FORMULIR SPT TAHUNAN

PAJAK PENGHASILAN WP BADAN

No.

KODE FORMULIR

1771

FORMULIR
ISI POKOK
Rekap SPT Tahunan PPh Badan

Pengitungan Penghasilan Neto

Fiskal

1771 - I

1771 - II

1771 - III
1771 - IV

1771 - V

1771 - VI

URAIAN
a. Penghasilan Kena Pajak
b. PPh Terutang
c. Kredit Pajak
d. PPh Kurang / lebih bayar
e. Permohonan
f. Angsuran PPh Ps 25 th berjalan
g. PPh Final dan Penghasilan yang
tidak termasuk obyek pajak
h. Lampiran
i. Pernyataan
a. Penghasilan Neto komersial
Dalam Neger+D17i
b. Penghasilan yang dikenakan PPh
Final dan yang tidak termasuk
Obyek Pajak
c. Penyesuaian Fiskal Positif
d. Penyesuaian Fiskal Negatif
e. Fasilitas Penanaman Modal beru
pa pengurangan penghasilan Neto
f. Penghasilan Neto Fiskal

Perincian Harga Pokok Penjualan

Biaya usaha lainnya dan biaya
dari luar usaha
Kredit Pajak Dalam Negeri
* PPh Final
* Penghasilan yang tidak termasuk
Obyek Pajak
* Daftar pemegang saham/pemilik
modal dan jumlah deviden yang
dibagikan
* Daftar susunan pengurus dan
komisaris
* Daftar penyertaan modal pada
Perusahaan Afiliasi
* Daftar Pinjaman dari/kepada peme
gang saham dan atau perusahaan
Afiliasi

a. PPh Final
b. Penghasilan yang tidak termasuk
Obyek Pajak
a. Daftar pemegang saham / pemilik
modal dan jumlah deviden yang
dibagikan
b. Daftar susunan Pangurus dan
Komisaris
a. Daftar Penyertaan modal pada
perusahaan Afiliasi
b. Daftar Peminjaman dari / kepada
Pemegang saham dan atau
perusahaan Afiliasi

Catatan :
* Untuk mengisi SPT Tahunan Pajak Penghasilan WP Badan
,
dimulai dengan mengisi Lampiran-lampiran SPT Tahunan Pajak Penghasilan WP Badan terlebih dahulu
* Untuk pengisian induk SPT Tahunan Pajak Penghasilan WP Badan (1771) diisi terakhir.

JUMLAH
HALAMAN

KET

2 halaman

Induk SPT

2 halaman

Lampiran I

1 halaman

Lampiran II

1 halaman

Lampiran III

1 halaman

Lampiran IV

1 halaman

Lampiran V

1 halaman

Lampiran VI

LAMPIRAN KHUSUS SPT PPH WP BADAN TAHUN 2009 (PER-39/PJ/2009)

KODE
NO. FORMULI
R

NAMA FORMULIR

ISI FORMULIR

1.

1.A / 1.B

DAFTAR PENYUSUTAN DAN

AMORTISASI FISKAL

- PENGKLASIFIKASIAN HARTA BERWUJUD

DAN HARTA TIDAK BERWUJUD

2.

2.A / 2.B

PENGHITUNGAN KOMPENSASI
KERUGIAN FISKAL

- KERUGIAN DAN KOMPENSASI NETO

FISKAL

3.

3.A / 3.B

PERNYATAAN TRANSAKSI DENGAN - DAFTAR PIHAK YANG MEMILIKI

PIHAK YANG MEMILIKI HUBUNGAN
HUBUNGAN ISTIMEWA
ISTIMEWA

3.A - 1: DALAM
Rp
3.B-1 : DALAM US$

5.

3.A-2 / 3.B2

PERNYATAAN TRANSAKSI DENGAN - DALAM TAHUN PAJAK YBS WP

PIHAK YANG MERUPAKAN
MELAKUKAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
PENDUDUK NEGARA TAX HEAVEN
YANG MERUPAKAN PENDUDUK NEGARA
COUNTRY
HEAVENNILAI
COUNTRY
- TAX
PENETAPAN
TRANSAKSI DGN
PRINSIP KEWAJARAN/KELAZIMAN
DAFTAR FASILITAS PENANAMAN
- PERUSAHAAN MENDAPATKAN FASILITAS
MODAL
PERPAJAKAN DALAM RANGKA
PENANAMAN MODAL

5.A / 5.B

8.

6.A / 6.B

9.

7.A / 7.B

2.B : DALAM US$

3.A : DALAM Rp

- PENETAPAN HARGA WAJAR TRANSAKSI

PERNYATAAN TRANSAKSI DALAM

HUBUNGAN ISTIMEWA

7.

