Anda di halaman 1dari 3

Jurus-jurus itu adalah ayat-ayat al-quran dan hadis-hadis Rasulullah SAW.

Cara mendapatkan kekebalan itu adalah dengan memahami, menghayati dan berusaha
mencontoh rasulullah SAW dalam mengamalkannya. Orang yang dapat mengusai jurus-jurus ini
dengan sempurna bukan saja ia akan sakti di dunia, namun diakhirat pun dia dianggap sebagai
jawara yang telah dapat mengalahkan hawa nafsunya. Ia akan mendapat pahala yang besar dan
kemulian dari Allah SWT.
* Jurus pertama : Menahan Marah.
Jurus ini mengingatkan kita untuk dapat menahan amarah. Allah berfirman:
[134/ ]
Artinya : Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan( kesalahan) orang lain.
Dan Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebajikan. (Ali Imran: 134)
* Jurus kedua : Ahlaq paling utama
Jurus ini mengingatkan kita untuk dapat meraih ahlaq paling utama. Rasulullah SAW bersabda :
:
(309 / 37 ).
Rasulullah SAW bersabda : Wahai Uqbah tidakkah aku memberitahumu akan ahlaq paling utama
bagi penghuni dunia dan aqhirat ? Engkau menyambung hubungan terhadap orang yang
memutus hubungan denganmu, engkau memberi orang yang tidak mau memberimu, dan engkau
memaafkan orang yang mendzalimimu. (jamiul hadis juz 37, hal : 309)
* Jurus ketiga : Memaafkan
Jurus ini mengingatkan kita untuk mudah memafkan.
[85/ ]


Artinya : Maka maafkanlah dengan cara yang baik. (QS: Al-Hijr: 85)
* Jurus keempat : Ampunan Allah
Jurus ini mengingatkan kita agar mendapat ampunan Allah.
[22/ ]

Artinya : dan hendaklah mereka memafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak suka bahwa
Allah megampunimu? Dan Allah Maha pengampun lagi maha Penyayang. (QS: An-Nur: 22)
* Jurus kelima: Sabar
Jurus ini mengingatkan kita agar bersifat sabar. Allah berfirman :

[43/ ]

Artinya: Barang siapa yang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya yang demikian itu termasuk
perbuatan yang mulia. (QS: As-Syuraa: 43)
* Jurus keenam : Wasiat Nabi
Jurus ini mengingatkan kita pada sebuah wasiat Baginda nabi SAW.
Rasulullah SAW bersabda :
: :
.
Artinya : Dari Abu Hurairah ra. Bahwa ada seorang berkata kepada Nabi SAW : Berilah
aku wasiat Nabi berkata : Janganlah egkau marah. Orang itu mengulangi berkali-kali
permintaannya, nabi pun berkata : janganlah engkau marah. (HR. Imam Buhori).
* Jurus ketujuh : Lemah lembut
Jurus ini mengingatkan kita akan kehebatan sikap lemah lembut. Rasulullah SAW bersabda :
: :
. .
Artinya : dari Sayyidah Aisyah ra. Ia berkata: rasulullah SAW bersabda: Sesungguhnya
lemah lembut tidaklah berada pada suatu apapun kecuali akan menhiasinya, dan tidaklah dicabut
sifat lemah lembut itu dari sesuatu kecuali akan menjadikannya buruk. (HR. Imam Muslim).
* Jurus kedelapan : Kekuatan inti
Jurus ini mengingatkan kita bahwa kekuatan yang sesungguhnya adalah menahan amarah.
Rasulullah SAW bersabda :

:
. .
Artinya : dari Abu Hurairah ra. Bahwa Rasulullah SAW bersabda: Tidaklah kekuatan itu dengan
menang dalam bergulat, akan tetapi orang yang kuat adalah orang yang dapat menahan
amarahnya ketika ia marah. (HR. Imam Bukhari Muslim).

* Jurus kesembilan : Ihtimalul adza


Jurus ini mengingatkan kita bahwa ihtimalul adza (bersabar atas keburukan orang) adalah
pembuka pertolongan Allah. Rasulullah SAW bersabda :
:
. :
.
Dari Abu Hurairah ra. Bahwa seorang berkata kepada rasulullah SAW: Sesungguhnya aku
mempunyai kerabat, aku selalu menyambung hubungan baik dengan mereka tetapi mereka selalu
memutuskannya, aku berbuat baik akan tetapi mereka membalasnya dengan keburukan, aku
berlaku bijak akan tetapi mereka berlaku bodoh. Rasulullah SAW kemudian bersabda: Bila
keadaannya seperti yang engkau katakan, mereka itu seperti meminum abu yang panas, dan
senantiasa Allah akan memberikan pertolongan kepadamu selama kamu dalam keadaan demikian
itu. ( HR Imam Muslim)
* Jurus kesepuluh : Doa pamungkas
Mendoakan orang yang mendholimi dan menyakiti kita dengan doa yang baik adalah suatu yang
luar bisa, seperti yang dilakukan rasulullah SAW terhadap penduduk Taif. Orang tidak akan
dapat mendoakan orang yang menyakitinya dengan doa yang baik kecuali orang yang berhati
mulia, dan itulah salah satu ciri-ciri penghuni surga.
Inilah kesepuluh jurus tersebut, jikalau anda tidak setuju dengan penamaannya dengan judul di
atas, silahkan anda memberinya nama dengan nama apa saja yang anda sukai tapi saya yakin
anda pun sependapat dengan saya inilah ahlaq yang diajarkan rasulullah SAW untuk melatih
kekuatan hati.

Anda mungkin juga menyukai