Anda di halaman 1dari 48

TKJ A03

K3LH

Keselamatan, Kesehatan
Kerja dan Lingkungan Hidup
Herul Herdiana

Apa sich K3LH


itu ???

Keselamatan, Kesehatan Kerja dan


Lingkungan Hidup.

KB
1

Keselamat
an
?
Perihal
keadaan selamat, kesejahteraan,
kebahagiaan dan sebagainya.
Kesehatan Kerja ?
Suatu kondisi fisik, mental dan sosial
seseorang yang tidak saja bebas dari
penyakit atau gangguan kesehatan,
melainkan juga kemampuan untuk
berinteraksi dengan lingkungan dan

Lingkungan Hidup ?
Segala sesuatu yang ada disekitar
manusia yang mempengaruhi
perkembangan kehidupan manusia, baik
langsung maupun tidak langsung.

Dalam dunia industri ada istilah yang


sering kita dengar, istilah tersebut
adalah Tempat Kerja
Apa itu Tempat
Kerja.
Suatu ruangan atau lapangan yang
tertutup atau terbuka, bergerak atau
tetap, tempat tenaga kerja bekerja, atau
sering dimasuki tenaga kerja untuk
keperluan usaha
Menurut Flippo, program kesehatan
kerja dibedakan menjadi dua, yaitu :
Physical Health
dan Mental Health

Physical
1. Preplacement Physical Examinations
Health

(Pemeriksanaan jasmani prapenempatan)


2. Priodic Physical Examination for aal key
Personnel
(Pemeriksaan jasmani secara berkala
3.
Voluntary
Priodic Physical Examination
untuk
personalia
for aal key
Personnel (Pemeriksaan jasmani berkala
secara
sukarela
untuk untuk
personalia)
4. A
well-equipped
and staffed
medical
dispensary
(Klinik medis yang mempunyai staf dan
perlengkapan

5. Availability of trained industrial


hygienist and
medical personal (tersedianya
personalia medis dan
6. Sytematic
and
preventive
ahli higienis
industri
yangattention
terlatih)
devoyed to
industrial stresses and strains
(perhatian yang
sistematis dan prepentif yang
dicurahkan
pada
7.
Priodic and
sytematic inspection for
tekanan dan ketegangan industrial
propersanitation
(pemeriksaan-pemeriksaan berkala dan
sistematis
atas ketentuan untuk sanitasi yang
tepat)

Mental
1. Avability of psychaitric specialist and
Health

intructions
kejiwaan
dan
2.(tersedianya
Cooperation penyuluh
with outside
psychaitric
psikeater)
specialist
dan
intrictions (kerjasama dengan spesialis
dan
lembaga personalia sehubungan
3. Pendidikan
psikiater
di luar organisasi)
dengan
hakikat
dan pentingnya kesehatan mental
4. Pengembangan dan pemeliharaan
program hubungan
kemanusiaan yang tepat

Hal yang mempengaruhi


keselamatan dan kesehatan kerja,
Diantaranya :

Kapasitas
Kerja
Beban Kerja
Lingkungan
Kerja

5 Penyebab Penyakit akibat


kerja :

1. Golongan fisik : bising, radiasi, suhu


extrem, tekanan
udara, vibrasi dan penerangan.
2. Golongan kimiawi : bahan kimia dalam
bentuk debu,
uap, gas, larutan dan kabut.
3. Golongan biologis : bakteri, virus dan
jamur.
4. Golongan psiologis/ergonomis : desain
tempat kerja
dan beban kerja.
5. Golongan psikososial : stress psikis,
kerja yang
monoton dan tuntutan pekerjaan.

Tujuan Keselamatan dan


Kesehatan Kerja
1. Tujuan K3 ditinjau dari Perusahaan
dan Karyawan
2. Tujuan K3 ditinjau dari Lingkungan
3. Tujuan K3 ditinjau dari Bidang
Pekerjaan

1. Tujuan K3 ditinjau dari Perusahaan


dan Karyawan
a. Tujuan K3 untuk Perusahaan
1. Meningkatkan kerja dan Omset
perusahaan
2. Mencegah terjadinya kerugian
3. Memelihara sarana dan prasarana
perusanaan
b. Tujuan K3 untuk Karyawan
1. Meningkatkan kesejahteraan
jasmani
dan rohani
2. Meningkatkan
penghasilan karyawan
dan
penduduk
sekitar
3. Untuk
kinerja
yang
berkesinambungan

