Anda di halaman 1dari 18

LaboratoriumElektronika

Telkom University

TATA TERTIB PELAKSANAAN PRAKTIKUM


LABORATORIUM ELEKTRONIKA
INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM

1. ATURAN UMUM
a. Semua praktikan wajib menggunakan seragam resmi IT Telkom
yaitu kemeja putih dan celana/rok biru (tidak boleh memakai jeans),
dan memakai sepatu.
b. Rambut harus rapi dan tidak boleh panjang (untuk laki-laki).
c. Kelengkapan praktikum meliputi kartu praktikum, modul praktikum,
dan jurnal praktikum.
d. Kartu praktikum wajib diberi foto dan distempel oleh Laboratorium
Elektronika.
e. Praktikan diberi waktu 20 menit untuk melengkapi segala
kelengkapan praktikum yang tidak dibawa.
f. Praktikan tidak diperbolehkan melakukan segala bentuk intimidasi
kepada asisten praktikum. Segala bentuk intimidasi akan
ditindaklanjuti oleh Fakultas Elektro dan Komunikasi.
g. Hal-hal yang belum ditetapkan dalam tata tertib ini akan ditetapkan
kemudian.
2. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
a. Praktikum dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah
dikeluarkan oleh Fakultas Elektro dan Komunikasi.
b. Praktikan hadir 10 menit sebelum pelaksanaan praktikum dimulai.
c. Keterlambatan praktikan di atas 20 menit, akan menyebabkan
praktikan tidak mendapatkanwaktu tambahan dalam pengerjaan
tes awal. Dan jika keterlambatan sebelum 20-30 menit
menyebabkan pengurangan nilai pada point praktikum.
Sedangkan untuk keterlambatan lebih dari 30 menit, praktikan
tidak diperbolehkan mengikuti praktikum.
d. Praktikum susulan yang diakibatkan karena keterlambatan
praktikan dikeluarkan oleh Fakultas Elektro dan Komunikasi.
e. Praktikan dapat melaksanakan praktikum setelah mendapatkan
instruksi dari asisten praktikum.
f. Selama praktikum berlangsung, praktikan dilarang:
Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 1

LaboratoriumElektronika
Telkom University

Makan, minum, merokok di dalam ruangan praktikum


Membuat kegaduhan di dalam ruangan praktikum
Mengoperasikan alat-alat sebelum mendapat instruksi dari
asisten
Mengubah konfigurasi software/hardware
Memindahkan peralatan dan mencabut probe tanpa seizin
asisten
Meninggalkan ruangan tanpa seizin asisten praktikum
Menggunakan alat komunikasi tanpa seizin asisten praktikum
Segala tindakan yang tidak pantas dilakukan selama
praktikum berlangsung.

3. PENILAIAN PRAKTIKUM
Komponen penilaian praktikum meliputi:

Tugas Pendahuluan
Tes Awal
Praktikum
Jurnal

: 20 %
: 20 %
: 40 %
: 20 %

4. TUGAS PENDAHULUAN
a. Tugas Pendahuluan optional untuk dikerjakan, jika tidak
mengerjakan nilai TP=0.
b. Tugas Pendahuluan dikeluarkan pada H-4 pekan pelaksanaan
praktikum.
c. Tugas Pendahuluan dikumpulkan maksimal hari Senin setelah TP
dikeluarkan. Pengumpulan Tugas Pendahuluan mulai jam 07.00
WIB sampai jam 10.00 WIB di laboratorium Elektronika.
d. Keterlambatan
dalam
mengumpulkan
Tugas
Pendahuluan,
mengakibatkan nilai TP = 0.
e. Tugas Pendahuluan harus
dikumpulkan perkelompok dan
dimasukkan ke dalam amplop coklat. Asisten tidak bertanggung
jawab atas hilangnya TP yang tidak dimasukkan dalam amplop.
3. TES AWAL
a. Tes Awal berupa lisan ataupun tulisan.
Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 2

LaboratoriumElektronika
Telkom University

b. Tes Awal diberikan sebelum pelaksanaan praktikum dimulai dan


dilaksanakan maksimal selama 20 menit.
c. Apabila praktikan datang pada saat tes awal sedang berlangsung,
maka praktikan diperbolehkan mengikuti tes awal tanpa ada
tambahan waktu.

