155

ANGKET INSTRUMEN PENELITIAN

Identitas Responden
(responden tidak perlu menulis nama)
1. No. Responden

: ________ (diisi oleh peneliti)

2. Jenis Kelamin

: Pria/Wanita *) 3. Usia : _____ tahun

3. Nama Sekolah

: _______________________________________________

4. Bidang studi/guru kelas

: ______________________________________________

5. Lama masa kerja

: ______________________________________________

6. Pendidikan terakhir

: ______________________________________________

A. KUESIONER PENELITIAN PRESTASI KERJA GURU (X 3 )

PETUNJUK PENGISIAN:
Berdasar atas pengalaman Ibu/Bapak, berilah tanda centang () pada bobot nilai alternatif
jawaban yang paling merefleksi persepsi Ibu/Bapak pada setiap pernyataan. Instrumen prestasi
kerja guru disusun dengan menggunakan skala likert terdiri dari 5 pernyataan positif dan 5
pernyataan negatif.
Pernyataan positif:
Untuk jawaban Sangat setuju (SS) diberi nilai 5, Setuju (S) diberi nilai 4, Ragu-ragu (R) diberi
nilai 3, Tidak Setuju (TS) diberi nilai 2, Sangat Tidak Setuju (STS) diberi nilai 1.
Pernyataan negatif:
Untuk jawaban Sangat setuju (SS) diberi nilai 1, Setuju (S) diberi nilai 2, Ragu-ragu (R) diberi
nilai 3, Tidak Setuju (TS) diberi nilai 4, Sangat Tidak Setuju (STS) diberi nilai 5.
NO

1
2
3
4

DAFTAR PERNYATAAN

Rekan sekerja saling membantu dalam bekerja dan

menyelesaikan tugas-tugas tambahan dari sekolah
Rekan sekerja dapat mendorong saya untuk bekerja dengan
baik.
Bila ada masalah dalam pekerjaan, saya mendapat
dukungan moril dari rekan sekerja.
Saya bertanggung jawab untuk menyelesaikan tepat waktu
tugas yang dipercayakan oleh kepala sekolah.

ALTERNATIF JAWABAN
SS
S
RG TS STS
5
4
3
2
1

156
5
6

7
8

9
10*
11
12
13*

14*
15*
16
17
18
19
20

21

22*
23
24
25
26
27*

Saya bertanggung jawab melalui keterlibatan secara aktif

dalam kegiatan sekolah.
Saya memiliki kesadaran menyelesaikan tugas secara
maksimal dalam memenuhi harapan yang diinginkan
kepala sekolah.
Saya diberi kebebasan bekerja dengan penuh disiplin.
Saya membuat laporan perkembangan siswa setiap bulan
untuk disampaikan kepada kepala sekolah dan orang tua
murid
Saya menjalin komunikasi intensif dengan orang tua murid
untuk mengetahui perkembangan siswa di rumah
Saya akan mulai melaksanakan tugas jika terlebih dahulu
diingatkan dan ditegur oleh kepala sekolah.
Saya datang dan pulang kerja tepat waktu
Saya mentaati peraturan yang ada di sekolah
Saya tidak perlu mencari gagasan/ide baru untuk
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
perkembangan belajar siswa
Saya tidak aktif memberi masukan mengenai program
kerja pada level / jenjang kelas tempat saya mengajar
Guru sewenang-wenang dalam mengambil keputusan
Setiap awal tahun ajaran saya harus memperharui program
kerja
Saya harus menggunakan prosedur belajar mengajar yang
tepat
Saya harus menggunakan metode-metode mengajar yang
tepat untuk setiap materi pelajaran
Guru harus memiliki visi dan misi yang jelas dalam
mengajar
Guru merupakan faktor penentu yang sangat dominan
dalam pendidikan, sehingga guru memiliki multi peran
baik sebagai pengajar maupun pendidik bagi siswa
Sebagai seorang guru saya harus selalu berusaha
membantu menyelesaikan kesulitian-kesulitan yang
dihadapi siswa dalam proses pembelajaran
Permasalahan yang dihadapi guru muncul terus menerus
Kepala sekolah mau membicarakan masalah saya secara
kekeluargaan
Kepala sekolah selalu membantu guru dalam mengatasi
masalah belajar mengajar
Setiap awal tahun guru-guru membantu pimpinan untuk
membuat rencana anggaran belanja sekolah (RAPBS)
Pimpinan memberikan wewenang kepada guru-guru dalam
menindaklanjuti kebijakan
Kepala sekolah sering meninggalkan tempat tanpa
memberikan wewenang pada wakil-wakilnya