1.B : DALAM US$

2.A : DALAM Rp

3.B : DALAM US$

3.A-1 / 3.B1

4.A / 4.B

1.A : DALAM Rp

- RINCIAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK

YANG MEMILIKI HUBUNGAN ISTIMEWA
4.

6.

KETERANGAN

3.A - 2: DALAM
Rp
3.B-2 : DALAM US$
4.A : DALAM
Rp

4.B : DALAM
US$
DAFTAR CABANG UTAMA PERUSAH - DAFTAR CABANG UTAMA PERUSAHAAN
5.A : DALAM
5.B : DALAM
PENGHITUNGAN PPH PASAL 26 AYAT- PENGHASILAN NETO KOMERSIAL (SESUAI L 6.A : DALAM
PENYESUAIAN FISKAL
6.B : DALAM
PENGHASILAN NETO FISKAL
PAJAK PENGHASILAN BADAN TERUTANG
DPP PPH PS. 26 AYAT (4)
KREDIT PAJAK LUAR NEGERI
- KREDIT PAJAK LUAR NEGERI
7.A : DALAM
BERDASARKAN RINCIAN PER BUKTI
Rp
PEMOTONGAN/PEMBAYARAN PAJAK

10. 8.A-1 / 8.B-1 TRANSKRIP KUTIPAN ELEMENELEMEN DARI LAPORAN

KEUANGAN (PERUSAHAAN
INDUSTRI MANUFAKTUR)
11. 8.A-2 / 8.B-2 TRANSKRIP KUTIPAN ELEMENELEMEN DARI LAPORAN
KEUANGAN (PERUSAHAAN
DAGANG)
12. 8.A-3 / 8.B-3 TRANSKRIP KUTIPAN ELEMENELEMEN DARI LAPORAN
KEUANGAN (BANK
KONVENSIONAL)
13. 8.A-4 / 8.B-4 TRANSKRIP KUTIPAN ELEMENELEMEN DARI LAPORAN
KEUANGAN (BANK SYARIAH)

- ELEMEN NERACA, ELEMEN LABARUGI,

ELEMEN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMILIKI HUBUNGAN
ISTIMEWA SESUAI PSAK NO. 7
S.D.A

14. 8.A-5 / 8.B-5 TRANSKRIP KUTIPAN ELEMENELEMEN DARI LAPORAN

KEUANGAN (PERUSAHAAN
ASURANSI)
15. 8.A-6 / 8.B-6 TRANSKRIP KUTIPAN ELEMENELEMEN DARI LAPORAN
KEUANGAN (PERUSAHAAN NON
KUALIFIKASI)

S.D.A

S.D.A

S.D.A

S.D.A

7.B : DALAM
8.A-1,-2,-3,-4,5,-6
:
DALAM Rp
8.B-1,-2,-3,-4,5,-6
:
DALAM US$

1.A : DALAM Rp
1.B : DALAM US$
2.A : DALAM Rp
2.B : DALAM US$
3.A : DALAM Rp

3.B : DALAM US$

3.B-1 : DALAM US$

3.B-2 : DALAM US$

SURAT SETORAN PAJAK

DEPARTEMEN KEUANGAN R.I.
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

NPWP

(SSP)

LEMBAR

Untuk Arsip Wajib Pajak

0

Diisi sesuai dengan Nomor Pokok Wajib Pajak yang dimiliki

NAMA WP

PT. BHAKTI PERSADA .

ALAMAT WP

JALAN PAUS NO. 17 KAVLING BLOK C CILEGON

.....

NOP

Diisi sesuai dengan Nomor Objek Pajak

ALAMAT OP

.....

.....
Kode Akun Pajak
4

..
Uraian Pembayaran
:
.....
PPH PASAL 29 (PPH KURANG BAYAR) TAHUN 2014

Kode Jenis Setoran

.....
Masa Pajak
Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Ags

Sep

Okt

Nov

Tahun Pajak

Des

2 0 1 4
Beri tanda silang (x) pada kolom bulan, sesuai dengan pembayaran untuk masa yang berkenaan

Nomor Ketetap

Diisi Tahun terutangnya Pajak

Diisi sesuai Nomor Ketetapan : STP, SKPKB, SKPKBT

Jumlah Pembayara : 109,375,000

Diisi dengan rupiah penuh
TerbilangSERATUS SEMBILAN JUTA TIGA RATUS TUJUH PULUH LIMA RIBU RUPIAH
.....
.....

