Karakteristik masyarakat merupakan gambaran umum kondisi masyarakat setempat yang meliputi

beberapa kriterian, yaitu keadaan geografi dan demografi, organisasi masyarakat, status kesehatan,
dan keadaan sosial ekonomi. Luas wilayah kelurahan Ampel kecamatan Semampir kota Surabaya
yang terdiri dari 17 RW yang terdiri dari 86 RTadalah sebesar 38 Ha. Penggunaan tanah mayoritas
menjadi pemukiman umum seluas 30 Ha, sisanya digunakan untuk kepentingan umum seperti
bangunan sekolah, pasar, pertokoan, dan bangunan makam sunan ampel.
Jumlah penduduk kelurahan Ampel adalah sebesar 22.388 jiwa yang terdiri dari 0-12 bulan 0.55
%, 1-5 tahun 6.23%, 6-14 tahun 17.95 %, 15-55 tahun 60.77 %, dan >55 tahun 14,50 %. Dapat
disimpulkan bahwa penduduk usia produktif mendominasi persentase dari total populasi
masyarakat ampel. Sedangkan jika dilihat dari kepemelukan agama, mayoritas memeluk Agama
Islam (98,9%), penduduk yang memeluk Agama Protestan 0,57%, Agama Katolik 0,09%, Agama
Budha 0,42%, lain-lain 0,02% dan hanya 1 penduduk yang memeluk Agama Hindu. Masyarakat
ampel memiliki sarana peribadatan berupa masjid sebanyak 2 buah dan 39 buah langgar/surau.
Tingkat pengetahuan penduduk kelurahan Ampel kecamatan Semampir kota Surabaya dapat
dikatakan telah memenuhi wajib belajar, karena yang memiliki tingkat pendidikan SD 29,92%,
SLTP s/d SLTA 42,71% dan hanya 5,82% penduduk yang memiliki tingkat pendidikan di atas
SLTA (perguruan tinggi). Berdasarkan data yang telah didapat, diketahui bahwa kelurahan Ampel
kecamatan Semampir kota Surabaya hanya memiliki sarana pendidikan sebanyak 12 buah TK dan
7 buah SD. Berdasarkan mata pencaharian, penduduk Kelurahan Ampel Kecamatan Semampir
Kota Surabaya mayoritas bermatapencaharian sebagai pegawai swasta (61,35%), sedangkan
pegawai negeri sipil 26,74%, ABRI 1,21%, Wiraswasta 9,34%, dan lain-lain 1,36%.
Selain mayoritas penduduknya memiliki status pendidikan menengah, masyarakat ampel memiliki
beberapa wadah organisasi kemasyarakatan yang terdapat di wilayah kelurahan Ampel kecamatan
semampir kota surabaya, yaitu:
1. Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD)
2. Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
3. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu)
4. Karang Taruna (hanya terdapat di RW. V dan sedang tidak aktif).
Kelurahan Ampel kecamatan Semampir kota Surabaya hanya memiliki sarana kesehatan berupa
rumah bersalin sebanyak 1 buah, apotek 7 buah dan 4 buah toko obat. Peran serta masyarakat
dibidang kesehatan adalah sebagai berikut :
1. Dukun Bayi sebanyak 4 orang
2. Kader Kesehatan sebanyak 164 orang
3. Kader Tiwisada sebanyak 21 orang
4. Guru UKS sebanyak 2 orang
5. Tidak terdapat kader Saka Bhakti Husada
6. Tidak terdapat Santri Husada
7. Kader lania sebanyak 2 orang
8. Kelompok lansia sebanyak 2 kelompok
9. Pengobatan tradisional sebanyak 1 orang
10. Posyandu sebanyak 25

Derajat kesehatan masyarakat diwilayah kerja Puskemas Sidotopo (puskesmas yang mencakup
wilayah kelurahan ampel) adalah
1. Jumlah kematian semua umur 35 orang
2. Lahir hidup sebanyak 3.895.900 bayi
3. Tidak ada kematian ibu
4. Tidak ada kematian perinatal
5. Tidak ada kematian neonatal
6. Tidak ada lahir mati
7. Tidak ada kematian bayi