ASUHAN KEPERAWATAN

PADA KLIEN DENGAN TETANUS DI RUANG

MAWAR RSUD DR. ABDOER RAHEM
SITUBONDO

SEMINAR KASUS KELOMPOK 1

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS JEMBER
2013

PENGERTIAN
Tetanus merupakan penyakit infeksi yang
disebabkan toksin kuman Clostrodium Tetani ,
bermanifestasi dengan kejang otot dan diikuti
kekakuan otot seluruh badan, khususnya otot rangka.

Penyebab/etiologi
Penyakit ini disebabkan spora Clostrodium
Tetani. Kuman ini mengeluarkan toksin yang bersifat
neurotoksik yang menyebabkan kejang otot dan saraf
perifer setempat. Bakteri ini termasuk bakteri gram
positif berbentuk batang.

Patofisiologi
Penyakit tetanus terjadi karena adanya luka
tertusuk

paku

atau

terbuka

yang

kotor. Kuman

Clostrodium Tetani kemudian membentuk tetopasmin

yang merupakan toksin yang menyebabkan ketegangan
dan spasme otot yang mempengaruhi sistem saraf pusat.
Toksin ini masuk dalam peredaran darah bereaksi pada
myoneural junction dan mengakibatkan otot menjadi
kejang.

Bagan Patofisiologi
LUKA TERBUKA KOTOR YANG TERKONTAMINASI
KUMAN C.Tetani
C.Tetani membentuk
tetopasmin
Mempengaruhi saraf
pusat
Masuk ke pembuluh darah bereaksi pada
myoneural junction
Menyebabkan ketegangan
dan spasme otot

Tanda dan gejala

1. Masa inkubasi tetanus berkisar 2-21 hari
2. Ketegangan otot rahang dan leher mendadak
3. Kesukaran membuka mulut (trismus)
4. Kaku kuduk (epistotoksis), kaku dinding dan
tulang belakang
5. Saat kejang tonik tampak risus sardonikus

Penatalaksanaan
1. Dirawat dalam ruang isolasi
2. Pemberian ATS
3. Pemberian anti kejang
4. Pemberian antibiotic PP (Penisilin)
5. Diit tinggi kalori dan protein
6. Pemberian oksigen, pemasangan NGT

ASKEP LAPORAN
PENDAHULUAN

LAPORAN KASUS

PENGKAJIAN

Diagnosa

INTERVENSI

CATATAN PERKEMBANGAN

DISKUSI