2. Tujuan K3 ditinjau dari Lingkungan


a. Manfaat lingkungan yang aman dan
sehat
b. Kerugian lingkungan kerja yang
tidak aman dan
tidakk sehat
3. Tujuan K3 ditinjau dari Bidang
Pekerjaan
Baik aspek sosio-psikologis lingkungan
membawa dampak kepada keselamatan
dan kesehatan kerja, antara lain sebagai
berikut
:
a. Kecelakaan
d. Stress
Kerja
b. PAK
c. Kehidupan kerja
berkualitas rendah

Pekerjaan
e. Kelelahan
Kerja

Undang-undang
Ketenagakerjaan

1. UU No. 1 Tahun 1970 Tentang


Kesehatan Kerja
2. UU No. 25 Tahun 1997 dan UU No.
13 Tahun 2003
Tentang Ketenagakerjaan
3. KePres No. 22 Tahun 1993 Tentang
PAK

Faktor yang
mempengaruhi K3

KB
2

1. Keselamatan
Kerja
$ Melindungi tenaga kerja atas hak
keselamatannya
dalam melakukan pekerjaan untuk
kesejahteraan
$ Menjamin
keselamatan
setiap orang
dan meningkatkan
produktivitas
yang berada
ditempat kerja
$ Sumber produksi dipelihara dan
dipergunakan
secara aman dan efisien

Syarat-syarat Keselamatan
Kerja, diantaranya :
$ Mencegah dan mengurangi
kecelakaan
$ Mencegah dan mengurangi bahaya
peledakan
$ Memberikan P3K
$ Memberikan alat perlindungan bagi
karyawan
$ Memperolah penerangan yang cukup

Usaha-usaha Perlindungan
Keselamatan Kerja
$ Usaha Preventif atau Mencegah
$ Usaha Kuratif atau Mengobati

Faktor yang Mempengaruhi


Keselamatan Kerja
$ Perilaku Yang Tidak Aman
$ Lingkungan Kerja Yang Tida Aman

Prilaku yang tidak


aman

Lingkungan Kerja
Yang Tidak Aman

Faktor yang mempengaruhi


keselamatan kerja, diantaranya
:* Alat pengaman yang tidak sempurna
* Peralatan yang rusak
* Prosedur yang berbahaya
* Tempat penyimpanan yang tidak
aman
* Kurangnya pencahayaan
* Tidak berfungsinya ventilasi udara

2. Kesehatan
Kerja
Kesehatan
Kerja

menunjukan
pada kondisi yang bebas dari
gangguan fisik, mental, emosi
atau rasa sakit yang disebabkan
oleh lingkungan kerja.
Resiko
kesehatan
kerja
merupakan faktor-faktor dalam
lingkungan
kerja
yang
dapat
membuat
stres
emosi
atau
gangguan fisik.

Usaha pengendalian tekanan


(stres) ditempat kerja.
* Mencari sumber tekanan
* Mencari media yang menjadi alat
penyebaran
tekanan khusus pada
*
Memberi perawatan
karyawan yang
menderita tekanan tersebut

Usaha menjaga kesehatan


mental
* Tersedianya Psikiater untuk
konsultasi
* Kerjasama dengan Psikiater dan
lembaga
lain tentang pentingnya
* Penyuluhan
kesehatan mental

Usaha meningkatkan
kesehatan kerja
* Mengatur suhu, kelembapan,
kebersihan udara,
penerangan
* Mencegah dan memberikan perawatan
terhadap
timbulnya penyakit
* Memelihara kebersihan, ketertiban,
keserasian dan
lingkungan kerja

Penyebab kemungkinan terjadinya


kecelakaan dan gangguan
kesehatan karyawan
* Keadaan tempat lingkunga kerja
* Pengaturan penerangan
* Pemakaian peralatan kerja

* Kondisi fisik dan mental karyawan

Identifikasi Bahaya
Lingkungan Kerja

1. Bahaya Fisik
* Gerakan bagian peralatan : Mesin
bubut
dll.getaran, pencahayaan, debu dan
* Bising,
tekanan
udaramanual dan
* Penanganan
pengangkatan

2. Bahaya Kimia

Hal yang semacam ini dapat


disebabkan oleh gas, asap, cairan dan
zat berbahaya lainnya.

