Anda di halaman 1dari 2

Evaluasi Program Pelayanan Antenatal

di UPTD Puskesmas Tempuran


Periode Januari 2014 sampai dengan September 2014
Abstrak
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih tinggi dibandingkan dengan negara-negara Asean lain,
pada tahun 2012 AKI adalah 359 per 100.000 kelahiran hidup, yang artinya ada 9.774 ibu meninggal
per tahun atau satu ibu meninggal tiap jam oleh sebab yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan,
dan nifas. Salah satu upaya untuk menekan AKI yaitu dengan meningkatkan Pelayanan Antenatal (Ante
Natal Care). Evaluasi program Pelayanan Antenatal di Puskesmas Tempuran dengan pendekatan sistem
manajemen kesehatan, difokuskan pada keluaran pelayanan program ANC dibandingkan dengan tolok
ukur. Keluaran tersebut meliputi perawatan kehamilan; kunjungan pertama (K1) dan kunjungan
keempat (K4); pemberian tablet zat besi, terutama Fe1 dan Fe3; pemberian imunisasi TT; penyuluhan
perorangan dan kelompok; deteksi resiko tinggi pada ibu hamil oleh masyarakat dan tenaga
kesehatan;Rujukan Ibu Hamil dengan Risiko; kunjungan rumah; serta pencatatan dan pelaporan. Dari
hasil evaluasi program ANC Puskesmas Tempuran periode Januari 2014-September 2014 didapatkan
beberapa masalah dimana prioritas masalah yang didapatkan adalah cakupan Imunisasi TT 2+ sebesar
31,21%, dari target 90% dan cakupan deteksi risiko tinggi ibu hamil oleh masyarakat sebesar 16,01%
dari target 100%. Untuk mencapai keberhasilan sesuai tolok ukur yang diharapakan dalam progran
ANC, diperlukan usaha dalam meningkatkan program tersebut diantaranya dengan menggiatkan
kegiatan penyuluhan dan kunjungan rumah, pengorganisasian kader dan bidan desa agar dapat
meningkatkan pengawasan program serta melengkapi pencatatan dan pelaporan secara lengkap dan
terpadu.
Kata kunci : AKI, Pelayanan Antenatal, evaluasi program, Puskesmas Tempuran

Antenatal Care Program Evaluation


at UPTD Puskesmas Tempuran
Period January 2014 to September 2014
Abstract
Maternal Mortality Rate (MMR) in Indonesia is still high compared to other Asean countries, in 2007
the MMR was 359 per 100,000 live births, which means there were 9774 mothers died per year or one
woman dies every hour by causes that related to pregnancy, labor, and childbirth.One effort to reduce
the MMR is increasing the Antenatal Care program. Antenatal Care Program Evaluation at
Puskesmas Tempuran with health management systems approach, focused on the output of the ANC
program compared to benchmarks. Outputs include prenatal care; first visit (K1) and the fourth visit
(K4); giving iron tablets, especially Fe1 and Fe3; TT immunization; individual and group pregnancy
counseling; detection of high risk pregnant women by society and health personnel; referral high-risk
pregnant women; home visits; and recording and reporting. From the results of program evaluation
ANC at Puskesmas Tempuran in january 2014-August 2041 period, found several problems which the
priority problem is obtained TT2+ immunization coverage of 31.21% from 90% target and coverage
of detection of high risk pregnant women by society for 16,01% of 100% target. To achieve success
according to benchmarks that expected in the program as the ANC, it takes effort to improve the
program to encourage activities such as counseling and home visits, organizing cadres and village
midwives in order to improve supervision of the program and to complete records and reports
completely and integrated.
Key words: AKI, Antenatal Services, program evaluation, Puskesmas Tempuran

2.i

2.ii

Anda mungkin juga menyukai