Anda di halaman 1dari 19

Studi Penggunaan Ampas Tebu

Sebagai Material Inti (Core)


Kapal F.R.P
FRP

Oleh : Windu Setiawan


NRP : 4104.100.046
4104 100 046

Latar Belakang

Kapal-kapal kecil, kapal ikan, speedboat berbahan dasar fiberglass


Fiber sebagai serat penguat FRP
Serat alam sebagai serat penguat
Ampas tebu merupakan serat alam yang akan dilakukan penelitian
pemanfaatannya pada kapal FRP :
1.
2.

Bahan kulit kapal


Bahan isolator coolbox fish
f

Tujuan

Serat ampas tebu (bagasse) sebagai pengganti fiberglass untuk material kulit
kapal
Menentukan komposisi serat ampas tebu sehingga didapat kekuatan bending
dan tarik yang optimal
M
Mengetahui
t h i pemanfaatan
f t ampas ttebu
b sebagai
b
i iisolator
l t sistem
it
pendingin
di i pada
d
kapal
Menentukan biaya material berinti ampas tebu sebagai bahan alternatif

Batasan Masalah
Kapal FRP yang ditinjau adalah sebagai berikut :

Jenis
i
Length Over All (LOA)
Length of Water Line (LWL)
Breadth ((B))
Height (H)
Draught (D)
Top Speed (V)

= Speed
S d boat
b
= 8.70 m
= 8.0 m
= 2.40 m
= 1.10 m
= 0.60 m
= 35 knots

B d kapal
Badan
k
l cepatt yang diti
ditinjau
j adalah
d l h sebagai
b
i berikut
b ik t :

Kulit sisi
Kulit alas
Geladak cuaca
Sekat

Aturan klasifikasi adalah Biro Klasifikasi Kapal (BKI) Fiberglass 1996.

Aspek teknis yang ditinjau adalah sebagai berikut :

Tidak membahas reaksi kimia yang terjadi pada proses pembuatan material.
Tidak membahas ppersoalan teknik ppasca ppembuatan (p
(perawatan dan reparasi)
p
)
Pengujian tarik dan tekuk.
Pengujian thermal untuk mengetahui kemampuan ampas tebu sebagai bahan isolasi
Serat ampas tebu sebagai bahan isolasi kotak pendingin .
Dinding insulasi adalah datar tidak memperharikan lekukan,
lekukan sudut atau sambungan
Tidak menganalisa kandungan kimia yang terdapat dalam bahan isolasi

Aspek ekonomis yang ditinjau hanya pada biaya bahan baku alternatif

Analisa ekonomis yang dilakukan hanyalah pada biaya material dan biaya
pembuatan
Tidak membahas biaya lain seperti biaya operasional,
operasional jam orang,
orang lamanya
pembuatan dan biaya perawatan pasca pembuatan
Harga material insulasi yang diperhitungkan adalah pada saat material tersebut
didapat dari produsen

Tinjauan Pustaka

Material Komposit
Pembentuk Material Komposit
Pemanfaatan Ampas Tebu

Di Mesir telah diadakan p


penelitian bahwa ampas
p tebu dapat
p dimanfaatkan
sebagai komponen penyusun dalam pembuatan keramik (Elkader, 1986).
Ampas tebu sebagai campuran semen dengan perbandingan 1 semen: 12
ampas tebu berupa abu, dan ternyata memberi hasil yang lebih kuat, ringan
dan tahan terhadap kondisi agresif , dan tentu saja membutuhkan biaya yang
lebih ekonomis (Wahid).
Panil gypsum,di mana ampas tebu dipakai sebagai bahan tambah mampu
menghasilkan panil gypsum yang memiliki kuat lentur yang baik ( Sri Murni,
1998)

Ampas
p tebu sebagai
g bahan isolator coolbox

Konduktivitas thermal bahan isolasi


Teori perpindahan panas
Konduksi
Konveksi
Radiasi

Beban pendingin pada coolbox


Beban produk
beban kalor yang dilepaskan oleh produk selama proses pembekuan dan penyimpanan
Beban
B b infiltrasi
i filt i
beban kalor yang ditimbulkan akibat adanya perembesan udara kedalam ruang pendingin
akibat adanya celah-celah yang ada pada kotak pendingi dan beban kalor saat membuka
atau menutup kotak atau ruang pendingin
Beban transmisi
beban kalor yang diakibatkan oleh panas yang ditrasmisikan kedalam ruangan pendingin
karena adanya perbedaan temperatur serta pengaruh dari penyinaran matahari
Beban pendingin total

