TR A N S A K S I:
P EN G ID EN TIFIK A S IA N ,
P EN G U K U R A N &
P EN D O K U M EN TA S IA N
A K U N TA N SI SEB A G A I SISTEM
INPUT
PROSES
OUTPUT
Penyiapan
transaksi
Informasi
Keuangan
Transaksi
Pencatatan
transaksi
Penyajian
informasi
11/3/15
11/3/15
FU N G SI 2: PEN G U K U R A N
TR A N SA K SI
4 dasar pengukuran nilai moneter , yaitu:
Biaya historis (historical cost);
Biaya kini (current cost);
Nilai realisasi/penyelesaian
(realizable/settlement value);
Nilai sekarang (present value)\
nilai wajar (fair value)
11/3/15
P EN G H ITU N G A N V S. P EN ETA PA N
Pembeda: penggunaannya.
Penggunaan penghitungan pada:
11/3/15
Contoh Transaksi1
Diketahui:
22 Februari
- Pendapatan konsultasi Rp250.000
- Pendapatan dari data keuangan Rp700.000
- Pendapatan dari penjualan ebook Rp600.000
Semua transaksi tersebut dilakukan secara
kredit, & dicatat di akun Pendapatan usaha.
Ditanya:
11/3/15
Pendapatan usaha:
Konsultasi
Rp 250.000
Dari data keuangan
Rp 700.000
Dari penjualan ebook
Rp 600.000 +
Total nilai moneter Rp 1.550.000
Jadi, nilai moneter yang dicatat di akun
Pendapatan usaha sebesar Rp1.550.000.
11/3/15
Debet (Rp)
1.550.000
Kredit (Rp)
1.550.000
(Penghasilan secara
kredit)
11/3/15
Contoh Transaksi2
Diketahui:
Penjualan kredit tahun 2012 =
Rp300.000.000.
Risiko terjadinya piutang tak tertagih,
ditetapkan 2,5% dari penjualan kredit.
Risiko tersebut diakui sebagai beban
kerugian piutang tak tertagih pada tahun
2012.
Ditanya:
10
Rp300.000.000 x 2,5% =
Rp7.500.000.
Jadi, nilai moneter yang dicatat di akun
Beban kerugian piutang tak tertagih
sebesar Rp7.500.000.
11/3/15
11
Keterangan
Beban kerugian piutang
tak tertagih
Cadangan kerugian
piutang usaha
Debet (Rp)
Kredit (Rp)
7.500.000
7.500.000
12
SELESAI
11/3/15
13