Anda di halaman 1dari 9

HYBRID FAST DRYER

Rekayasa Pengering Ikan Tenaga Surya Type ERK-Hybrid dengan


Absorber Organik

Oleh :
Debie Mukti Rahayu

(1205035012)

PAGUYUBAN KARYA SALEMBA EMPAT


UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2015

I.

Eksekutive Summary
Fast Dryer Type Greenhouse Effect Hybrid With Absorber
Organic adalah suatu teknologi yang berbasis masyarakat. Alat tersebut
merupakan alat pengering yang menggunakan sistem hybrid dalam
penggunaannya. Sistem kerja dari Hybrid Fast Dryer adalah menggunakan
konsep efek rumah kaca dengan dilengkapi kolektor surya dan insulator
sehingga panas di dalam alat lebih tinggi dibandingkan dengan di luar alat.
Jika cuaca sedang kurang cerah (mendung) dan malam hari digunakan
sumber panas lain berupa tungku biomassa. Sehingga alat ini sangat
efektif karena tidak bergantung cuaca.
Prospek bisnis dari alat tersebut cukup menjanjikan. Dengan alat
tersebut dapat menjadi jalan keluar masyarakat untuk melakukan
pengeringan dari beragam jenis makanan. Sehingga proses pengeringan
akan semakin cepat dan masyarakat tidak perlu menunda usaha mereka
dikarenakan faktor cuaca.

Alat ini juga memiliki nilai jual dikarenakan

berbagai kelebihannya, yaitu dapat mengeringkan secara lebih cepat,


proses pengeringan tidak bergantung cuaca, hasil pengeringan lebih
higienis, dapat digunakan di lahan yang sempit karena menggunakan
sistem rak serta dilengkapi dengan absorber organik untuk mengurangi
emisi yang terbuang di udara.

II.

Aspek Usaha
1. Latar Belakang
Indonesia tidak hanya memiliki daratan yang luas, tetapi juga
memiliki wilayah perairan yang sangat prospektif. Mayoritas masyarakat
di Indonesia bekerja sebagai petani dan nelayan. Hasil panen yang
sangat melimpah akan menurunkan harga jual dan sangat merugikan
para petani dan nelayan. Oleh karena itu, perlu dilakukan salah satu
cara untuk menjaga stabilitas harga demi kesejahteraan masyarakat
yaitu dengan pengawetan makanan berupa pengeringan atau dilakukan
pengolahan makanan menjadi jajanan lain yang dikeringkan sehingga
dapat bertahan dengan lama tanpa memerlukan bahan pengawet.

Masalah lain adalah dalam proses pengeringan, masyarakat tidak


memperhatikan tingkat kehigienisan dari makanan yang dikeringkan.
Makanan yang dikeringkan secara tradisional yaitu dengan dipaparkan
sinar matahari secara langsung tanpa perantara dapat memicu
munculnya lalat, menempelnya debu, serta partikulat-partikulat lain
sehingga tingkat higienitas makanan itu sendiri akan semakin rendah.
Proses pengeringan secara tradisional sangat bergantung cuaca
karena masyarakat harus mengangkat bahan yang dikeringkan pada
saat

turun

hujan.

Selain

itu,

pengeringan

membutuhkan kapasitas lahan yang

secara

tradisional

cukup luas karena tidak

menggunakan rak.
Oleh karena itu, diciptakanlah suatu alat pengering berupa Fast
Dryer Type Greenhouse Effect Hybrid With Absorber Organic sebagai
solusi dari berbagai permasalahan di atas.

2. Tujuan Pendirian Bisnis


Tujuan dari pendirian adanya Hybrid Fast Dryer adalah sebagai
berikut:
a)

Untuk mengatasi kelebihan sisa pada hasil panen petani dan


nelayan

b)

Untuk meningkatkan tingkat kesehatan masyarakat dengan


pengeringan yang higienis

c)

Untuk mencari solusi pengeringan dengan kapasitas lahan yang


sempit

III.

Aspek Manajemen
1. Struktur Organisasi
Pimpinan

: Debie Mukti Rahayu

Bendahara

: Miki Ayu Paramita

Tim Produksi

: Rizky Hakim
: Astutik
: Erson Sampe

Tim Pemasaran

: Indrawati
: Romian Pakpahan

2. Rencana Pengelolaan Sumber Daya Manusia


Sumber Daya Manusia harus menempatkan fungsinya sebagai
berikut :
a)

Agen Perubahan : mampu menjadi katalisator proses perubahan


yang dicanangkan oleh perusahaan secara efektif.,

b)

Budaya Perusahaan : Pegawai harus bisa mengimplementasikan


budaya perusahaan dalam segala aktivitas pekerjaan. Budaya
perusahaan yang akan diterapkan adalah sebagai berikut:

Ramah, Tulus, Kekeluargaan

Cepat, tepat, dan akurat

Kompeten & bertanggung jawab

Konsisten, disiplin, dan penuh semangat

Menjunjung tinggi etika

Peduli pada lingkungan

Memberikan solusi yang terbaik

Berkeinginan kuat untuk mengembangkan diri

Menyukai perubahan yang positif

Menumbuhkan transparansi, kebersamaan, dan kerjasama


yang sehat

IV.

