Contoh Notasi Sigma

Contoh 1:
5

Nyatakan dalam bentuk penjumlahan

k (k 1)
k 1

Jawab:
5

k (k 1)

= 1(1 + 1) + 2(2 + 1) + 3(3 + 1) + 4(4 + 1) + 5(5 + 1)

k 1

= 1 2 + 2 3 + 3 4 + 4 5 + 5 6
= 2 + 6 + 12 + 20 + 30
Contoh 2:
Tulislah bentuk penjumlahan berikut dalam notasi sigma.
a. 2 + 4 + 6 + 8 + 10
b.

1 2 3 4

2 3 4 5

c. ab 5 + a 2 b 4 + a 3 b 3 + a 4 b 2
Jawab:
a. 2 + 4 + 6 + 8 + 10 = 2 1 + 2 2 + 2 3 + 2 4 + 2 5
= 2 (1 + 2 + 3 + 4 + 5)
5

2k
k 1

b.

1 2 3 4
1
= (1)
+ (1)
2 3 4 5
11

2
+ (1)
2 1

3
+ (1)
3 1

4
4 1
4

(1)
k 1

c.

k
k 1

ab 5 + a 2 b 4 + a 3 b 3 + a 4 b 2 = a 1 b 6 1 + a 2 b 6 2 + a 3 b 6 3

+ a 4 b 6 4

a b
k

6k

k 1

Contoh 3:
Tentukan nilai-nilai notasi sigma berikut.
10

a.

b.

p 1

2n

n 3

Jawab:
10

a.

= 1 + 2 + 3 + 4 + + 10

p 1

= 55
6

b.

2n
n 3

= 2(3 2 ) + 2(4 2 ) + 2(5 2 ) + 2(6 2 )

= 18 + 32 + 50 + 72
= 172

Contoh 4:
4

Hitunglah nilai dari

(k

4k )

k 1

Jawab:
Ada 2 cara yang dapat digunakan untuk menyelesaikan soal di atas.
Cara 1:
4

(k

4k ) = (1 2 4(1)) + (2 2 4(2)) + (3 2 4(3)) + (4 2 4(4))

k 1

= (1 4) + (4 8) + (9 12) + (16 16)

=343+0
= 10
Cara 2:
4

(k 2 4k ) =
k 1

k 1

k 1

k 2 4k

k 1

4 k
k 1

= (1 2 + 2 2 + 3 2 + 4 2 ) 4( 1 + 2+ 3 + 4)
= (1 + 4 + 9 + 16) 4(10)
= 30 40
= 10

Contoh 5:
Dengan menggunakan sifat notasi sigma, buktikan bahwa :
n

(2k 4)
k 1

4 k 16 k 16n
2

k 1

k 1

Jawab:
n

k 1

k 1

(2k 4) 2 (4k 2 16k 16)

n

k 1

k 1

k 1

k 1

k 1

2
= 4k 16k 161

4 k 2 16 k 16n .............................................(terbukti)

Contoh 6:
Ubahlah batas bawah sigma menjadi 1 dari notasi sigma berikut :
5

a.

(k 1)
k 3
4

b.

(3 2k )
k 0

Jawab:
5

a.

(k 1) =
k 3
4

5 2

k 3 2

k 1

(k 2) 1 (k 3)

b. (3 2k ) =
k 0

4 1

(3 2(k 1))

k 0 1

k 1

k 1

(3 2k 2) (5 2k )

Contoh 7:
Suatu deret dinyatakan dengan notasi sigma berikut :
10

a.

(2n 1)

b.

n 1

n 1

Deret apakah itu? Kemudian, tentukan nilainya.

Jawab:
10

a.

(2n 1)

= (2(1) + 1) + (2(2) + 1) + (2(3) + 1) + ... + (2(10)

n 1

+ 1)
= (2 + 1) + (4 + 1) + (6 + 1) + ... + (20 + 1)
= 3 + 5 + 7 + ... + 21
Tampak bahwa deret itu memiliki suku-suku yang selisihnya
tetap, yaitu 2. Jadi, deret itu adalah deret aritmetika dengan suku
10

awal a = 3, beda b = 2, dan U 10 = 21. Nilai

(2n 1) sama
n 1

dengan nilai jumlah n sukupertama, S 10 . Dengan menggunakan

jumlah 10 suku pertama yang kalian ketahui, diperoleh
Sn =
=

1
n( a U n )
2
1
(10)(3 + 21)
2

= 120
10

Jadi,

(2n 1)

= 120

n 1

b.

= 21 + 2 2 + 2 3 + 2 4 + 2 5 + 2 6

n 1

= 2 + 4 + 8 + 16 + 32 + 64
Tampak bahwa deret itu memiliki rasio tetap, yaitu r = 2. Jadi,
deret ini termasuk deret geometri dengan suku awal a = 2 dan

rasio r = 2. Oleh karena itu

2
n 1

gunakan rumus berikut.

Sn

a(r n 1)
r 1

S6

2(2 6 1)
2 1

2(64 1)
1

= 126
6

Jadi,

2
n 1

= 126.

= S6. Karena r = 2 > 1, kita