157
28

29*
30
31

32

33
34
35

36
37*
38
39
40

41
42
43
44

Kepala sekolah memberikan tugas kepada bawahannya

sesuai dengan kompetensi yang dimiliki oleh masingmasing individu
Buku referensi yang tersedia di ruang perpustakaan sangat
terbatas
Sekolah memiliki uraian tugas organisasi yang jelas
Dokumen-dokumen organisasi sekolah tersimpan dengan
rapi sehingga memudahkan seluruh komponen sekolah
dalam mengakses data dengan baik
Terdapat aturan bagi kehadiran guru yang mengajar,
dengan mengisi buku kemajuan tentang materi pelajaran
yang diajarkan
Peraturan sekolah mengenai jam kerja guru tertera dengan
jelas
Absensi kehadiran wajib diisi oleh para guru
Pimpinan obyektif dalam memberikan penilaian terhadap
guru-guru, sehingga tidak memicu terjadi gesekan diantara
bawahan
Pimpinan memberi kesempatan pada guru-guru untuk
berkompetisi delam kualitas mengajar
Persaingan kerja di sekolah ini tidak baik untuk karir guru
Hubungan kerja diantara sesama guru terjalin dengan
harmonis
Bagi guru yang terlambat hadir mengajar dilakukan
pemotongan insentif
Bagi guru yang rutin bersedia memberikan bimbingan
khusus terhadap siswa yang mengalami kesulitan belajar,
diberikan instetif lebih
Penghargaan terhadap guru yang berprestasi harus
direncanakan
Penghargaan terhadap guru berprestasi dapat berupa bea
siswa pendidikan
Pengangkatan guru tetap berdasarkan prestasi kerja
Sanksi bagi guru yang melanggar jadwal mengajar

B. KUESIONER PENELITIAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH ( X1)

PETUNJUK PENGISIAN

Berdasar atas pengalaman Ibu/Bapak, berilah tanda centang () pada bobot nilai alternatif
jawaban yang paling merefleksi persepsi Ibu/Bapak pada setiap pernyataan. Instrumen
Kepemimpinan Kepala Sekolah disusun dengan menggunakan skala likert terdiri dari 5
pernyataan positif dan 5 pernyataan negatif.

158
Pernyataan positif:
Untuk jawaban Selalu (SL) diberi nilai 5, Sering (SR) diberi nilai 4, Kadang-kadang (KD) diberi
nilai 3, Pernah (P) diberi nilai 2, Tidak Pernah (TP) diberi nilai 1.
Pernyataan negatif:
Untuk jawaban Selalu (SL) diberi nilai 1, Sering (SR) diberi nilai 2, Kadang-kadang (KD) diberi
nilai 3, Pernah (P) diberi nilai 4, Tidak Pernah (TP) diberi nilai 5.
NO
1
2
3*
4*
5
6*
7
8
9
10
11
12
13
14*
15
16
17
18

DAFTAR PERNYATAAN
Kepala sekolah memberikan instruksi yang jelas ketika
memberikan tugas kepada bawahan
Kepala sekolah mendelegasikan kepada wakil-wakilnya bila
ada pertemuan yang mendesak
Kepala sekolah kurang mempercayai hasil pekerjaan para
staf/wakilnya
Kepala sekolah cenderung kaku dalam membagi tugas
mengajar kepada guru
Kepala sekolah melakukan pelimpahan tugas kepada beberapa
orang guru di bidang kurikulum, kesiswaan dan keuangan
Kepala sekolah lebih senang menyelesaikan semua tugasnya
sendiri
Kepala sekolah memotivai guru untuk mencari gagasan/ideide baru dalam melakukan pembelajaran
Kepala sekolah mampu memberikan gagasan-gagasan baru
untuk kemajuan sekolah
Kepala sekolah mampu memberikan inovasi baru untuk
mencapai misi sekolah
Kepala sekolah dapat menjadi sosok yang memiliki
kewibawaan dalam masyarakat
Kepala sekolah mampu membuat hubungan yang baik dengan
masyarakat sekitar sekolah
Kepala sekolah dapat menggerakkan bawahan untuk
mencapai tujuan sekolah
Kepala sekolah mampu menggerakkan pegawai TU untuk
memberi pelayanan yang lebih baik
Kepala sekolah tidak mendapat dukungan dari bawahan
Kepala sekolah mengadakan tes kompetensi kepada guru-guru
secara berkala
Dalam mengajar, dilakukan evaluasi terhadap guru-guru oleh
kepala sekolah secara rutin
Kepala sekolah mengadakan evaluasi hasil supervisi
Kepala sekolah memberikan penilaian kepada bawahan secara
obyektif

