Anda di halaman 1dari 14

AKTIVITAS DAN KEPUASAN PADA PENGGUNAAN MEDIA BARU

NASKAH PUBLIKASI
Untuk memenuhi sebagai persyaratan
guna mencapai gelar Sarjana S-1
Ilmu Komunikasi

Disusun Oleh :
DWI YUNITA SARI Y
L 100090146

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

Aktivitas Dan Kepuasan Pada Penggunaan Media Baru


(Hubungan Antara Aktivitas Penggunaan Media Baru Solopos.com dan Interaksi Sosial
Serta Pengguanaan Media Lain Sebagai Media Informasi Dengan Tingkat Kepuasan
Dikalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMS Angkatan 2009)
Dwi Yunita Sari Yahya (dwiyunit444@gmail.com)
Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Komunikasi dan Informatika
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Abstrak
Dengan majunya perkembangan informasi yang didukung dengan adanya kemajuan
teknologi, kebutuhan informasi akan semakin mudah terpenuhi. Sementara itu saat ini media
internet telah berkembang seiringnya kemajuan jaman yang sudah sangat modern ini. Internet
kini menjadi bagian yang tidak dapat di pisahkan dalam perkembangan teknologi
komunikasi. Banyak sekali perusahaan yang saat ini melucurkan versi online-nya sebagai
sarana medai informasi untuk masyarakat seperti contohnya Solopos.com. Dengan adanya hal
seperti itu maka peneliti ingin melakukan sebuah penilitian menganai kepuasaan dalam
pengggunaan media baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan
antara aktivitas penggunaan media baru dengan tingkat kepuasaan dikalangan mahasiswa
ilmu komunikasi UMS angkatan 2009 pada media baru Solopos.com serta apakah ada
hubungan diantara keduanya yang dipengaruhi oleh adanya interaksi sosial dan penggunaan
media lain sebagai variabel kontrol. Salah satu teori yang digunakan dalam penelitian ini
adalah teori Uses and Gratification.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan metode survey. Analis data menggunakan teknik korelasi tata jenjang Kendall. Hasil
dari penetian menunjukan bahwa: 1) Terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas
penggunaan media baru solopos.com sebagai media informasi dengan tingkat kepuasan
penggunaan media dikalangan mahasiswa ilmu komunikasi angkatan 2009 di Universitas
Muhammadiyah Surakarta. 2) Adanya pengaruh interaksi social dan penggunaan media lain
dalam mempengaruhi hubungan antara aktivitas penggunaan media baru Solopos.com
dengan kepuasan penggunaan media.

Kata kunci : penggunaan media baru, interaksi social, media lain, kepuasaan
begitu baru , banyak masyrakat yang

A. Pendahuluan
Pada saat ini pekembangan

membutuhkan

informasi

sehingga

media sangat melonjak dratis seiring

tidak heran lagi kalau kebutuhan akan

dengan

media pun ikut berkembang sangat

majunya

segala

bentuk

teknologi yang dirangkai oleh banyak

pesat

juga.

Dengan

begitu

bisa

masyarakat. Mamasuki era media yang

diartikan banyak masyarakat yang

menggunakan media sebagai sarana

dimana

memenuhi kebutuhan

terhubung satu sama lainnya dari

baik

itu

informasinya

menggunakan

setiap

komputer

saling

media

negara ke negara lainnya di seluruh

tradisional maupun media baru yang

dunia dan berisi berbagai macam

saat ini telah menjamur dimana-mana.

informasi, mulai dari text, gambar,

Penggunaan akan media ini sangatlah

audio, video, dan lainnya (Passante,

bervariasi contohnya untuk orang-

2008:

orang

menggunakan

tertentu,

kelmpok-kelompok

207).

Dimana
internet

kita

dengan
dapat

tertentu, budaya tertentu serta pada

begitu cepat, mudah dan murahnya

jenis media tertentu semua tergantung

mendapatkan informasi.

masyrakat yang melakukan interaksi


sosial

sehingga

Dari latar belakang diats maka

menimbulkan

penulis tertarik untuk menghubungkan

perbedaan akan hasil informasi yang

antara konsep penggunaan media baru

didapat.

dan tingkat kepuasaan yang didapatkan

Pada

penelitian

ini

setelah menggunakan media tersebut.