Metode Penelitian

Pembuatan serat alam


Pembuatan spesimen uji tarik, uji tekuk dan uji thermal
Pengujin kekuatan dan konduktivitas thermal
Pembuatan kotak pendingin ikan (Cool Box)

Analisa Teknis
Depth

Width

Length

(mm)

(mm)

(mm)

(mm2)

(N)

(Mpa)

No Uji

2.5

15

150

37.5

200

5.333333

2.5

15

150

37.5

250

6.666667

2.5

15

150

37.5

220

5.866667

2.5

15

150

37.5

250

6.666667

2.5

15

150

37.5

230

6.133333

6.133333

Persyaratan minimal yang diijinkan BKI Fiberglass adalah 10 Kg/mm2.


Sedangkan komposit bagasse hanya 0.613 Kg/mm2

Kuat tarik serat alam yang lain


Laminate

Serat Bagasse
Woven Roving 800

Kuat Tarik (Kg/mm2)

0.613
10.122

Serat Karung

1.978

Serat Enceng Gondok

0.204

Serat Abaka

1.667

Konduktivitas
o du v s Thermal
e
Ampas
p s Tebu
ebu

((Btu/h.ft.F)

Kondu
uktifitasThermal

GrafikKonduktivitasThermalAmpasTebu
0 34
0.34
0.33
0.32
0.31
0.3
0 29
0.29
0.28
0.27

y=0.724x

0.2045

R =0.901

20

40

60

80

100

120

Temperatur( C)

Pada suhu 50 0C konduktivitas thermal ampas tebu sebesar 0,328 Btu/ft.h. 0F


Pada temperatur 75 0C dan 100 0C masing-masing 0,291dan 0,28 Btu/ft.h. 0F
0 2045
Pada grafik konduktifitas thermal ampas tebu didapat persamaan y = 0.724x-0.2045
Nilai konduktifitas thermal ampas tebu pada suhu 30 0C sebesar 0.361 Btu/ft.h. 0F
Nilai konduktivitas thermal yang diijinkan untuk bahan isolasi antara 0,02 0,12
Btu/h.ft.0F

Perbandingan dengan serat lain

Beban pendingin terkecil adalah isolator stereofoam karena stereofoam


memiliki nilai konduktivitas yang baik sehingga membutuhkan es yang tidak
terlalu banyak
y untuk mencapai
p suhu terendah
Ampas tebu membutuhkan jumlah es yang banyak karena ampas tebu masih
belum memenuhi kriteria sebagai bahan isolator coolbox

Analisa Sistem Pendingin

Tempe
eratur (C)

Dengan Pembebanan
40
30
20
10
0
0

Waktu (Jam )

Es setelah 10 jam sebagian besar masih belum mencair.


Pada jam ke 7 baru mencapai suhu terendah yaitu 2 oC

10

Dengan Pembebanan Ikan


35
30

Te
emperatur (C)

25
20
Is olator Stereofoam
Is olator Bagas s e

15
10
5
0
0

10

-5
Waktu (Jam)

Stereofoam sebagai bahan isolator membutuhkan waktu 2 jam untuk


mendapatkan suhu 0 oC dan masih bisa turun sampai suhu terendahnya yaitu
-1 oC.

Sedangkan ampas tebu sebagai isolator suhu terendah hanya 2 oC itu pun
didapat setelah 7 jam lamanya.

Analisa ekonomis
No

Luas

Biaya
y Total

[m2]

[Rp]

Nama Bagian

Kulit Sisi

17,5

5.795.842

Kulit Alas yang Diperkuat

3,5

1.296.726

Geladak Cuaca

12 411 072
12.411.072

Sekat Tangki ceruk buritan dan sekat no. 2

4,1

2.753.146

Sekat no. 3

2.473.572

Sekat Tubrukan

2.628.464

24.998.822

Biaya material total untuk komponen badan kapal berinti bagasse adalah sebesar
Rp. 24.998.822,- lebih mahal 269% atau 2,69 kali lipat lebih mahal daripada kapal
yang dibuat dengan inti Klegecell yang hanya sebesar Rp.
Rp 9.294.010,9 294 010

Pembuatan
e bu
coo
coolbox
bo

Biaya pembuatan coolbox isolator ampas tebu


Perbandingan coolbox lain

Dari segi biaya material ampas tebu sebagai isolator memiliki pengeluaran
biaya paling kecil yaitu Rp. 230.100,- lalu kemudian sekam dengan biaya Rp.
232.600,- dan kemudian bamboo dengan menghabiskan biaya Rp. 235.100,untuk pembuatan kotak pendingin

Kesimpulan

Ampas tebu (bagasse) sebagai serat penguat mempunyai kekuatan tarik


sebesar 0,613 Kg/mm2 atau hanya 6,13% dari syarat minimum yang
diberikan BKI fiberglass. Dengan demikian ampas tebu tidak layak
digunakan sebagai material inti kapal FRP.
FRP

Biaya material kapal FRP sandwich berinti ampas tebu membutuhkan


biaya sebesar Rp. 24.998.822,- lebih mahal 269% atau 2,69 kali lebih mahal
daripada kapal yang dibuat dengan inti Klegecell
Klegecell.

