Anda di halaman 1dari 9

Penggunaan Fiber Optik

dalam
Mengatasi Global Warming

Disusun Oleh:
Ninin Kurniati
(D41112295)
Muhammad Yusran Y (D41112298)
Nur Azizah Putri Rivai
(D41112300)

Fiber Optik

Teknologi fiber optik merupakan suatu jaringan


konstruksi media yang menyediakan bandwidth
besar yang tidak dipengaruhi interferensi
gelombang elektromagnetik, bebas korosi dan
rugi-rugi minimal untuk transportasi data.
Kabel fiber optic merupakan kabel jaringan
yang dapat mentransmisi cahaya. Fiber optic
memiliki jangkauan yang lebih jauh dari 550
meter sampai ratusan kilometer dan dapat
mengirim data pada kecepatan yang lebih tinggi
dari jenis kabel lainnya.

Jenis-Jenis Fiber
Optik

Single

mode:

serat optikdengan inti


(core)yang sangat kecil(biasanya sekitar
8,3mikron), diameter intinya sangat sempit
mendekati
panjang
gelombangsehingga
cahayayang masuk ke dalamnya tidak
terpantul-pantul
ke
dinding
selongsong
(cladding).

Multi mode: serat optik dengan diameter


core yang agak besar yang membuat laser
didalamnya akan terpantul-pantul di dinding
cladding
yang
dapat
menyebabkanberkurangnya bandwidth dari
serat optik jenis ini.

Global Warming

Global Warming atau Pemanasan Global adalah


suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer,
laut, dan daratan Bumi. Meningkatnya suhu global
diperkirakan
akan
menyebabkan
perubahanperubahan yang lain seperti naiknya permukaan air
laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang
ekstrem, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi.
Meningkatnya suhu ini adalah dikarenakan
meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca yaitu
karbon dioksida, sulfur dioksida dan metana di
atmosfer bumi.

Green ICT

Green ICT (Information and Communication


Technology) adalah sebuah konsep yang umumnya
dikaitkan dengan upaya mengurangi konsumsi
energi dan sumber daya alam. Efisiensi ramah
lingkungandi
sekitar
bidang
ICT
termasuk
menerapkan
telekonferensi
yang
dapat
mengurangibiaya perjalanan, yang berdampak pada
penurunan
emisi
karbon,
namun
tetap
mampumeningkatkan produktivitas usaha.
Menggelar suatu jaringan pendukung ICT maka
diperlukan jaringan akses dandistribusi yang
mantap dan mempunyai kapasitas yang besar. Fiber
optic menjadi salah satupilihan yang tepat.

Perbandingan Fiber Optic


& Copper Wire
Secara umum fiber optic lebih green di bandingkan kabel
tembaga atau cooper wire karena:
1. Tidak ada kandungan tembaga di dalamnya sehingga lebih mudah untuk di

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

musnahkan
Tidak meiliki banyak isolasi atau pelindung sehingga lebih kecil dampaknya
pada alam
Memiliki bentuk dan berat yang kecil sehingga lebih mudah dalam distrbusi
dan penganggkutan
Memproduksi 1 ton cooper sama dengan menghasilkan 3 ton gas CO2
Pada teknologi coper untuk membuat kecepatannya lebih maka dibutuhkan
daya yang lebih
Energy yang lebih besar membuat kabel menjadi panas dan ini
membutuhkan pendingin
1 port copper cables membutuhkan 10 watt minimum sedangkan
untuk fiber optic hanyan memerlukan 1-4 watt
Tidak membutuhkan tray kabel yang besar dan banyak.

Teknologi Fiber Optic dalam


mengatasi global warming
Penggunaan fibre optic sebagai infrastruktur pendukung ICT
mencakup transmisi maupun jaringan akses. Untuk Next Generation
Network maka saat ini sedang dikembangakkan system :

FTTN (Fiber-To-The Node) : fiber diterminasikan pada kabinet di jalan


hinggabeberapa kilometer jauhnya dari tempat pelanggan, sedang koneksi
akhirdengan tembaga.

FTTC (Fiber-To-The-Cabinet) atau ke-tepi jalan : ini sangat mirip dengan


FTTN, tapi kabinet lebih dekat ke tempat pengguna, biasanya dalam 300 m.

FTTB (Fiber-To-The-Building) atau Fiber-to-the-Basement : serat mencapai


batas Gedung, seperti di basement, lalu didistribusikan ke ruanganruanganyang dilakukan melalui beberapa alternatif.

FTTH (Fiber-To-The Home) : fiber mencapai ke rumah, diterminasikan pada


kotak di dinding luar rumah.

FTTP (Fiber-To-Premises) : sebagai istilah untuk FTTH dan FTTB, atau


dimana jaringan fiber meliputi rumah dan usaha kecil.

Fiber-To-The Home
FTTH adalah system jaringan komunikasi yang
terintegrasi yang dikelola dengan menggunakan media
fiber optic yang langsung terpasang ke rumah-rumah
untuk mensupply kebutuhan koneksi akan internet atau
jenis layanan lain dalam suatu kota atau cluster.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas dapat ditarik beberapa


kesimpulan bahwa :
Dalam bidang ICT, gerakan ICT menjadi suatu gerakan sedang
digalakkan untuk memberikan kontribusi dalam mencegah Global
Warming
Perkembangan teknologi lebih cepat dari pertumbuhan energi.
Hal ini berartibahwa kebutuhan bandwidth, koneksi dan
penggunaa internet lebih cepat sehingga memerlukan antisipasi
energy yang tepat
Selalu mengusahakan pengurangan pemakaian pendingin
More bandwidth mode energy reduce
FTTH merupakan satu tekologi fiber yang lebih hijau (more
green)
dibandingkan cooper
Dalam setiap perangkat ICT perlu di galakkan teknologi low
energy consumption

Anda mungkin juga menyukai