STRUKTUR DATA DAN

SISTEM MANAJEMEN
DATABASE

PENGERTIAN DATABASE
Secara sederhana database dapat di
definisikan sebagai : koleksi
terpadu dari data yang disusun
secara logis dan dikendalikan secara
sentral (Murdick, 1986:151)

STRUKTUR DATA YANG TEPAT DAN PENCIPTAAN

SISTEM MANAJEMEN DATA BASE YANG BAIK
MENGANDUNG MANFAAT-MANFAAT BERIKUT

1. integrasi data
2. aksesibilitas data
3. kontrol atas data
4. kemudahan pengembangan
aplikasi dan manajemen
5. keamanan data

2 HAL POKOK PENANGANAN DATA YANG

BERKENAAN DENGAN STRUKTUR DATA
DALAM DOKUMEN ELEKTRONIK DAN
ADMINISTRASI DATABASE

1. Teknik-Teknik Penangan Data

2. Manajemen Database

TEKNIK-TEKNIK PENANGANAN DATA

Tiga teknik untuk menengani data :
1. Akses berurutan (sequential access)
2. Akses langsung (direct access)
3. Akses berindeks (indexed access)

MENURUT LOGIKA PENYIMPANGAN

DATA, TEKNIK PENANGANAN DATA
DIBEDAKAN MENJADI TIGA
1. Struktur data Hierarkis
2. Struktur data jaringan (Network)
3. Struktur data relasional

STRUKTUR DATA HIERARKIS

Di dalam struktur hierarkis, data disimpan dalam
sistem yang diibiratkan sebagai pohon-pohon
terbalik dengan satu akar tunggang di bawahnya
ada dahan dan cabang-cabangnya.
Contoh dari data yg memiliki struktur hierarikis adalah
seorang nasabah di bank yang memiliki beberapa
transaksi
Kelemahan Struktur data Hierarkis :
Dalam menentukan keterkaitan antara data yang
unsurnya sama-sama banyak (many to- many
relationship )

Struktur data jaringan

(Network)
Disebut juga struktur Plex
model struktur dan jaringan memiliki ciri
bahwa data memiliki beberapa atribut,
dan sat anak dapat memiliki lebih dari
satu induk data.

Struktur data relasional

Sebuah model data relasional akan dapat
memperlihatkan semua relasi antar bentukan
/entitas sehingga data relatif lebih mudah
dipahami.
Ciri-ciri database relasional :
Setiap entri di dalm tabel mewakili satu petak (field)
data.
Setiap kolom memuat isian dengan atribut yang
sama dan setiap kolom diberi sebuah nama yang
unik.
Setip baris berbeda satu sama lain
Baris maupun kolom dapat dilihat dengan urutan
yang berlainan sesuai keinginan tanpa
mempengaruhi isi informasi dalam sebuah relasi

Database terdisitribusi : adalah sekumpulan data yang

secara logis terigrentasi tetapi dapat dipakai bersama
secara fisik terdistribusi diantara simpul-simpul jaringan
komputer.
Keuntungan data terdestribusi :
Pengurangan biaya
Peningkatan waktu tangapan dlm menangani data
Kontrol oleh pemakai
Cadangan data
Berkurangnya kontrol atas sistem
Duplikasi perangkat lunak
Duplikasi data, konflik pelaporan
Pemeliharaan tempat-tempat database yang terpisah jauh
Ketidakcocokan antara perangkat keras dan perangkat
lunak.

MANAJEMEN DATABASE
Tujuan diciptakannya sistem manajemen database dapat dilihat dari
dua sisi yaitu pengawasan dan pemakaian.
Tugas Tugas pemeilharaan di dalam manajemen database, menurut
Bell (1993:15)
1. Pemeliharaan struktur data secara fisik
2. Pemanfaatan bahasa-bahasa query and retrieval untuk mencari dan
memperbarui data.
3. Pemeliharaan fasilitas-fasilitas yang menjamin integritas dan
keamanan data.
4. Dukungan terhadap akses multi user.
5. Prosedur-prosedur pencadangan data (backup) dan pemulihan data
yang rusak (recovery)
6. Fasilita-fasilitas untuk memelihara meta-data
7. Ketidaktergantungan data
8. Perkakas administrasi database.

Hal- hal penting yang harus diperhatikan oleh para

manajer atau administrator database
1. Di samping fungsi-fungsi manajemen data yang
sudah baku, DBMS di masa mendatang harus
mampu mendukung objek-objek data yang
kompleks (meliputi teks, grafik, citra, dsb) dgn
aturan yg lebih kompleks.
2. Generasi BDMS di masa mendatang harus memiliki
kemampuan bahasa query yg sekarang ada,
kemapuan akses non-prosedural, dan memiliki ciri
data independence.
3. Generasi DBMS di masa mendatang harus terbka
bagi subsistem-subsistem yang lain : dan ketentuan
ini akan sangat penting dalam mengembangkan
RDBMS.

DBMS yg dipakai diklafikasikan

menjadi 3 jenis
1. DBMS komputer Mikro (PC)
2. DBMS Client- Server
3. DBMS host

KRITERIA MEMILIH PROGRAM

APLIKASI
KRITERIA TEKNIS
1. Definisi database
2. Retrieval (cari-ambil)
3. Updating (pembaruan data)
4. Programmer interface
5. Integritas database
6. Cara pengoperasian
7. Revisi database/ evolvability

 KRTITERIA ADMINISTRATIF
1. Karakterisitik vendor dan stabilitas
produk
2. Dukungan maintenance
3. Dokumentasi dan pelatihan
4. Kemudahan untuk mempelajari dan
menggunakan
5. Karakteristik pengoprasian dan
kinerja
6. Lingkungan pendukung
7. Biaya.