Diterima oleh Kantor Penerima Pembayaran

Tanggal
Cap dan tanda tangan

Nama Jelas :.

Wajib Pajak/Penyetor
Jakarta.. , Tanggal 29 APRIL 2015
Cap dan tanda tangan

Nama Jelas :..AGUS...

" Terima kasih Telah Membayar Pajak - Pajak Untuk Pembangunan Bangsa "
Ruang Validasi Kantor Penerima Pembayaran

F.2.0.32.01

Lampiran I

SPT TAHUNAN

1771

FORMULIR

IDENTITAS

Peraturan
Direktorat Jenderal Pajak Nomor
Per-39/PJ/2009
Tanggal 2 Juli
2009

PERHATIAN

SEBELUM MENGISI BACA DAHULU BUKU PETUNJUK PENGISIAN

ISI DENGAN HURUF CETAK/DIKETIK DENGAN TINTA HITAM
BERI TANDA "X" PADA
(KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI

0 1

3 9

NPW P

NAMA WAJIB PAJAK

B H A K T

JENIS USAHA

NO. TELEPON

0 2 5 4

PERIODE PEMBUKUAN

0 1 1 4

8 0 8

4 0 1

SPT PEMBETULAN
KE.

0 0 0

P E R S A D A

N D U S T R I

E L E K T R O N I

- 8 2 1 4 0 2 0

KLU :

NO. FAKS :

1 2 1 4

s.d.

NEGARA DOMISILI KANTOR PUSAT (khusus BUT)

PEMBUKUAN / LAPORAN KEUANGAN

NAMA KANTOR AKUNTAN PUBLIK

N P W P KANTOR AKUNTAN PUBLIK

NAMA AKUNTAN PUBLIK

N P W P AKUNTAN PUBLIK

NAMA KANTOR KONSULTAN PAJAK

N P W P KANTOR KONSULTAN PAJAK

NAMA KONSULTAN PAJAK

N P W P KONSULTAN PAJAK

DIAUDIT

OPINI AKUNTAN
&

TIDAK DIAUDIT
R

E K

RUPIAH *)

*) Pengisian kolom-kolom yang berisi nilai rupiah harus tanpa nilai desimal (contoh penulisan lihat buku petunjuk hal. 4)

A. PENGHASILAN KENA
PAJAK

(1)

(2)

B. PPh TERUTANG

(3)

1.

PENGHASILAN NETO FISKAL

(Diisi dari Formulir 1771-I Nomor 8 Kolom 3)

6,816,500,000

2.

KOMPENSASI KERUGIAN FISKAL

(Diisi dari Lampiran Khusus 2A Jumlah Kolom 8)

3.

PENGHASILAN KENA PAJAK (1-2) .....

6,816,500,000

4.

PPh TERUTANG (Pilih salah satu sesuai dengan kriteria Wajib Pajak, untuk lebih jelas lihat buku petunjuk pengisian SPT)
a.
Tarif PPh Ps. 17 ayat (1) huruf b x Angka 3
b.

Tarif PPh Ps. 17 ayat (2b) x Angka 3 .

b.

1,582,401,786

1,582,401,786

Tarif PPh Ps. 31E ayat (1) ...

(Lihat buku petunjuk)

5.

PENGEMBALIAN / PENGURANGAN KREDIT PAJAK LUAR NEGERI

(PPh Ps. 24) YANG TELAH DIPERHITUNGKAN TAHUN LALU

6.

JUMLAH PPh TERUTANG (4 + 5) ...

7.

PPh DITANGGUNG PEMERINTAH (Proyek Bantuan Luar Negeri)

8.

a.

KREDIT PAJAK DALAM NEGERI

(Diisi dari Formulir 1771-III Jumlah Kolom 5) .

8a

10,500,000

b.

KREDIT PAJAK LUAR NEGERI

(Diisi dari Lampiran Khusus 7A Jumlah Kolom 7)

8b

8c

10,500,000

1,571,901,786

10a

1,210,000,000

10b

10c

10d

10e

1,210,000,000

c. JUMLAH ( 8a + 8b ) ......
C. KREDIT PAJAK

2 0 1 4

PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

DEPARTEMEN KEUANGAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

D. PPh KURANG/ LEBIH BAYAR

TAHUN PAJAK

9.

10.

11.

a. X

PPh YANG HARUS DIBAYAR SENDIRI

b.

PPh YANG LEBIH DIPOTONG / DIPUNGUT

(6 7 8c)

PPh YANG DIBAYAR SENDIRI

a. PPh Ps. 25 BULANAN .....

b.

STP PPh Ps. 25 (Hanya Pokok Pajak) ....

c.