mengkhususkan pada media baru yaitu

Apakah ada hubungan yang signifikan

internet, dimana saat ini internet

antara keduanya ? Dan bagaimana jika

sangatlah berkembang pesat didunia

interaksi

yang dapat menggantikan posisi media

media lain dijadikan sebagai variabel

tradisional sebagai sarana memenuhi

control ? Penelitian ini dikhususkan

kebutuhan informasi. Internet adalah

pada media baru Solopos.com dengan

merupakan sumber media yang paling

mahasiswa ilmu komunikasi UMS

kuat yang pernah kita kenal. Internet

angkatan 2009 sebagai populasinya.

merupakan jaringan global komputer

Mahasiswa ilmu komunikasi angkatan

dunia, besar dan sangat luas sekali

2009 dipilih karena menurut peneliti

sosial

serta

penggunaan

saat ini banyak mahasiswa yang lebih

koran.

aktif

mahasiswa

menggunakan

media

online

Saat

ini

yang

lebih

kita

tahu

mementingkan

tersebut untuk memenuhi kebutuhan

kepraktisan dalam mendapatkan segala

informasinya

hal seperti halnya informasi.

dibandingan

meraka

harus bersusah susah membaca


menyebarkan

B. Kerangka Teori
1. Komunikasi Massa dan Media

pesan

secara

serempak, cepat kepada audience


yang luas dan heterogen. Kelebihan

Massa
Komunikasi massa dapat
berfungsi

sebagai

alat

menyebarluaskan

media massa dibandingkan dengan

untuk

jenis komunikasi lain adalah bisa

informasi,

mengatasi hambatan ruang dan

meratakan pendidikan, merangsang

waktu.

pertumbuhan

dan

mampu menyebarkan pesan hampir

menciptakan kegembiraaan dalam

seketika pada waktu yang tidak

hidup

terbatas (Nurudin, 2007: 9).

ekonomi

seseorang.

Dengan

pertumbuhan media yang sangat

Bahkan

media

massa

2. Media baru

cepat maka komunikasi massa

Dewasa ini media online

mempunyai fungsi yang banyak

menjadi trend. Awalnya khalayak

yaitu sebagai informasi, sosialisai,

belum

motivasi,

dikarenakan

bahan

diskusi,

begitu

tertarik,

minimnya

ini

fasilitas

pendidikan,memajukan

yang ada serta ketodakmungkinan

kebudayaan, hiburan dan intergasi

mengakses sebab membutuhkan

(Cangara, 2006: 57-58).

biaya

yangtidak

sedikit

Media massa adalah alat-

sekedar

menikmatinya

alat dalam komunikasi yang bisa

sebagai

konsumsi

untuk
apalagi

sehari-hari.

Namun, saat ini justru semakin

masing. Dengan kata lain dapat

banyak

dikatakan

peminatnya

mudahnya

karena

mengakses

bahwa

belum

ada

dan

definisi berita secara universial.

ringannya biaya ( Junaedi 2011:

Dalam buku Heres the News yang

20-21).

dihimpun oleh Paul De Maeseneer,


Jaringan internet menjadi

berita didefisikan sebagai informasi

semakin besar setelah dikelolah

baru tentang kejadian yang baru,

oleh pihak swasta pada tahun 1984.

penting,

Perkembangan besar selanjutnya

berpengaruh

pada

para

adalah

penikmatnya.

Definisi

berita

terhubungnya

amplikasi

dan

bermakna,

yang

word, wide, web, pada tahun 1990

tersebut mengandung unsur yang

oleh tim Berners Lee. Amplikasi

baru dan penting, bermakna dan

WWW inilah yang menjadi konten

berpengaruh, menyangkut hidup

yang sealau dinanti oleh penikmat

orang banyak, relevan dan menarik

internet. WWW membuat semua

(Olli 2007: 25).

pengguna

dapat

salingberbagi

4. Interaksi Sosial

macam-macam konten, dan saling

Interaksi sosial merupakan

mengkaitakan amteri-materi yang

bentuk umum dari proses sosial

terbesar diinternet. Sejak pada itu

sebagai hubungan timbal balik

pertumbuhan

antara individu dengan individu,

internet

semakin

meroket (Nurudin, 2012: 51).

kelompok dengan kelompok , serta


antara individu dengan kelompok.