4. JURNAL PRAKTIKUM
a. Jurnal dikerjakan dan dikumpulkan setelah pelaksanaan praktikum
berakhir.
b. Jurnal dikerjakan pada lembaran yang telah disediakan.

5. TUKAR JADWAL
a. Penukaran jadwal praktikum dapat dilaksanakan paling lambat 1
hari sebelum praktikum yang bersangkutan dan dilaksanakan
atas persetujuan asisten.
b. Kedua praktikan yang bertukar jadwal wajib mengisi form tukar
jadwal dan harus dibawa pada saat melaksanakan praktikum
dengan jadwal yang baru dan diserahkan kepada asisten yang
menjaga pada saat tersebut.
c. Praktikan tidak diperkenankan menyusup pada jadwal praktikum
yang lain, jika hal tersebut terjadi maka praktikan dianggap gugur
dalam modul tersebut.
6. KELULUSAN PRAKTIKUM
a. Praktikan harus mengikuti seluruh modul dalam
Elektronika.
b. Nilai akhir praktikum dihitung dengan cara:
nmp= Jumlah nilai masing-masing modul
Jumlah modul

praktikum

c. Praktikum Elektronika dinyatakan lulus apabila indeks nilai


praktikum minimal C dan semua modul praktikum lulus.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 3

LaboratoriumElektronika
Telkom University

d. Apabila nilai praktikum tidak lulus, maka


mengulang semua modul dalam praktikum.

praktikan

wajib

Mengetahui,
Penanggungjawab
Laboratorium Elektronika

Mohamad Ramdhani, ST,


MT

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 4

LaboratoriumElektronika
Telkom University

MODUL I
DIODA DAN APLIKASI
I. TUJUAN PRAKTIKUM

Mengetahui karakteristik dioda ideal


Mengenal rangkaian aplikasi dioda
Mampu menganalisa dan mengetahui prinsip kerja rangkaian
aplikasi dioda

II. KOMPONEN DAN ALAT YANG DIGUNAKAN


1.Osiloskop
2.Multimeter
k
3.Function Generator
4.DC Power Supply
5.Kabel Jumper

6.Kit praktikum
-Resistor 100 , 1 k dan 4.7
-Kapasitor 10 uF dan 47 uF
-Dioda 1N 1007 (2 buah)
-Dioda Bridge 1N 4001

III.DASAR TEORI
PENGERTIAN DIODA

Diodaberarti sebuah kata majemuk yang berarti dua elektroda,


dimana di berarti dua, dan oda berasal dari elektroda. Jadidioda
adalah kristal yangmenggabung separuh semikonduktor type-n dan
separuh semikonduktor type-p,atau disebut pula pn junction. Sisi p
(Anoda) mempunyai banyak hole (pembawamayoritas) dan sisi n (Katoda)
mempunyai banyak electron (pembawamayoritas).Fungsi dioda antara
lain adalahmengalirkan arus listrik satu arah dan untuk membatasi arus
yang mengalir dalam suatu rangkaian.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 5

LaboratoriumElektronika
Telkom University

Gambar 1.1 Simbol dan struktur


Dioda

Terlihat pada gambar di samping,

muatan yang diberi

Gambar 1.2 Struktur


lengkap Dioda

lingkaran
menyatakan ion. Muatan ini tetap di tempat
dan tidak bergerak walaupun diberi medan
listrik.Pembawa muatan yang lain adalah
muatan bebas, yaitu hole dan electron.
Hole

adalah

pembawa

muatan

yang

dihasilkan oleh atom akseptor pada bahan


tipe-p

sedangkan

elektron

adalah

pembawa muatan yang dihasilkan oleh


atom donor pada bahan tipe-n.

KURVA KARAKTERISTIK DIODA

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 6

LaboratoriumElektronika
Telkom University

Gambar1.3. kurva karakteristik dioda.

