8239 19899 1 PB
8239 19899 1 PB
58-63
1
2
58
e-Jurnal Teknik Industri FT USU Vol 1, No. 1 , Februari 2014 pp. 58-63
must evaluate and develop the ISO 9001: 2008-QMS especially in terms of awareness and work
environment.
Keywords: ISO 9001:2008, Employee Performance, Multiple Regression Analysis.
Tabel 1 menunjukkan bahwa tingkat pencapaian target
1. PENDAHULUAN
produksi pada tahun 2012 hanya berkisar 83.73%
hingga 89.58%. Hal ini menunjukkan belum
Suatu perusahaan harus mampu menghasilkan produk
tercapainya tingkat pencapaian antara rencana kerja
yang telah memenuhi persyaratan mutu dan standardan hasil kerja. Pihak perusahaan mengungkapkan
standar tertentu untuk dapat meningkatkan daya saing
bahwa selain faktor mesin, faktor utama penyebab
dalam persaingan global. Salah satu standar yang
tidak tercapainya target produksi adalah faktor
dipersyaratkan adalah standar sistem manajemen
sumber daya manusia. Beberapa permasalahan pada
mutu ISO 9001. ISO merupakan standar internasional
sumber daya manusia antara lain kurangnya
untuk sistem manajemen kualitas (International
pemahaman pekerja terhadap job description masingOrganization for Standardization). ISO 9001-Quality
masing yang terlihat dari terjadinya tumpang tindih
Management System menetapkan persyaratanpekerjaan antara satu pekerja dengan pekerja lainnya;
persyaratan dan rekomendasi untuk desain dan
kurangnya motivasi para pekerja dimana seringnya
penilaian sistem manajemen kualitas, yang bertujuan
ditemukan beberapa karyawan yang tidak bekerja saat
menjamin bahwa organisasi akan memberikan produk,
tidak diawasi; dan sikap kerja yang kurang cekatan
baik yang berupa barang ataupun jasa yang memenuhi
dimana beberapa pekerja masih sering melakukan
persyaratan yang telah ditetapkan. PT. X merupakan
kesalahan seperti yang terjadi di stasiun pembuatan
salah satu perusahaan manufaktur yang memproduksi
sangkar pada saat pemasangan iron wire pada PC bar.
jenis
beton.
Untuk
menghadapi
kompetisi
Selain itu, kurang maksimalnya implementasi sistem
perdagangan, perusahaan ini telah menerapkan Sistem
manajemen mutu ISO 9001: 2008 di perusahaan
Manajemen Mutu ISO 9001 versi 2000 sejak tahun
diduga sebagai salah satu penyebab rendahnya kinerja
2006 dan telah diupgrade menjadi versi 2008 pada
karyawan. Hasil audit pengawasan menemukan ada
tahun 2010. Penerapan sistem manajemen mutu ISO
beberapa hal yang
masih perlu diperhatikan,
9001:2008 seharusnya mampu meningkatkan kinerja
khususnya pada klausul yang berkaitan dengan kinerja
karyawan. Mei Feng, dkk (2008) telah melakukan
karyawan, yaitu klausul 6 (klausul pengelolaan sumber
penelitian untuk mengetahui hubungan sertifikasi ISO
daya) yang terdiri dari sub kalusul kompetensi,
9001: 2000 terhadap kinerja operasional beberapa
pelatihan, kepedulian, prasarana dan lingkungan kerja.
perusahaan manufaktur dengan menggunakan analisis
Hal-hal yang perlu diperhatikan tersebut antara lain
regresi berganda dan menyimpulkan bahwa ISO 9001
level dari kompetensi belum ditetapkan untuk setiap
memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
jenjang, evaluasi personil setelah pelaksanaan
kinerja internal perusahaan.
pelatihan belum dilakukan, sistem dokumentasi data
Selama penerapan Manajemen Mutu ISO 9001: 2008
untuk perbaikan mesin dan peralatan belum optimal
di PT. X, kinerja karyawan masih belum seperti yang
sehingga sulit dalam melakukan analisa perbaikan
diharapkan oleh perusahaan. Dalam kinerja rutin
mesin dan alat. Berdasarkan hal tersebut, maka perlu
perusahaan, masih sering terjadi ketidaksesuaian
dilakukan penelitian lebih jauh untuk mengetahui
antara target produksi dengan jumlah produksi seperti
secara nyata pengaruh sistem manajemen mutu ISO
yang ditunjukkan pada Tabel 1.
9001: 2008 tersebut terhadap kinerja karyawan.
