YL-BLOK 1- 2010
YL-BLOK 1- 2010
beneficence
ketika kondisi pasien merupakan kondisi yang
wajar dan berlaku pada banyak pasien lainnya,
sehingga dokter akan melakukan yang terbaik
untuk kepentingan pasien
dokter telah melakukan kalkulasi dimana kebaikan
yang akan dialami pasiennya akan lebih banyak
dibandingkan dengan kerugiannya.
prinsip prima facienya adalah sesuatu yang
berubah menjadi atau dalam keadaan yang
umum
YL-BLOK 1- 2010
non maleficence
Dalam konteks, prinsip prima-facienya
adalah ketika pasien (berubah menjadi
atau dalam keadaan) gawat darurat
dimana diperlukan suatu intervensi medik
dalam rangka penyelamatan nyawanya.
Atau konteks ketika menghadapi pasien
yang rentan, mudah dimarjinalisasikan
dan berasal dari kelompok anak-anak
atau orang uzur ataupun juga kelompok
perempuan (dalam konteks isu jender).
YL-BLOK 1- 2010
autonomy
Dalam konteks autonomy, prima
facie disini muncul (berubah menjadi
atau dalam keadaan) pada sosok
pasien yang berpendidikan, pencari
nafkah, dewasa dan berkepribadian
matang.
YL-BLOK 1- 2010
justice
Prima facienya pada (berubah menjadi
atau dalam keadaan) konteks membahas
hak orang lain selain diri pasien itu sendiri.
Hak orang lain ini khususnya mereka yang
sama atau setara dalam mengalami
gangguan kesehatan di luar diri pasien,
serta membahas hak-hak sosial
masyarakat atau komunitas sekitar pasien.
YL-BLOK 1- 2010
kesimpulan
Kaidah Dasar Bioetika (Principle-based
ethics) merupakan metode tangguh
memunculkan isu etik pasien, sebagai
pendamping isu medik dalam penanganan
klinik.
Hal ini akan memberi dampak cara berpikir
kritis rasional dalam melakukan analisis
pembenaran moral sekaligus ketegaran
moral.
YL-BLOK 1- 2010
SEJARAH
CORAT-CORET DOKTER PRIBADI, UNTUK
MEMUDAHKAN MENGINGAT
AWAL ABAD 20, PENDEKATAN ILMIAH DALAM
PRAKTEK DAN PENDIDIKAN KEDOKTERAN: SETIAP
PASIEN MEMILIKI REKAM MEDIK
ABSTRAKSI REKAM MEDIK UNTUK PELAPORAN
KESEHATAN MASYARAKAT(STATISTIKA RUMAH
SAKIT)
STRUKTUR INTERNAL REKAM MEDIK BERORIENTASI
MASALAH (LAWRENCE WEED, 1969):
MENINGKATKAN PATIENT CARE
KOMPUTERISASI
WEB-BASED (REKAM MEDIK VIRTUAL)
KETERBATASAN
REKAM MEDIK KARTU
ISI: SULIT MENEMUKAN DATA
FRAGMENTASI: JIKA MASING-MASING UNIT
ATAU INSTALASI MENYIMPAN REKAM
MEDIK BERBEDA UNTUK ORANG YANG
SAMA
UNTUK MENGIRIMKAN INFORMASI: DATA
PERLU DISALIN
TIDAK BISA MENGINTEGRASIKAN SISTEM
PENDUKUNG KEPUTUSAN KLINIK DENGAN
INFORMASI PASIEN YANG TELAH
DIKUMPULKAN
HAMBATAN
REKAM MEDIK ELEKTRONIK
KEPERCAYAAN TERHADAP KOMPUTER:
KETERANDALAN, PRIVASI, KEAMANAN
PEMANFAATAN UNTUK KEPERLUAN
KLINIK SEHARI-HARI (PERLU WAKTU
UNTUK ANALISIS)
TECHNOPHOBIA: SIKAP NEGATIF ATAU
GAGAP TEKNOLOGI TERHADAP
KOMPUTER DI TEMPAT KERJA
Sistem rujukan
suatu tatanan kesehatan yang
memungkinkan terjadinya
penyerahan tanggung jawab secara
timbal balik atas timbulnya masalah
dari suatu kasus atau masalah
kesehatan masyarakat, baik secara
vertikal maupun horizontal, kepada
yang berwenang dan dilakukan
secara rasional.