Definisi : Ampere adalah satuan kuat arus listrik yang dapat memisahkan 1,118 milligram
perak dari nitrat perak murni dalam satu detik.
Rumus rumus untuk menghitung banyaknya muatan listrik, kuat arus dan waktu:
Q=Ixt
I = Q/t
t = Q/I
Dimana :
Q = Banyaknya muatan listrik dalam satuan coulomb
I = Kuat Arus dalam satuan Amper.
t = waktu dalam satuan detik.
Kuat arus listrik biasa juga disebut dengan arus listrik
muatan listrik memiliki muatan positip dan muatan negatif. Muatan positip dibawa oleh
proton, dan muatan negatif dibawa oleh elektro. Satuan muatan coulomb (C), muatan
proton +1,6 x 10^-19C, sedangkan muatan elektron -1,6x 10^-19C. Muatan yang bertanda
sama saling tolak menolak, muatan bertanda berbeda saling tarik menarik
3. Rapat Arus
Difinisi :
rapat arus ialah besarnya arus listrik tiap-tiap mm luas penampang kawat.
R = 1/G
G = 1/R
Dimana :
R = Tahanan/resistansi [ /ohm]
G = Daya hantar arus /konduktivitas [Y/mho]
sering disebut potential difference atau perbedaan potensial. satuan dari potential difference
adalah Volt.
Satu Volt adalah beda potensial antara dua titik saat melakukan usaha satu joule untuk
memindahkan muatan listrik satu coulomb
Formulasi beda potensial atau tegangan adalah:
V = W/Q [volt]
Dimana:
V = beda potensial atau tegangan, dalam volt
W = usaha, dalam newton-meter atau Nm atau joule
Q = muatan listrik, dalam coulomb
RANGKAIAN LISTRIK
Pada suatu rangkaian listrik akan mengalir arus, apabila dipenuhi syarat-syarat sebagai
berikut :
1. Adanya sumber tegangan
2. Adanya alat penghubung
3. Adanya beban
V=RxI
R = V/I
Dimana;
I = arus listrik, ampere
V = tegangan, volt
R = resistansi atau tahanan, ohm
Formula untuk menghtung Daya (P), dalam satuan watt adalah:
P=IxV
P=IxIxR
P = I x R
3. HUKUM KIRCHOFF
Pada setiap rangkaian listrik, jumlah aljabar dari arus-arus yang bertemu di satu titik adalah
nol (I=0).
GERBANG-GERBANG LOGIKA
Gerbang
AND
Rangkaian AND dinyatakan sebagai Y=A*B, dan output rangkaian Y menjadi 1 hanya
ketika kedua input A dan B bernilai 1, dan output Y menjadi 1 pada nilai A dan B yang
lain.
Gerbang
OR
Rangkaian OR dinyatakan dalam Y = A + B, dan output rangkaian Y menjadi 0 hanya
ketika kedua input A dan B bernilai 0, dan Y menjadi 1 pada nilai A dan B yang lain.
Gerbang
NOT
Rangkaian NOT juga dikenal sebagai inverter dan dinyatakan sebagai Y = A. Nilai output Y
merupakan negasi dari nilai input A. Jika input A bernilai 1, maka nilai output Y menjadi
demikian
sebaliknya.
Gerbang
Gerbang
dan
NAND
NOR
Gerbang
EXCLUSIVE-OR