PPh Ps. 25 AYAT (8) / FISKAL LUAR NEGERI ..

d.

PPh ATAS PENGALIHAN HAK ATAS TANAH

DAN/ATAU BANGUNAN ...........

e.

JUMLAH (10a + 10b + 10c + 10d) ....

a. X

PPh YANG KURANG DIBAYAR (PPh Ps. 29)

b.

PPh YANG LEBIH DIBAYAR (PPh Ps. 28A)

(9 10e)

12.

PPh YANG KURANG DIBAYAR PADA ANGKA 11.a DISETOR TANGGAL

13.

PPh YANG LEBIH DIBAYAR PADA ANGKA 11.b MOHON :

F.1.1.32.14

DIRESTITUSIKAN

361,901,786

11

DIPERHITUNGKAN DENGAN UTANG PAJAK

TGL

BLN

THN

Halaman 2

Formulir 1771
RUPIAH
(1)

(2)

a.

E. ANGSURAN PPh PASAL 25 TAHUN BERJALAN

14.

KOMPENSASI KERUGIAN FISKAL:

(Diisi dari Lampiran Khusus 2A Jumlah Kolom 9) ....

c.

PENGHASILAN KENA PAJAK (14a 14b) ..

d.

PPh YANG TERUTANG (Tarif Ps. 17 X 14c)

e.

KREDIT PAJAK TAHUN PAJAK YANG LALU ATAS

PENGHASILAN YANG TERMASUK DALAM ANGKA 14a
YANG DIPOTONG / DIPUNGUT OLEH PIHAK LAIN ..

f.

PPh YANG HARUS DIBAYAR SENDIRI (14d 14e

g.

PPh PASAL 25 : (1/12 X 14f) ...

a.

PPh FINAL :
(Diisi dari Formulir 1771-IV Jumlah Bagian A Kolom 5

PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK :

PENGHASILAN BRUTO
(Diisi dari Formulir 1771-IV Jumlah Bagian B Kolom 3

G. PERNYATAAN
TRANSAKSI DALAM
HUBUNGAN ISTIMEWA

F. PPH FINAL DAN

PENGHASILAN BUKAN
OBJEK PAJAK

b.

15

(3)

PENGHASILAN YANG MENJADI DASAR

PENGHITUNGAN ANGSURAN ..

b.

16

14a

6,816,500,000

14b

14c

6,816,500,000

14d

1,582,401,786

14e

5,250,000

14f

1,577,151,786

14g

131,429,316

15a

20,000,000

15b

Ada transaksi Dalam hubungan istimewa dan/atau Transaksi dengan pihak yang merupakan Penduduk Negara Tax Heaven Country.
(Wajib melampirkan Lampiran Khusus 3A, 3A-1, dan 3A-2 Buku Petunjuk Pengisian SPT)*
x

Tidak Ada transaksi Dalam hubungan istimewa dan/atau Transaksi dengan pihak yang merupakan Penduduk Negara Tax Heaven Country.

H. LAMPIRAN

16 SELAIN LAMPIRAN-LAMPIRAN 1771-I, 1771-II, 1771-III, 1771-IV, 1771-V, DAN 1771-VI

BERSAMA INI DILAMPIRKAN PULA :
a. X

SURAT SETORAN PAJAK LEMBAR KE-3 PPh PASAL 29

b. X

LAPORAN KEUANGAN (Wajib bagi semua Wajib Pajak)

c. X
d.

DAFTAR PENYUSUTAN DAN AMORTISASI FISKAL (Wajib bagi semua Wajib Pajak, bentuk formulir sesuai
dengan Lampiran Khusus 1A pada Buku Petunjuk Pengisian SPT)
PERHITUNGAN KOMPENSASI KERUGIAN FISKAL (Lampiran Khusus 2A Buku Petunjuk Pengisian SPT)

e.

PERNYATAAN TRANSAKSI DALAM HUBUNGAN ISTIMEWA (Lampiran Khusus 3A Buku Petunjuk Pengisian SPT)

f.

DAFTAR FASILITAS PENANAMAN MODAL (Lampiran Khusus 4A Buku Petunjuk Pengisian SPT)

g.

DAFTAR CABANG UTAMA PERUSAHAAN (Lampiran Khusus 5A Buku Petunjuk Pengisian SPT)

h.

SURAT SETORAN PAJAK LEMBAR KE-3 PPh PASAL 26 AYAT (4) (Khusus BUT)

i.

PERHITUNGAN PPh PASAL 26 AYAT (4) (Khusus BUT) (Lampiran Khusus 6A Buku Petunjuk Pengisian SPT)

j.

