Katiuscia Nardi*1, Paolo Milia2, Andrea Alberti2, Michele Venti2, Giancarlo Agnelli2,
Maurizio Paciaroni2.
1 Klinik neurologi, Departemen Spesialis Medis dan Bedah dan Kesehatan Masyarakat,
Universitas Perugia, Italy.
2 Unit Stroke , Bagian Pengobatan Kardiovaskuler, Universitas Perugia, Italy
Latar Belakang : Secara klasik , Sindrom Horner ( HS ) terdiri dari tiga angkaian
blepharoptosis ipsilateral , pupil miosis dan anhydrosis wajah . Lebih dari setengah dari
semua kasus HS disebabkan oleh keterlibatan syaraf pusat, terutama setelah stroke posterior .
Namun, frekuensi HS sentral karena stroke posterior belum jelas . Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengevaluasi frekuensi , presentasi klinis dan temuan neuroradiologis dari
stroke posterior yang berhubungan dengan HS.
Metode : Tanda-tanda HS dinilai pada 197 pasien stroke posterior , pada studi cross sectinal
ini. HS dapat ditandai baik gejala klinis yang lengkap ( semua gejala klinis ) maupun parsial
(1 atau 2 karakteristik ). Tanda-tanda neurologis / gejala lain dicatat . Dilakukan dengan
akurat pada sisi lesi.
Hasil : HS terjadi pada 16,8 persen stroke posterior . ( 33 pasien , usia rata-rata 72,8 ( 9 )
tahun ,60 % laki-laki ) . Terdapat lebih banyak HS parsial ( 85,0 % ) daripada yang lengkap .
Sering terdapat kelumpuhan syaraf trigeminal ( 12,1 % ) , glossopharyngeal ( 33,3 % ) , dan
vagus ( 30,3 % ) dan dysmethria ( 48,5 % ) yang menyertai HS . Jarang ditemukan (pada 6,7
persen kasus ) HS sebagai satu-satunya tanda stroke posterior. Rasio infark otak hingga
perdarahan yang berhubungan dengan HS adalah 10:1 . Otak tengah dan medulla
adalah wilayah penting bagi perkembangan HS , meskipun lesi di struktur batang otak
lainnya , diencepalon , dan cerebellum mengakibatkan HS
Kesimpulan : Secara umum, stroke posterior berhubungan dengan HS , dengan merusak
jalur simpatis tertentu terutama di wilayah mesencephalic dan medula . Biasanya terjadi
miosis dan / atau ptosis pada sindrom meduler lateral atau , namun jarang sebagai satusatunya gejala stroke pada vertebrobasilar.
Kata
kunci
Horner
Syndrome
Stroke
Posterior
Jalur
Simpatis
Istilah