KEBAHAGIAAN MASYARAKAT
KABUPATEN KARIMUN
HASIL SURVEI PENGUKURAN TINGKAT KEBAHAGIAAN
TAHUN 2014
KERJASAMA
BAPPEDA KABUPATEN KARIMUN
DENGAN
BPS KABUPATEN KARIMUN
Ukuran Buku
: 16 x 21 cm
: Erie Sadewo
Rizka Mei Wulan
Kharissa Dereviani P
Dewi Apriyanti
Fadila Indriasari
Siska Oktaviana D.A.
Perwajahan
: Kharissa Dereviani P
ii
BUPATI KARIMUN
Kebahagiaan
Masyarakat
Kabupaten
iv
Kebahagiaan
Masyarakat
Kabupaten
vi
beragam.
Kebahagiaan
"Pembangunan
Masyarakat
dan
Kabupaten
Tingkat
Karimun"
ENDRA, S.E.
NIP. 19641003 198603 1 004
vii
viii
DAFTAR PUSTAKA
HALAMAN JUDUL ..................Error! Bookmark not defined.
KATA SAMBUTAN BUPATI KARIMUN ....................................... iii
KATA SAMBUTAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN
KARIMUN ................................................................................................. v
KATA PENGANTAR KEPALA BPS KAB. KARIMUN ............... vii
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. ix
DAFTAR TABEL .................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR............................................................................. xiii
PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1.
1.2.
1.3.
1.4.
Sistematika Penyajian...................................................... 6
METODOLOGI ......................................................................................... 9
2.1. Ruang Lingkup .......................................................................... 9
2.2. Kerangka Sampel .................................................................. 10
2.3. Pemilihan Sampel ................................................................. 11
2.4. Cakupan Data ......................................................................... 13
2.5. Pengolahan Data ................................................................... 14
PROFIL RESPONDEN ........................................................................ 19
KEBAHAGIAAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN ................ 29
STATUS PERKAWINAN DAN TINGKAT KEBAHAGIAN ...... 49
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Target dan Lokasi Kerja SPTK 2014
Beserta Realisasinya....................................
Tabel 4.1. Perkembangan
Jumlah
Fasilitas
Kesehatan di Kabupaten Karimun
Tahun 2009-2013..........................................
Tabel 6.1. Perbandingan
Jumlah
Responden
Berdasarkan
Penilaian
Terkait
Pekerjaan (Persen).......................................
Tabel 7.1. Jumlah Penduduk Usia 15 Tahun Keatas
Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi
Yang Ditamatkan dan Lapangan Usaha
di Kabupaten Karimun 2013 (Persen)....
xi
12
33
70
84
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1.
Gambar 2.1.
Gambar 3.1.
Gambar 3.2.
Gambar 3.3.
Gambar 3.4.
Gambar 3.5.
Gambar 3.6.
Gambar 3.7.
Laju
Pertumbuhan
Ekonomi
Kabupaten Karimun Tahun 20042013 (Persen)........................................
Alat Bantu Pengukuran Tingkat
Kebahagiaan............................................
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Kedudukan Dalam Rumah
Tangga dan Jenis Kelamin (Persen)..
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin (Persen)...................................
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Status Perkawinan dan
Jenis Kelamin (Persen).........................
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Tingkat Pendidikan yang
Ditamatkan dan Jenis Kelamin
(Persen)...................................................
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Lama Tinggal di Tempat
Sekarang dan Jenis Kelamin
(Persen)....................................................
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Lapangan Usaha dan Jenis
Kelamin (Persen)......................................
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Status Kedudukan dalam
Usaha dan Jenis Kelamin (Persen).....
xiii
2
13
19
20
21
23
24
25
26
Gambar 3.8.
Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut Kelompok Pendapatan RT
dan Jenis Kelamin (Persen)...................
Gambar 3.9. Sebaran
Jumlah
Responden
Menurut
Kepemilikan
Rumah
Tinggal dan Jenis Kelamin (Persen)..
Gambar 4.1. Jumlah
Responden
Survei
Pengukuran Tingkat Kebahagiaan di
Kabupaten Karimun Tahun 2014
menurut Jenis Kelamin (Persen)........
Gambar 4.2. Tingkat
Kepuasan
tentang
Kesehatan menurut Jenis Kelamin.....
Gambar 4.3. Tingkat
Kepuasan
tentang
Pendidikan Menurut Jenis Kelamin...
Gambar 4.4. Jumlah Responden Pengukuran
Kepuasan
tentang
Pekerjaan
menurut Jenis Kelamin (Persen)........
Gambar 4.5. Perkembangan Upah Minimum
Regional
(UMR)
Kabupaten
Karimun, 2005 2013...........................
Gambar 4.6. Tingkat
Kepuasan
tentang
Pekerjaan Menurut Jenis Kelamin......
Gambar 4.7 Tingkat
Kepuasan
tentang
Pendapatan rumah Tangga menurut
Jenis Kelamin............................................
Gambar 4.8. Tingkat Kepuasan tentang Keadaan
Lingkungan menurut Jenis Kelamin..
Gambar 4.9. Tingkat Kepuasan tentang Keadaan
Keamanan menurut Jenis Kelamin....