Gambar di samping menunjukan


dua macam kurva, yakni dioda germanium (Ge) dan dioda silikon (Si).
Bagian kiri bawah dari grafik pada gambar di atas merupakankurva
karakteristik dioda saat mendapatkan bias mundur (reverse bias). Bagian
kanan atas dari grafik pada gambar di atas merupakan kurva karakteristik
dioda saat mendapatkan bias maju (forward bias).

1.Pada saat dioda diberi bias maju

Gambar1.4. Pra-Tegangan Maju PN junction

Pada saat dioda diberi bias maju (V AK

positif) maka arus ID akan naik dengan cepat setelah VA-K mencapai

tegangan cut-in (Vg).

Tegangan cut-in (Vg) ini kirakira sebesar0.2 Volt

untuk dioda germanium dan 0.6 Volt untuk dioda silikon.


Dengan pemberian tegangan baterai sebesar ini, maka potensial
penghalang

(barrier

potential)

pada

persambungan

akan

teratasi,

sehingga arus dioda mulai mengalir dengan cepat.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 7

LaboratoriumElektronika
Telkom University

2.Pada saat dioda diberi bias mundur

Gambar 1.5. Pra-Tegangan Mundur


P-N junction

Pada saat dioda diberi bias mundur

(VA-K negatif) terus menerus, maka suatu saat akan mencapai tegangan
patah (break-down) dimana arus I s akan naik dengan tiba-tiba. Pada saat
mencapai tegangan break-down ini, pembawa minoritas dipercepat
hingga mencapai kecepatan yang cukup tinggi untuk mengeluarkan
elektron valensi dari atom. Kemudian elektron ini juga dipercepat untuk
membebaskan yang lainnya sehingga arusnya semakin besar. Pada dioda
biasa pencapaian tegangan break-down ini selalu dihindari karena dioda
bisa rusak.

APLIKASI DIODA
1.Dioda Sebagai Clipper
Rangkaian clipper (pemotong) merupakan rangkaian yang digunakan
untuk memotong atau menghilangkan sebagian sinyal masukan yang
berada di bawah atau di atas level tertentu. Rangkaian clipper digunakan
untuk membatasi tegangan agar tidak melebihi dari suatu nilai tegangan
tertentu. Secara umum rangkaian clipper dapat digolongkan menjadi dua,
yaitu:
-clipper seri
: diode dipasang seri dengan beban
- clipper paralel : diodanya dipasang paralel dengan beban.
Sedangkan untuk masing-masing jenis tersebut dibagi menjadi
clippernegatif (pemotong bagian negatif) dan clipper positif (pemotong
bagian positif).Dalam analisa ini diodanya dianggap ideal.
Berikut adalah rangkaian aplikasi dioda sebagai clipper :
Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 8

LaboratoriumElektronika
Telkom University

a. Rangkaian clipper seri negatif

b. Rangkaian clipper seri negatif

c. Rangkaian clipper paralel positif

d. Rangkaian clipper paralel negatif

2. Dioda sebagai Clamper


Rangkaian Clamper adalah rangkaian yang digunakan untuk
memberikan offset tegangan DC. Dengan demikian, tegangan yang
dihasilkan adalah tegangan input ditambahkan dengan tegangan
DC.Rangkaian Clamper (penggeser) digunakan untuk menggeser suatu
sinyal ke level DC yang lain.
Rangkaian Clamper paling tidak harus mempunyai sebuah kapasitor,
dioda, dan resistor, di samping itu bisa pula ditambahkan sebuah baterai.
Harga R dan C harus dipilih sedemikian rupa sehingga konstanta waktu RC
cukup besar agar tidak terjadi pengosongan muatan yang cukup berarti
saat dioda tidak menghantar. Dalam analisa ini dianggap diodanya adalah
ideal.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 9

LaboratoriumElektronika
Telkom University

*Saat siklus positif, dioda On dan


kapasitor mengisi sampai V volt

*Saat siklus negatif, dioda


Off dan menetapkan
output

Sehingga sinyal input dan output dapat digambarkan sebagai berikut :


