ANTENA
Disusun oleh
Suwardi Kamaludin
14223759
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Pengertian Antena
Dalam sejarah komunikasi,
perkembangan
teknik
informasi
tanpa
menggunakan kabel ditetapkan dengan nama antena. Antena berasal dari bahasa latin
antena yang berarti tiang kapal layar. Dalam pengertian sederhana kata latin ini
berarti juga penyentuh atau peraba sehingga kalau dihubungkan dengan teknik
komunikasi berarti bahwa antena mempunyai tugas menyelusuri jejak gelombang
elektromagnetik, hal ini jika antena berfungsi sebagai penerima. Sedangkan jika
sebagai pemancar maka tugas antena tersebut adalah menghasilkan sinyal gelombang
elektromagnetik.
Antena dapat juga didefinisikan sebagai sebuah atau sekelompok konduktor
yang digunakan untuk memancarkan atau meneruskan gelombang elektromagnetik
menuju ruang bebas atau menangkap gelombang elektromegnetik dari ruang bebas.
Energi listrik dari pemancar dikonversi menjadi gelombang elektromagnetik dan oleh
sebuah antena yang kemudian gelombang tersebut dipancarkan menuju udara bebas.
Pada penerima akhir gelombang elektromagnetik dikonversi menjadi energi listrik
dengan menggunakan antena. Gambar 1.1 menunjukkan antena sebagai pengirim dan
penerima.
Fungsi Antena
Fungsi antena pada pemancar adalah untuk meradiasikan gelombangnya ke
udara bebas. Agar seluruh daya dapat diradiasikan ke udara bebas , maka persyaratan
yang harus dipenuhi:
Saluran transmisi harus melihat antena sebagai suatu beban yang match ,
artinya impedansi input antena harus sama dengan impedansi output saluran
Gelombang Radio
Energi yang dihasilkan oleh pemancar disebut gelombang radio. Gelombang
radio diradiasikan oleh antena pemancar sehingga membentuk dua energi yaitu
medan magnetik dan medan listrik. Karena kombinasi kedua energi tersebut,
gelombang radio disebut radiasi elektromagnetik.
Gelombang dikarakteristikkan oleh panjang gelombang dan frekuensi.
Panjang gelombang () memiliki hubungan dengan frekuensi () dan kecepatan ()
yang ditunjukkan pada persamaan:
Kecepatan () bergantung pada medium. Ketika medium rambat adalah hampa udara
(free space), maka :
BAB II
PEMBAHASAN
Saat ini banyak jenis antena yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Pemilihan penggunaan antena tergantung kebutuhan dan frekuensi kerja yang
diinginkan. Misalnya, sebuah pemilik warnet ingin mengembangkan bisnisnya ke
RT/RW net. Maka pemilik warnet memerlukan jenis antena yang jangkauannya ke
segala arah dan menggunakan frekuensi 2,4 GHz, dari kebutuhan tersebut dipilihlah
jenis antena omnidirectional dengan frekuensi kerja 2,4 GHz. Jenis antena lainnya
adalah antena grid, antena yagi, antena omnidirectional dan antena sectoral.
2.1
Antena Sectoral
Antenna
sektoral
di
sebutjugadengan
padadasarnyatidakberbedajauhdengan
antenna
Antenna
Patch
Panel,
omni.Biasanyadigunakanuntuk
base
360
dilakukandenganbeberapaalasanteknis,
di
beberapa
diperolehdenganmembatasiwilayahservistersebut,
BTS.Keuntungan
yang
antenasektoralmempunyai
gain
antenadapatdiperolehdenganmengukur
danmembandingkanpowernyadengan
power
power
pada
main
padaantenareferensi.
antenadiukurdalamdesibel,
lobe
Gain
baikdalamdBimaupundBd.
jadi
gain
dipole.Jikaantenareferensiadalahsebuah
antenadiukurrelatifterhadapsebuahantena
isotropic,
jadi
gain
antenadiukurrelatifterhadapsebuahantena isotropic.
Gain
yang
dapatdihitungdenganmembandingkankerapatandayamaksimumantena
diukurdenganantenareferensi
Makadapatdituliskanpadapersamaan:
yang
diketahuigainnya.
2.1
Ataujikadihitungdalamnilailogaritmikdirumuskanolehpersamaan:
2.2
Dimana :
Gt = Gain total antena.
Pt = Nilai level sinyalmaksimum yang diterimaantenaterukur (dBm).
Ps = Nilai level sinyalmaksimum yang diterimaantenareferensi (dBm).
Gs = Gain antenareferensi.
Decibel
(dB)
merupakansatuan
gain
antena.
Decibel
Ketikamengacupadapengukurandaya.
2.3
Ketikamengacupadapengukurantegangan.
2.4
2.2
PolaRadiasiAntena
Pola radiasi antena atau pola antena didefinisikan sebagai fungsi matematik
atau representasi grafik dari sifat radiasi antena sebagai fungsi dari koordinat.
Disebagian besar kasus, pola radiasi ditentukan di luasan wilayah dan
direpresentasikan sebagai fungsi dari koordinat directional. Pola radiasi antena
adalah plot 3-dimensi distribusi sinyal yang dipancarkan oleh sebuah antena, atau
plot 3-dimensi tingkat penerimaan sinyal yang diterima oleh sebuah antena.
yang
relative
merupakangambaransecaraumumbentukpancaran
jauh.Gambar
yang
yang
2.2
dihasilkanolehantena
unidirectional.
PolaRadiasi Omnidirectional
Antena
omnidirectional
digambarkansepertibentukkuedonat
mempunyaipolaradiasi
(doughnut)
Omnidirectional
denganpusatberimpit.Antena
padaumumnyamempunyaipolaradiasi
3600jikadilihatpadabidangmedanmagnetnya.
merupakangambaransecaraumumbentukpancaran
omnidirectional.
yang
Gambar
yang
2.3
dihasilkanolehantena
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Dari makalah yang sudah disusun, ada beberapa hal yang bisa disimpulkan,
yaitu:
1)
2)
diterapkanuntukmeningkatkankapasitasjaringan.
Polaradiasi
antenna
terbagiduayaitupolaradiasiantena
3)
unidirectional
DAFTAR PUSTAKA
[1]
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/30026/4/Chapter
%20II.pdfdiaksesJuli 2015
[2]
http://nunenuh.blogspot.com/2012/05/macam-macam-pola-radiasiantenna.htmldiaksesJuli 2015