Gambar 4.10. Tingkat
Kepuasan
tentang
Keharmonisan Keluarga menurut
Jenis Kelamin..........................................
xiv
27
28
31
32
35
36
37
38
39
40
41
42
xv
43
44
47
50
52
53
55
56
57
59
Gambar 5.8.
xvi
60
62
63
67
68
70
71
72
Gambar 6.6.
73
74
75
76
77
82
83
86
88
89
91
Gambar 7.7.
Kepuasan
dengan
Keamanan
Lingkungan
Sekitar
menurut
Lapangan Usaha........................................
Gambar 7.8. Kepuasan dengan Keharmonisan
Keluarga menurut Lapangan Usaha..
Gambar 7.9. Kepuasan dengan Kehidupan Secara
Keseluruhan menurut Lapangan
Usaha.........................................................
Gambar 7.10. Kebahagiaan dengan Kehidupan
Secara
Keseluruhan
menurut
Lapangan Usaha......................................
Gambar 8.1. Kepuasan
tentang
Kesehatan
menurut Kelompok Umur......................
Gambar 8.2. Kepuasan
tentang
Pendidikan
menurut Kelompok Umur......................
Gambar 8.3. Kepuasan
dengan
Pekerjaan
menurut Kelompok Umur......................
Gambar 8.4. Kepuasan
dengan
Pendapatan
Rumah Tangga menurut Kelompok
Umur.........................................................
Gambar 8.5. Kepuasan
dengan
Keadaan
Lingkungan
Sekitar
menurut
Kelompok Umur.....................................
Gambar 8.6. Kepuasan
dengan
Keamanan
menurut Kelompok Umur....................
Gambar 8.7. Kepuasan dengan Keharmonisan
Keluarga menurut Kelompok Umur..
Gambar 8.8. Kepuasan dengan Hubungan Sosial
menurut Kelompok Umur.....................
Gambar 8.9. Kepuasan dengan Kehidupan Secara
Keseluruhan menurut Kelompok
Umur.........................................................
xviii
92
94
96
97
102
103
105
106
107
108
110
111
112
xix
114
116
118
121
123
124
125
126
128
129
130
134
136
137
139
140
141
142
144
xxi
145
146
147
148
152
BAB I
PENDAHULUAN
besar
beranggapan
negara
di
bahwa
dunia,
tujuan
termasuk
utama
dari
adalah
pada
pembangunan
ekonomi.
perkapita
penduduk
selalu
mengalami
6.00
5.62
6.30
6.56
5.05
4.00
2.00
0.00
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013
juga
mengarah
pada
konsep
kebahagiaan.
merupakan
refleksi
dari
mudah
menjalani
pekerjaan,
memperoleh
konsep
baru
dari
kesejahteraan
awal
tentang
pengukuran
tingkat
Selama
hampir
sepuluh
tahun
terakhir
ini,
(OECD
mengukur
keberhasilan
meninggalkan
)mencari
pertumbuhan
metode
baru
pembangunan
ekonomi.
untuk
dengan
Untuk
itu
tingkat
kebahagiaan
masyarakat
kesehatan,
pendidikan,
pekerjaan
dan
5
pendapatan,
lingkungan
dan
keamanan,
kehidupan
hidup.
Seluruhnya
dikaitkan
dengan
subyektif
responden
mengenai
tingkat
lingkungan
dan
keamanan,
kehidupan
persepsi
masyarakat
mengenai
tingkat
metodologi
pengumpulan
data
dan
BAB II
METODOLOGI
2.1. Ruang Lingkup
Badan Pusat Statistik untuk petama kalinya
melaksanakan Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan
(SPTK) pada tahun 2014. Survei ini dilaksanakan setelah
serangkaian studi mendalam terkait substansi, indikator,
dan pengukuran tentang kebahagiaan masyarakat yang
telah dilaksanakan selama kurun waktu dua tahun sejak
2012. Data yang dikumpulkan dalam survei ini sedikit
berbeda dari data yang biasa dikumpulkan oleh BPS dalam
berbagai survey. Pada umumnya, data yang dikumpulkan
BPS sifatnya kuantitatif berdasarkan pengamatan dan
penilaian obyektif. Sebaliknya, data yang dikumpulkan
pada SPTK 2014 mencakup pengamatan dan penilaian
obyektif yang dilengkapi dengan data yang merupakan
hasil penilaian responden yang sifatnya subyektif.
SPTK
2014
dilaksanakan
di
seluruh
Tingkat
Kebahagiaan
Masyarakat
kondisi
perumahan,
dan
kesehatan,
sebagainya.
kondisi
Pada
ekonomi,
publikasi
ini,
sampel
pencacahan
pemilihan
SP2010
yang
daftar
wilayah
disertai
dengan
biasa,
pemukiman
mewah,
11
Jumlah BS
Target
atau
pasangannya
dengan
menggunakan
kuesioner
13
pencacah.
desa/kelurahan
dan
Blok
harus
sensus
membagi
mempunyai
habis
batas-batas
15
1) Rumah
tangga
biasaadalah
seorang
atau
17
18
BAB 3
PROFIL RESPONDEN
sisanya
merupakan
responden
perempuan.
