Anda di halaman 1dari 21

Faculty of Medicine University of jambi

Raden Mataher Hospital


Jambi

Secara

umum DM pada Kehamilan dapat


dibagi 2
DM Hamil / Pragestasional ( DMH )
DM Gestasional ( DMG )

DMG

terjadi pada 3-5 % kehamilan


normal
Prevalensi dipengaruhi etnik

Indonesia

DMH jarang ditemukan


DMG 1,9- 3,6 % dapat berkembang

menjadi DM tipe II

Gangguan resistensi insulin dan


gangguan sekresi insulin oleh sel beta
pankreas
Memacu produksi insulin untuk memenuhi
kebutuhan

Kehamilan normal sel beta bekerja


dengan baik, hal sebaliknya pada DMG

Mekanisme

pasti DMG belum diketahui


Resistensi insulin dapat bersifat fisiologis
pada akhir trimester ke-2 dan 3
Peningkatan deposit lemak
Peningkatan hormon kehamilan HPL

( human placental lactogen ), progesteron,


kortisol, dll
Kehamilan

normal kondisi diabetegonik


Merupakan mekanisme adaptatif tubuh
Menjaga kelancaran nutrisi ibu ke janin

Hasil

positif tertinggi 26-28 minggu


Cara penapisan Osullivan, Mahan,
NDDG ( National Diabetes Data Group )
PERKENI ( Perkumpulan Endokrinologi
Indonesia )
TTGO ( tes Toleransi Glukosa Oral ) 75 gr

glukosa, dilihat konsentrasi glukosa 2 jam


PP, untuk menegakkan diagnosis gangguan
toleransi glukosa

Hasil

TTGO

Glukosa darah 2 jam < 140 mg/dL

normal
Glukosa darah 2 jam 140-199 mg/dL
TGT
Glukosa darah 2 jam 200 mg/dL DM
Khusus

ibu hamil TGT akan


ditatalaksana sebagai DM

Riwayat

Kebidanan

Beberapa kali keguguran


Riwayat melahirkan > 4000 gr
Riwayat pre-eklampsia

Riwayat

perempuan

Usia > 30 tahun


Riwayat DM keluarga
Riwayat DMG pada kehamilan sebelumnya
ISK berulang pada saat hamil

Morbiditas

pada ibu dan bayi


Efek jangka panjang
Ibu
TGT dan Dm tipe II
Bayi
meningkatkan risiko obesitas dan TGT
nantinya

Efek

jangka pendek

Bayi Makrosomia, kelainan kongenital

Secara

umum sama dengan DM tipe


II, kecuali penggunaan OHO ( Obat
Hipoglikemik Oral )
Penggunaan OHO, tidak
direkomendasikan untuk kehamilan
Ibu hamil DM tipe 1
Terapi insulin penyesuaian pada trimester

kedua

Ibu

hamil DM tipe II

Pemeriksaan darah serial


Perubahan OHO ke insulin

Menurut

PERKENI

Glukosa darah puasa 105 mg/ dL


Glukosa darah 2 jam PP 120 mg/ dL

Penggunaan

HbA1c belum
direkomendasikan hubungan yang
lemah dengan risiko makrosomia
dan dampak negatif lain

Kendali Glikemik yang direkomendasikan


Glukosa
Profil

PERKENI
1997

American College
of Obstetrician

American

Fourth

Diabetes

International

Canadian
Diabetes

Glukosa
and Gynecologist

Association

Workshop

association

pd non DM
Conference

Puasa
<105
75 12
Sebelum
78 11
Makan
Setelah
105 13
Makan
1 jam
< 120
97 11
2 jam
84 18
Rata2
68 10
Malam

60-90

<105

60-105
<130-140
< 120

< 155
< 130

<95

95

< 140

< 140

< 120

100

60-90

< 120
-

a.

Perencanaan Makan dan Aktivitas Jasmani


Mencapai normoglikemia ( sesuai PERKENI )
dan menjamin perkembangan janin yang
optimal
Kenaikan berat badan
Obese 7 kg
Normal 18 kg
Kebutuhan kalori ibu hamil dengan DM
BBI = ( TB-100) 10 % ( TB100 )

OR aktivitas fisik 30 menit / hari

DMG
GDP < 130
mg/dL

GDP 130
mg/dL

Perencanaan
makan 1
minggu
GDP < 105 dan Gd
2 jam setelah
makan < 120
Teruskan
Perencanan makan

GDP < 105 dan GD


2 jam setelah
makan > 126
Pencernaa
n makan

Insulin

b. Terapi Obat Hipoglikemik Oral


Belum sepenuhnya direkomendasikan
Dapat digunakan , jika tidak terdapat

terapi insulin
Gliburid sedikit melewati plasenta, namun
awitan kerjanya 2-3 jam dan puncak 6-8 jam,
Metformin melewati plasenta dan tidak
cukup kuat mengendlaikan glukosa PP.

Mampukah mengatasi lonjakan glukosa

PP pada DMG ??

c. Terapi Insulin
Regimen insulin bevariasi sesuai

karakteristik pasien, dipengaruhi :


Pertumbuhan janin, periode kehamilan, dan
target glukosa

Jadwal Pemberian Insulin


Pola Glukosa
07.00
22.00
Darah
Sebelum
Sebelum
arapan
tidur
n tinggi
M
pp normal
n tinggi
pp tinggi

13.00
Sebelum

Sebelum

makan Siang

C-M

19.00

makan malam

C-M
atau

Ket
C : n ( puasa ), pp ( post prandial ), C
( insulin human kerja cepat ), M (insulin
human ), C-M ( Kombinasi Insulin human
kerja cepat dan menengah )

Hal-hal perlu yang diperhatikan adalah


Gangguan metabolisme glukosa dan risiko CVD
Proses menyusui
Penggunaan kontrasepsi
Pencegahan menjadi DM tipe II
Sebagian besar DMG akan kembali normal
Pemeriksaan glukosa rutin sebelum
perempuan meninggalkan RS
Semua jenis insulin, gliburid, glipizid aman
pada perempuan menyusui

Thank You

Anda mungkin juga menyukai