Tabel 1. Pencapaian Target Produksi Tahun 2012
2. METODE PENELITIAN
Target
Jumlah
Pencapaian
Bulan
Produksi
Produksi
(%)
Penelitian ini dilakukan di PT. X yang berlokasi di
(Batang)
(Batang)
Medan, Sumatera Utara. Objek pada penelitian ini
Januari
3000
2512
83.73
adalah karyawan PT. X sebagai responden dalam
Februari
2880
2457
85.31
pengisian kuesioner terkait pengaruh Sistem
Maret
3120
2653
85.03
Manajemem Mutu ISO 9001:2008 terhadap kinerja
April
3000
2587
86.23
karyawan. Variabel-variabel penelitian yang dikaji
Mei
3120
2676
85.77
mengacu kepada klausul Sistem Manajemem Mutu ISO
Juni
3120
2649
84.90
9001:2008 yang membahas mengenai faktor-faktor
Juli
3120
2667
85.48
yang berkaitan dengan kinerja karyawan (Robbins,
Agustus
2880
2485
86.28
2008; Gomes, 2003) yaitu klausul 6, yang terdiri dari
September
3000
2520
84.00
kompetensi (X1), pelatihan (X2), kepedulian (X3),
Oktober
3120
2678
85.83
prasarana (X4) dan lingkungan kerja (X5) sebagai
November
3000
2558
85.27
variabel independen dan kinerja karyawan (Y) sebagai
Desember
2880
2580
89.58
variabel dependen. Pengumpulan data dilakukan
59
e-Jurnal Teknik Industri FT USU Vol 1, No. 1 , Februari 2014 pp. 58-63
..................................................... (1)
dimana:
n
= Ukuran sampel
N
= Jumlah populasi
e
= Taraf signifikansi
Berdasarkan rumus tersebut dengan jumlah populasi
122 dan taraf signifikansi 5% didapat ukuran sampel 94
orang. Tahap awal yang dilakukan untuk pengumpulan
data awal ini adalah dengan menyebarkan kuesioner
pendahuluan berupa kuesioner terbuka kepada
sampel karyawan PT. X sebanyak 10% yaitu 13 orang.
Kuesioner terbuka ditujukan sebagai uji coba
kuesioner, selanjutnya pertanyaan-pertanyaan dalam
kuesioner terbuka akan disusun dalam bentuk
kuesioner sebenarnya (tertutup) agar didapat data
yang sebenarnya. Data yang terkumpul diuji
keabsahannya dengan uji validitas menggunakan
korelasi product moment dengan rumus:
}{
dimana:
2
R
= Koefisien determinasi
2
SSR = Jumlah kuadrat akibat regresi = (Y-Ym)
2
TSR = Total jumlah kuadrat = (Y-Ym)
= Y prediksi
= Y rata-rata
................. (2)
dimana:
N
= Jumlah responden
= Koefisien korelasi antara Y dan X
X
= Skor variable independen X
Y
= Skor variable independen Y
+(
........................... (4)
............................. (5)
dimana:
2
R
= Koefisien determinasi
n
= Jumlah observasi
k
= Jumlah variabel bebas
) ................................. (3)
dimana:
r11 = Reliabilitas instrumen (koefisien Alpha
Cronbach)
k
= Jumlah butir pertanyaan dalam instrumen
2
b = Jumlah varians butir-butir pertanyaan
2
t = Varians total
e-Jurnal Teknik Industri FT USU Vol 1, No. 1 , Februari 2014 pp. 58-63
Varians
0.249
0.284
0.321
0.587
0.520
0.534
e-Jurnal Teknik Industri FT USU Vol 1, No. 1 , Februari 2014 pp. 58-63
62
e-Jurnal Teknik Industri FT USU Vol 1, No. 1 , Februari 2014 pp. 58-63
4. KESIMPULAN
Sistem manajemen mutu ISO 9001: 2008 berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan, dengan
demikian peningkatan kinerja karyawan dapat
dilakukan dengan mengevaluasi dan membenahi
sistem manajemen mutu ISO 9001: 2008, khususnya
klausul 6 (klausul sumber daya). Secara parsial, hanya
faktor kepedulian dan lingkungan kerja yang
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan di
PT. X. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kinerja
kayawan, maka perusahaan perlu membangun rasa
kepedulian karyawan dengan mengadakan pelatihan
untuk memotivasi karyawan, menjelaskan visi, misi
perusahaan dan nilai-nilai penting lingkungan
perusahaan, dan mengkomunikasikan komitmen
kebijakan perusahaan; serta mengevaluasi dan
memperbaiki kondisi lingkungan kerja yang ada.
DAFTAR PUSTAKA
Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber
Daya Manusia. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Feng, Mei, dkk. 2008. Relationship of ISO 9001: 2000
Quality System Certification With Operational
and Business Performance. Journal of
Manufacturing Technology Management. Vol.
19 No. 1 pp. 22-37
Purba, Debbie Tiur J. 2013. Analisis Pengaruh Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 terhadap
Kinerja Karyawan di PT.X. Skripsi. Universitas
Sumatera Utara.
Robbins, Stephen, dan Timothy A., Judge. 2008.
Perilaku Organisasi, Organizational Behaviour.
Jakarta : Gramedia.
SNI ISO 9001:2008. Sistem Manajemen MutuPersyaratan. Badan Standardisasi Nasional.
Sudarmanto, Gunawan. 2005. Analisis Regresi Linear
Ganda dengan SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sudarmanto, Gunawan. 2013. Statistik Terapan
Berbasis Komputer Dengan Program IBM SPSS
Statistic 19. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Sumodiningrat, Gunawan. 2001. Ekonometrika.
Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
63