Nilai konduktifitas thermal ampas tebu sebesar 0.361 Btu/ft.h.oF. Sehingga


bisa dikatakan bahan tersebut merupakan bahan isolasi yang belum bisa
digunakan untuk lapisan isolasi pada coolbox
coolbox.

Cool box isolator ampas tebu suhu terdinginnya hanya mampu pada 2 oC.
Ikan yang disimpan dalam coolbox isolator ampas tebu selama 18 jam tidak
mengalami pembusukan sehingga coolbox dengan isolator ampas tebu
masih bisa digunakan sebagai tempat menyimpan ikan hasil tangkapan
nelayan.

Biaya pembuatan coolbox dengan menggunakan isolator ampas tebu


dengan ukuran 1.25 m3 adalah sebesar Rp. 230.100,- lebih murah dari
bahan yang lain.

Selesai

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai

  • Adolf
    Adolf
    Dokumen2 halaman
    Adolf
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Bahan Komposit
    Bahan Komposit
    Dokumen13 halaman
    Bahan Komposit
    Uciie Mandasari
    Belum ada peringkat
  • 10 M
    10 M
    Dokumen1 halaman
    10 M
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Alat Alat
    Alat Alat
    Dokumen2 halaman
    Alat Alat
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Bahasa Indonesia
    Bahasa Indonesia
    Dokumen5 halaman
    Bahasa Indonesia
    Meli
    Belum ada peringkat
  • Kehidupan Pribadi Hitler
    Kehidupan Pribadi Hitler
    Dokumen4 halaman
    Kehidupan Pribadi Hitler
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Cara
    Cara
    Dokumen1 halaman
    Cara
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Bahasa Indonesia
    Bahasa Indonesia
    Dokumen5 halaman
    Bahasa Indonesia
    Meli
    Belum ada peringkat
  • Bab 05 Kriteria Kegagalan Statik2
    Bab 05 Kriteria Kegagalan Statik2
    Dokumen24 halaman
    Bab 05 Kriteria Kegagalan Statik2
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • 7 Rahasia Dibalik Qs Al-Kautsar
    7 Rahasia Dibalik Qs Al-Kautsar
    Dokumen1 halaman
    7 Rahasia Dibalik Qs Al-Kautsar
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Soal UTS IPA Kelas 4 Semester 1
    Soal UTS IPA Kelas 4 Semester 1
    Dokumen3 halaman
    Soal UTS IPA Kelas 4 Semester 1
    Panji Pradana
    67% (3)
  • Layout Pabrik
    Layout Pabrik
    Dokumen30 halaman
    Layout Pabrik
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • 1 - Sistem Manufaktur
    1 - Sistem Manufaktur
    Dokumen20 halaman
    1 - Sistem Manufaktur
    Johan Saputra
    Belum ada peringkat
  • DAFTAR IS1 Baru
    DAFTAR IS1 Baru
    Dokumen1 halaman
    DAFTAR IS1 Baru
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Micropool
    Micropool
    Dokumen1 halaman
    Micropool
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Proses Produksi
    Proses Produksi
    Dokumen51 halaman
    Proses Produksi
    Avenged Hendryk
    Belum ada peringkat
  • Makalah Kelompok
    Makalah Kelompok
    Dokumen17 halaman
    Makalah Kelompok
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Book
    Book
    Dokumen3 halaman
    Book
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Dns
    Dns
    Dokumen1 halaman
    Dns
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Strategi Memilih Lokasi Usaha
    Strategi Memilih Lokasi Usaha
    Dokumen10 halaman
    Strategi Memilih Lokasi Usaha
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • HTTP
    HTTP
    Dokumen1 halaman
    HTTP
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • HTTP
    HTTP
    Dokumen1 halaman
    HTTP
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Cover B.indo
    Cover B.indo
    Dokumen1 halaman
    Cover B.indo
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen2 halaman
    Kata Pengantar
    Panji Pradana
    Belum ada peringkat