Aspek Keuangan
1. Modal Awal (Capital Expenditure)
Rp 3.800.000,Modal awal tersebut adalah modal yang digunakan untuk pembuatan
alat Fast Dryer Type Greenhouse Effect Hybrid With Absorber
Organic.
2. Aspek Biaya Operasional
Rp 3.385.000,Biaya Operasional yang dikeluarkan untuk pembuatan Fast Dryer Type
Greenhouse Effect Hybrid With Absorber Organic adalah sekitar Rp
3.385.000,-. Biaya tersebut antara lain adalah biaya dari pemotongan
kaca, aluminium, seng, kawat, pilox, dll.

No

Uraian

Harga

Kaca bening ketebalan 5 mm

Rp. 2.200.000,00

Glasswoll Sepanjang 200 cm

Rp. 154.000,00

Aluminium 4 meter

Rp. 100.000,00

Pilox 2 buah

Rp. 48.000,00

Lem silicon 8 buah

Rp. 120.000,00

Kawat 5 meter

Rp. 65.000,00

Termometer

Rp. 54.000,00

Lem Besi 2 buah

Rp. 24.000,00

Seng 8 meter

Rp. 120.000,00

10

Biaya Pemotongan Kaca

Rp.500.000,00

Total

Rp. 3.385.000,00

3. Aspek Penentuan Harga


Harga yang ditentukan untuk alat Fast Dryer Type Greenhouse Effect
Hybrid With Absorber Organic adalah sekitar Rp 4.885.000,-

4. Aspek Perhitungan Pay Back Period dan Kelangsungan Bisnis


Keuntungan yang di dapat dari penjualan setiap satu alat Fast Dryer
Type Greenhouse Effect Hybrid With Absorber Organic adalah sekitar
Rp 1.500.000,-. Yaitu dengan biaya operasional yang dikeluaran sekitar
Rp.3.385.000,- dan dijual dengan ketentuan harga sekitar Rp
4.885.000,-. Sehingga, keuntungan yang diperoleh dari hasil penjualan
setiap satu alatnya adalah sekitar Rp 1.500.000,-.
V.

Aspek Pemasaran
1. Kondisi Permintaan Pasar
Fast Dryer Tipe Green House Effect/Hybrid with Absorber Organic
sangat sesuai dengan permintaan pasar karena memiliki kelebihan di
segala aspek, yaitu aspek higienitas, efisiensi, dan praktis.
2. Target Segment Pasar

Target segment untuk alat Fast Dryer Tipe Green House


Effect/Hybrid with Absorber Organic adalah nelayan, petani dan
masyarakat menengah.
3. Situasi Persaingan
Situasi persaingan tidak terlalu ketat dikarenakan masih banyak
yang belum memproduksi alat ini.
4. Strategi Pemasaran dan Promosi
a) Fokus pada solusi
Inilah apa yang benar-benar dicari pelanggan. Produk dan
jasa yang memiliki permintaan tinggi akan mendapat perhatian
pertama dan lebih sering. Berikan target pasar apa yang mereka
inginkan atau apa yang membuat mereka tertarik untuk melihat.
Tawarkan sesuatu yang seolah berteriak Aku pemecah masalah
atau Aku solusi cepat, dan pesan itu akan mendapatkan
perhatian.
b) Bertujuan pada target pasar
Pemasaran yang tidak mencapai target akan diklasifikasikan
sebagai pemborosan, tidak efisien atau junk. Kegiatan marketing
yang mencapai target pasarnya tergolong menarik, efektif dan
sangat efisien. Kuncinya adalah untuk memberikan target pasar
sesuatu yang menarik bagi mereka.
c) Mencoba strategi marketing melalui pesan ekstrim
Promosi menggunakan pesan ekstrim

dapat

menarik

perhatian target pemasaran. Hal-hal negatif dan kesalahan justru


mendapatkan perhatian lebih dari masyarakat.
VI.

Aspek Produksi
1. Kapasitas Produksi Awal
1 Unit alat pengering Hybrid Fast Dryer mampu menampung
beban dengan kapasitas lebih dari 30kg.
2. Rencana Pengembangan Kapasitas Produksi
Untuk kapasitas produksi dapat lebih diperbanyak lagi bergantung
pada ketersediaan alat, SDM, dan biaya produksi.
3. Bentuk Hasil Produksi yang Siap dipasarkan

Hasil produksi berupa alat yang lengkap dengan kolektor surya,


insulator, dan tungku biomassa.
VII.

Aspek Keberlanjutan Usaha


1. Permintaan Pasar / Market needs
Fast Dryer Tipe Green House Effect/Hybrid with Absorber Organic
sangat sesuai dengan permintaan pasar karena memiliki kelebihan di
segala aspek, yaitu aspek higienitas, efisiensi, dan praktis
2. Ketersediaan Bahan Baku dan Keberlangsungannya
Bahan baku untuk pembuatan alat Fast Dryer Tipe Green House
Effect/Hybrid with Absorber Organic sangat melimpah sehingga
keberlangsungan produksi alat akan semakin berkelanjutan.
3. Komitmen Menjalankan Usaha Secara Nyata
Kami berkomitmen untuk menjalankan usaha secara nyata karena
banyak faktor yang sangat mendukung keberlangsungan usaha
tersebut.

VIII. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai