Anda di halaman 1dari 3

Sakinah

SWOT,,, eg: tingginya kasus malaria di Desa A


1. Faktor Internal
a. Strength (Kekuatan)
Tenaga kesehatan yang tersedia yaitu dokter umum, bidan, perawat, jurim dan apoteker yang
disiplin dan berpengalaman dalam bidangnya.
Tersedianya fasilitas rawat inap sehingga dapat melayani selama 24 jam
Tersedianya obat-obatan yang cukup memadai untuk pengobatan malaria
b. Weakness (Kelemahan)
Letak Puskesmas yang tidak strategis sehingga sulit dijangkau

Jumlah tenaga kesehatan kurang seperti analis laboratorium sehingga terjadi tumpang tindih antara pelaksana satu
program dengan program yang lain

Sarana yang ada kurang mendapatkan perawatan, khususnya sarana laboratorium seperti mikroskop

2. Faktor Eksternal
a. Opportunities (Peluang)

Cukup banyak warga dan tokoh masyarakat yang bersedia membantu Puskesmas dalam melaksanakan program

Derasnya arus informasi secara tidak langsung membantu terlaksananya promosi kesehatan melalui televisi, internet,
dan spanduk

b. Threats (Ancaman)
Rendahnya tingkat pendidikan warga
Sumber air bersih bagi warga sangat sulit ditemukan

Contoh Matriks SWOT,,, ina

1.

tokoh masyarakat yang


bersedia membantu
Puskesmas dalam

Bangun kerjasama antar perangkat

1
2
Strategi W-O:
1.

2.

warga untuk mensosialisasikan Puskesmas agar masyarakat


2.

3.

dan tepat. Seperi informasi layanan puskes

televisi, internet, dan

yang tersedia 24 jam.


3.

Mengikutsertakan tenaga kesehatan ke


pelatihan-pelatihan agar ilmu mereka tetap

kesehatan dapat berjalan dengan baik.


Melakukan kaderisasi untuk pelaksanaan program-program
Puskesmas agar petugas terbantu dalam pelaksanaannya

dapat diinformasikan secara lebih menarik

promosi kesehatan melalui


spanduk

mempermudah pelaksanaan program promotif dan preventif

di beberap tempat strategis desa sehingga

membantu terlaksananya

aware terhadap adanya Puskesmas tersebut.


Melalui arus informasi program promosi kesehatan lewat
televisi, internet, dan spanduk diharapkan dapat

Lakukan pembuatan spanduk-spanduk


mengenai program puskesmas yang dipasang

secara tidak langsung

Sarana yang ada kurang


mendapat perawatan
seperti sarana
laboratorial seperti
mikroskop

desa, tokoh masyarakat, warga, petugas


upaya kesehatan di wilayah cakupan

Memasang dua papan besar atas nama Puskesmas Kampus di


tempat masuk dan keluar gang serta meminta bantuan kepada

Puskesmas dengan sebaik-baiknya

Derasnya arus informasi

administrasi wilayah setempat (camat, kepala


kesehatan, pemerintah) dalam pelaksanaan

melaksanakan program

Tenaga kesehatan yg
kurang seperti analisis
laboratorium, sehingga
sering terjadi tumpang
tindih

Letak Puskesmas yang


tidak strategis

Tersedianya obatobatan yang cukup


memadai untuk

Tersedianya fasilitas
rawat inap sehingga
2

pengobatan malaria

Cukup banyak warga dan

1
Strategi S-O:

Kelemahan (W)

dapat melayani selama


24 jam

Peluang (O)

Tenaga kesehatan yang


tersedia yaitu dokter
umum, bidan, perawat,
jurim dan apoteker
yang disiplin dan

Faktor Eksternal

Kekuatan (S)

berpengalaman dalam
bidangnya

Faktor Internal

4.

sekaligus mendisiplinkan petugas kesehatan yang lama.


Melakukan perawatan terhadap sarana kesehatan agar tetap
bisa difungsikan dengan baik.

update dengan kondisi terbaru.

Ancaman (T)
Rendahnya tingkat
pendidikan warga
Sumber air bersih bagi
warga sangat sulit
ditemukan

Stategi S-T:
1. Penambahan tenaga dengan anggaran biaya

Strategi W-T:
1. Mengoptimalkan sarana yang ada dengan menyediakan SDM yang

mandiri
berkualitas dan melakukan perawatan terhadap sarana yang ada.
2. Meminta bantuan dari pemda untuk mengadakan 2. Mensosialisasikan menegenai keberadaan Puskesmas pada
pelatihan SDM dengan mendatangkan tenaga

masyarakat dengan memanfaatkan kesempatan saat pelaksanaan

pengajar professional sehingga tersedia SDM

suatu program.

yang berkualitas.
3. Rajin memberikan penyuluhan tentang
pentingnya menjaga kebersihan lingkungan
khususnya kebersihan air

Anda mungkin juga menyukai