KREDIT PAJAK LUAR NEGERI (Lampiran Khusus 7A Buku Petunjuk Pengisian SPT)

k.

SURAT KUASA KHUSUS (Bila dikuasakan)

l.
m.
n.
* Wajib Pajak dapat langsung Mengunduh dari situs Direktorat Jenderal Pajak dengan alamat http://www.pajak.go.id atau mengambil sendiri di KPP/KP2KP terdekat
PERNYATAAN

Dengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi - sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,
saya menyatakan bahwa apa yang telah saya beritahukan di atas beserta lampiran-lampirannya adalah benar, lengkap dan jelas.

a. X

WAJIB PAJAK

b.

c.

KUASA

d.

CILEGON

(Tempat)

tgl

bln

TANDA TANGAN DAN CAP PERUSAHAAN :

NAMA LENGKAP
PENGURUS / KUASA

NPW P

F.1.1.32.14

e.

f. 0

Y
3

G
2

0
thn

TAHUN PAJAK

FORMULIR
IDENTITAS

LAMPIRAN - I

1771 - I

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

DEPARTEMEN KEUANGAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

PENGHITUNGAN PENGHASILAN NETO FISKAL

NPW P

NAMA WAJIB PAJAK

PERIODE PEMBUKUAN

B H A K T I
0

s.d.

P E R S A D A
1

NO

URAIAN

RUPIAH

(1)

(2)

(3)

1.

2.

PENGHASILAN NETO KOMERSIAL DALAM NEGERI :

a.

PEREDARAN USAHA ........

b.

HARGA POKOK PENJUALAN ............

c.

BIAYA USAHA LAINNYA ...............

d.

PENGHASILAN NETO DARI USAHA ( 1a - 1b - 1c ) .......

e.

PENGHASILAN DARI LUAR USAHA ...........

f.

BIAYA DARI LUAR USAHA ...............

g.

PENGHASILAN NETO DARI LUAR USAHA ( 1e - 1f )........

h. JUMLAH ( 1d + 1g )
: ............
PENGHASILAN NETO KOMERSIAL LUAR NEGERI
(Diisi dari Lampiran Khusus 7A Kolom 4) ..........

1a

16,800,000,000

1b

10,000,000,000

1c

4,125,000,000

1d

2,675,000,000

1e

225,000,000

1f

1g

225,000,000

1h

2,900,000,000

2,900,000,000

3.

JUMLAH PENGHASILAN NETO KOMERSIAL (1h + 2) .............

4.

PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PPh FINAL

4

DAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK ..............................

5.

PENYESUAIAN FISKAL POSITIF :

a. BIAYA YANG DIBEBANKAN / DIKELUARKAN UNTUK KEPENTINGAN
PEMEGANG SAHAM, SEKUTU, ATAU ANGGOTA. .......

6.

7.

20,000,000

5b

PEMBENTUKAN ATAU PEMUPUKAN DANA CADANGAN .....

PENGGANTIAN ATAU IMBALAN PEKERJAAN ATAU
5c

JASA DALAM BENTUK NATURA DAN KENIKMATAN .......

d.

JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN YANG DIBAYARKAN KEPADA

PEMEGANG SAHAM / PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN .............

e.

HARTA YANG DIHIBAHKAN, BANTUAN ATAU SUMBANGAN .....

f.
g.

PAJAK PENGHASILAN ..................

GAJI YANG DIBAYARKAN KEPADA ANGGOTA PERSEKUTUAN, FIRMA
5g

ATAU CV YANG MODALNYA TIDAK TERBAGI ATAS SAHAM ....

h.

SANKSI ADMINISTRASI ..................

i.

SELISIH PENYUSUTAN KOMERSIAL DI ATAS PENYUSUTAN FISKAL ..

j.

SELISIH AMORTISASI KOMERSIAL DI ATAS AMORTISASI FISKAL ..

k.

BIAYA YANG DITANGGUHKAN PENGAKUANNYA ..........

l.

PENYESUAIAN FISKAL POSITIF LAINNYA ..........

m.

JUMLAH

5a s.d. 5l

: ...............

PENYESUAIAN FISKAL NEGATIF :

a. SELISIH PENYUSUTAN KOMERSIAL DI BAWAH PENYUSUTAN FISKAL

b.

SELISIH AMORTISASI KOMERSIAL DI BAWAH AMORTISASI FISKAL ..

c.

PENGHASILAN YANG DITANGGUHKAN PENGAKUANNYA .....

d.

PENYESUAIAN FISKAL NEGATIF LAINNYA ..........

e.

JUMLAH 6a s.d. 6d ..................