3. Bahaya
Ergonomik adalah melakukan sesuatu
Ergonomik

untuk digunakan dengan cara yang tepat


dan mudah.
Bahaya Ergonomik terjadi apabila desain
peralatan atau penempatan yang tidak
tepat sehingga dapat menyebabkan
cedera.
Contoh :
Posisi duduk pada saat
Menggunakan Komputer

4. Bahaya Radiasi
* Radiasi
Microwave
*
Cahaya Laser berdaya
tinggi
* Pemanas infra merah
berdaya tinggi
* Sinar gama dari zat
radio aktif
* Radiasi ultraviolet dari
matahari

5. Bahaya
Psikologi
6. Bahaya Biologi

Pencegahan Bahaya di
Lingkungan Kerja
1. Gerakan
Mesin
2. Kebisingan

4. Bahan-bahan
Kimia
5. Polusi

3. Penanganan Manual

Simbol Keselamatan Kerja

Beberapa simbol penting untuk


keselamatan kerja, antara lain :
1. Tanda
Larangan
2.
Tanda Peringatan
Bahaya
3. Tanda Pemberitahuan
4. Tanda Perintahuan

Contoh

Cara Kerja yang Aman dan


Sehatmelakukan sesuatu, pikirkan
1. Sebelum
apa yang akan
2.terjadi
Hindari sesuatu yang dapat
merugikan
3. Selalu mengikuti aturan yang berlaku
demi tercapainya
keselamatan
dan kesehatan
kerja
4. Ketahui
dan pahami
tanda/simbol
keselamatan
kerja
5. Laporkanlah
peralatan dan
perlengkapan
yang rusak
6. Gunakan peralatan
dan perlengfkapan
dengan
benar
7. Laporkan
kejadian kecelakaan walaupun
sekecil
apapun
8. Jangan
melakukan pekerjaan yang belum
dilatih
9. Berikan gagasan supaya mesin dapat
digunakan dengan

1. Perlengkapan
Pelindung
Perlengkapan pelindung digunakan untuk
melindungi dari bahaya saat melakukan
pekerjaan agar terhindar dari kencelakaan
kerja
a. Pelindung Mata
b. Pelindung
Pendengaran
c. Pelindung
Pernapasan
d. Pelindung Tangan
e. Pelindung
Kaki
f. Alat Pelindung
Kepala
- Topi Pengaman
- Penutup
Topi/tudung
Rambut

g. Keselamatan dan Perlindungan


Kebakaran
- Macam-macam
kebakaran
- Alat Pemadam
Kebakaran
- Menghadapi
kebakaran
- Mengkondisikan alat pemadam
kebakaran
- Prosedur menghadapi
kebakaran

Prosedur Keselamatan dan


Kesehatan Kerja

1. Prosedur Bekerja Dengan Aman dan


Tertib
- Tata tertib bekerja
- Pelanggaran terhadap
tata tertib
2. Prosedur Pencegahan Agar K3
Tercapai
Menurut ILO (International Labour
Organization) ada beberapa hal agar
tujuan K3 dalam bekerja diantaranya :

a. Perbaikan Perundangundangan
b. Standarisasi
c. Pengawasan
d. Riset Teknis
e. Riset Medis
f. Pendidikan K3
g. Pelatihan
h. Pengarahan
i. Asuransi
j. Riset Psikologi
k. Riset Statistik

Menerapkan Konsep
Lingkungan Hidup

KB
3

Lingkungan Hidup adalah segala sesuatu


yang ada disekitar manusia yang
mempengaruhi perkembangan kehidupan
manusia, baik langsung maupun tidak
langsung.
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang
dengan semua benda dan kesatuan
makhluk hidup termasuk didalamnya
manusia dan perilakunya mempengaruhi
kelangsungan prikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk

Lingkungan hidup di bagi


menjadi 2 :
*> Lingkungan
Biotik
*> Lingkungan Abiotik
Unsur Lingkungan hidup di bagi
menjadi 3 :
*> Unsur Hayati
(Biotik)
*> Unsur Fisik (Abiotik)
*> Unsur Sosial Budaya

Kerusakan Lingkungan
AdaHidup
2 Faktor Penyebab kerusakan

lingkungan
hidup
Faktor Alam&
Faktor
Manusia
Kerusakan lingkungan akibat
peristiwa
1.
Letusan alam
Gunung
Berapi
Bahaya yang
ditimbulkan
a. Hujan abu :vulkanik menyebabkan
gangguan
b. pernapasan
Lava panas merusak dan
mematikan apa pun
yang dilewatinya
c. Awan
panas dapat mematikan
makhluk

d. Gas yang mengandung racun


e. Material padat (batuan, kerikil
dan pasir)
dapat menimbun pemukiman
2. Gempa Bumi
Getaran kulit bumi karena beberapa hal,
diantaranya : kegiatan magma, terjadinya
tanah turun ataupun pergeseran lempeng
dasar
Typesamudra
Gempa
bumi
Gempa Bumi
Vulkanik
Gempa Bumi
Tektonik
Gempa Bumi
Runtuhan
Gempa Bumi

