Pendahuluan

Penyakit kardiovaskular adalah diagnosis dan penyebab tersering kematian pada laki-laki
dan perempuan diatas usia 65 tahun. Hipertensi terjadi pada 1/3-2/3 orang diatas usia 65 tahun,
dan gagal jantung merupakan diagnosis tersering pada pasien-pasien Amerika usia tua yang
keluar dari rumah sakit. Tampilan dari penyakit kardiovaskular berbeda antara pasien yang tua
disbanding dengan yang lebih muda. Tekanan darah sistolik meningkat sesuai umur,
menyebabkan peningkatan tekanan nadi. Hipertensi sistolik menjadi predictor kuat untuk
kejadian kardiovaskular, khususnya pada wanita. Gagal jantung dengan preserved ejection
fraction lebih sering terjadi pada pada usia lebih tua dan wanita. Kejadian penyakit jantung
koroner yang mengenai pembuluh darah yang multiple dan mengenai left main artery memiliki
frekuensi yang sama antara wanita dan laki-laki dngan usia di atas 65 tahun. Kejadian infrak
miokard pada laki-laki dan wanita memiliki refkuensi yang sama sampai usia 80 tahun, setelah
itu kejadian MI lebih sering terjadi pada wanita. NSTEMI dibanding dengan STEMI terjadi
pada 2/3 kasus pada pasien-pasien usia tua. 20-25% pasien-pasien usia di atas 80 tahun di
diagnosis dengan stroke.
Poin penting adalah penyakit jantung pada usia lebih tua tidak dilihat secara terpisah.
80% orang Amerika yang lebih tua memiliki minimal salah satu kondisi medis yang kronis, dan
setengahnya memiliki minimal dua. Arthritis terjadi sekitar 60% pada usia di atas 65 tahun,
kanker sekitar 34%, dan diabetes terjadi sekitar 20%. Hal ini tidak diketahui secara pasti
mengapa perubahan-perubahan ini terjadi pada usia 65-100 tahun. Secara khusus, angka kejadian
diabetes menurun, sedangkan anemia, arthritis, kanker, dan demensia meningkat. Demensia yang
merusak ingatan, kemampuan dalam mengambil keputusan, pengenalan terhadap kondisi
lingkungan fisik, dan bahasa diperkirakan terjadi pada 13% dari masyarakat kulit putih yang
berusia di ats 65 tahun dan kejadian ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria dan
populasi Afrika-amerika dan Hispanik. Pada usia 80 tahun, diperkirakan 40% masyarakat yang
terkena.
Tingginya angka morbiditas dan mortalitas akibat penyakit jantung pada populasi tua
membuat dilakukannya usaha yang agresif dalam hal pencegahan dan pengobatan yang efektif
pada pasien usia lebih tua.