FASILITAS PENANAMAN MODAL BERUPA PENGURANGAN PENGHASILAN NETO:

(Diisi dari Lampiran Khusus 4A Angka 5b)

Pindahkan jumlah Angka 8 ke Formulir 1771 Huruf A Angka 1.

D.1.1.32.31

67,000,000

5d

5e

150,000,000

5f

0
0

5h

5i

5j

5k

5l

375,000,000

5m

612,000,000

6a

3,750,000

6b

6c

6d

6e

3,750,000

7b

8
PENGHASILAN NETO FISKAL (3 - 4 + 5m - 6e - 7b) ............

CATATAN :

150,000,000

5a

b.
c.

TAHUN KE -

8.

2 0 1 4

3,358,250,000

TAHUN PAJAK

FORMULIR
IDENTITAS

LAMPIRAN - II

1771 - II

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

DEPARTEMEN KEUANGAN RI

PERINCIAN HARGA POKOK PENJUALAN, BIAYA USAHA LAINNYA DAN BIAYA DARI LUAR USAHA

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

NPW P

PERIODE PEMBUKUAN

9
1

s.d.

NAMA WAJIB PAJAK :

B H

A K T I

2 0 1 4

P E R S A D A

NO.

PERINCIAN

HARGA POKOK PENJUALAN

(Rupiah)

BIAYA USAHA LAINNYA

(Rupiah)

BIAYA DARI LUAR USAHA

(Rupiah)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

JUMLAH
(Rupiah)

(6) = (3) + (4) + (5)

10,250,000,000

10,250,000,000

2. GAJI, UPAH, BONUS, GRATIFIKASI,

HONORARIUM, THR, DSB

2,000,000,000

2,000,000,000

3. BIAYA TRANSPORTASI

4. BIAYA PENYUSUTAN DAN AMORTISASI

145,000,000

145,000,000

5. BIAYA SEWA

400,000,000

400,000,000

6. BIAYA BUNGA PINJAMAN

7. BIAYA SEHUBUNGAN DENGAN JASA

8. BIAYA PIUTANG TAK TERTAGIH

9. BIAYA ROYALTI

10. BIAYA PEMASARAN/PROMOSI

655,000,000

655,000,000

11. BIAYA LAINNYA

925,000,000

925,000,000

12. PERSEDIAAN AWAL

500,000,000

500,000,000

13. PERSEDIAAN AKHIR (-/-)

750,000,000

750,000,000

10,000,000,000

4,125,000,000

1. PEMBELIAN BAHAN/BARANG DAGANGAN

14

JUMLAH 1 S.D. 12 DIKURANGI 13

Catatan :
Nomor 1 untuk Perusahaan Dagang diisi pembelian barang dagangan, untuk perusahaan industri diisi pembelian bahan baku, bahan penolong dan barang jadi.
Nomor 7 termasuk management fee, technical assistance fee, dan jasa lainnya
Nomor 11 diisi dengan total biaya yang tidak tertampung dalam perincian 1 s.d. 10.
Nomor 12 dan 13 untuk perusahaan dagang diisi total persediaan awal dan akhir barang dagangan, untuk perusahaan industri diisi total persediaan
awal/akhir bahan baku/bahan penolong ditambah barang setengah jadi ditambah barang jadi.
D.1.1.32.54

14,125,000,000

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

DEPARTEMEN KEUANGAN RI

KREDIT PAJAK DALAM NEGERI

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

IDENTITAS

TAHUN PAJAK

FORMULIR

LAMPIRAN - III

1771 - III
NPW P

PERIODE PEMBUKUAN

NO.

9
1

s.d.

NAMA DAN NPWP

PEMOTONG / PEMUNGUT PAJAK

(1)

NAMA WAJIB PAJAK :

1. DEPARTEMEN KEHAKIMAN

A D A

4
OBJEK PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN
JENIS PENGHASILAN /
TRANSAKSI
(3)

(2)

B H

BUKTI PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN/SSP/SSPCP

NOMOR

(4)

PAJAK PENGHASILAN
YANG DIPOTONG / DIPUNGUT
(Rupiah)
(5)

(6)

(7)

PENJUALAN BARANG

100,000,000

1,500,000

DIK/005/PPh22-2011

18-Jan-11

PENJUALAN BARANG

250,000,000

3,750,000

Dephan/210-2011

15-Dec-11

(Rupiah)

TANGGAL

02.222.333.4.555.000
2 DEPARTEMEN PERTAHANAN
02.333.444.5.666.000

14.
dst

JUMLAH

JML

350,000,000

5,250,000

Catatan :

Diisi dengan rincian per Bukti Pemotongan / Pemungutan Pajak.

