Nama

: Rhaka Drastha Aditya Putra

NPM : 1306368091
Tugas K3LL
1. Sumber suara yang melebihi desibel pada kehidupan sehari hari
Sumber suara yang melebihi desibel pendengaran akan menjadikan
pencemaran suara yang akan menyebabkan gangguan pendengaran pada
manusia jika terlalu melebihi nilai ambang batas pendengaran setiap hari.
Pencemaran suara merupakan gangguan pada lingkungan yang
diakibatkan oleh bunyi atau suara yang mengakibatkan ketidaktentraman
makhluk hidup di sekitarnya. Sedangkan Pencamaran bunyi adalah bunyi bising
yang keterlaluan yang bisa memekakkan telinga siapa yang mendengarnya.
pada dasarnya suara bising adalah suara yang mengganggu kenyamanan kuping
karena intensitas bunyinya melebihi 80 desibel.
Beberapa Sumber suara yang menyebabkan pencemaran suara pada
kehidupan sehari-hari adalah :
a. Suara keributan seseorang atau perang mulut antar seseorang, yang akan
menghasilkan intensitas kira kira sebesar 80 dB

b. Suara Kereta api atau suara KRL,Tanpa disadari kereta api ataupun kerta
listrik yang sekarang menjadi salah satu pilihan utama untuk menjadi
transportasi utama bagi banyak orang, ternyata Suara kereta api ataupun
listrik
menghasilkan
intensitas sebesar 95 dB

c. Suara mesin motor 5pk seperti mesin pemarut kelapa mesin pemotong
bambu dan lainya juga merupakan salah satu sumber bunyi yang melebihi
nilai ambang batas pendengaran. Suara mesin motor 5pk menghasilkan
intensitas sebesar 104 dB

d. Suara petir ,pada cuaca yang hujan atau berawan tidak jarang timbul
adanya petir yang disebabkan oleh perpindahan muatan awan dan
menghasilkan kilatan petir yang diikuti oleh suara menggelegar dari petir,
suara petir juga merupakan salah satu sumber bunyi yang melebihi
desibel karena menghasilkan intensitas sebesar 120 dB

e. Peralatan rumah tangga seperti kulkas, mesin cuci, kipas angin, dan air
conditioner dapat menimbulkan efek suara yang lebih mengingat jaraknya
yang tidak jauh dari kita.
Peralatan lain seperti
halnya TV, radio dan
gadget gadget lain
yang bisa memutar bunyi
dengan
earphone
yang suaranya langsung mengenai
gendang
telinga
tanpa
ada
perantara
merupakan suatu hal
yang
beresiko
mengakibatkan
pencemaran suara. Saat berada di rumah, telinga kita diisi
oleh riuhnya suara binatang peliharaan, suara AC, televisi,
dan banyak hal lain.

2.

Jarak
rumah

aman
dari

jalan raya
Dalam membangun rumah yang baik dan
aman diperlukan aspek aspek yang harus diperhatikan salah satunya adalah
rumah yang dibangun apabila dekat dengan jalan raya harus memiliki jarak
aman minimal antara rumah dengan jalan raya , agar aman dari kebisingan,
getaran, dan aspek lainya.
Ketentuan ketentuan dalam membangun rumah atau bangunan diatur
dalam peraturan GSB ,GSB adalah Garis sempadan bangunan tujuanya adalah
untuk membuat pemukiman yang nyaman dan aman
Untuk faktor yang menentukan GSB ialah letak atau tempat dari lokasi
bangunan tersebut berdiri rumah yang berlokasi dipinggir jalan ,GSB nya
ditentukan oleh fungsi serta kelas jalan . Pemerintah telah mengeluarkan
beberapa aturan terkait dengan batasan-batasan kebisingan baik berupa baku
mutu kebisingan,kriteria daerah bising akibat volume lalu lintas dan zona kriteria
kebisingan. Selain itu keputusan lingkungan hidup no. 48/MELNH/11/1996
mengklasifikasikan kriteria bising menjadi 3 bagian yaitu :
Daerah aman bising
Daerah dengan lebar 21 s/d 30 m dari tepi pengerasan jalan
Kebisingan mencapai 65 dB
Daerah moderat bising (DMB)
Daerah dengan lebar 11s/d 20 m dari tepi pengerasan jalan
Kebisingan mencapai 65-75 dB
Daerah Resiko Bising
Daerah dengan lebar 0s/d 10 m dari tepi pengerasan jalan
Kebisingan mencapaiLebih dari 75 dB

Referensi

http://www.arsindo.com/artikel/gsb-garis-sempadan-bangunan/
http://e-teknika.ft.unand.ac.id/index.php/teknika/article/download/91/13
http://fisikon.com/kelas3/index.php?
option=com_content&view=article&id=105:intensitas-dan-taraf-intensitasbunyi&catid=13:gelombang-bunyi&Itemid=157

https://www.google.co.id/search?
q=jarak+aman+rumah+dengan+jalan&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ei=8nw
8VO3yE4i6uATaoYLwCA&ved=0CAgQ_AUoAQ&biw=1366&bih=667