0.00
13.08
90%
80%
53.33
70%
60%
50%
Pasangan
100.00
86.92
40%
KRT
30%
46.67
20%
10%
0%
Laki-laki
Perempuan
Total
19
Menurut
100%
90%
23.00
80%
70%
13.33
20.77
20.00
20.77
21.00
60%
40%
50-59
30.00
50%
27.69
27.00
26.67
25.00
10%
0%
40-49
30-39
30%
20%
>60
4.00
Laki-laki
<30
25.38
10.00
5.38
Perempuan
Total
responden
terbanyak
berada
pada
9.00
1.00
80%
70%
30.00
13.85
2.31
6.67
Cerai Mati
60%
50%
Cerai Hidup
87.00
81.54
40%
63.33
30%
Kawin
Belum Kawin
20%
10%
0%
3.00
Laki-laki
0.00
Perempuan
2.31
Total
21
kawin.
Jumlah
responden
berstatus
kawin
87
persen,
sementara
pada
perempuan
22
Total
Perempuan
11.54
26.92
13.33
Laki-laki
26.67
11.00
0%
16.15
13.33
27.00
20%
Terdapat
6.67
26.00
60%
10.00
80%
Tdk tmt SD
SMA sederajat
S2,S3
perbedaan
9.23
36.67
17.00
40%
28.46
100%
SD sederajat
DIII
karakteristik
pendidikan
dapat
diketahui
bahwa
sebagian
besar
23
40.00
54.00
70%
50.77
> 20 th
60%
50%
10-19 th
26.67
40%
20.77
19.00
30%
13.33
20%
14.00
10%
13.00
5-9 th
<5 th
13.85
20.00
14.62
Perempuan
Total
0%
Laki-laki
Menurut
100%
90%
80%
70%
62.67
65.88
60%
Industri
90.00
50%
Jasa
40%
30%
Pertanian
10.67
10.59
20%
10%
10.00
0%
Laki-laki
Perempuan
Total
oleh
sektor
industri,
sementara
pada
25
Total
29.07
Perempuan
10.00 10.00
Laki-laki
31.58
0%
10.47 10.47
20.00
60.00
10.53
20%
40%
Berusaha sendiri
Berusaha dibantu buruh tetap/dibayar
Pekerja bebas
26
46.51
9.21
44.74
60%
80%
100%
Total
7.69 12.31
Perempuan
13.33
0%
18.46
16.67
26.67
16.00
20%
> Rp 7.2 jt
Rp 1.8 jt - Rp 3 jt
33.08
23.33
36.00
40%
28.46
20.00
31.00
60%
Rp 4.8 jt - Rp 7.2 jt
<= Rp 1.8 jt
80%
100%
Rp 3 jt - Rp 4.8 jt
27
3.33
4.00
6.00
6.67
80%
3.85
6.15
60%
84.00
40%
76.67
82.31
Perempuan
Total
20%
0%
Laki-laki
Milik sendiri
28
Kontrak
Sewa
Bebas sewa
BAB IV
KEBAHAGIAAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN
Kebahagiaan
merupakan
bagian
dari
yang lebih
dari
suatu
pencapaian tujuan
dengan
kesehatan
yang
lebih
baik,
29
kesetaraannya,
laki-laki
maupun
tingkat
kebahagiaan
pada
laki-laki
dan
tingkat
kepuasan
dan
tingkat
30
23.08%
Laki-laki
Perempuan
76.92%
keluhan
pengobatan,
kesehatan
yang
ketersediaan
gangguan/disabilitas,
dan
dialami,
jaminan
upaya
tindakan
kesehatan,
pemeliharaan
puas
terhadap kesehatan
daripada laki-laki.
31
Kepuasan
Laki-Laki
Perempuan
7.45
7.47
masing-masing
individu
terhadap
melayani
masyarakat.
Jumlah
ini
mengalami
hasil
pengukuran
kepuasan
tentang
2009
(1)
(2)
Tahun
2010 2011 2012
(3)
(4)
Rumah Sakit
2
2
2
Puskesmas
9
9
9
Puskesmas Pembantu
37
37
37
Puskesmas Keliling
25
20
20
Balai Pengobatan
9
9
9
Dokter Praktek
90
89
89
Bidan Praktek
80
88
88
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun
(5)
2
9
37
19
9
37
59
2013
(6)
2
9
37
23
9
37
70
33
Pengukuran
kepuasan
tentang
pendidikan
yang
ditamatkan,
upaya
peningkatan
akses
terhadap
media
informasi.Pendidikan
kepuasan
akan
pendidikan,
keperluan
standarisasi
pendidikan,
34
Berdasarkan
pengukuran
kepuasan
tentang
laki-laki
lebih
puas
tentang
pendidikannya
daripada perempuan.