Pindahkan hasil penjumlahan PPh Pasal 22 dan PPh Pasal 23 Kolom (5) ke Formulir 1771 Huruf C Angka 8.a.
JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI

D.1.1.32.32

Halaman ke-

dari

halaman Lampiran-III

FORMULIR

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

IDENTITAS

DEPARTEMEN KEUANGAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

PPh FINAL DAN PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK

NPW P

NAMA WAJIB PAJAK

PERIODE PEMBUKUAN

BAGIAN A

9 3 9

8 0 8

4 0 1

B H A K T I

P E R S A D A

0 1 1

1 2 1 4

s.d.

2 0 1 4

0 0

PPh FINAL

NO.

JENIS PENGHASILAN

(1)

(2)

1.

0 1

TAHUN PAJAK

LAMPIRAN - IV

1771 - IV

DASAR PENGENAAN PAJAK

TARIF

PPh TERUTANG

(Rupiah)
(3)

(%)
(4)

(Rupiah)
(5)

50,000,000

BUNGA DEPOSITO / TABUNGAN,

20%

10,000,000

DAN DISKONTO SBI / SPN

2.

BUNGA / DISKONTO OBLIGASI

PENYALUR / DISTRIBUTOR ROKOK

PENGHASILAN PENGALIHAN HAK ATAS

YANG DIPERDAGANGKAN / DILAPORKAN

PERDAGANGANNYA DI BURSA EFEK
3.

PENGHASILAN PENJUALAN SAHAM

YANG DIPERDAGANGKAN DI BURSA EFEK

4.

PENGHASILAN PENJUALAN SAHAM

MILIK PERUSAHAAN MODAL VENTURA

5.

PENGHASILAN USAHA :
a.

PENYALUR / DEALER / AGEN

PRODUK BBM

b.

6.

TANAH / BANGUNAN (Yayasan / Org. Sejenis)

7.

100,000,000

PENGHASILAN PERSEWAAN ATAS

10%

10,000,000

TANAH / BANGUNAN
8.

IMBALAN JASA KONSTRUKSI :

a.

PELAKSANA KONSTRUKSI

b.
c.

PERENCANA KONSTRUKSI

PENGAWAS KONSTRUKSI

9.

PERWAKILAN DAGANG ASING

10.

PELAYARAN / PENERBANGAN ASING

11.

PELAYARAN DALAM NEGERI

12.

PENILAIAN KEMBALI AKTIVA TETAP

13.
dst

JUMLAH BAGIAN A

20,000,000

JBA

Pindahkan ke Formulir 1771 huruf F angka 15 butir a

BAGIAN B : PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK
NO

JENIS PENGHASILAN

(1)

(2)

PENGHASILAN BRUTO
(Rupiah)
(3)

1.

BANTUAN / SUMBANGAN

2.

HIBAH

3.

DIVIDEN / BAGIAN LABA DARI PENYERTAAN MODAL

PADA BADAN USAHA DI INDONESIA (Pasal 4 Ayat (3) Huruf f UU PPh)

4.

IURAN DAN PENGHASILAN TERTENTU YANG DITERIMA DANA PENSIUN

5.

BUNGA / DISKONTO OBLIGASI YANG DITERIMA REKSADANA

6.

BAGIAN LABA YANG DITERIMA PERUSAHAAN MODAL VENTURA

DARI BADAN PASANGAN USAHA

7.
dst.

.
JUMLAH BAGIAN B

JBB

NIHIL
Pindahkan ke Formulir 1771 huruf F angka 15 butir b

JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI

D.1.1.32.34

Halaman ke-

dari

halaman Lampiran-IV

1771 - V
DEPARTEMEN KEUANGAN RI

IDENTITAS

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

DAFTAR PEMEGANG SAHAM/PEMILIK MODAL DAN JUMLAH DIVIDEN YANG DIBAGIKAN
DAFTAR SUSUNAN PENGURUS DAN KOMISARIS

NPW P

NAMA WAJIB PAJAK

PERIODE PEMBUKUAN

BAGIAN A

TAHUN PAJAK

FORMULIR

LAMPIRAN - V

0
B
0

H A

K T

9
I
s.d.

8
P
1

0
E

8
R

0
S

4
D

2 0 1 4

: DAFTAR PEMEGANG SAHAM / PEMILIK MODAL DAN JUMLAH DIVIDEN YANG DIBAGIKAN
%
(5)

DIVIDEN
(Rupiah)
(6)

500,000,000

50%

04.433.321.3.044.000

250,000,000

25 %

04.324.876.8.044.000

250,000,000

25%

1,000,000,000

100%

NO

NAMA DAN ALAMAT

NPW P

(1)

(2)

(3)

1.

