0000205200
0,0000133800
0,0001706400
0,0002505100

1917,283113

0,0023670100

145,5833681
2331,131974
202,9187029
65,3347604
342,3067444
52,63842002

0,0001797300
0,0028779400
0,0002505200
0,0000806600
0,0004226000
0,0000649900

3139,91397

0,0038764400

14,63600611
316,2699176
1175,279612
202,9525389
123,4720847
9,752486016

0,0000180700
0,0003904600
0,0014509600
0,0002505600
0,0001524300
0,0000120400

1842,362646

0,0022745200

9,271406144
111,2011322
171,8135823
1175,279612
316,2699176
14,63570909

0,0000114500
0,0001372900
0,0002121200
0,0014509600
0,0003904600
0,0000180700

1798,471360

0,0022203500

61,94685515
373,909999
61,94685515
172,0326375
2363,641845
172,0326375

0,0000764800
0,0004616200
0,0000764800
0,0002123900
0,0029180800
0,0002123900

3205,510829

0,0039574400

186,9549995
123,8937103
10,03082226
15,59977474
344,065275
1181,820922

0,0002308100
0,0001529600
0,0000123800
0,0000192600
0,0004247700
0,0014590400

1862,365504

0,0022992200

Z
= Lihat Halaman 5
Ptotal = Lihat Halaman 6
= Lihat Halaman 13 - 18
R

19
Kb didapat dari rumus :

MEKANIKA TANAH II
DIAN
DIAN
DIAN
DIAN
MAULANA
MAULANA
MAULANA
MAULANA
DIAN
MAULANA
12
12
12
12
21
21
21
21
11
11
11
11
0022
0022
0022
0022
12
21
11
0022
MEKANIKA
MEKANIKA
MEKANIKA
MEKANIKA
TANAH
TANAH
TANAH
TANAH
IIII
II
II
MEKANIKA
MEKANIKA
TANAH
TANAH
II

29
PEMAKAIAN RUMUS BOUSSINEQS
DALAM MENENTUKAN FAKTOR PENGARUH Kb/Ib

MEKANIKA TANAH II

A. TEKANAN AKIBAT PENGGALIAN

Kb = Ib = faktor pengaruh
Contoh Pemakaian Rumus :

arctg (dihitung dalam radian)

Di titik I dan Kuadran IV nilai pengaruh pada tabel halaman 22 dengan nilai diketahui :
L = 30
B = 30

m = 0,24
n = 0,24

Z = 122,5

Note:
2rad
1o
Konversi Sudut "Derajat ke Radian"
360 o
arctg
0.1217
=
6.9388 ;
= 0.0175 x 6.9388

25

0.121

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

Radian

MEKANIKA TANAH II

B. TEKANAN AKIBAT BEBAN KOLOM

Kb = Ib = faktor pengaruh
Contoh pemakaian rumus :
Di titik I, Kolom A nilai pengaruh pada tabel halaman 26 dengan nila diketahui :
R = 970,46
Z = 395 cm

R/Z = 2,456860759

30

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

Untuk PEIL / h = ZI + hpondasi = 122,5 + 55 = 177,5 cm

Dik : sat
.h
w
hpondasi
Z1

t = sat h

0,00163 kg/cm
177,5 cm
0,001 kg/cm
55 cm
122,5

u = w h
= 0.001 177,5

= 0,2893 0,1775

= 0,2893 kg/cm2

= 0,1775 kg/cm2

= 0,1118 kg/cm2

Untuk PEIL / h = Z2 + hpondasi = 395 + 55 = 450 cm

t = sat h

=
=
=
=
=

0,00169 kg/cm
450 cm
0,001 kg/cm
55 cm
395 cm

u = w h

eff = t u

= 0,00169 450

= 0,001 450

= 0,7605 0,450

= 0,7605 kg/cm2

= 0,450 kg/cm2

= 0,3105 kg/cm2

Untuk PEIL / h = Z3 + hpondasi = 695 + 55 = 750 cm

Dik : sat
.h
w
hpondasi
Z3

=
=
=
=
=

0,00174 kg/cm
750 cm
0,001 kg/cm
55 cm
695 cm

t = sat h

eff = t u

= 0,00163 177,5

Dik : sat
.h
w
hpondasi
Z1

=
=
=
=
=

MEKANIKA TANAH II

u = w h

eff = t u

= 0,00174 695

= 0,001 750

= 1,305 0,75

= 1,305 kg/cm2

= 0,75 kg/cm2

= 0,555 kg/cm2

Untuk PEIL / h = 900 cm

Dik : sat
.h
w
hpondasi
Z4

=
=
=
=
=

0,00174 kg/cm
900 cm
0,001 kg/cm
55 cm
900 cm

t = sat h

u = w h

eff = t u

= 0,00174 900

= 0,001 900

= 1,566 0,90

= 1,566 kg/cm2

= 0,90 kg/cm2

= 0,666 kg/cm2

= Lihat Halaman. 5 & 6

sat

= Lihat Halaman. 9 & 10

31

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

Rekapitulasi Tegangan Tanah

MEKANIKA TANAH II

Lapisan
Clay
Titik

NOTE :
Eff1
Eff2
Akt Galian
Akt Kolom

Lapisan Clay
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
:
:
:
:

