Untuk data kualitatif harus diubah dalam bentuk data nominal dan ordinal
Yang harus dibuka dulu adalah variabel view
Tipe data, jika berbentuk nama STRING, untuk yang lainnya bentuknya angka
Values hanya jika datanya berbentuk kategori
Scale mencakup skala data tertinggi yaitu interval dan rasio
Insert variable menambah jumlah kolom
Insert cases menambah jumlah baris
Kalau mau nambah data dari sheet lain klik DATA merge files merge
cases/merge var
DATA short cases/short var untuk mengurutkan mau ascending atau
descending
DATA Select cases untuk memilih kasus yang ingin dianalisis pakai IF, yang
dicoret berarti yang tidak memenuhi.
Garis lurus>> atau artinya salah satunya tidak memenuhi
Kalau & >> berarti harus memenuhi kedua2nya
Untuk melihat cara nya....klik DATA> SELECT CASES> KLIK PASTE
DATA weight cases untuk pembobotan, pada data yang besar
Recode>> into different var, agar data yang awal tidak hilang
Name var, dikasih _
Label, bisa pake spasi
Old and new values: range (jika data emang punya range, misal umur hanya dari
1-15 thun), lowest (jk kurang dari mean), highest (jika lbh dari mean).
RESETUNTUK MENGEMBALIKAN TAMPILAN OLD N NEW VAR JD SEPERTI AWAL,
TANPA MENYIMPAN DATA RECODE TERDAHULU
COMPUTE untuk menghitung....bisa manual pake numeric expression atau
pake functional group dan pilih yang sesuai
PRAKTIKUM BU SETYO
UNIVARIAT >>> pake menu analyze > descriptive statistic > frequencies
ANALISIS
1. DATA RASIO (dalam bentuk angka) umur, ex: HO rata2 umur ibu
yg punya balita =30 (ditulis di CUT POINT), langkahnya analisis>>
nonpar test>>uji binomial>>
Patokan yg dilihat dg menggunakan SPSS membandingkan nilai P dengan
ALPHA (p<= alfa = Ho ditolak, jika p> alfa = Ho diterima)
2.
3.
4.
5.
6.
7.
peletakan di tabel nya. Deskripsi statistik> cross tab/ tabulasi silang >
independen di ROW & dependen di COLOUMN. KLIK SATISTIC chi square
dan CELLS U/ penel cross sectional pilih percentase yg ROW, dan jika
penel nya case control pilih persentase COLOUMN. Adapun cara baca
cukup salah satu var independen nya aja, ex: dari 21 yg sakit ada 8 balita
yang pendek
Pearson chi square tabel 2 x 3, 3 x 3, dst jika nilai E < 5 tidak lbh dari
20%
Continuity correction 2 x 2 tanpa nilai E < 5
Fisher exact 2 x2 jika ada 1 dst sel yang nilai E <5
PENTING!!! Liat dulu ada berapa sel yg nilai E nya lbh dr 20%, jd tabel
dapat dibaca jk nilai E < 5 tidak lebih dari 20%.
Analisis PEKERJAAN IBU dg STATUS GIZI k/ trnyata nilai E < 5 lebih dari
20%, maka diakali data yg ada misalnya dg cara mengkategorikan
pekerjaan ibu hanya menjadi 2 kategori. CARANYA transform > recode
into different var
Untuk case control ada nilai OR nya, cara nampilin dg klik RISK pd statistic
di crosstab. Jika berhubungan nilai OR nya lebih dari 1
MEDIAN
-
KORELASI
-
MC NEMAR
-