ALTERNATIF JAWABAN
SL SR KD
P
TP
5
4
3
2
1

159
19*
20*

21
22*
23
24
25
26*

27

28
29
30

31
32*
33
34
35
36
37
38
39

Dalam memutuskan sesuatu kepala sekolah kurang memiliki

kesabaran dan ketenangan
Kepala sekolah meledak-ledak (tidak dapat mengendalikan
diri ketika menerima masukan dari bawahan tentang berbagai
kebijakan di sekolah)
Kepala sekolah mengevaluasi perencanaan/program di akhir
tahun
Kepala sekolah tidak membuat laporan pertanggungjawaban
perencanaan/program di akhir tahun
Kepala sekolah mampu menyusun RAPBS bersama guru dan
komite sekolah
Kepala sekolah mendorong perubahan pola pikir ke arah yang
lebih baik.
Kepala sekolah mampu mengembangkan website sekolah
sebagai sarana menyampaikan informasi sekolah secara global
Guru mengalami pertentangan dalam melaksanakan
tugas/pekerjaan karena adanya perlakuan yang membedabedakan dari kepala sekolah.
Kepala sekolah mampu mengarahkan guru untuk memiliki
perangkat pengajaran (RPP, silabus, program semester /
tahunan, buku nilai / daftar hadir)
Kepala sekolah memberikan pelatihan terhadap guru-guru
agar tepat waktu dalam mengajar
Kepala sekolah dapat menentukan arah kebijakan sekolah
yang tepat dalam rangka mencapai tujuan sekolah
Kepala sekolah mampu memberikan pendidikan dan pelatihan
kepada bawahan dalam rangka mengembangkan kegiatan
pengajaran
Kepala sekolah menciptakan hubungan komunikasi yang
terbuka dan wajar
Kepala sekolah kurang dapat mempercayai saya dan guru
lainnya dalam bekerja
Kepala sekolah mampu menciptakan suasana kerja yang
menyenangkan di sekolah
Kepala sekolah mengajak guru berdiskusi mengenai
perkembangan dan kemajuan sekolah
Kepala sekolah memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan
para guru
Kepala sekolah memberikan perhatian teradap guru-guru yang
memiliki masalah
Kepala sekolah menanyakan tentang keluarga bawahannya
setiap bertemu dengan bawahan
Kepala sekolah memberikan tugas kepada guru sesuai dengan
kemampuan masing-masing guru
Kepala sekolah bijaksana dalam menyelesaikan masalah para
guru

160
40
41
42
43*
44
45
46
47*

Kepala sekolah memberikan kebebasan menentukan

keputusan pada guru-guru
Dalam memutuskan sesuatu kepala sekolah bermusyawarah
dengan para guru
Penyusunan program, dilakukan secara terbuka
Kepala sekolah tidak melibatkan guru dalam penyusunan
perencanaan/program
Kepala sekolah sangat terbuka dalam menerima kritik dan
saran yang bersifat membangun dari bawahannya
Kepala sekolah mampu menciptakan peluang usaha di sekolah
dalam rangka meningkatkan kesejahteraan guru
Kepala sekolah mampu mendapat bantuan pengembangan
sekolah melalui proposal yang diajukan
Kepala sekolah tidak mampu mengelola tantangan dalam
pengembangan sekolah dengan baik

C. KUESIONER KOMPETENSI GURU (X2)

PETUNJUK PENGISIAN
Berdasar atas pengalaman Ibu/Bapak, berilah tanda centang () pada bobot nilai alternatif
jawaban

yang paling merefleksi persepsi Ibu/Bapak pada setiap pernyataan. Instrumen

Kompetensi Guru disusun dengan menggunakan skala likert terdiri dari 5 pernyataan positif dan
5 pernyataan negatif.
Pernyataan positif:
Untuk jawaban Selalu (SL) diberi nilai 5, Sering (SR) diberi nilai 4, Kadang-kadang (KD) diberi
nilai 3, Pernah (P) diberi nilai 2, Tidak Pernah (TP) diberi nilai 1.
Pernyataan negatif:
Untuk jawaban Selalu (SL) diberi nilai 1, Sering (SR) diberi nilai 2, Kadang-kadang (KD) diberi
nilai 3, Pernah (P) diberi nilai 4, Tidak Pernah (TP) diberi nilai 5.
NO

DAFTAR PERNYATAAN

Saya menyadari bahwa setiap siswa mempunyai kemampuan

kognitif yang berbeda-beda dalam setiap kompetensi
pembelajaran yang saya sampaikan
Saya berusaha memahami kemampuan dasar dan kognitif
siswa saya mengenai materi yang akan saya ajarkan dengan
cara melakukan pree test