3. Berita
Banyak

orang

Interaksi sosial terjadi sejak dua

sesuai

orang bertemu saling menyapa,

dengan sudut pandangnya masing-

berjabat tangan, saling berbicara

mendefinisikan

berita

atau bahkan berkelahi. Hal ini

garitification

disebabkan karena mereka masing-

bahwa pengguan mempunyi pilihan

masing sadar akan adanya pihak

alternative

lain yang menyebabkan perubahan-

kebutuhannya (Nurudin, 2007:191-

perubahan

192).

dalam

kehidupannya

(Wulansari, 2009:34).

memuasakan

1. Ada hubungan yang signifikan

Teori uses and gratification


dan

untuk

C. Hipotesis

5. Teori Uses and Gratifications

(kegunaan

mengangsumsikan

kepuasan)

ini

antara aktivitas penggunaan media


baru solopos.com

sebagai media

dikenalkan pada tahun 1974 dalam

informasi

bukunya

Mass

Kepuasan

Pers

kalangan

mahasiswa

Gratification

komunikasi

angkatan

Reasearch. Teori milik blumer

Universitas

Katz

Surakarta

The

Uses

Comunications:
pecitives

Curnt

on

ini

on

mengatakan

bahwa

pengguna media memainkan peran


aktif

untuk

Tingkat

penggunaan media di
ilmu
2009

di

Muhammadiyah

2. Ada hubungan yang signifikan

dan

antara aktivitas penggunaan media

tersebut.

baru solopos.com sebagai media

Dengan kata lain, pengguna media

informasi dengan tingkat kepuasan

adalah pihak aktif dalam proses

penggunaan

komunikasi.

dipengaruhi adanya interaksi social

menggunakan

memilih

dengan

media

Pengguna

media

berusaha untuk mencari sumber

dikalangan

media yang paling baik di dalam

komunikasi

usaha memenuhi kebutuhannya.

Universitas

Artinya,

Surakarta.

teori

uses

and

media

setelah

mahasiswa
angkatan

2009

ilmu
di

Muhammadiyah

3. Ada hubungan yang signifikan

didapatkan

adalah

59

mahasiswa

antara aktivitas penggunaan media

dimana hasil tersebut didapatkan dari

baru solopos.com sebagai media

penghitungan secara statistik dengan

informasi dengan tingkat kepuasan

menggunakan rumus Yamane. Kreteria

penggunaan

setelah

yang diambil sebagai responden adalah

dipengaruhi adanya penggunaan

mahasiswa yang pernah membuka

media lain dikalangan mahasiswa

situs Solopos.com, hal ini bertujuan

ilmu komunikasi angkatan 2009 di

untuk memudahkan responden dalam

Universitas

memahami setiap pertanyaan yang

media

Muhammadiyah

Surakarta.

diajukan.
Tahap analisi data dihitung

D. Metode Penelitian
Pendekatan

metodelogi

dengan menggunakan rumus korelasi

yang digunakan adalah kuantitatif.

Tata Jenjang Kendal untuk mengetahui

Penelitian kuantitatif adalah penelitian

hubungan antara variabel independen

yang

atau

dengan variabel dependen. Sedangkan

yang

untuk

menggambarkan

menjelaskan
hasilnya

atau

suatu

berupa

dianalisis

masalah

angka-angka

dengan

dan

menggunakan

statistik (Sugiyono 2008:7). Populasi


dari penelitian ini adalah mahasiwa
jurusan ilmu komunikasi UMS tahun

tahap

kedua

menghitung variabel

yaitu

untuk

control

yaitu

dengan menggunakan rumus korelasi


persial (Slamet 1995: 81).
E. Hasil dan Pembahasan
1. Hubungan

antara

Aktivitas

angkatan 2009 sebanyak 180, tetapi

Penggunaan Media Baru (Situs

stelah diadak prasurvey maka hasil

Solopos.com)

populasi yang didapatkan adalah 145

Kepuasan Penggunaan Media (Y)

mahasiswa.

di

Jumlah

sampel

yang

kalangan

(X)

mahasiswa

dengan

Ilmu

Komunikasi

angkatan

Universitas

2009

Muhammadiyah

Surakarta .

penggunaan

media

kalangan

mahasiswa

menghitung

kita menerapkan rumus koefisien


Tata

Jenjang

Kendall

yaitu untuk mencari nilai dua


hubungan

perhitungan

Berdasarkan
korelasi

aktivitas

hasil
antara

penggunaan

media baru (X) dengan kepuasan


pengguna media (Y) di kalangan
mahasiswa ilmu komunikasi UMS
angkatan

2009,

terlampir

diperoleh

sesuai

hasil

hasil

nilai

koefisien korelasi sebesar

0,396

dengan nilai sig sebesar 0,000.