Gambar 4.3. Tingkat Kepuasan tentang Pendidikan
Menurut Jenis Kelamin
7.10
7.05
7.00
6.95
6.90
Kepuasan tentang
pendidikan
Laki-Laki
Perempuan
7.09
6.97
35
pengukuran
ini
adalah
kegiatan
memperoleh
atau
responden
yang
bekerja
ini,
dilakukan
dengan
pekerjaan
keahlian/ketrampilan,
dengan
minat/keinginan,
kesesuaian
kenyamanan
17.44%
82.56%
Laki-laki
Perempuan
pekerjaan
yang
dijalani
adalah
rata-rata
UMR
Kabupaten
Karimun
terus
mengalami
1,600,000
2012
1,057,000
2011
981,000
2010
935,000
2009
899,000
2008
839,000
2007
818,000
2006
766,000
2005
557,500
500,000
1,000,000
1,500,000
2,000,000
UMR (Rp)
37
8.00
8.00
7.99
7.99
7.98
7.98
Kepuasan dengan
pekerjaan
Pada
pendapatan
Laki-Laki
Perempuan
7.99
8.00
pengukuran
rumah
tingkat
tangga,
kepuasan
dilakukan
tentang
pengukuran
kepemilikan
7.00
6.80
Kepuasan dengan
pendapatan rumah
tangga
Laki-Laki
Perempuan
7.19
7.73
39
tentang
Keadaan
8.20
8.10
8.00
7.90
7.80
7.70
Kepuasan dengan
keadaan lingkungan
Laki-Laki
Perempuan
7.90
8.13
mengetahui
tingkat
kepuasan
tentang
kepuasaan
laki-laki
lebih
tinggi
daripada
Laki-Laki
Perempuan
8.32
8.30
41
keharmonisan
keluarga
berada
pada
poin
8.20
8.00
7.80
7.60
7.40
Kepuasan dengan
keharmonisan
keluarga
Guna
Laki-Laki
Perempuan
8.28
7.80
mengetahui
tingkat
kepuasan
tentang
ibadah,
partisipasi
dalam
kegiatan
Berdasarkan
Laki-Laki
Perempuan
8.02
7.80
pengukuran
yang
dilakukan,
43
memaafkan,
kesabaran,
dan
pencapaian
harapan/keinginan.
Gambar 4.12. Tingkat Kepuasan tentang Kehidupan secara
Keseluruhan menurut Jenis Kelamin
8.15
8.10
8.05
8.00
7.95
Kepuasan dengan
kehidupan
keseluruhan
Berdasarkan
Laki-Laki
Perempuan
8.03
8.13
pengukuran
tingkat
kepuasan
bahwa
perempuan
lebih
puas
terhadap
44
dengan
kesehatan,
tingkat
kepuasan
dengan
pekerjaan,
tingkat
kepuasan
dengan
keadaan
lingkungan,
tingkat
kepuasan perempuan lebih tinggi daripada lakilaki. Pada kelompok perempuan, tingkat kepuasan
Pembangunan dan Tingkat Kebahagiaan Masyarakat Kabupaten Karimun
45
Pada
kelompok laki-laki
tingkat
bahagia
Berdasarkan
mereka
pengukuran
menjalani
tingkat
kehidupannya.
kebahagiaan
yang
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
Seberapa bahagia
dengan kehidupan
keseluruhan
Laki-Laki
Perempuan
8.53
8.53
47
48
BAB V
STATUS PERKAWINAN DAN TINGKAT
KEBAHAGIAN
Menurut Seligman dan Carr kebahagiaan seseorang
dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu: uang, pernikahan,
kehidupan sosial, kesehatan, agama, usia, pendidikan,
iklim, ras dan jender. Pada bagian ini akan dipaparkan
khusus mengenai rata-rata tingkat kepuasan tentang
kesehatan, pendidikan, pekerjaan, pendapatan rumah
tangga, keadaan lingkungan, keamanan, keharmonisan
keluarga, hubungan sosial lingkungan sekitar, kehidupan
secara keseluruhan dan kebahagiaan dengan kehidupan
secara keseluruhan berdasarkan status kawin penduduk.
Status kawin pada penduduk dibedakan menjadi 4, yaitu:
belum kawin, kawin, cerai hidup, dan cerai mati.
Pertama, kita akan membahas mengenai tingkat
kepuasan terhadap kesehatan. Rata-rata tingkat kepuasan
terhadap kesehatan dapat dilihat dari berbagai aspek,
antara lain: Intensitas mengalami gangguan kesehatan,
kepemilikan jaminan kesehatan, dan upaya untuk menjaga
kesehatan.
Berdasarkan gambar 5.1 dapat kita lihat rata-rata
tingkat kepuasan dengan kesehatan yang paling tinggi
Pembangunan dan Tingkat Kebahagiaan Masyarakat Kabupaten Karimun
49
tentang
8.67
8.00
7.45
7.00
7.00
7.33
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai
Hidup
Cerai Mati
51
tentang
8.33
8.00
7.14
7.00
6.72
6.00
5.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai
Hidup
Cerai Mati
52
8.00
8.33
8.09
7.00
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai Hidup
Cerai Mati
53
suatu
pekerjaan
adalah
besar
pendapatan
yang
54
7.00
7.35
Belum
Kawin
Kawin
7.67
7.11
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Dalam
bekerja
dan
Cerai
Hidup
Cerai Mati
menjalani
kehidupannya
55
7.92
8.33
7.00
8.22
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai
Hidup
Cerai Mati
9.00
8.00
7.67
8.25
dengan
8.72
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai
Hidup
Cerai Mati
57
membentuk
Keharmonisan
suatu
dalam
kelompok
keluarga
tentu
masyarakat.