ALTERNATIF
JAWABAN
SL SR KD P
5
4
3
2

TP
1

161
3
4
5
6
7
8
9
10

11
12

13

14
15
16

17
18
19
20
21
22

23

Saya menetapkan tujuan pembelajaran untuk kompetensi

dalam program pengajaran saya
Saya menggunakan strategi pembelajaran yang berbeda-beda
sesuai dengan jenis kompetensi pembelajarannya
Secara rutin saya membuat RPP (Rencana Program
Pembelajaran) sebelum mengajar
Saya berusaha mengembangkan bahan ajar sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
Saya melakukan interaksi awal dalam pembelajaran dengan
S3B (senyum, sapa, salam, dan basmalah)
Saya memberikan bahan yang memacing rasa ingin tahu
siswa dalam setiap materi pembelajaran saya
Saya menyampaikan materi sesuai dengan hierarki belajar
Saya dapat mengendalikan pembelajaran dengan baik,
sehingga perhatian siswa terfokus pada pelajaran, dan
disiplin kelas terpelihara
Saya melibatkan siswa dalam pembuatan dan pemanfaatan
sumber belajar/media pembelajaran
Media yang saya gunakan dalam pembelajaran menarik
sehingga berhasil memusatkan perhatian siswa dan pesan
yang diharapkan dapat ditangkap dengan jelas
Saya mengajukan pertanyaan/tugas terkait kompetensi yang
akan dicapai selama proses pembelajaran termasuk asesmen
otentik
Secara rutin saya mengadakan evaluasi per kompetensi
setelah itu baru belajar pada kompetensi berikutnya
Saya melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian prestasi
belajar peserta didik
Saya dapat menghargai adanya perbedaan
pandangan/pendapat dalam pergaulan sehari-hari baik di
sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal saya
Dalam menjalankan tugas, sebagai seorang guru saya
berpegang teguh pada norma agama yang saya anut
Setiap permasalahan saya selesaikan dengan pemikiran yang
matang/tidak emosional (arif dan bijaksana)
Peserta didik mematuhi nasehat saya
Saya berusaha mematuhi peraturan yang berlaku baik di
sekolah maupun dilingkungan tempat tinggal saya
Saya mengatakan yang sebenarnya dan suka menolong
orang kesusahan
Saya mempunyai kemampuan berkomunikasi dan
berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik
baik pada jam pelajaran maupun di luar jam pelajaran
Saya menumbuhkan keceriaan dan antusiasme siswa baik
dalam kegiatan pembelajaran maupun diluar pembelajaran

162
24*
25
26

27
28
29
30
31

32
33
34

35
36
37
38

39
40

Saya malu berdiskusi dengan rekan sekerja terutama

mengenai masalah pembelajaran di sekolah
Saya berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan
efisien dengan sesama guru
Saya mempunyai kemampuan berkomunikasi dan
berinteraksi secara efektif dan efisien dengan petugas tata
usaha
Saya berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan
efisien dengan orang tua/wali perserta didik
Saya menjalin komunikasi dengan orang tua murid untuk
mengetahui perkembangan siswa di rumah
Saya berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan
efisien dengan masyarakat sekitar
Untuk memperdalam pemahaman materi ajar yang ada di
kurikulum sekolah saya melakukan kajian materi
Saya menguasai materi pembelajaran dengan baik sehingga
tingkat kebenaran dan keakuratan substansi (materi, isi)
pembelajaran yang dibahas sesuai dengan kompetensi yang
diharapkan
Saya memahami struktur, konsep dan metode keilmuan yang
menaungi atau koheren dengan materi ajar dengan baik
Dalam mengajar, saya mengaitkan materi pembelajaran
dengan pengetahuan lain yang relevan
Saya mengupayakan agar materi pelajaran dan kegiatan
belajar yang dilakukan oleh siswa memiliki manfaat (nilai
fungsional) dalam kehidupan sehari-hari
Dalam pembelajaran, saya mengaitkan materi dengan
realitas kehidupan
Sebagai seorang guru, saya memahami hubungan konsep
antar mata ajar dengan kehidupan sehari-hari
Saya menerapkan konsep-konsep keilmuan dalam kehidupan
sehari-hari
Saya menguasai langkah-langkah penelitian dan kajian kritis
untuk menambah wawasan dan memperdalam
pengetahuan/materi bidang studi dengan baik
Saya melakukan kegiatan penelitian ilmiah (action research)
Saya menggunakan internet sebagai sumber informasi dan
menambah wawasan