Anda di halaman 1dari 6

Perubahan pada lansia

Penglijatan : Presbiopi, Lensa kaku,


Visus berkurang krn akomodai mata jarak dekat / jauh berkurang

Pendengaran : sel saraf pendengatan


berkurang

Peraba : mengalami atropi, kendur,


kering, berkerut, kurang cairan. Kering karena atrofi pada glandula yang terjadi pada lapisan
dermin pada jaringan kolagen dan jaringan elastic

Pengecap

berkurang

sehingga

butuh lebih banyak rasa,

Gangguan : katarak
Pandangan seperti erkabut, visis berkurang.
Klasivikasi : kongeniatal (bayi dibawh 1 than), katarak juvenile >1 thn, presenil 30-40, senilis pada
usia >40 thn ada degenerative
Etiologic @ degenerative. Keturunan, factor lingkungan (rokok, alhokol), cedera, obat kortikosterioid

Ciri
Visus tdk jelas, berkabut, peka thdp cahaya, double vision, butuh cahaya terang, lensa menjadi buram,
gejala lain : sering ganti kaca mata

Komplikasi : glaukoma, sumbatan pupil.

Pemeriksaan
Snellen card, mesin telebinokuler, tes lapang pandang, test pengukuran tonografi dengan TIO normal
12-25 mhg, pengukuran gonioskopi, tes provoatif, tes oftalmoskopi

Tata laksana
Ekstrasi katarak ekstrakapsuler
Ekstraksi kataran intrakapsuler

Resiko cedera bd gangguan penglihatan,


DS pandangan tdk jelas dan berkabut, DO visus berkurang
Ansietas bd ancaman terhadap konsep diri
Gangguan perawatan diri bd penurunan fungsi penglihatan

- Rokok menyebabkan katarak


- Cara pengukuran resiko cedera, pembagian resiko ringan sedang ataupun berat. Berbeda dengan
resiko jatuh
Cedera rignan lv 1: kerusakan tdk berarti pada tubuh
Cedera sedangn lv 2: nyeri, tanda inflamasi, bengkak,
Cedera berat lv 3: sangat serius, kerusakan jaringa, mis fraktur atau patah tulang
- pada lansia, pada ksus ini dia kehilangna fungsi pengecap, sehingga sering menambah gula atau rasa
lainnya. Apakah penambahan gula tidak berisiko untuk diabetes pada klien. Lalu, bagaimana cara
pemulihan untuk mengembalikan indra pengecap.

REVIEW DOSEN
Pada kasus ini, tidak perlu pengkajian dengan lengkap, focus saja pada masalah
Missal pada gangguan pendengaran
- gunakan alat bantu dalam komunikasi, missal klien dgn komunikasi, gunakan mimic yang jelas,
pakai gesture, pakai media tulisan dll
Pada masalah
1. Gangguan komunikasi verbal
2. Nyeri
Gangguan penglihatan
Cari tahu etiologic dengan komunikasi
- cari tahu seperti apa gangguan penglihatan pada klien. Missal dia katarak atau buta. Jika komunikasi
masih normal, lakukan saja komunikasi biasa. Tetapi kepada kebanyakan lansia, ada yang menderita
salah satu gangguan penglihatan atau gangguan pendengaran ada juga keduanya
Intervensi penting
Modifikasi tempat tidur, supaya klien dpt tidur dan duduk, usahakan resiko cedera minim,
hindarkan dari benda yang menyebabkan jatuh dll. Dekatkan meja atau benda lain yg sesuai
aktivitasnya. Posisi tidur dekat kamar mandi, supaya lebih mudah dalam akses toileting, usakan
benda2 yang kelihatan besar. Missal untuk keperluan jam, paling bagus jam yang berbunyi tiap
jamnya.

Anda mungkin juga menyukai