berpengaruh
kawin
rata-rata
tingkat
kepuasan
dengan
9.00
8.00
8.25
7.33
7.67
7.89
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum Kawin Kawin
Cerai Hidup
Cerai Mati
59
7.95
7.00
8.00
8.22
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai
Hidup
Cerai Mati
tingkat
kepuasan
dengan
kehidupan
yang
berstatus
cerai
mati
pada
61
7.33
8.01
8.33
8.39
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Kawin
Cerai
Hidup
Cerai Mati
8.58
8.00
8.44
8.00
8.00
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
Belum
Kawin
Berbeda
Kawin
dengan
Cerai
Hidup
tingkat
Cerai Mati
kepuasan
dengan
63
keseluruhan
yang
paling
tinggi
adalah
64
BAB VI
Angka
ini
telah
mengalami
peningkatan
65
66
9.00
S2,S3
8.25
DIV/S1
8.00
DIII
SMA sederajat
7.32
SMP sederajat
7.43
SD sederajat
7.40
Tdk tmt SD
7.33
6.60
Tdk/blm sekolah
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
67
10.00
S2,S3
8.50
DIV/S1
DIII
7.50
SMA sederajat
7.41
7.14
SMP sederajat
6.89
SD sederajat
5.40
Tdk tmt SD
6.00
Tdk/blm sekolah
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
yang
cukup
jauh.
Secara
umum
dapat
lebih
puas
terhadap
pendidikannya
69
8.35
7.33
7.20
6.75
7.29
8.00
9.00
8.50
SMA
(2)
DIII
(3)
50,00
50,00
50,00
100,00
100,00
70,00
7.00
DIV/S1
8.17
DIII
7.75
SMA sederajat
7.32
SMP sederajat
7.38
SD sederajat
7.17
TT SD sederajat
6.93
Tdk/blm bersekolah
6.80
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
71
cukup
puas
dengan
7.00
DIV/S1
8.33
DIII
7.25
SMA sederajat
7.86
SMP sederajat
7.57
SD sederajat
8.46
TT SD sederajat
7.67
Tdk/blm bersekolah
7.40
0.00
72
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
Terkait
dengan
keadaan
keamanan,
tingkap
besar
pendidikan
masyarakat
memberikan
dari
skor
berbagai
diatas
8.
tingkat
Hal
ini
9.00
8.50
8.71
8.33
8.00
8.00
8.05
8.03
8.00
7.50
7.50
7.00
6.50
keharmonisan
keluarganya.
Skor
tertinggi
73
pengaruh
tingkat
pendidikan
terhadap
S2,S3
8.25
DIV/S1
7.25
DIII
8.19
SMA sederajat
8.00
SMP sederajat
8.37
SD sederajat
8.20
TT SD sederajat
7.80
Tdk/blm
6.50
7.00
7.50
8.00
8.50
yang
signifikan
antara
mereka
yang
7.20
6.60
7.46
7.86
7.84
7.50
8.17
8.00
hidup
dan
hubungannnya
dengan
tingkat
75
8.60
8.33
8.40
8.20
8.00
8.00
7.91
7.95
7.97
8.00
7.80
7.80
7.60
7.40
76
dijalani,
tingkat
kebahagiaan
penduduk
juga
sangat
8.75
8.75
8.54
8.50
8.29
8.00
8.13
8.24
8.00
7.50
77
78
BAB VII
satu sisi
menentukan
seseorang
berhubungan
erat
dengan
membutuhkan
keterampilan
(unskilled
jobs).
79
perkebunan,
perikanan,
peternakan,
perdagangan,
hotel
dan
rumah
makan,
kebahagiaan
berdasarkan
lapangan
lingkungan,
kepuasan
dengan
keamanan,
81
7.13
Bekerja
7.62
Tidak Bekerja
7.55
7.65
Pertanian
Jasa
Industri
7.44
ataupun
jasa.
Meskipun
demikian,
skor
83
yang
menentukan
kedudukannya
dalam
pekerjaan.
Lapangan Usaha
Pertanian
Jasa
Industri
(2)
(3)
(4)
Total
(5)
26,66
7,44
10,27
14,79
SD/MI /Paket A
49,59
SMP/MTs /Paket B
11,57
SMA/MA/SMK /Paket C
11,04
D1/D2
D3/sarjana muda
1,15
D4/S1
S2/S3
Sumber: Susenas 2013 BPS, diolah
19,81
17,22
42,19
2,05
2,19
8,08
1,03
30,27
13,03
42,90
0,45
2,86
0,21
33,22
13,94
32,04
0,68
1,26
3,64
0,42
pertanian.
Ada
kemungkinan,
mereka
yang
itu,
penduduk
dengan
latar
belakang
dengan
yang
tidak
individu
yang
bekerja
membutuhkan
pada
keterampilan
pendidikan
memberikan
kepuasan
dan
85
7.60
7.40
7.22
7.20
7.00
6.80
6.80
6.60
6.40
Pertanian
Gambar
7.3
Jasa
Industri
menyajikan
karakteristik
dari
Kebahagiaan
Tahun
2014.