Input tegangan
DC

Output tegangan dari


clamper

3.Dioda Sebagai Penyearah


a.Penyearah Setengah Gelombang

Gambar rangkaian penyearah setengah


gelombang

Penyearah

yang

paling

sederhana adalah penyearah setengah gelombang, yaitu yang terdiri dari


Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 10

LaboratoriumElektronika
Telkom University

sebuah dioda. Melihat dari namanya, maka hanya setengah gelombang


saja yang akan disearahkan. Prinsip kerja penyearah setengah gelombang
adalah bahwa pada saat sinyal input berupa siklus positif maka dioda
mendapat bias maju sehingga arus akan mengalir. Sebaliknya bila sinyal
input berupa siklus negatif maka dioda mendapat bias mundur sehingga
tidak ada arus yang mengalir.
Berikut gambar output dari penyearah setengah gelombang :
Saat siklus positif

Saat siklus negatif

b.Penyearah gelombang penuh dengan bridge


Prinsip kerja rangkaian penyearah gelombang penuh dengan bridge:

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 11

LaboratoriumElektronika
Telkom University

1.Pada saat rangkaian jembatan


mendapatkan

siklus

positif,

maka:
-D1 dan D3 hidup (ON), karena
mendapat bias maju.
-D2 dan D4 mati (OFF), karena
mendapat

bias

mundursehingga

arus

i1

mengalir melalui D1, RL, dan


D3.
2.Pada saat rangkaian jembatan
mendapatkan

siklus

negatif,

maka:
-D2 dan D4 hidup (ON), karena
mendapat bias maju.
-D1 dan D3 mati (OFF), karena
mendapat
sehingga

bias
arus

i2

mundur
mengalir

melalui D2, RL, dan D4.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 12

LaboratoriumElektronika
Telkom University

IV.LANGKAH PRAKTIKUM
PERCOBAAN
Persiapan Percobaan
1.Pastikan derah kerja aman dari bahaya gangguan teknis dan buat
kondisi senyaman mungkin.
2.Pastikan saklar stop contac PLN telah dalam kondisi ON agar semua
peralatan praktikum yang membutuhkan catuan listrik dari stop contac
PLN dapat bekerja.
3.Nyalakan peralatan yang akan digunakan pada praktikum kali ini dan
patuhi prosedur penggunaan untuk tiap alat yang dipakai.

A.Karakteristik Dioda Ideal


1.Aplikasikan rangkaian berikut ini ke Breadboard.

2.Hubungkan

titik

dan

ke

Amperemeter

(perhatikan

aturan

penggunaan Multimeter).
3.Hubungkan Vs dengan sumber tegangan DC (perhatikan aturan
penggunaan Power Supply).
4.Naikkan tegangan sumber DC (Vs) dari dari 0 2,5 Volt dengan kenaikan
0,5 Volt.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 13

LaboratoriumElektronika
Telkom University

5.Catat nilai yang terukur pada alat ukur untuk tiap-tiap perubahan nilai
tegangan

sumber

DC

(Vs)

kemudian

masukkan

kedalam

tabel

pengamatan (pada jurnal


praktikum).
6.Lepaskan Vs dari sumber tegangan DC.
7.Hubungkan titik 3 dan 4 ke Voltmeter (perhatikan aturan penggunaan
Multimeter).
8.Hubung singkatkan titik 1 dan 2.
9.Ulangi langkah 4 6.
10.Lepaskan Vs dari sumber tegangan DC dan alat ukur yang dipakai.
11.Ubah rangkaian diatas dengan rangkaian berikut

12.Ulangi langkah 2 10.


13.Lakukan Analisis pada jurnal praktikum.