Ternyata nilai sig tersebut lebih
kecil dari 0,1. Hal ini menunjukkan
bahwa hasil pengujiannya adalah
signifikan artinya ada korelasi yang
signifikan

antara

variabel

penggunaan media baru


dengan

ilmu

2009.

hubungan kedua variabel tersebut

variabel

di

komuikasi UMS angatan tahun

Untuk

korelasi

(Y)

variabel

(X)

kepuasan

Dengan
disimpulkan

demikian
bahwa

dapat

hipotesis

alternatif pertama (H1) dapat


diterima

yang

semakin

tinggi

penggunaan
Solopos.com
tinggi

yang

pula

berarti
aktivitas

media

baru

maka

semakin

tingkat

kepuasan

mahasiswa dalam menggunakan


media baru Solopos.com.

Jadi

dalam hal ini dapat dikatakan


bahwa hubungan antara aktivitas
penggunaan

media

baru

Solopos.com dengan kepuasan


pengggunaan media di kalangan
mahasiswa

ilmu

komunikasi

UMS angkatan 2009, ini dapat


dikatakan positif karena nilai rs
terletak di angka antara 0,00
sampai dengan kurang lebih (+) 1
maka dari itu hasilnya dapat

dikatakan

positif,

sehingga

antara

variabel

aktivitas

hipotesa dalam penelitian ini,

penggunaan

media

diterima. Dengan kata lain bahwa

Solopos.com

di

terdapat

yang

mahasiswa ilmu komunikasi UMS

hubungan

baru
kalangan

siginifikan

antara

variabel

angkatan tahun 2009 dan variabel

independen

yaitu

aktivitas

kepuasan

penggunaan media baru

(X)

penggunaan

dengan

cara

media

menghubungkan

dengan variabel dependen yaitu

variabel

kepuasan penggunaan media (Y),

aktivitas penggunaan media lain.

pada tingkat kepercayaan 90 %.


2. Hubungan

antara

Penggunaan

Berdasarkan
penghitungan

dan

hasil

korelasi

parsial

sebagaimana terlampir, diketahui

Penggunaan

bahwa nilai koefisien korelasi

Media (Y) setelah dipengaruhi

parsial antara variabel aktivitas

adanya interaksi sosial (Z1) di

penggunaan

media

kalangan

Solopos.com

di

Kepuasan

Baru

sosial

(X)

dengan

Media

Aktifitas

interaksi

mahasiswa

ilmu

kalangan

komunikasi UMS angkatan 2009.

mahasiswa

Pada korelasi ini menimbulkan

UMS angkatan 2009

keingintahuan

variabel kepuasan penggunaan

peneliti

apakah

ilmu

baru

komunikasi
dengan

hubungan antara dua variabel itu

media

benar-benar murni ataukah ada

interaksi sosial

penagaruh variabel ketiga yaitu

0,487.

interaksi

ini

diketahui bahwa hubungan antara

kebenarannya dapat diuji dengan

aktivitas penggunaan media baru

cara menghitung korelasi parsial

Solopos.com

sosial.

Dugaan

dengan menghubungkan
adalah sebesar

Sebelumnya

di

telah

kalangan

mahasiswa
UMS

ilmu

angkatan

tingkat

komunikasi
2009

kepuasan

dengan

penggunaan

3. Hubungan

antara

Penggunaan
dengan

Media

Kepuasan

Aktifitas
Baru

(X)

Penggunaan

media adalah sebesar 0,396. Dan

Media (Y) setelah dipengaruhi

setelah pengaruh interaksi sosial

adanya aktivitas penggunaan media

dijaga konstan, korelasi antara X

lain (Z2) di kalangan mahasiswa

dan Y adalah sebesar 0,487 dan

ilmu komunikasi UMS angkatan

signifikan pada angka 0,000.

2009. Diketahui bahwa aktivitas

Peneliti

penggunaan

dapat

kesimpulan
kenaikan

membuat

bahwa
yang

terjadi

relatif

kecil

media

baru

Solopos.com berkorelasi dengan


kepuasan penggunaan media.

sebesar 0,091 pada hubungan X

Namun

korelasi

ini

dan Y setelah Z1 dijaga konstan.

menimbulkan

Walaupun kecil, hal ini berarti

peneliti apakah hubungan antara

terdapat pengaruh dari interaksi

dua

sosial terhadap hubungan antara

murni ataukah adanya pengaruh

aktvitas penggunaan media di

variabel ketiga yaitu aktivitas

kalangan

penggunaan media lain. Dugaan

mahasiswa

ilmu

variabel

keingintahuan

itu

komunikasi UMS angkatan 2009

ini

dengan

kepuasan

dengan cara menghitung korelasi

penggunaan media karena nilai

parsial antara variabel aktivitas

signifikansi

di

penggunaan

media

0,1

Solopos.com

di

bawah

tingkat

0,000

taraf

berada

singifikan

sehingga hipotesa diterima.