DR. H. AWALI PRIYONO

04.232.333.7.021.000

JUMLAH MODAL DISETOR

(Rupiah)
(4)

Jl. PAUS No.35 CILEGON

Hj. RITHMA YANITHA, SH

Jl. KAKAP No.17 CILEGON

Hj. ITA SAPTARITA

Jl. HIU No. 19 CILEGON

JUMLAH

BAGIAN B

JBA

: DAFTAR SUSUNAN PENGURUS DAN KOMISARIS

NO

NAMA DAN ALAMAT

NPW P

JABATAN

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

DR. H. AWALI PRIYONO

04.232.333.7.021.000

KOMISARIS

04.488.321.3.021.000

DIREKTUR UTAMA

Jl. PAUS No.35 CILEGON

Ir. TOMMY G
Jl. MANYAR No. 20 CILEGON

Dr. LICKE. B

04.588.222.3.021.000

DIREKTUR

Jl. ANGGREK No. 11 CILEGON

dst
JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI

D.1.1.32.35

Halaman ke-

dari

halaman Lampiran-V

1771 - VI

TAHUN PAJAK

FORMULIR

LAMPIRAN - VI
SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN
DAFTAR PENYERTAAN MODAL PADA PERUSAHAAN AFILIASI
DAFTAR PINJAMAN (UTANG) DARI PEMEGANG SAHAM DAN/ATAU PERUSAHAAN AFILIASI

DEPARTEMEN KEUANGAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

IDENTITAS

DAFTAR PINJAMAN (PIUTANG) KEPADA PEMEGANG SAHAM DAN/ATAU PERUSAHAAN AFILIASI

NPW P

NAMA WAJIB PAJAK

PERIODE PEMBUKUAN

BAGIAN A

B H A K T
0

1 1 4

9
I
s.d.

8
P
1

0
E
2

2 0 1 4

R S A D A
1

DAFTAR PENYERTAAN MODAL PADA PERUSAHAAN AFILIASI

JUMLAH PENYERTAAN MODAL

NO

NAMA DAN ALAMAT

NPW P

(Rupiah)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

NIHIL

2.

3.

4.

5.
dst
JUMLAH
BAGIAN B

NIHIL

JBA

DAFTAR PINJAMAN (UTANG) DARI PEMEGANG SAHAM DAN/ATAU PERUSAHAAN AFILIASI

JUMLAH PINJAMAN

NO

NAMA

NPW P

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

NIHIL

TAHUN

(Rupiah)

(5)

BUNGA/TH
%
(6)

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9
10.
11.
12.
dst

BAGIAN C

DAFTAR PINJAMAN (PIUTANG) KEPADA PEMEGANG SAHAM DAN/ATAU PERUSAHAAN AFILIASI

JUMLAH PINJAMAN

NO

NAMA

NPW P

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

NIHIL

TAHUN

(Rupiah)

(5)

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9
10.
11.
12.
dst

JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI

D.1.1.32.36

Halaman ke-

dari

halaman Lampiran-VI

BUNGA/TH
%
(6)

FASILITAS PENGURANGAN TARIF 50%,BERDASARKAN UU PPH NO.36

1. APABILA OMZET > 50 MILYAR, MAKA TIDAK MEMPEROLEH FASILITAS

PPH TERUTANG = 28% X PKP

2. APABILA OMZET S.D 50 M, MEMPEROLEH FASILITAS PENURUNAN TA

CONTOH :
APABILA OMZET 48 MILYAR, DENGAN PKP 10 MILYAR
MAKA :
a. FASILITAS :
OMZET MAKSIMUM
TOTAL PEREDARAN BRUTO/OMZET
4,8 MILYAR
48 MILYAR

10,000,000

b. PPH TERUTANG
50% X 28% X 1 MILYAR =
28% X (10 MILYAR - 1 MILYAR)
PPH TERUTANG

140,000,000
2,520,000,000
2,660,000,000

3. APABILA OMZET S.D 4,8 M, MEMPEROLEH FASILITAS PENURUNAN TA

CONTOH :
PEREDARAN BRUTO 4,5 MILYAR, PKP 1 MILYAR
MAKA PPH = 28% X 50% X 1 MILYAR
= 140,000,000

N UU PPH NO.36/2008 PASAL 31E...

OLEH FASILITAS

PENURUNAN TARIF 50% SEBAGIAN

PKP

1 MILYAR

PENURUNAN TARIF 50% SELURUH NYA