PEIL 55
Eff1=
0,028
0
0
0

PEIL 122,5
Eff2=
0,1118
0,0593387
0,049661687
0,009677013

Rata-Rata (Eff1+Eff2)/2
0,0699
PO=

0,006451342
0,076351342
0
0
0

0,08177644
0,04125
0,04052644
0,027017627
0,096917627

0
0
0

0,05933703
0,031779402
0,027557628
0,018371752
0,088271752

0
0
0

0,059336
0,020625
0,038711
0,025807333
0,095707333

0
0
0

0,15752109
0,053610395
0,103910695
0,069273796
0,139173796

0
0
0

0,07876406
0,035131959
0,043632101
0,029088067
0,098988067

Lihat Halaman 9 - 10
Lihat Halaman 31
Lihat Halaman 21 - 24
Lihat Halaman 25 - 28

32

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Rekapitulasi Tegangan Tanah

Lapisan
Sand
Titik

Lapisan Clay
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p

NOTE :
Eff1
Eff2
Akbt Galian
Akbt Kolom

:
:
:
:

PEIL 450
Eff1=
0.3105
0.00760264
0.029312003
0.021709363

PEIL 750
Eff2=
0.555
0.00311794
0.025289584
0.022171644

Rata-Rata (Eff1+Eff2)/2
0.43275
PO=

0.018399323
0.451149323
0.01436932
0.04125
0.02688068

0.00553503
0.034976092
0.029441062
0.024107488
0.456857488

0.00756713
0.024547761
0.016980631

0.00303528
0.019708999
0.016673719
0.013945918
0.446695918

0.00754568
0.020625
0.01307932

0.00298642
0.020625
0.01763858
0.01393894
0.44668894

0.01542328
0.045191467
0.029768187

0.0056829
0.036965109
0.031282209
0.025816171
0.458566171

0.0077879
0.024802797
0.017014897

0.00307182
0.022899285
0.019827465
0.016054127
0.448804127

Lihat Halaman 9 - 10
Lihat Halaman 31
Lihat Halaman 21 - 24
Lihat Halaman 25 - 28

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

33

Rekapitulasi Tegangan Tanah

MEKANIKA TANAH II

Lapisan Silk Clay

Titik
A

Lapisan Clay
Akibat Kolom (a)

PEIL 750
Eff1=
0.555
0.00311794

PEIL 900
Eff2=
0.666
0.00236701

Rata-Rata (Eff1+Eff2)/2
0.6105
PO=

Akibat Galian (b)

Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p
Akibat Kolom (a)
Akibat Galian (b)
Selisih
P=1/6.Eff1+2/3.Eff2
pt= po + p

NOTE :
Eff1
Eff2
Akbt Galian
Akibt Kolom

:
:
:
:

0.025289584
0.022171644

0.0156385
0.6261385
0.00553503
0.034976092
0.029441062

0.00303528
0.019708999
0.016673719

0.00227452
0.017135123
0.014860603
0.012686022
0.623186022

0.00298642
0.020625
0.01763858

0.00222035
0.017214097
0.014993747
0.012935595
0.623435595

0.0056829
0.036965109
0.031282209

0.00395744
0.032222983
0.028265543
0.024057397
0.634557397

0.00307182
0.022899285
0.019827465

0.00229922
0.018722023
0.016422803
0.014253113
0.624753113

Lihat Halaman 9 - 10
Lihat Halaman 31
Lihat Halaman 21 - 24
Lihat Halaman 25 - 28

Perhitungan Lamanya Penurunan

-Rumus :
T H2
Cv

Dimana :
.t
H
Cv
T
U

0.00387644
0.030878388
0.027001948
0.022908143
0.633408143

34

.t =

0.020281849
0.017914839

= Lamanya penurunan
= Tebal lapisan tanah
= koefisien of consolidation
= Faktor Penurunan Waktu
= Derajat Konsolidasi

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

Untuk mencari harga y di dapat dengan melihat hubungan harga-harga u dan T yakni sebagai
berikut :
U%

20

40

60

80

90

0.031

0.126

0.287

0.567

0.848

Jadi,untuk menghitung waktu yang diperlukan sampai penurunan 90% sampai selesai. Maka, diambil harga T
untuk 90% = U ,yakni :
T (90) = 0,848
Catatan :
H = jalan air terpanjang,jika terdapat lapisan pasir diatas dan dibawah lapisan lempung.
Maka, H untuk separuh tabel lapisan H
-

Untuk Lapisan CLAY

Dik :

U = 90 %
T = 0,848
Cv = 0.00012 cm3/det
H = 300 cm

Maka

t=

T H2
Cv

0,848 (300) 2
0.00012 3600 24 30 12

76320
3732.48

= 20.44753086 tahun

= 20 Tahun
DIAN MAULANA
12 21 11 0022

35

MEKANIKA TANAH II
Konversi Waktu

20,447753086 X 1

= 20 Tahun

0,447753086 X 12 = 5

Bulan

0,373037032 X 30

= 11 Hari

0,19111096

X 24

=4

0,58666304

X 60

= 17 Menit

0,5998912

X 60

= 35 Detik

Jam

Jadi Lamanya penurunan Lapisan CLAY :