Hasil
survei
pendidikannya
jika
dibandingkan
dengan
atau
paling
bahagia
dengan
pendidikannya
biasanya
lebih
dituntut
untuk
memiliki
87
7.82
Industri
Jasa
7.67
7.75
Pertanian
7.55
7.60
7.65
7.70
7.75
7.80
7.85
8.33
8.00
7.80
7.60
7.40
7.35
7.20
7.00 7.10
6.80
6.60
6.40
Pertanian
Jasa
Industri
lingkungan
tempat
tinggal,
Gambar
7.6
90
8.60
8.50
8.40
8.30
8.20
8.10
8.00
7.90
7.80
7.70
8.56
8.05
Pertanian
8.14
Skor
Jasa
Industri
91
penduduk
Kabupaten
Karimun
terhadap
keamanan
8.80
8.75
8.70
8.65
8.60
8.55
8.50
8.45
8.40
8.35
8.30
8.25
8.75
8.78
8.46
Pertanian
Jasa
Industri
terkadang,
kondisi
ekonomi
turut
tingkat
skor
93
Industri
8.32
Jasa
8.78
Pertanian
8.80
8.00
8.20
8.40
8.60
8.80
puas
dengan
keharmonisan
keluarganya
rendah
justru
merasa
lebih
bahagia
95
Secara
8.30
8.20
8.10
8.25
8.00
7.90
8.00
8.11
7.80
Pertanian
Jasa
Industri
8.80
8.70
8.60
8.55
8.50
8.44
8.40
8.30
8.20
Pertanian
Skor
Jasa
Industri
Sebelumnya
telah
digambarkan
kepuasan
97
kepuasan
dan
kebahagiaan
penduduk
98
BAB VIII
Definisi
kebahagiaan
dari
masing-masing
99
bertambahnya
usia
sehingga
baik
tingkat
usia.
Perkembangan
tersebut
akan
fisik
seseorang
akan
cenderung
semakin
mengalami penurunan.
Kaitannya
dengan
tingkat
kepuasan
akan
terserang
penyakit
maka
akan
semakin
Kabupaten
Karimun
akan
kesehatan
Gambar
8.1
terlihat
bahwa
kepuasan
101
Meskipun demikian, perbedaan kepuasan pada masingmasing kelom pok umur tidak begitu jauh berbeda. Jika
ditinjau secara umum, kepuasan penduduk Kabupaten
Karimun akan kesehatan cukup tinggi yaitu dengan skor
diatas tujuh. Hal tersebut merupakan sebuah prestasi bagi
pemerintah karena pemerintah dinilai telah mampu
mencukupi kebutuhan masyarakat akan fasilitas dan
pelayanan kesehatan.
Gambar 8.1. Kepuasan tentang Kesehatan menurut
Kelompok Umur
7.04
8.14
Umur <30
Umur 30-39
Umur 40-49
7.56
7.76
Umur 50-59
Umur >60
7.28
7.57
7.30
7.33
7.11
6.22
7.00
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
<30
30-39
40-49
50-59
Kelompok Umur
>60
103
merasakan
manfaat
yang
besar
dari
dengan
manfaat
yang
diperoleh
dari
8.06
Kelompok Umur
>60
50-59
8.16
40-49
8.15
30-39
<30
6.5000
7.67
7.33
7.000
Gambaran akan
7.5000
tingkat
8.000
kepuasan
8.5000
penduduk
cenderung
meningkat
seiring
dengan
105
Umur >60
7.12
7.04
7.52
Umur 50-59
Umur 30-39
7.56
Umur 40-49
8.20
8.00
7.89
7.80
7.60
8.15
7.70
7.43
7.40
7.20
7.00
<30
30-39
40-49
50-59
Kelompok Umur
>60
107
7.80
8.45
7.60
7.40
8.47
8.41
8.04
7.57
7.20
7.00
<30
30-39
40-49
50-59
Kelompok Umur
>60
baik
dari
nilai
kepuasan
dengan
kepuasan dengan
109
8.22
Kelompok Umur
>60
7.96
50-59
8.31
40-49
8.24
30-39
7.71
<30
7.40
7.60
7.80
8.00
8.20
8.40
penduduk
akan
keharmonisan
keluarga
bagaimana
kepuasan
penduduk
kabupaten
7.85
8.00
Umur <30
Umur 30-39
Umur 40-49
7.70
7.88
Umur 50-59
Umur >60
8.33
111
8.30
8.22
8.20
8.10
Secara
8.22
8.00
8.00
7.90
7.80
7.70
7.60
7.93
7.85
<30
30-39
40-49
50-59
>60
Kelompok Umur
112
penduduk
dengan
kehidupan
ssecara
kepuasan
terhadap
kehidupan
secara
dengan
tingkat
kebahagiaanya
secara
113
8.78
8.30
8.20
8.53
8.43
8.10
8.70
8.21
8.00
7.90
<30
30-39
40-49
50-59
>60
Kelompok Umur
114
BAB IX
LAMA TINGGAL DAN TINGKAT KEBAHAGIAAN
Pada bagian ini dibahas mengenai penilaian tingkat
kebahagiaan masyarakat di Kabupaten Karimunmenurut
lama tinggal. Tingkat kebahagiaan dalam hal ini dibagi
menjadi 10 aspek, yaitu kepuasan kesehatan, kepuasan
pendidikan, kepuasan pekerjaan, kepuasan pendapatan
rumah tangga, kepuasan keadaan lingkungan, kepuasan
keamanan, kepuasan keharmonisan keluarga, kepuasan
hubungan
sosial
di
lingkungan
sekitar,
kepuasan
suatu
desa/kelurahan
di
Kabupaten
115
menetap
dalam
jangka
waktu
cukup
lama
di
desa/kelurahan tertentu.