B.Aplikasi Dioda
Clamper
1.Atur Function Generator dengan sinyal masukan sinyal kotak dengan
tegangan 10 Vpp dengan frekuensi 1,5 KHz.
2.Lakukan kalibrasi osiloskop.
3.Hubungkan channel 1 Osiloskop dengan input (function generator).
4.Aplikasikan rangkaian berikut ini ke Breadboard.
Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 14

LaboratoriumElektronika
Telkom University

5.Hubungkan titik 1 dan 2 dengan kapasitor 10uF (perhatikan aturan


pengaplikasian kapasitor).
6.Hubungkan Vs ke function generator.
7.Hubungkan output rangkaian (titik 3 dan 4) dengan channel 2 Osiloskop.
8.Gambarkan sinyal input dan output pada tabel pengamatan (pada jurnal
praktikum).
9.Lepaskan Vs dari function generator dan output rangkaian (titik 3 dan 4)
dengan channel 2 Osiloskop.
10.Ganti nilai kapasitor menjadi 100uF.
11.Ulangi langkah 2.
12.Ulangi langkah 6 9.
14.Lakukan Analisis pada jurnal praktikum.

Clipper
1.Atur Function Generator dengan sinyal masukan sinyal kotak dengan
tegangan 10 Vpp dengan frekuensi 1,5 KHz.
2.Lakukan kalibrasi osiloskop.
3.Hubungkan channel 1 Osiloskop dengan input (function generator).
4.Aplikasikan rangkaian berikut ini ke Breadboard.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 15

LaboratoriumElektronika
Telkom University

5. Hubungkan Vd1 dan

Vd2 dengan sumber tegangan DC

(perhatikan aturan penggunaan Power Supply).


6.Hubungkan Vs ke function generator.
7.Hubungkan output rangkaian (titik 3 dan 4) dengan channel 2 Osiloskop.
8.Gambarkan sinyal input dan output pada tabel pengamatan (pada jurnal
praktikum).
9.Lepaskan Vs dari function generator dan output rangkaian (titik 3 dan 4)
dengan channel 2 Osiloskop.
10.Ubah rangkaian diatas dengan rangkaian berikut

11.Ulangi langkah 2.
12.Ulangi langkah 6 9.
13.Lakukan Analisis pada jurnal praktikum.

Rectifier
1.Atur Function Generator dengan sinyal masukan sinyal kotak dengan
tegangan 10 Vpp dengan frekuensi 50 Hz.
2.Lakukan kalibrasi osiloskop.
3.Hubungkan channel 1 Osiloskop dengan input (function generator).
4.Aplikasikan rangkaian berikut ini ke Breadboard.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 16

LaboratoriumElektronika
Telkom University

5.Hubungkan Vs ke function generator.


6.Hubungkan output rangkaian (titik 3 dan 4) dengan channel 2 Osiloskop.
7.Gambarkan sinyal input dan output pada tabel pengamatan (pada jurnal
praktikum).
8.Lepaskan Vs dari function generator dan output rangkaian (titik 3 dan 4)
dengan channel 2 Osiloskop.
9.Ubah rangkaian diatas dengan rangkaian berikut

10.Ulangi langkah 2.
11.Ulangi langkah 5 8.
12.Lakukan Analisis pada jurnal praktikum.
13.Ubah rangkaian diatas dengan rangkaian berikut

14.Ulangi langkah 2.
Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 17

LaboratoriumElektronika
Telkom University

15.Ulangi langkah 5 8.
16.Lakukan Analisis pada jurnal praktikum.

V.REFERENSI
-

Boylestad,Robert.Nashdelsky,Electronic
theory,ifth

edition,

chapter

Devices

15,New

and

circuit

Jersey,Prentice-Hall

Inc,1992,Hal.639-656.
- Floyd,Thomas L.,Electronics Fundamentals : Circuits,Devices,and
applications, fourth edition, part III,Chapter 19.New Jersey,PrenticeHall Inc,1998, Hal. 820-902.
- Sutrisno,Elektronika : Teori dasar dan penerapannya, jilid 2,
Bandung, Penerbit ITB,1987,Hal.117-139.
- Sedra,Adel S. Smith,Kenneth C,Microelectronic Circuits,Second
edition,Chapter 3, Newyork,CBS College Publishing,1987,Hal.87-141.

Modul Praktikum Laboratorium Elektronika

Page 18

Anda mungkin juga menyukai