20 Tahun, 5 Bulan, 11 Hari, 4 Jam, 17 Menit, 35 Detik.
-Untuk Lapisan SILK CLAY
Dik :

= 90 %

= 0,848

Cv

= 0,00013 cm3/det

= 900-600 = 300 cm

1/2 h = 150 cm
Maka

t=

T H2
Cv
0,848 (150) 2
0,00013 3600 24 30 12
19080

= 4043,52
= 4,718660969 tahun

= 4 Tahun
0,718660969 X 12

= 8 Bulan

0,623931623 X 30

= 18 Hari

0,717948717 X 24

= 17 Jam

0,23076923 X 60

= 13 Menit

0,846153845 X 60

= 50 Detik

Jadi,Lamanya penurunan lapisan SILTY CLAY

4 Tahun, 8 Bulan, 18 Hari, 17 Jam, 13 Menit, 50 Detik

36
Perhitungan Besarnya Penurunan
Rumus I

Dimana

Sc H

DIAN MAULANA
12 21 11 0022

MEKANIKA TANAH II

Cc
Pt
Log
1 e'
Po

Sc

= Besarnya penurunan akibat konsolidasi 100 % pekerjaan

= Tebal lapisan yang dihitung

.e

= angka pori

Cc

= Pemadatan Indeks

Rumus II

Po

= Tegangan efektif setelah bangunan selesai

SI

= Sc u

Untuk lapisan clay

Diketahui :
e'
U
Cc
Po
H

=
=
=
=
=

0.27
90 %
0.4000
0.0699
300.00 cm

Titik I
Pt = 0.0764
Sc = 300*(0.4/(1+0.27))* log(0.076351/0.0699)
= 3.6480

Titik IV
Pt = 0.0957
Sc = 300*(0.4/(1+0.27))* log(0.0957075/0.0699)
= 12.8890

SI = 3.648*0.9
SI = 3.2832

SI = 12.889*0.9
SI = 11.6001

Titik II

Titik
V
Pt = 0.1392
Sc = 300*(0.4/(1+0.27))* log(0.139173/0.0699)
= 28.2640

Pt = 0.0969
Sc = 300*(0.4/(1+0.27))* log(0.09691/0.0699)
= 13.4010
SI = 13.401*0.9
SI = 12.0609

SI = 28.264*0.9
SI = 25.4376

Titik III
Pt = 0.0883
Sc = 300*(0.4/(1+0.27))* log(0.088271/0.0699)
= 9.5870

Titik VI
Pt =
0.0998
Sc = 300*(0.4/(1+0.27))* log(0.098988/0.0699)
= 14.2800

SI = 9.587*0.9
SI = 8.6283

SI = 14.28*0.9
SI = 12.8520

37

Untuk lapisan silkclay

DIAN MAULANA
12 21 11 0022
MEKANIKA TANAH II

Diketahui :
e'
U
Cc
Po

=
=
=
=

0.34
90 %
0.5
0.611
900-600
300 cm

Titik I
Pt = 0.6261
Sc = 300*(0.5/(1+0.34))* log(0.6261/0.6105)

Titik
IV
Pt = 0.6234
Sc = 300*(0.5/(1+0.34))*
log(0.6234/0.6105)

= 1.2270

= 1.0170

SI = 1.227*0.9
SI = 1.1043

SI = 1.017*0.9
SI = 0.9153

Titik II
Pt = 0.6334
Sc = 300*(0.5/(1+0.34))* log(0.6334/0.6105)

Titik V
Pt = 0.6346
Sc = 300*(0.5/(1+0.34))*
log(0.6346/0.6105)
= 1.8820

= 1.7900
SI = 1.79*0.9
SI = 1.6110

SI = 1.882*0.9
SI = 1.6938

Titik III

Titik
VI
Pt = 0.6248
Sc = 300*(0.5/(1+0.34))*
log(0.6248/0.6105)
= 1.1260

Pt = 0.6232
Sc = 300*(0.5/(1+0.34))* log(0.6232/0.6105)
= 1.0010
SI = 1.001*0.9
SI = 0.9009

SI = 1.126*0.9
SI = 1.0134
WAKTU PENURUNAN

Lap.
Tanah

Clay

Silk Clay

Titik
I
II
III
IV
V
VI
I
II
III
IV
V
VI

Penurunan
SI (cm)
3.2832
12.0609
8.6283
11.6001
25.4376
12.8520
1.1043
1.6110
0.9009
0.9153
1.6938
1.0134

Waktu Penurunan
bulan
hari
jam

t (tahun)

tahun

20.4475309

20

11

4.71866097

18

menit

detik

17

35

17

13

50.7

38

MEKANIKA TANAH II
Grafik logaritmik, Hubungan antara nilai pengaruh , m dan n
Beban q per satuan luas m = B/Z ; n = L/Z , m dan n dapat ditukarkan 2 = Lq

20

DIAN MAULANA
12 21 11 0022