Fakta bahwa perencanaan penataan ruang umumnya masih jauh dari pelibatan
masyarakat
Pemda sarmi sudah tetapkan rtrw yang prosesnya melibatkan masyarakat. Coba lihat
suci
Baruu
-
Dalam penataan ruang, menurut Santosa dan Heroepoetri (2005:10), ada dua jenis
kebutuhan yang mendasari partisipasi masyarakat yaitu kebutuhan fungsi kontrol
dan kebutuhan informasi dan data sosial. Partisipasi masyarakat dalam perencanaan tata
ruang menjadi penting dalam kerangka menjadikan sebuah perencanaan tata ruang
sebagai hal yang responsif. Sebuah perencanaan yang responsif menurut Mc. Connel
(1981) adalah proses pengambilan keputusan tentang perencanaan
tanggap
pada preferensi
terhadap
program
pemanfaatan
ruang
yang
sejalan
dengan
terakomodasinya aspirasi mereka dalam program penataan ruang tersebut, yang pada
akhirnya
dapat
terwujud
pembangunan
yang
efisien
dan
efektif
(www.kimpraswil.go.id, 2002:34).
Partisipasi masyarakat dalam sistem penataan ruang diperlukan karena: (1) pada
tahap perencanaan, masyarakat paling tahu apa yang mereka butuhkan, dengan
demikian mengarahkan
masyarakat
untuk
berpartisipasi
dalam
perencanaan
dan
Proses
penyusunan
Rencana
Tata
Ruang
Wilayah
(RTRW)
dengan
Peraturan
Revisi terhadap Rencana Induk Kota dan terakhir pada tahun 2004 dibuat Revisinya
kembali yang sekarang bernama Rencana Umum Tata Ruang Kota Pati.
Pada saat penyusunan RIK tahun 1984/1985 dan 1993/1994 belum menggunakan
metode partisipasi masyarakat, meskipun pada tahun 1993 telah ada Undang-Undang
24 Tahun 1992 akan tetapi peraturan pelaksanaannya belum ada, karena Peraturan
Pemerintah 69 baru terbit tahun 1996 dan Permendagri 9 baru terbit tahun 1998. Maka
pada penyusunan revisi RUTRK tahun 2004 untuk pertama kalinya di Kabupaten
Pati telah digunakan metode partisipasi masyarakat yaitu dengan cara melakukan
penjaringan
aspirasi
masyarakat
dan
seminar
masyarakat.
Penjaringan aspirasi masyarakat dilaksanakan dua kali yaitu bertujuan untuk
mendapatkan
masukan
dalam
penentuan
arah
pembangunan
dan
Berdasarkan hal diatas, maka perlu dilakukan suatu kajian untuk mengetahui
bentuk dan tingkat partisipasi masyarakat serta faktor-faktor yang mempengaruhi
partisipasi masyarakat dalam penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
dalam perencanaan tata ruang di Kabupaten Sarmi pada masa- masa mendatang.
-
yang