Gambar 9.1. Penilaian terhadap Kepuasan Kesehatan
Masyarakat menurut Lama Tinggal
8.00
Nilai Kepuasaan
7.80
7.89
7.74
7.59
7.60
7.40
7.20
7.20
7.00
6.80
<5
5-9
10-19
> 20
kecenderungan
menurun
terhadap
akut
lain
saluran
pernafasan
bagian atas.
117
Nilai Kepuasaan
8.00
7.95
7.80
7.61
7.60
7.40
7.20
6.96
7.00
6.80
6.70
6.60
6.40
6.20
6.00
<5
5-9
10-19
> 20
tinggal
lebih
lama
diKabupaten
Karimun.
Berdasarkan Gambar 9.2., penilaian terhadap
kepuasan pendidikan masyarakat menurut lama tinggal
menunjukkanpola yang menurun.Rata-rata nilai kepuasan
pendidikan masyarakat menurut lama tinggal berada pada
rentang 6 sampai 8, dengan rata-rata nilai kepuasan
tertinggi sebesar 7,95 pada masyarakat pendatang, yaitu
yang tinggal selama kurang dari 5 tahun. Semakin lama
tinggal,
rata-rata
nilai
kepuasan
semakin
merasa
cukup
pendidikannya.Sedangkan
puas
masyarakat
dengan
dengan
tingkat
lama
119
lebih
tinggi
masyarakat
lainnya.
Hal
dibandingkan
ini
sejalan
kelompok
dengan
hasil
masyarakat
perlu
ditingkatkan.Pemberdayaan
masyarakat
juga
tersebutdiperlukan
diperlukan.Berbagai
untuk
meningkatkan
upaya
kepuasan
Nilai Kepuasan
8.30
8.27
8.20
8.09
8.10
8.00
7.90
7.86
7.92
7.80
7.70
7.60
<5
5-9
10-19
> 20
121
pendatang,
dengan
lama
tinggal
122
Nilai Kepuasan
7.60
7.56
7.50
7.40
7.30
7.33
7.21
7.24
7.20
7.10
7.00
<5
5-9
10-19
> 20
123
Nilai Kepuasaan
8.32
8.06
8.11
7.75
<5
5-9
10-19
> 20
124
kecil
dibanding
kelompok
masyarakat
lain
Nilai Kepuasaan
8.60
8.58
8.48
8.50
8.39
8.40
8.30
8.20
8.15
8.10
8.00
7.90
<5
5-9
10-19
> 20
125
Nilai Kepuasaan
8.60
8.39
8.40
8.20
8.11
8.00
7.95
7.80
7.60
<5
5-9
10-19
> 20
berada
di
rentang
7,95
sampai
8,59.
nilai
kepuasan
keharmonisan
keluarga
pada
keharmonisan
keluarga
pada
127
Nilai Kepuasaan
8.30
8.26
8.20
8.11
8.19
8.10
8.00
7.90
7.80
7.70
7.60
7.50
7.76
<5
5-9
10-19
> 20
partisipasi
dalam
kegiatan
sosial
kemasyarakatan.
Nilai Kepuasaan
8.30
8.22
8.22
8.20
8.10
8.00
7.95
7.97
7.90
7.80
<5
5-9
10-19
> 20
129
Nilai Kebahagiaan
8.78
8.55
8.39
8.26
<5
5-9
10-19
> 20
130
Rata-rata
nilai
kebahagiaan
kehidupan
pendatang,
dengan
lama
tinggal
131
132
BAB X
PENGHASILAN DAN TINGKAT KEBAHAGIAAN
Pembangunan
yang
terus
dilakukan
oleh
kebutuhan
penggunanya.
Secara
umum,
dari
pengingkatan,
tahun
ke
tahun
terus
mengalami
133
26,610,925
24,049,230
20000000
20,511,382
21,547,564
18,269,032
15000000
10000000
9,164,039
9,765,654
9,782,068
10,938,567
10,377,597
2011
2012
5000000
0
2009
2010
2013*)
mewakili
dalam
menentukan
kesejahteraan
yang
harus
dipertimbangkan,
termasuk
oleh
semua
anggota
di
rumah
tangga
segala
penambahan
kebutuhannya.
jumlah
dan
ragam
Seiring
dengan
kebutuhan
hidup,
ingin
dipenuhi
dengan
pendapatannya
akan
memunculkan ketidakpuasan.