kebenarannya

benar-benar

mahasiswa

ilmu

dapat

diuji

baru
kalangan

komunikasi

UMS angkatan tahun 2009 dan

variabel kepuasan penggunaan

pengaruh aktivitas penggunaan

media

media

dengan

cara

menghubungkan

variabel

penggunaan media lain.


hasil

korelasi

dijaga

konstan,

korelasi antara X dan Y adalah


sebesar 0,518 dan signifikan pada

Berdasarkan
penghitungan

lain

parsial

angka

0,000.

membuat

Peneliti

kesimpulan

dapat
bahwa

sebagaimana terlampir, diketahui

terjadi kenaikan yang relatif kecil

bahwa nilai koefisien korelasi

sebesar 0,122 pada hubungan X

parsial antara variabel aktivitas

dan Y setelah Z2 dijaga konstan.

penggunaan

media

baru

Walaupun kecil, hal ini berarti

Solopos.com

di

kalangan

terdapat pengaruh dari aktivitas

komunikasi

penggunaan media lain terhadap

mahasiswa

ilmu

UMS angkatan 2009

dengan

hubungan

antara

aktvitas

variabel kepuasan penggunaan

penggunaan media di kalangan

media

mahasiswa

dengan

mengucilkan

ilmu

aktivitas penggunaan media lain

UMS

adalah sebesar 0,518. Sebelumnya

tingkat

telah diketahui bahwa hubungan

media karena nilai signifikansi

antara

0,000 berada di bawah taraf

media

aktivitas
baru

kalangan

penggunaan

Solopos.com
mahasiswa

di
ilmu

angkatan

komunikasi

kepuasan

dengan

1. Kesimpulan.

penggunaan
sebesar

media

0,396,

dan

adalah
setelah

penggunaan

diterima.
F. Penutup

kepuasan

dengan

singifikan 0,1 sehingga hipotesa

komunikasi UMS angkatan 2009


tingkat

2009

Dari
diatas

hasil

maka

pembahasan

dapat

ditarik

kesimpulan

bahwa

terdapat

Ibu

Ika

Damayanti

hubungan yang signifikan antara

pembimbing

aktivitas penggunaan media baru

meluangkan

Solopos.com

melakukan

di

kalangan

yang

selaku
berkenan

waktu

untuk
bimbingan,

mahasiswa ilmu komunikasi UMS

memberikan arahan serta dukungan

angkatan 2009 dengan kepuasan

dalam penyusunan penelitian ini,

penggunaan media sebesar 0,396

sehingga

dan setelah

terselesaikan dengan tepat waktu.

adanya

dipengaruhi oleh

interaksi

sosial

ini

membutikan

bahwa

terdapat pengaruh interaksi social


meskipun

kenaikannya

relative

kecil selain itu dalam penggunaan


media

lain

juga

dalam

adanya

penggunaan

meskipun

pengaruh

media

kenaikannya

lain

ini,

Buku :
Passante,

Chirstopher

K.

2008.

Journalisme. Jakarta: Prenada Media


Group.

Cangara, Hafied, MSc. 2006. Pengantar


Ilmu

Komunikasi.

Jakarta:

PT

RajaGrafindo Persada.

Nurudin. 2007. Pengantar Komunikasi


Massa. Jakarta: PT RajaGrafindo

2. Persantunan

penelitian

DAFTAR PUSTAKA

juga

relative kecil .

Dalam

dapat

mengalami

kenaikan sebesar 0,122 ini juga


membuktikan

ini

maka

terdapat kenaikan sebesar 0,091


maka

penelitian

terselesaikannya
peneliti

ingin

mengucapakan banyak terimakasih


kepada Bapak M. Toharudin serta

Persada.

Junaedi,

Fajar.

Komunikasi

2011.

Wajah

Bencana.

Semu

Surakarta:

Universitas

Muhammadiyah

Surakarta.

Dewi Wulansari. 2009. Sosiologi (Konsep


dan Teori). Bandung: Refika
Aditama.

Nurudin.

2012.

Media

Sosial

Baru.

Yogyakarta: Mata Padi Pressindo.

Sugiyono.2008.

Metode

Penelitian

Kuantitatif Kualitatif dan R&D.


Olii, Helena. 2007. Berita & Informasi.
Bandung: Alfabeta.
Jakarta: PT Indeks.
Y. Slamet. 1995. Analisa Data Kuantitatif
Sosial, Surakarta. Dabara Publisher.

Anda mungkin juga menyukai