Manusia diciptakan oleh Tuhan dengan memiliki lima panca indera yang berfungsi untuk
membantu kelangsungan hidup manusia. Kelima indera tersebut adalah indera pendengaran,
indera penglihatan, indera penciuman, indera peraba, dan indera perasa. Diantara kelima panca
indera tersebut, indera pendengaran lah yang tidak pernah beristirahat dari kerjanya. Bahkan saat
kita sedang tidur, telinga kita mampu mendengar suara-suara yang ada disekeliling kita. Telinga
kita mampu menangkap suara-suara yang terasa mengganggu alam bawah sadar kita ketika kita
tidur, dan biasanya kita tiba-tiba terbangun disuatu malam itu karena mendengar suara-suara
asing. Lalu bagaimana jadinya jika telinga kita sakit dan kita tidak bisa mendengar atau yang
lebih parahnya mengalami tuli? Sungguh mengerikan bukan? Bila kita merasa sakit telinga
sebaiknya berhati-hati. Telinga sakit jika dibiarkan akan berbahaya dan berakibat fatal.
Telinga Sebagai Indera Pendengar
Manusia memiliki beberapa alat indera. Apa saja kah itu? Indera penglihatan yaitu mata,
indera perasa yaitu lidah, indera peraba yaitu kulit, indera penciuman yaitu hidung, dan terakhir
adalah telinga yang merupakan indera pendengaran. Telinga mampu mendengar dan mengolah
berbagai suara, ia menangkap getaran suara melalui udara yang mengirimkan gelombang yang
kemudian diolah di dalam otak sehingga kita mampu mengenali suatu jenis suara.
Penyebab Telinga Sakit
Telinga manusia sangat sensitive terhadap getaran yang dikirim melalui gelombang
udara di sekitar. Gelombang suara yang tinggi mampu memekakkan telinga sehingga
menimbulkan rasa sakit. Telinga sakit dapat dirasakan oleh siapa saja ntah itu anak kecil, remaja,
dewasa, maupun yang lanjut usia. Biasanya rasa sakit yang dirasakan tidak akan bertahan lama,
tetapi jika rasa sakit yang dirasakan terasa terus menerus dan tidak menghilang segera lah pergi
ke dokter untuk diketahui penyebab rasa sakitnya. Bila rasa sakit ini dibiarkan, tidak menutup
kemungkinan sakit yang awal mulanya hanya sedikit nyeri, akan membuat telinga benar-benar
tidak bisa bekerja secara sempurna. Maka sudah sebaiknya Anda waspada terhadap rasa sakit
yang timbul. Sehingga Anda mampu mengambil tindakan tepat untuk penyembuhan dan
pencegahan selanjutnya.
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan rasa sakit pada telinga, antara lain bisa terjadi
karena adanya benjolan didaerah luar telinga seperti bisul, mendengarkan suara yang
memekakkan telinga dan volume suaranya sangat keras, karena adanya benturan atau tamparan
dibagian luar telinga anda yang terjadi sangat keras, membersihkan telinga terlalu dalam, adanya
infeksi virus atau bakteri, atau juga telinga anda kemasukan air.
Peradangan Pada Telinga
Pernahkah anda mengalami sakit pada telingga yang disebabkan oleh peradangan?
Tentu rasa nyerinya tidak mengenakkan bukan? Penyebab radang telinga terasa sangat nyeri itu
disebabkan karena adanya peradangan dan penumpukkan cairan ditelinga bagian tengah.
Penyebab awal nya bisa bermacam-macam, ntah itu karena bengkak, iritasi, luka, atau ada
penyakit disekitar THT anda.
Ada dua macam peradangan pada telinga, yaitu otitis eksterna dan otitis media. Ciri-ciri
awal dari keduanya adalah adanya bengkak dan gangguan telinga bagian dalam. Peradangan
seperti ini biasanya karena infeksi yang disebabkan oleh virus atau pun bakteri. Meskipun
memiliki ciri awal yang hampir sama, otitis eksterna dan otitis media memiliki gejala yang lebih
spesifik sehingga anda bisa melihat ke kategori yang mana kah jenis peradangan yang terjadi
pada anda. Gejala otitis eksterna biasanya merupakan sebuah nyeri yang terasa kecil tetapi
diikuti rasa panas seperti terbakar kemudian akan terasa bengkakan dan telinga yang terasa
buntu. Sedangkan gejala otitis media adalah nyeri dan perasaan tidak nyaman pada telinga lalu
akan munculnya demam diikuti dengan kepekaan terhadap suara yang memudar.
Adapun penyebab lain yang bisa mengakibatkan peradangan didalam telinga adalah
adanya penyakit influenza didalam tubuh anda. Karena anda mengalami influenza maka
terkadang akan terjadi peradangan pada daerah hidung, tabung eustachius dan tenggorokan.
Sehingga hal ini menyebabkan kerja telinga anda menjadi berat dan telinga terasa tidak
nyaman. Jika hal ini terjadi terkadang kepekaan telinga anda terhadap suara pun berkurang.
Tata Cara Membersihkan Telinga
Rasanya selalu ada yang kurang jika bepergian atau sendiri disuatu tempat tanpa ada
earphone menggantung di telinga. Dengan semakin majunya teknologi, kini sudah tidak asing
lagi menyaksikan orang-orang berlalu lalang yang asik dengan dunia nya sendiri. Mereka
berbondong-bondong menggunakan earphone atau headset tercanggih. Yah, kedua barang itu
memang tidak bisa lepas dari handphone atau pun pemutar music portable yang mungkin anda
punya dirumah. Kapan pun anda merasa jenih, tinggal sisipkan saja earphone di telinga anda dan
kemudian lagu favorit anda akan berdendang disana. Sayangnya, penggunaan earphone
dikalangan masyarakat ini menimbulkan beberapa dampak negative bagi kesehatan telinga.
Selain dari kesalahan dalam membersihkan telinga, telinga yang sakit bisa diakibatkan
karena seringnya menggunakan earphone, maupun headset secara berlebihan. Rasa sakit pada
telinga akan muncul bila earphone ini sering digunakan setiap hari dengan volume berlebih. Rasa
sakit yang awalnya biasa saja akan menjadi penyakit yang berbahaya. Radiasi dari gelombang
suara yang di kirim melalui media elektronik sangat berbahaya bagi telinga. Karena bila terjadi
peradangan akut, ini akan mempengaruhi kinerja otak. Dan parahnya bila saraf otak sudah
terganggu, kelumpuhan pada organ-organ tubuh lainnya mungkin saja terjadi. Maka untuk
mengantisipasi hal seperti itu, lebih baik pergunakan lah earphone atau pun headset dengan
bijak. Jangan menset nya dalam mode suara sangat tinggi.
Nah, ternyata indera pendengaran ini benar-benar harus dijaga yah kesehatannya agar tidak
terkena peradangan atau telinga sakit. Seperti kata pepatah, lebih baik mencegah dari pada
mengobati. Jadi biasakanlah hidup dilingkungan yang bersih agar kesehatan badan kita, terutama
telinga, terjaga.