Mengingat
pentingnya
pendapatan
terhadap
lanjut
merupakan
materiil
dalam
mempengaruhi
responden
dalam
sebulan.Kesejahteraan
dan
hubungan
sosial
di
lingkungan
135
8.00
7.80
7.75
7.57
7.57
7.60
7.40
7.00
7.20
7.00
6.80
6.60
6.40
> Rp
4.000.000
Sebagaimana
halnya
dengan
hal
<=Rp
1.000.000
kesehatan,
7.68
7.94
7.26
7.00
5.57
6.00
5.00
4.00
3.00
2.00
1.00
0.00
> Rp
4.000.000
Rp
Rp
Rp
2.500.001-Rp 1.500.001-Rp 1.000.001-Rp
4.000.000
2.500.000
1.500.000
<=Rp
1.000.000
137
pendidikan
seseorang
akan
semakin
meningkatkan
Seseorang
yang
dengan
background
golongan
penghasilan
relatif
puas
dengan
6.57
<=Rp 1.000.000
8.00
Rp 1.000.001-Rp 1.500.000
Rp 1.500.001-Rp 2.500.000
7.43
Rp 2.500.001-Rp 4.000.000
7.58
8.71
> Rp 4.000.000
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
maka
akan
semakin
meningkatkan
total
tangga
semakin
meningkat
seiring
dengan
139
6.21
<=Rp1.000.000
7.06
Rp1.000.001-Rp1.500.000
7.48
Rp1.500.001-Rp2.500.000
Rp2.500.001-Rp4.000.000
8.00
>Rp4.000.000
8.00
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
8.88
8.50
8.17
7.74
7.57
> Rp
4.000.000
<=Rp
1.000.000
lingkunagn
diatas
(delapan)
yang
141
9.20
9.00
8.50
8.80
8.60
8.26
8.11
8.40
8.20
8.00
7.80
7.60
7.40
> Rp
4.000.000
Rp
Rp
Rp
2.500.001-Rp 1.500.001-Rp 1.000.001-Rp
4.000.000
2.500.000
1.500.000
Keharmonisan
keluarga
<=Rp
1.000.000
merupakan
dambaan
dapat
melaksanakan
fungsi
tersebut
dengan
orang
lain.
Dengan
semakin
efektifnya
komunikasi
maka
kesalahpahaman,
akan
menghindarkan
meminimalisir
konflik
dari
sehingga
menjelaskan
fungsi
keluarga
inti,
adalah
kepuasan
masyarakat
terhadap
keharmonisan
143
9.06
8.57
8.50
8.39
8.00
> Rp
4.000.000
<=Rp
1.000.000
dalam
hubungan
sosial
dengan
144
8.32
8.09
8.00
7.80
7.69
7.60
7.40
7.20
7.14
7.00
6.80
>
Rp4.000.000
Rp2.500.001Rp4.000.000
Rp1.500.001Rp2.500.000
Rp1.000.001Rp1.500.000
<=Rp1.000.00
0
6.60
6.40
145
20%
> Rp 4.000.000
Rp 1.500.001-Rp 2.500.000
<=Rp 1.000.000
Kepuasan
indikator
yang
60%
80% 100%
Rp 2.500.001-Rp 4.000.000
Rp 1.000.001-Rp 1.500.000
masyarakat
sudah
40%
pada
dijelaskan
masing-masing
sebelumnya
akan
Secara
umum,
masyarakat
Kabupaten
7.64
<=Rp 1.000.000
7.81
Rp 1.000.001-Rp 1.500.000
Rp 1.500.001-Rp 2.500.000
8.00
Rp 2.500.001-Rp 4.000.000
8.00
8.21
> Rp 4.000.000
7.20
Kebahagiaan
7.40
7.60
merupakan
7.80
8.00
tujuan
8.20
akhir
8.40
yang
147
<=Rp 1.000.000
Rp 1.000.001-Rp 1.500.000
Rp 1.500.001-Rp 2.500.000
Rp 2.500.001-Rp 4.000.000
> Rp 4.000.000
8.00
8.38
8.43
8.58
8.71
sosial
walaupun
terdapat
perbedaan
149
150
BAB XI
PENUTUP
Dalam
usianya
yang
menginjak
15
tahun,
beberapa
indikator
tersebut
antara
lain
tertimbang
yang
didapatkan
dari
hasil
151
8.53
8.05
7.97
8.17
8.32
7.95
7.32
7.99
7.06
7.45
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
152
10.00
153
154
DAFTAR PUSTAKA
Argyle, M. (2001). The Pschology of Happiness. New York:
Routledge Taylor & Francis Group.
Carr, A. (2004). Positive psychology: The science of
happiness and human strengths. New York:
Brunner-Routledge.
DeGenova, Maty K. (2008). Intimate Relationship, Marriage,
& Family 7th Edition. New York : McGraw Hill.
Diener,E. (2006). Guidelines for National Indicators of
Subjective Well Being and Ill-Being. Diakses tanggal
2
Desember
dari
http://wam.umd.edu/cgraham/courses/docs/PUA
F698R-DienerGuidelines%20for%25national%20Indicators.pdf
Diener, E., Tov, W. (2007). Subjective Well-Beingand Peace.
Journal of Social Issues 63, pp. 421-440.
Eddington, N., Shuman, R. (2005). Subjective Well Being
(Hapiness). Diakses tanggal 2 Desember dari
http://www.textcpe.com/cpe/PDF/cahappiness.pdf
Hurlock, E.B.. (1978). Perkembangan Anak (Jilid 1 Edisi
keenam). Jakarta : Erlangga.
Seligman, M. E. (2004). Using the New Positive Psychology
to Realize Your Potential for Lasting Fulfillment:
Authentic Happiness. New York: Free Press.
Veenhoven, R. (2004). Rising Hapiness in Nations, 19642004. A reply to Easterlin Social Indicators
Research
155
156