3. Angin Topan
Pusaran angin yang sangat kencang
dengan kecepata anginnya 120 km/jam
atau lebih.
Kerusakan yang disebabkan oleh
angin topan
Merobohkan
Bangunan
Rusaknya areal pertanian dan
perkebunan
Membahayakan penerbangan
Menimbulkan ombak besar

Kerusakan lingkungan oleh


faktor manusia
Kemajuan teknologi yang diraih manusia
membawa dampak buruk bagi lingkungan
hidup, kerusakan lingkungan hidup terjadi
dimana-mana, didarat, udara dan air.
Bentuk kerusakan tersebut antaralain :
Terjadinya pencemaran udara, air
tanah dan suara
dampak
adanya
kawasan
sebagai
Terjadinya
banjir
sebagai
dampak
industri
buruknya
drainasetanah
atau sistem
pembuangan
air
Terjadinya
longsor
sebagai
atau limbah
dampak
kerusakan
hutan
langsung
Lahan menjadi
kritis
karena lahan
yang terbuka

Penebangan hutan secara


liar
Perburuan
Liar
Merusak hutan
Mangrove
Penimbunan Rawa-rawa untuk
pemukiman
Pembuangan sampah
sembarang tempat
Bangunan Liar Daerah
Aliran Sungai
Pemanfaat SDA yang
berlebihan

Pelestarian Lingkungan
Hidup
Upaya
yang dilakukan

Pemerintah
Dikeluarkannya UU Pokok Agraria No. 5
Tahun 1960 yang mengatur tentang Tata
Guna Tanah
Diterbitkannya UU No. 4 Tahun 1982
tentang ketentuan pokok pengelolaan
lingkungan hidup
PerMen TI No. 24 Tahun 1986, tentang
Analisa Dampak Lingkungan (AMDAL)
Pembentukan Badan Pengendali
Lingkungan

Upaya yang dilakukan Masyarakat


dengan Pemerintah
Pelestarian
Pelestarian
Tanah
Udara
Pelestarian Hutan

Pelestarian Laut dan


Pantai
Pelestarian Flora dan
Fauna

Pemanasan
Global

Pemanasan Global adalah naiknya ratarata suhu di permukaan bumi, baik


daratan maupun lingkungan
Penyebab Pemanasan
Global
Penyabab naiknya suhu permukaan bumi
disebabkan oleh efek RUMAH KACA
RUMAH KACA adalah rumah dan dinding
dan atapnya dari kaca, yang biasa
digunakan disektor pertanian daerah
bersuhu tinggi untuk menerapkan panas
tersebut menjadi hangat.

Penangkal Efek Rumah


Kaca

Transportasi
Banguna

n
Listrik
Produk
Sampah
Air
5 R dalam pengelolaan
sampah

Replace
Reuse

Replant
Recycle

Penghijauan

Reduce

Dampak Pemanasan
Global
Berubahnya daratan menjadi
lautan
Dataran subur menjadi
gurun
Mencairnya es di kedua kutub,
selatan dan utara
Rusaknya hutan bakau karena
intensitas air laut meninggi

Aplikasi PLH dalam Bidang kerja


Komputer
Pembuatan Perangkat lunak dan
perangkat keras tentunya
menghasilkan limbah
Limbah komputer adalah komputer atau
bagian komputer yang sudah rusak atau
yang tidak terpakai lagi.
Limbah komputer yang dihasilkan seperti
Plastik Keras, logam-logam dengan
kandungan emas, alumunium, tembaga,
timah dan lain-lain.

Ketentuan P3K

Pencegahan kemungkinan gangguan


pencapaian K3
1. Tahapan
Persiapan
a. Sosialisasi K3
b. Menetepkan tujuan
yang
jelas
c. Meningkatkan
SDM
dibidang
d. Kajian K3
resiko
e. Monitoring dan
Evaluasi

KB
4

2. Tahapan
Perencanaan
3. Tahapan
Pelaksanaaan
4. Tahapan Pemantauan dan
Evaluasi
Teknik Dasar Pertolongan
Pertama
a. Berhenti
bernapas
b. Pendarahan
c. Shock
d. Patah
Tulang
e. Monitoring dan
Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai