Asam amino yang dibuat dalam hati, maupun yang dihasilkan dalam proses katabolisme protein dalam hati, dibawa oleh darah kedalam jaringan untuk digunakan. Proses anabolik maupun katabolik juga terjadi dalam jaringan diluar hati. Asam amino yang terdapat dalam darah berasal dari tiga sumber yaitu: 1. Absorbsi melalui dinding usus 2. Hasil penguraian protein dalam sel 3. Hasil sintesis asam amino dalam sel Banyaknya Asam amino dalam darah tergantung keseimbangan antara pembentukan asam amino dan penggunaanya. Hati berfungsi sebagai pengatur konsentrasi asam amino dalam darah. Dalam tubuh, protein mengalami perubahan perubahan tertentu dengan kecepatan yang berbeda untuk tiap protein. Protein dalam darah, dan organ tubuh lain mempunyai waktu paruh 2,5 sampai 10 hari. Protein yang terdapat pada jaringan otot mempunyai waktu paruh 120 hari. Rata-rata tiap hari1,2 gram protein perkilogram berat badan diubah menjadi senyawa lain. Ada tiga kemungkinan mekanisme perubahan protein, yaitu: